Anda di halaman 1dari 3

Konsep Seni

1. Pengertian Seni
”Seni adalah kegiatan manusia secara sadar untuk menuangkan idenya pada suatu media
yang nantinya akan menghasilkan sebuah karya yang memiliki unsur keindahan”.

2. Cabang dan unsur Seni


Cabang cabang seni dibagi menjadi beberapa bagian, diantaranya adalah :
a. Seni Rupa
Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa
ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan pengolahan
unsur garis, bentuk, warna, tekstur, dan gelap terang dengan acuan estetika.
b. Seni Tari
Seni tari adalah seni yang menggunakan gerakan tubuh yang ditata secara berirama,
dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan mengungkapkan perasaan,
maksud dan pikiran. Tarian sendiri diolah dengan beberapa unsur yaitu raga, irama, dan
rasa.
c. Seni Musik
Seni Musik adalah sarana ekspresi seorang seniman yang diungkapkan melalui suara
yang dirangkai sedemikian rupa baik dengan menggunakan alat musik maupun suara
vokal. Unsur unsur dalam seni musik diantaranya adalah melodi, irama, birama, harmoni,
tangga nada, tempo, dinamika, ekspresi, dan timbre.
d. Seni Teater
Seni teater adalah kesenian yang berupa pementasan drama di atas panggung. Secara
spesifik, seni teater menampilkan perilaku manusia dengan gerak, tari, dan nyanyian yang
disajikan lengkap dengan dialog dan akting para pemainnya. Unsur unsur seni teater
diantaranya adalah aktor, naskah, pentas, sutradara, kostum, dan tata panggung.
e. Seni Satra
Seni sastra adalah salah satu cabang seni yang menonjolkan keindahan tutur kata dan
cerita, dimana didalamnya memiliki sebuah arti dan pesan yang disampaikan. Seni sastra
dapat dinikmati dengan cara dibaca dan didengarkan. Unsur unsur dalam seni sastra
antara lain adalah tema, amanat, karakter, konflik, setting, plot, simbol, sudut pandang,
dan bahasa.

3. Prinsip Seni
Prinsip prinsip seni dibagi sesuai dengan cabang seni yang ada, diantaranya adalah
a. Seni Rupa. Memiliki prinsip yaitu kesatuan, keselarasan, penekanan, irama, gradasi,
kesebandingan, komposisi, dan keseimbangan.
b. Seni Tari. Memiliki prinsip yaitu keutuhan, keselarasan, keseimbangan, dinamika,
pengulangan, transisi, dan desain dramatik.
c. Seni Musik. Memiliki prinsip yaitu irama, syair, dan alat music
d. Seni Teater. Memiliki prinsip yaitu keseimbangan, kesatuan, irama, point interest,
proporsi, dan keselarasan
e. Seni Sastra. Memiliki prinsip yaitu makna, bahasa, logat, dan tulisan.

4. Sifat dasar Seni


Sifat dasar seni diantaranya adalah :
a. Kreatif, Seni merupakan suatu rangkaian kegiatan manusia yg selalu menciptakan realitas
baru, sesuatu yang sebelumnya tidak ada atau belum pernah muncul dalam ide atau
gagasan seseorang.
b. Abadi, karya seni dapat hidup sepanjang masa, melampaui usia seniman itu sendiri.
c. Berkarakter, karya seni yang diciptakan seorang seniman memiliki ciri yang bersifat
personal, subyektif dan individual.
d. Ekspresif, Dalam mengapresiasi dan menilai suatu karya seni, kita harus memaknai
kriteria atau ukuran perasaan estetis. Seniman mengekspresikan perasaan estetisnya
melalui karya, sedangkan penikmat seni melalui penghayatan dan perasaannya.
e. Universal, Seni berkembang di seluruh dunia dan sepanjang waktu, seni tidak terpisah
dari kehidupan masyarakat. Sejak jaman pra sejarah sampai saat ini, seniman terus
membuat karya seni dengan beragam fungsi sesuai kebutuhan pada jamannya.

5. Fungsi Seni
Untuk menyederhanakannya fungsi seni dibagi menjadi 2 yaitu :
a. Fungsi Individual Merupakan suatu fungsi seni yang bermanfaat untuk kebutuhan pribadi
seorang individu itu sendiri. Fungsi individual dibedakan menjadi 2 bagian, diantaranya
adalah :
1) Fungsi pemenuhan kebutuhan fisik Kecakapan manusia untuk mengapresiasi suatu
karya seni yang sesuai dengan apa yang dia rasakan, yang mewakili perasaannya, dan
kebutuhan yang dia inginkan.
2) Fungsi pemenuhan emosional Kecakapan manusia untuk membuat suatu karya seni
sesuai dengan apa yang dia rasakan, yang mewakili perasaannya, dan kebutuhan yang
dia inginkan.
b. Fungsi Sosial Merupakan suatu fungsi seni yang bermanfaat sebagai pemenuhan
kebutuhan sosial suatu individu. Fungsi sosial dibedakan menjadi beberapa bagian
diantaranya adalah :
1) Fungsi Religi Karya seni yang membawa pesan, ciri khas, dan media seputar
keagamaan yang hidup dilingkungan masyarakat.
2) Fungsi Pendidikan Karya seni yang dibawa ke dunia pendidikan dengan tujuan untuk
membantu dan memotivasi peserta didik untuk belajar.
3) Fungsi Komunikasi Karya seni yang dibuat dan diciptakan untuk menyampaikan
sebuah pesan, yang biasanya berupa kritik sosial, kebijakan, gagasan, dan informasi
guna untuk disebar luaskan kepada masayarakat sekitar dengan maksud dan tujuan
tertentu.
4) Fungsi Hiburan Karya seni yang dapat dinikmati oleh kalangan masyarakat, dimana
karya seni tersebut dapat dijadikan sebuah hiburan untuk melepas kejenuhan atau
obat untuk mengurangi kesedihan.
5) Fungsi Artistik Seni yang berfungsi sebagai media ekspresi seniman untuk
mengungkapkan ide dan perasaannya ke dalam karyanya namun tidak untuk
kepentingan komersil.
6) Fungsi Guna Karya seni yang dibuat dengan mempertimbangkan aspek kegunaan dan
manfaat untuk menunjang kebutuhan manusia lain.
7) Fungsi Kesehatan Karya seni yang dapat dijadikan media, alat, dan bahan dalam
dunia kesehatan. Karya seni yang dimaksud tentunya yang sudah dikaji manfaatnya
oleh para ilmuan.
6. Bentuk Seni
Bentuk seni dibagi menjadi 3, yaitu :
a. Seni Rupa Cabang seni yang menghasilkan sebuah karya yang dapat dinikmati
melalui pandangan dan rabaan.
b. Seni Pertunjukan Aksi individu atau kelompok di tempat dan waktu tertentu. Seni
pertunjukan melibatkan beberapa unsur, diantaranya adalah waktu, tuang, dan
seniman itu sendiri
c. Seni Sastra Bentuk seni yang menonjolkan keindahan tutur kata dan cerita. Setiap
karya sastra memiliki makna dan arti yang tersirat di dalamnya

Anda mungkin juga menyukai