DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PILADANG
Jln. Raya Payakumbuh Bukittinggi KM 8 Piladang
Kecamatan Akabiluru Telp (0752) 7761168 Kode Pos 26252
Email : puskesmas.piladang@gmail.com
8. Proses Pelaksanaan :
a. Proses registrasi di mulai pada pukul 08.30 sampai 09.00 WIB
b. Kegiatan pelatihan kader kesehatan jiwa dihadiri oleh 20 orang undangan yang telah di tunjuk
sebagai kader kesehatan jiwa.
c. Pukul 09.00 WIB kegiatan pelatihan kader kesehatan jiwa dimulai dengan pembukaan dan
penyampaian susunan acara oleh protokol kemudian dilanjutkan kata sambutan oleh Kepala
UPTD Puskesmas Piladang. Kemudian Sambutan sekaligus pembukaan acara oleh Wali
Nagari Koto Tangah Batu Hampa.
d. Susunan acara :
- Penyampaian Situasi Kesehatan Jiwa di UPTD Puskesmas Piladang oleh Syamsuardi,
SKM
- Konsep Gangguan Jiwa oleh dr. Reni Safiazia
- Konsep Nagari Peduli Jiwa oleh Ns. Nice Foresa, S. Kep
- Pelatihan cara pengisian blangko skreening deteksi dini keswa
- Pelatihan cara pengisian blangko laporan kegiatan kader kesehatan jiwa
e. Dilanjutkan dengan sesi tanya jawab
f. Kegiatan selanjutnya adalah pembuatan kesepakatan tentang pelaksanaan Nagari Peduli Jiwa
di wilayah Nagari Koto Tangah Batu Hampa
g. Pembacaan Doa
h. Penutup
9. Dokumentasi Kegiatan
Demikianlah laporan hasil ini kami sampaikan, atas perhatian Bapak dan Ibuk kami ucapkan
terima kasih.
Diketahui Oleh
Kepala Puskesmas Piladang Pelaksana Program
7. Proses Pelaksanaan :
a. Proses registrasi dimulai pukul 09.00 WIB
b. Kegiatan Sosialisasi dihadiri oleh 20 orang perawat serta bidan Puskesmas Piladang
c. Pukul 09.15 WIB kegiatan sosialisasi dimulai dengan pembukaan dan penyampaian susunan
acara oleh protokol kemudian dilanjutkan kata sambutan sekaligus oleh pembukaan oleh
Kepala Puskesmas Piladang
d. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang MTBS/MTBM oleh Bidan
Refeni Yanti, S.ST.
e. Dilanjutkan dengan sesi tanya jawab sebagai berikut :
1) Rini Cynthia Dewi, Amd. Keb (Bides Poskesri Koto Tangah)
Bagaimana kita melakukan pemeriksaan MTBS/MTBM jika pasien riwayat asma?
Bagaimana cara membedakan asma dengan batuk bukan pneumonia?
2) Riza Marta, Amd. Keb (Bidan Puskesmas)
Berapa dosis pemberian oralit pada balita untuk sekali minum?
3) Ika Nuriati, Amd. Keb (Bides Nagari Durian Gadang)
Apakah anak yang datang berobat pertama kali harus kita beri obat?
f. Kegiatan selanjutnya adalah latihan pengerjaan cara mengisi blanko MTBS/MTBM dengan
mengerjakan beberapa contoh kasus.
g. Kesimpulan :
1) Setiap balita yang berobat ke Pustu/Poskesri atau puskesmas harus dilaksanakan
MTBS/MTBM
2) Terapi yang diberikan kepada balita harus didasarkan pada bagan MTBS/MTBM
3) Jumlah Balita yang di MTBS/MTBM harus sesuai dengan laporan yang dilaporkan setiap
bulannya.
8. Dokumentasi Kegiatan
Demikianlah laporan hasil ini kami sampaikan, atas perhatian Bapak dan Ibuk kami ucapkan
terima kasih.
Jam 12.00-13.00
Istirahat
Makan siang
Sholat Dzuhur
Selama menyampaikan materi, terjadi proses interaksi yang baik antara Narasumber dan
peserta, bila ada pertanyaan dari Narasumber , dijawab langsung oleh peserta. Sebaliknya ada juga
beberapa pertanyaan dari peserta kepada Narasumber, diantaranya :
Sebelum memasuki materi baru atau disela-sela pemaparan materi, peserta diajak untuk
melakukan ice beraking dan menonton video , guna mengurangi rasa kantuk dan lelah, sehingga
tetap semangat untuk melanjutkan kegiatan.
Jam 12.00-13.00
Istirahat
Makan siang
Sholat Dzuhur
Proses pemberian materi yang dilakukan 2 arah, membuat peserta menjadi aktif
selama penyampaian materi. Bila ada pertanyaan , langsung dijawab oleh peserta, dan
sewaktu sesi tanya jawab ada juga beberapa pertanyaan peserta yaitu :
1. Zainatul Husni : Jika ada pasien HIV yang terluka, bagaimana cara
pertolongannya?
2. M. Lutfi : Bagaimana cara membersihkan gigi yang pakai behel
3. Wulandari : Bagaimana cara menghindari terhindar dari karang gigi
4. Ariadi Niko Putra : Apa resikonya jika behel dipasang bukan oleh ahlinya?
5. Hidayatul Siti Fatiha : Bagaimana cara menurunkan BB?
6. M.Alif : Apa penyebab terjadinya obesitas?
7. Dilla Purnama Sari : Bolehkan sarapan pagi dengan mie?
8. Berli Ramdani : Apa dampak makan buah pagi hari?
Untuk menghindari rasa ngantuk dan jenuh peserta, sebelum memasuki materi baru atau
disela-sela pemaparan materi, peserta diajak untuk melakukan ice beraking dan menonton video,
sehingga peserta tetap semangat untuk mengikuti rangkaian kegiatan Pelatihan Konselor Sebaya
ini.
Kesepakatan/RTL
1. Membentuk team untuk pemantauan sarapan pagi
2. Membuat daftar piket UKS yang salah satu tujuannya untuk meningkatkan
pelayanan Konselor Sebaya
3. Membuat grup Konselor Sebaya
Penutupan
Jam 12.00-13.00
Istirahat
Makan siang
Sholat dzuhur
Sewaktu menyampaikan materi, terjadi interaksi yang baik antara pemateri dan audiens, dimana
bila ada pertanyaan dari pemateri, dijawab oleh audiens. Ada juga pertanyaan dari audien kepada
pemateri, diantaranya :
1. Ririn Arianti : apa yang dimaksud dengan menarche?
2. Ariadi Niko Putra : Kenapa bisa terjadi mimpi basah pada anak laki-laki?
3. Fatimah azzahra : bagaimana jika haid kita datangnya tidak tiap bulan?
4. Zainatul Husni : Bagaimana cara mengambil dahak?
5. M. Lutfi : Kenapa lantai depan kelas harus ditinggikan?
Jam 12.00-13.00
Istirahat
Makan siang
Sholat dzuhur
15.00-15-30 WIB
Istirahat
Snack
Sholat ashar
Sewaktu menyampaikan materi, terjadi interaksi yang baik antara Narasumber dan peserta,
dimana bila ada pertanyaan dari Narasumber , dijawab secara spontan oleh peserta. Ada
Narasumber yang memberikan hadiah pada peserta yang mampu menjawab pertanyaan dari
Narasumber ( dr.Rahmawati, MARS ). Peserta juga memberikan pertanyaan kepada Narasumber,
diantaranya :
Sebelum memasuki materi baru atau disela-sela pemaparan materi, peserta diajak untuk
melakukan ice beraking dan menonton video , guna mengurangi rasa kantuk dan capek,
sehingga tetap semangat untuk melanjutkan kegiatan.
Jam 12.00-13.00
Istirahat
Makan siang
Sholat Jum’at / Dzuhur
Selama menyampaikan materi, terjadi proses interaksi yang baik antara Narasumber dan
peserta, dimana bila ada pertanyaan dari Narasumber, dijawab langsung oleh peserta. Ada juga
beberapa pertanyaan dari peserta kepada Narasumber, diantaranya :
Sebelum memasuki materi baru atau disela-sela pemaparan materi, peserta diajak untuk
melakukan ice beraking dan menonton video , guna mengurangi rasa kantuk dan capek, sehingga
tetap semangat untuk melanjutkan kegiatan.
Jam 12.00-13.00
Istirahat
Makan siang
Sholat Dzuhur
Proses pemberian materi dilakukan 2 arah sehingga membuat peserta menjadi aktif selama
penyampaian materi. Bila ada pertanyaan dari Narasumber , langsung dijawab oleh peserta. Dan
sewaktu sesi tanya jawab ada juga beberapa pertanyaan dari peserta kepada Narasumber yaitu :
Sebelum memasuki materi baru atau disela-sela pemaparan materi, peserta diajak untuk
melakukan ice beraking dan menonton video , guna mengurangi rasa kantuk dan capek, sehingga
tetap semangat untuk melanjutkan kegiatan ini.
Kesepakatan/RTL
Melakukan penjaringan kesehatan berkala
Memberikan pendidikan kesehatan
Melakukan pelatihan KKR
Mengadakan lomba kebersihan kelas
Memberikan materi tentang gizi
Memberikan materi tentang kespro
Melakukan pemeriksaan kesehatan kantin
Membersihkan lingkungan sekolah
Melaksanakan sarapan pagi bersama
Melakukan pemeriksaan sampel makanan
Melaksanakan pelatihan P3K
Melaksanakan pelatihan PHBS
Mengadakan penyuluhan kesehatan
Memperbaiki sarana UKS ( kapan perlu )
Melakukan pembasmian jentik
Melaksanakan perbaikan kesehatan kantin ( kapan perlu )
Melaksanakan perbaikan kamar mandi/wc ( kapan perlu )
Pengadaan pembuangan sampah ( kapan perlu )
Pemeliharaan kebersihan lingkungan sekolah
Penataan taman dan green house
Penutupan