Makalah Pupuk Dan Pemupukan
Makalah Pupuk Dan Pemupukan
Assalamualaikum wr.wb.
Bismillahhirrahmanirrahim
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat
dan karunia-Nya. sehiggga saya dapat menyelesaikan makalah survey guna
memenuhi tugas mandiri saya yaitu mata kuliah pupuk dan pemupukan yang
berjudul “SURVEI JENIS PUPUK PADA TOKO PUPUK DISEKITAR
SERTA KEGUNAANNYA”.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang saya miliki
untuk mengembangkannya. Oleh karena itu, saya mengharapkan segala bentuk
saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak. Saya
berharap semoga , makalah ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan
dunia pertanian khususnya di Indonesia.
Wassalamualaikum wr.w
1
DAFTAR ISI
2
BAB I
PENDAHULUAN
3
1.2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas menjadikan perhatian lebih terhadap saya untuk
mengamati dan mensurvei tentang :
1.3 Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini, yaitu untuk dapat mengetaui jenis-jenis
pupuk, merek dagang yang dijual pada tokoh disekitar Meulaboh. serta dapat
mengamati kandungan yang terdapat di setiap merek dagang pupuk
Beserta kegunaan fungsinya.
1.4 Manfaat
Dengan pembuatan makalah ini dapat kita ketahui cara penggunaan pupuk
yang baik dan seimbang. Sehingga lingkungan tetap terjaga dan dapat digunakan
secara berkelanjutan.
4
BAB II
PEMBAHASAN
1. Arisman (1981)
Dalam bukunya menjelasakan bahwa pupuk adalah bahan-bahan yang
mengandung zat hara dalam upaya meningkatkan atau mengembalikan kesuburan
tanah.
2. Sutedjo (1999)
1. Pupuk Organik
Pupuk organik adalah pupuk adalah pupuk yang terbuat dari sisa-sisa
makhluk hidup yang kemudian dilakukan pengelolahan melalui sebuah proses
dekomposisi (pembusukan) oleh bakteri pengurai, misalnya pupuk kompos dan
pupuk kandang. Pupuk kompos ini biasanya berasalmula dari sisa-sisa tanaman,
dan atau pupuk kandang berasal dari kotoran ternak (seperti sapi, kambing, atau
lainnya).
Oleh karena itulah ada yang menyebutkan untuk jenis pupuk organik ini
mempunyai komposisi kandungan unsur hara yang bisa dikatakan lengkap,
meskipun begitu untuk jumlah tiap jenis unsur hara yang ada dalam pupuk
organik rendah tetapi kandungan bahan organik di dalamnya tinggi dibandaingkan
dengan pupuk an-organik.
2. Pupuk Anorganik
5
2.4 Unsur Hara
Tanaman memerlukan unsur hara yang lengkap agar dapat tumbuh dengan
baik dan menghasilkan produk yang berkualitas. Pemenuhan unsur hara
kebutuhan tanaman merupakan hal yang mutlak dilakukan, karena ketersediaan
unsur hara di alam sangat terbatas, dan semakin berkurang karena telah terserap
oleh tanaman.
Unsur hara yang dibutuhkan tanaman dapat digolongkan dalam 2 bagian besar,
yaitu :
A. Unsur hara makro, yaitu unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah
besar.
Nitrogen (N)
Phosfor (P)
Kalium (K)
Sulfur/belerang (S)
Calsium (Ca)
Magnesium (Mg)
B. Unsur hara mikro, yaitu unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah
yang tidak terlalu banyak dan bervariasi tergantung jenis tanaman.
6
Klor (Cl)
Zat besi (Fe)
Mangan (Mn)
Tembaga (Cu)
Seng (Zn)
Boron (B)
Molibdenum (Mo)
Berikut ini akan dijabarkan satu persatu mengenai unsur hara yang dibutuhkan
tanaman, meliputi unsur hara makro dan unsur hara mikro.
1. NITROGEN (N)
7
Gambar 1. Tanaman yang kekurangan unsur Nitrogen
2. PHOSFOR (P)
1. Seluruh warna daun berubah menjadi lebih tua dan sering tampak
mengkilap kemerahan.
2. Tepi daun, cabang dan batang akan berwarna merah keunguan yang
lambat laun akan berubah menjadi kuning dan kemudian layu.
3. Jika tanaman berbuah, buahnya akan kecil, mutunya jelek, dan cepat
masak.
8
Gambar 2. Tanaman yang kekurangan unsur P
3. KALIUM (K)
4. CALSIUM (Ca)
1. Tepi daun muda akan berubah menjadi kuning karena chlorosis, yang
kemudian menjalar ke tulang daun.
2. Kuncup muda akan mati karena perakaran kurang sempurna. Jika ada daun
yang tumbuh, warnanya akan berubaah dan baberapa jaringan pada daun
akan mati.
9
5. MAGNESIUM (Mg)
6. SULFUR/BELERANG (S)
1. Warna daun muda berubah menjadi hijau muda, tidak merata, sedikit
mengkilap agak keputihan, kemudian berubah menjadi kuning kehijauan.
2. Pertumbuhan tanaman lambat,kerdil, kurus dan berbatang pendek.
7. KLOR (Cl)
8. BESI (Fe)
10
9. MANGAN (Mn)
1. Ujung daun tidak merata, layu dan mengalami kerusakan dan layu.
2. Pertumbuhan tanaman menjadi terhambat, terutama pada jenis tanaman
jeruk dan tanaman sayur.
1. Gejala klorosis dari tepi daun, daun menjadi layu, kering dan mati
2. Daun muda tumbuh kerdil, kuncup mati dan berwarna hitam
3. Pada jagung menyebabkan tongkol tidak berbiji.
11
13. MOLIBDENUM (Mo)
Pupuk anorganik
-Pupuk bentuk
(pupuk tunggal) kristal dengan
warna putih dan
merah muda serta
mudah
terlarut,tercuci dan
terbakar matahari.
Fungsi:merangsang
pertumbuhan akar
batang dan daun.
12
Mengandung
15% N
15% p
15% k
10% s
NPK Kadar air maks
Phoska 2%.
Berbentuk buliran
berwarna merah
(pupuk muda.
majemuk)
Fungsi:
Mengatasi
kekurangan unsur
hara makro
pada tanah.
15% N
15% p
15% k
10% S
Berbentuk buliran
NPK berwarna merah
Cahaya tua.
Abadi
Fungsi:
Mengatasi
kekurangan unsur
hara makro
pada tanaman.
13
Dibuat dari asam
sulfat (belerang) dan
sulfat alam.
Mengandung
36%P di setiap 100
kg pupuk Sp36
Sp 36
(P2O5) Kadar larut dalam
air minimal 30%
Fungsi:
Memacu
pertumbuhan sistem
perakaran yang baik,
memacu
pembentukan
bungadan msaknya
buah/biji.
Mempercepat panen.
14
Merupakan Urea
-Dibuat dari
Pupuk campuran gas
kaltim amoniak(NH3) dan
gas arang (CO2).
-Mengandung 46%
N/100 kg pupuk.
-Pupuk bentuk
kristal dengan
warna putih dan
merah muda serta
mudah
terlarut,tercuci dan
terbakar matahari.
Fungsi:merangsang
pertumbuhan akar
batang dan daun.
Mengandung unsur
N 20%
S23%
Air maks 1%
Kadar asam bebas
sebagai H2SO4
Maks 1%
ZA
Berbentuk kristal
Warna putih
sedangkan warna
merah untuk
subsidi
merangsang
pertumbuhan akar
batang dan daun.
Dan membantu
pertumbuhan
anakan
15
Mengandung
K20 60%
Uncoated KCL 95-
99%
NaCl 0,5- 5%
Berbentuk kristal
Warna putih
kemerahan
Manfaat
Meningkatkan
hasil panen,
kwalitas,
memperkuat
batang.
2.6 Masalah
Dari hasil survei pada toko pertanian yang saya wawancarai masalah yang
sering terjaadi pada tokoh tersebut yaitu : “ masyarakat kalangan menengah
kebawah ingin membeli pupuk yang bagus namun dengan harga murah , seperti
ingin membeli pupuk nonsubsidi namun dengan minta harga seperti pupuk yang
subsidi.
16
2.7 Dokumentasi survei
17
18
19
20
21
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Diharapkan kita sebagai mahasiswa dapat menyadarkan para petani yang
ada di sekitar kita agaar mereka dapat menyeimbangkan dalam penggunaan
pupuk. Sehingga lingkungan kita tetap terjaga daan lahan pertanian kita dapat di
gunakan secara berkelanjutan.
22
DAFTAR PUSTAKA
https://www.indonesiastudents.com/pengertian-pupuk-dan-jenisnya-organik-
an-organik-lengkap/#:~:text=adalah%20cara%20pemberiannya.-
,Pengertian%20Pupuk%20Menurut%20Para%20Ahli,Jenis%20Pupuk,-
Macam%20pupuk%2C%20antara
https://www.pertanian.go.id/home/?show=news&act=view&id=3354#:~:text=
Beberapa%20manfaat%20pupuk%20bagi%20tanaman,dari%20berbagai%
20macam%20hama%20dan
https://pertanian.pontianakkota.go.id/artikel/52-unsur-hara-kebutuhan-
tanaman.html
23