Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS FORMALIN PADA IKAN LAUT YANG DIJUAL

DI PASAR MINGGU KOTA BENGKULU

Pembiming Utama : Nita Anggreani, MT

Oleh:

NANDA MILLENDETA FESSYOLA


NIM : 18010024

ABSTRAK

Formalin merupakan bahan tambahan pangan yang dilarang berdasarkan

PerMenKes RI No 722/MenKes/Per/IX/1988, Sehingga kandungannya dalam

produk makanan harus negatif. Pemakaian formalin dalam makanan dapat

menyebabkan timbulnya efek akut dan kronik yang dapat menyerang saluran

pernapasan, pencernaan, sakit kepala, hipotensi (tekanan darah tinggi), kejang,

tidak sadar hingga koma. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau

tidaknya formalin yang terdapat dalam ikan laut yang dijual di Pasar Minggu Kota

Bengkulu, metode kolorimetri dengan Asam Kromatofat. Hasil penelitian ini

menunjukkan bahwa dari 4 sampel ikan laut yang dijual di Pasar Minggu Kota

bengkulu Negatif mengandung Formalin

Kata Kunci : Formalin, Asam Kromatofat, Pasar

xiii
FORMALIN ANALYSIS OF SEA FISH FOR SALE
AT SUNDAY MARKET BENGKULU CITY

Supervisor : Nita Anggreani, MT

By:

NANDA MILLENDETA FESSYOLA


ID : 18010024

ABSTRACT

Formalin is a food additive that is prohibited based on the Regulation of the

Minister of Health of the Republic of Indonesia No. 722/MenKes/Per/IX/1988, so

its content in food products must be negative. The use of formalin in food can

cause acute and chronic effects that can attack the respiratory tract, digestion,

headaches, hypotension (high blood pressure), seizures, unconsciousness to coma.

The purpose of this study was to determine the presence or absence of formalin

contained in marine fish sold at the Sunday Market, Bengkulu City, using the

colorimetric method with chromatofatic acid. The results of this study indicate

that out of 4 samples of marine fish sold at the Sunday Market in Bengkulu City,

Negative contains Formalin

Keywords: Formalin, Chromatofatic Acid, Market

xiv

Anda mungkin juga menyukai