Anda di halaman 1dari 7

ENAM PENYEBAB YANG MENDATANGKAN PERPECAHAN kekufuran, lalu apa yang menja di penyebab

DI KALANGAN UMMAT perpecahan?


Oleh : Drs. Musirin, M.A. 1. Manusia senantiasa mengikuti jalan-jalan Syetan
‫ون‬َ ُ‫ض تَ َخ اف‬ ِ ‫ون فِي ٱَأۡل ۡر‬
َ ُ‫ض َعف‬ ۡ َ‫ل ُّم ۡست‬ٞ ‫َو ۡٱذ ُك ر ُٓو ْا ِإ ۡذ َأنتُمۡ قَلِي‬ ‫اتباع علي شبل شيطن‬
Tidaklah dari seorang kamu selain didampingi oleh Jin
ۡ َ‫َأن يَتَ َخطَّفَ ُك ُم ٱلنَّاسُ ‍فََٔا َو ٰى ُكمۡ َوَأيَّ َد ُكم بِن‬
‫ص ِر ِهۦ َو َر َزقَ ُكم ِّم َن‬ dan syaithan. Syetan selalu mengadu domba dan
٢٦ ‫ُون‬ َ ‫ت لَ َعلَّ ُكمۡ تَ ۡش ُكر‬ ِ َ‫ٱلطَّيِّ ٰب‬ menimbulkan kerusakan dan prasangka yang tidak
baik.
Dan ingatlah (hai para muhajirin) ketika kamu masih
Membesarkan semangat disatu sisi disbanding yang
berjumlah sedikit, lagi tertindas di muka bumi (Mekah),
lain, contoh : Orang yang rasa semangat Islamnya
kamu takut orang-orang (Mekah) akan menculik kamu,
besar, tapi orang tersebut nggak mau sholat. Qs
maka Allah memberi kamu tempat menetap (Madinah)
Shaad : 79-83
dan dijadikan-Nya kamu kuat dengan pertolongan-Nya
dan diberi-Nya kamu rezeki dari yang baik-baik agar ‫ك ِم َن‬ َ َّ‫ال فَِإن‬
َ َ‫ ق‬٧٩ ‫ون‬ َ ُ‫قَا َل َربِّ فََأن ِظ ۡرنِ ٓي ِإلَ ٰى يَ ۡو ِم ي ُۡب َعث‬
kamu bersyukur (Qs. Al-Anfal : 26) ‫ال‬َ َ‫ ق‬٨١ ‫وم‬ ِ ُ‫ت ۡٱل َم ۡعل‬ِ ‫ ِإلَ ٰى يَ ۡو ِم ۡٱل َو ۡق‬٨٠ ‫ين‬ َ ‫ۡٱل ُمنظَ ِر‬
ْ ُ‫ين ُأوت‬
‫وا‬ ْ ‫ين َءا َمنُ ٓو ْا ِإن تُ ِطي ُع‬
َ ‫وا فَ ِر ٗيق ا ِّم َن ٱلَّ ِذ‬ َ ‫ٰيََٓأيُّهَ ا ٱلَّ ِذ‬ ‫ك ِم ۡنهُ ُم‬َ ‫ ِإاَّل ِعبَ ا َد‬٨٢ ‫ين‬ َ ‫ك ُأَل ۡغ ِويَنَّهُمۡ َأ ۡج َم ِع‬ َ ِ‫فَبِ ِع َّزت‬
١٠٠ ‫ين‬ َ ‫ب يَ ُر ُّدو ُكم بَ ۡع َد ِإي ٰ َمنِ ُكمۡ ٰ َكفِ ِر‬
َ َ‫ۡٱل ِك ٰت‬
100. Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mengikuti
٨٣ ‫ين‬ َ ‫ص‬ ِ َ‫ۡٱل ُم ۡخل‬
79. Iblis berkata: "Ya Tuhanku, beri tangguhlah aku
sebahagian dari orang-orang yang diberi Al Kitab,
sampai hari mereka dibangkitkan"
niscaya mereka akan mengembalikan kamu menjadi
80. Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu termasuk
orang kafir sesudah kamu beriman
orang-orang yang diberi tangguh
Manusia diciptakan oleh Allah sebagai ummat
81. sampai kepada hari yang telah ditentukan
yang satu “Ummatan wahidatan”, bertauhid satu yaitu
waktunya (hari Kiamat)"
“Laa ilaha illallah” Namun dalam kenyataannya sering
82. Iblis menjawab: "Demi kekuasaan Engkau aku
terjadi adanya perpecahan dikalangan ummat manusia,
akan menyesatkan mereka semuanya
Dan ketika perpecahan semakin trnsfaran, kesatuanpun
83. kecuali hamba-hamba-Mu yang mukhlis di antara
Terasa dibutuhkan. Kalau kita membiarkan umat dalam
mereka
perpecahan, berarti kita merelakan kembali kepada
2. Manusia sudah melupakan agama Allah
Manusia taidak mau berhukum dengan hokum Allah ‫ت ِم َن ۡٱل َخ ۡي ِر َو َما َم َّسنِ َي‬
ُ ‫ٱَلستَ ۡكثَ ۡر‬
ۡ ‫ب‬ َ ‫نت َأ ۡعلَ ُم ۡٱل َغ ۡي‬ُ ‫َولَ ۡو ُك‬
Qs. Al-Maidah : 44, 45, 47
ٓ
َ ‫نز َل ٱهَّلل ُ فَُأ ْو ٰلَِئ‬
َ ‫ك هُ ُم ۡٱل ٰ َكفِر‬
٤٤ ‫ُون‬ َ ‫َو َمن لَّمۡ يَ ۡح ُكم بِ َمٓا َأ‬ ١٨٨ ‫ون‬ َ ُ‫ير لِّقَ ۡو ٖم ي ُۡؤ ِمن‬ ٞ ‫ٱلس ُّٓو ۚ ُء ِإ ۡن َأنَ ۠ا ِإاَّل نَ ِذ‬
ٞ ‫ير َوبَ ِش‬
Dan sekiranya aku mengetahui yang ghaib, tentulah
Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa
aku membuat kebajikan sebanyak-banyaknya dan aku
yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-
tidak akan ditimpa kemudharatan. Aku tidak lain
orang yang kafir
ٰ ٓ hanyalah pemberi peringatan, dan pembawa berita
٤٥ ‫ون‬ َ ‫نز َل ٱهَّلل ُ فَُأ ْو ٰلَِئ‬
َ ‫ك هُ ُم ٱلظَّلِ ُم‬ َ ‫َو َمن لَّمۡ يَ ۡح ُكم بِ َمٓا َأ‬ gembira bagi orang-orang yang beriman"
Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa Dr. Ali Syari’ati ( man of Islam) mengatakan ada 4
yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang- belenggu atau penjara manusia
orang yang zalim -Belenggu natur
ٓ
٤٧ ‫ون‬ َ ‫نز َل ٱهَّلل ُ فَُأ ْو ٰلَِئ‬
َ ُ‫ك هُ ُم ۡٱل ٰفَ ِسق‬ َ ‫َو َمن لَّمۡ يَ ۡح ُكم بِ َمٓا َأ‬ -Belenggu Sejarah
-Belenggu masyarkat kita sendiri
Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa
-Belenggu Biologis. Dlm Islam hawa nafsu. Qs. Al-Hasyr :
yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-
14
orang yang fasik
3. Manusia sudah tidak mau mengambil peringatan Allah, ‫ون‬ َ ِ‫تَ ۡح َسبُهُمۡ َج ِميعٗ ا َوقُلُوبُهُمۡ َشتَّ ٰۚى ٰ َذل‬
َ ُ‫م اَّل يَ ۡعقِل‬ٞ ‫ك بَِأنَّهُمۡ قَ ۡو‬
apalagi peringatan dari sesamanya, rakyat dan Kamu kira mereka itu bersatu, sedang hati mereka
masyarakat Qs. Ar-Ruum : 41 berpecah belah. Yang demikian itu karena
ۡ ۡ ۡ َ
ِ َّ‫ظهَ َر ٱلفَ َسا ُد فِي ٱلبَ ِّر َوٱلبَ ۡح ِر بِ َم ا َك َس بَ ۡت َأ ۡي ِدي ٱلن‬
‫اس‬ sesungguhnya mereka adalah kaum yang tidak
mengerti
٤١ ‫ُون‬ ْ ُ‫ض ٱلَّ ِذي َع ِمل‬
َ ‫وا لَ َعلَّهُمۡ يَ ۡر ِجع‬ َ ‫لِيُ ِذيقَهُم بَ ۡع‬ 5. Tidak manunggalnya keinginan hati dalam menuju
Telah nampak kerusakan di darat dan di laut akherat, tapi justru mengejar dunia hubbud dunya.
disebabkan karena perbuatan tangan manusi, supay
Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari
(akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke
jalan yang benar)
4. Manusia sudah tidak mau menggunakan akalnya, tidak
percaya yang rasional, tapi justru lebih percaya
dengan hal-hal yang irasional Qs. Al-A’raf : 188
CERAMAH SINGKAT TENTANG
KEMATIAN: INGAT MATI ADALAH
OBAT
‫ والص الة والس الم على رس ول هللا وعلى‬،‫ والحم د هلل‬،‫بسم هللا‬
‫آله وصحبه ومن وااله‬
Ahibbati hafidzakumullah, para pemirsa Rodja TV yang
saya cintai karena Allah. Semoga Allah Subhanahu wa
Ta’ala selalu merahmati kita.
Semua dari kita, sering merasakan resah, gelisah,
gundah-gulana, diakibatkan dari permasalahan-
permasalahan yang sering kita hadapi. Entak itu
permasalahan ekonomi, permasalahan anak istri,
permasalahan penyakit, permasalahan orang-orang yang
kita cintai diwafatkan, kekurangan harta dan
semisalnya. Bahkan juga semua dari kita pernah malas
dalam ibadah, pernah turun derajat keimanan, mungkin Ingat, saat ruh kita di atas langit, apakah dilempar oleh
benar-benar turun. Sampai kadang-kadang kita sangat Allah ataukah dibawa oleh para malaikat dan
malas dalam ibadah. dikembalikan kedalam jasadnya di alam barzakh? Ingat
Juga, semua dari kita kadang-kadang terlalu rakus itu, itu yang membuat hati kita akhirnya tenang dengan
terhadap dunia. Yang ada dalam pikirannya problematika kehidupan dunia, sabar dan tegar. Itu yang
(orientasinya) hanya dunia. Maka tiga hal ini membuat kita semangat untuk beribadah, itu yang
(resah/gelisah dengan problematika kehidupan dunia, membuat kita akhirnya segera bertaubat kepada Allah
malas mengerjakan ketaatan, merasa selalu tidak cukup Subhanahu wa Ta’ala, puas hati dengan pemberian Allah
dengan rezeki dari Allah Subhanahu wa Ta’ala), tiga hal Subhanahu wa Ta’ala.
ini obatnya adalah mengingat pemutus kelezatan dunia Saat dalam kubur, ingat, apakah kita mendapat nikmat
(yaitu kematian). Mengingat saat ruh kita berpisah ataukah kita dipukul oleh malaikat Mungkar dan Nakir
dengan jasad kita. ditengah kepala kita? Yaitu antara dua telinga kita -
sebagaimana hadits riwayat Imam Ahmad dari Al-Bara’
Baca Juga: bin ‘Azib radhiyallahu ‘anhu- karena tidak bisa menjawab
Bab Mencari Air Wudhu Apabila Telah Masuk pertanyaan-pertanyaan di alam barzakh. Ingat itu, agar
Waktu Shalat - Kitab Shahih Bukhari (Ustadz kita hidupnya tenang, sabar, tidak gundah ,tidak resah
Badrusalam, Lc.) dengan problematika kehidupan dunia kita, agar
senantiasa semangat beribadah, bersegera untuk
Dimana kita? Sedang melakukan apa kita? Apakah di bertaubat, agar senantiasa puas dengan pemberian Allah
tempat ibadah atau di tempat maksiat? Apakah sedang Subhanahu wa Ta’ala.
mengerjakan ketaatan atau sedang mengerjakan
kemaksiatan? Baca Juga:
Obat dari tiga hal tersebut tersebut adalah mengingat Dzikir Yang Diajarkan dalam Islam
kematian, mengingat saat ruh kita naik keatas langit,
apakah diterima oleh Allah (ruhnya) ataukah tidak? Dan Maka lihat hadits Rasulullah Shallahu ‘Alaihi wa Sallam
ingat, itu semua kita lakukan sendirian. Diterima oleh riwayat Ibnu Hibban. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu
Allah Subhanahu wa Ta’ala ataukah tidak? Dibukakan ‘Anhu, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
pintu langit untuk ruh kita ataukah tidak? Ingat itu! Itu
akan mengobati rasa gelisah, gundah gulana atas
problematika kehidupan dunia, mengobati malas ِ ‫َأ ْكثِرُوا ِذ ْك َر هَا ِد ِم اللَّ َّذا‬
‫ت‬
beribadah, mengobati merasa tidak puas hati dengan “Perbanyaklah mengingat sesuatu yang memutuskan
pemberian Allah Subhanahu wa Ta’ala, senantiasa selalu kelezatan (yaitu kematian)”
merasa kurang, kurang dan kurang.
‫ق ِإال َو َس َعهُ َعلَ ْي ِه‬ ُّ َ‫فَ َما َذ َك َرهُ َع ْب ٌد ق‬
ِ ‫ط َوهُ َو فِي‬
ٍ ‫ضي‬
Tidaklah seorang hamba pernah menginat kematian dan Ahlussunnah wal Jamaah Menghadapi
dia dalam keadaan sempit hidupnya, kecuali pengingatan Permasalahan dengan Dalil Syar'i Bagian 2 - Al-
dia terhadap kematian tersebut akan melapangkan Ishbah (Ustadz Kurnaedi, Lc.)
dadanya.
3.  ‫( والنشاط في العبادة‬semangat beribadah)
Semangat beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala,
‫ضيِّقَهُ َعلَ ْي ِه‬
َ ‫َوال َذ َك ُرهُ َوهُ َو فِي َس َع ٍة ِإال‬ semangat bangun malam. Karena mempersiapkan bekal
Dan tidaklah seorang hamba mengingat kematian untuk setelah kematian, semangat membaca Al-Qur’an,
tersebut dan dia dalam keadaan kelapangan dunia, mempersiapkan bekal terbaik agar bisa bertemu dengan
melainkan ingatannya terhadap kematian tersebut akan Allah, selamat setelah kematian.
menyempitkannya/akan memudahkan dia untuk khusyu’ Dan ingat -para pemirsa- bahwa tujuan akhir hidup kita
kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. sebenarnya adalah bagaimana bisa selamat setelah kita
Abu Ali ad-Daqqaq Rahimahullah, seorang ulama Islam. mati, baik di alam barzakh, baik ketika dibangkitkan,
Perkataan beliau dinukil oleh Imam Al-Qurthubi dalam baik ketika di atas shirath, baik ketika selamat dari
kitab beliau ‫( الت ذكرة في أح وال الم وتى وأم ور اآلخ رة‬At- neraka. Itu sebenarnya tujuan hidup kita. Bagaimana bisa
Tadzkirah Fii Ahwalil Mauta wa Umurul Akhirat), Abu selamat setelah kita mati. Semoga bermanfaat.
Ali ad-Daqqaq Rahimahullah berkata:

‫من أكثر ذكر الموت أكرم بثالث ٍة‬ ،ً‫ت َو ْال َح َيا َة لِ َي ْبلُ َو ُك ْم اَ ُّي ُك ْم اَحْ َسنُ َع َمال‬
َ ‫هلل الَّذِى َخ َل َق ْال َم ْو‬
ِ ‫ْل َح ْم ُد‬
“Siapa yang banyak mengingat kematian dimuliakan
dengan tiga perkara:”
‫ َو َع َلى‬،ً‫ض ِل ْال َخ ْل ِق َع َمال‬ َ ‫صالَةُ َوال َّسالَ ُم َع َلى َس ِّي ِد َنا م َُح َّم ٍد َأ ْف‬ َّ ‫َوال‬
1.  ‫( تعجيل التوبة‬segera bertaubat) ‫ َأمَّا َبعْ ُد‬.ً‫صالَ ًة َو َسالَمًا َج ِز ْيال‬ َ ‫آلِ ِه َوَأصْ َح ِاب ِه‬ 
Segera bertaubat, segera melepaskan dosa. Karena kita
tidak tahu kapan kematian datang. Kematian tidak ‫ان الرَّ ِج ِيم‬
ِ ‫ْط‬َ ‫ُوذ ِباهَّلل ِ م َِن ال َّشي‬ ُ ‫َأع‬ 
berbau, tidak ada yang tahu batas ajal kita. Segera
bertaubat. َ ‫صا َب ْت ُه ْم مُصِ ي َب ٌة َقالُوا ِإ َّنا هَّلِل ِ َوِإ َّنا ِإ َل ْي ِه َرا ِجع‬
‫ُون‬ َ ‫ِين ِإ َذا َأ‬ َ ‫الَّذ‬
2. ‫( وقناعة القلب‬hati yang lapang) َ ‫ت ُث َّم ِإ َل ۡي َنا ُت ۡر َجع‬
‫ُون‬ ‌ِۖ ‫س َذٓا ِٕٮ َق ُة ۡٱل َم ۡو‬
ٍ ۬ ‫ُك ُّل َن ۡف‬
Lapang hatinya, tidak mudah mengeluh atas ujian dari
Allah Subhanahu wa Ta’ala, tidak mudah menggerutu Alhamdulillah segala puji dan syukur kami panjatkan
atas pemberian Allah Subhanahu wa Ta’ala. kehadirat illahi robbi, Allah swt. yang telah memberikan
kepada kita panjang umur dan kesehatan serta iman di
Baca Juga: dalam Islam, sehingga kita dapat berkumpul dalam
rangka ta'ziah dan sekaligus untuk menyolatkan jenazah perbuatan yang dianggap kurang etis, maka kami mohon
almarhum/mah ....... untuk dibukakan pintu ma'af yang seikhlas-iklasnya
kepada almarhum/mah. Mudah-mudah pemberian maaf
Shalawat serta salam mari kita haturkan ke haribaan tersebut dapat menjadi jalan kemudahan untuk
Junjungan Nabi besar Muhammad saw. keluarga, para menghadap/menemui Allah Swt. 
sahabat, Tabi'in, Tabi'ut-Tabi'in, dan insya Allah kepada
kita semua yang hingga saat ini bahkan detik ini masih Ketiga, hal-hal yang terkait dengan urusan hak dan
istiqomah dalam mengamalkan risalahnya, mudah- kewajiban di dunia, barangkali almarhum/mah
mudahan akan mendapat syafa'at di yaumil Akhir kelak. mempunyai hutang dan piutang kepada bapak/ibu,
Aamiin... tetangga, dan saudara-saudara yang lain, yang belum
terselesaikan ketika hidupnya, maka dari ahli waris
Kami dari perwakilan shahibul musibah ingin mempersilahkan untuk menghubungi kami agar dapat
menyampaikan beberapa hal yang terkait, khususnya diselesaikan dengan baik dan secepatnya. 
dengan jenazah (mayit), maupun keluarga yang
ditinggalkan.  Dan terakhir,  sekali lagi kami dari keluarga yang
Baca yang ini :TATA CARA PELAKSANAAN SHALAT ditinggalkannya mengucapkan terima kasih yang
JENAZAH sebesar-besarnya atas seluruh bantuan bapak/ibu
sekalian khususnya warga RT...../RW..... kami tidak
Pertama, kami ucapkan terimakasih kepada khususnya dapat membalas seluruh kebaikan warga, dan hanya doa
para tetanngga terdekat, yang telah memberikan bantuan yang dapat kami panjatkan kepada Allah swt. semoga
yang sedemikian banyak dari mulai almahum/mah sakit kebaikan seluruh warga, diberikan pahala yang berlipat
hingga meningglanya, baik bantuan tenaga, material, disisi Allah swt. Aamiin...
atau spiritual yang sungguh sangat membantu bagi kami Kami akhiri, wassalamu'alaikum warohmatullahi
sekeluarga. Dan juga kepada para jama'ah ta'jiah pada wabarokaatuh. 
umumnya kami ucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya. 
PIDATO PELEPASAN JENAZAH
Kedua, kami ingin memintakan ma'af untuk
almarhum/mah, kepada seluruh pelayat, atau para ta'jiah.
Barang kali selama hidupnya almarhum/mah di Hadirin dan hadirat yang kami mulyakan.
lingkungan bapak/ibu, tetangga terdekat, ada hal-hal
yang tidak disenangi karena perbuatan atau tingkah laku Bapak –bapak  ibu – ibu handai taulan yang kami
yang kurang tepat, baik dari ucapan, tindakan, dan hormati.
Assalamualaikum warakhmatullahi wabarakaatuh! Agar ringan langkah kekubur, sekalilagi marilah kita
antarkan jenazah almarhum ketempat peristirahatanya
Innalillahi waina ilaihi rojiun! Hadirin sekalian yang kami yang terakhir dengan iklas. Semoga amal baik hadirin
hormati, sebagai mana telah kita ketahui bersama dibalas oleh allah subhaanahu wataala, amiin!
dihadapan  kita sekarang ini telah wafat sejak tadi pagi,
tepatnya pukul lima sesudah subuh. Sebelum itu perlu Hingga di pemakaman nanti, sebelumnya kami
kita ketahui bahwa almarhum sakit keras sejak satu sekeluarga sekali laagi menyampaikan terimakasih atas
mingguyang lalu. perhatian dan bantuan hadirin mengantarkan jenazah ini
ke pemakaman untuk itu marilah segera saja berangkat 
Hadirin yang kami muliakan , atas nama keluarga kami kami persilahkan ! Allahumashali alaa Muhammad!
menyampaikan terimakasih atas perhatian hadirin
kepada keluarga kami sehingga berkenan hadir pada
saat menjelang pemakaman  jenazah almarhum, yang
insyaallah hiingga nanti pemakamanya dikuburkan di
kenenur Demak.

Sebagai  manusia biasa tentunya semasa hidupnya


beliau banyak memiliki kesalahan, kekurangan, ketidak
sempurnaan, bahkan ketidak berdayaan terhadap kita di
dunia ini yang masih hidup. Untuk itu marilah kita lepas
almarhum ini ke peristirahatannya yang terakhir dengan
penuh keiklasan dengan jalan memaafkan dosa-
dossanya jika saja ada. Atas nama keluarga kami
menyampaikan kepada hadirin, kami sebagai keluarga
yang di tinggalkan almarhum bersedia menyelesaikan
seluruh permasalahan beliau semasa hidupnya,
termaksuk masalah hutang piutang. Jika sekiranya ada
kami persilahkan dengan penuh kesadaran dan keiklasan
hadirin dan handai taulan untuk menyelesaikanya kepada
kami sekeluarga yang di tinggalkanya. Semuanya itu
akan menjadi tanggung jawab kami sebagai keluarga
yang di tinggalkan almarhum.

Anda mungkin juga menyukai