MESIN FRAIS
1. Tujuan
Tujuan dari praktikum mesin frais ini ialah antara lain sebagai berikut:
1. Mengetahui komponen-komponen mesin frais
2. Memahami keselamat kerja dalam penggunaan mesin frais
3. Mampu mengoperasikan mesin frais
2. Dasar Teori
Mesin frais adalah mesin perkakas yang digunakan untuk mengerjakan atau
menyelesaikan suatu benda kerja dengan menggunakan pisau frais (Cutter)
sebagai alat potong/ pahat penyayat yang berputar pada sumbu mesin. Alat potong
mesin frais berputar, sedangkan benda kerjanya bergerak mendatar atau melintang
secara perlahan.
A. Bagian-bagian mesin
1. Spindel
2. Meja atau table
3. Motor drive
4. Tranmisi
5. Knee
6. Column / tiang
7. Base / dasar
8. Control
9. Ragum
10, Dividing head (Kepala Pembagi)
11. Tail Stock (Kepala Lepas)
12. Arbor
13. Pisau Frais
14. Klem
15. Blok siku
16. Blok V
17. Rotary Table
Untuk lebih jelasnya masalah teori bagian-bagian mesin frais akan diuraikan
sebagai berikut :
1. Spindel
Merupakan bagian yang terpenting dari mesin milling. Tempat untuk
mencekam alat potong. Di bagi menjadi 3 jenis :
a. Vertical spindle
Vertical spindle berfungsi untuk mencekam alat potong secara vertical keatas
dan kebawah
c. Universal spindle
Universal spindle berfungsi untuk mencekam alat potong secara vertical
maupun Horizontal, at universal artinya memiliki 2 fungsi yaitu vertical dan
horizontal.
2. Meja
Merupakan bagian mesin milling, tempat untuk clamping device atau benda
kerja. Di bagi menjadi 3 jenis
a. Fixed table
b. Swivel table
Gambar 2.6 Swivel table
c. Compound table
4. Tranmisi
Merupakan bagian mesin yang menghubungkan motor penggerak dengan
yang digerakkan. Berdasarkan sistem tranmisinya dibedakan menjadi 2 macam
yaitu :
a. Transmisi gear box
b. Transmisi v – blet
6. Column / tiang
Merupakan badan dari mesin. Tempat menempelnya bagian – bagian mesin
yang lain.
7. Base / dasar
Merupakan bagian bawah dari mesin milling. Bagian yang menopang badan /
tiang. Tempat cairan pendingin.
Gambar 2.15 Base / dasar
8. Control
Merupakan pengatur dari bagian – bagian mesin yang bergerak. Ada 2
sistem kontrol yaitu :
a. Control Mekanik
9. Ragum
Benda kerja yang akan dikerjakan dengan mesin frais harus dijepit dengan
kuat agar posisinya tidak berubah waktu difrais, berdasarkan gerakannya, ragum
dapat dibagi menjadi 3, yaitu :
a. Ragum biasa
Digunakan untuk menjepit benda kerja yang bentuknya sederhana dan
biasanya hanya digunakan untuk mengefrais bidang datar saja
b. Ragum berputar
Digunakan untuk menjepit benda kerja yang harus membentuk sudut pada
spindel.
Gambar 2.19 Ragum berputar
c. Ragum universal
Ragum ini mempunyai 2 sumbu perputaran, sehingga dapat diatur letaknya,
baik secara horisontar maupun vertikal.
12. Arbor
Berdasarkan fungsinya Arbor dibagi menjadi beberapa, yaitu :
a. Drill Chuck Arbor
Alat ini dipakai untuk mencekam mata bor, tool lain yang berdiameter kecil
dan memiliki bentuk tangkai silindris.
e. Short Arbor
Clamping Tools ini digunakan untuk mencekam Shell End Mill Cutter dan
beberapa tools lain yang memilikii lubang silindris ditengah, biasanya perlu
ditambahkan ring untuk membantu proses pencekaman.
Gambar 2.34 Pisau modul atau pisau frais gigi (Gear Cutter)
Gambar 2.40 Pisau frais muka dan sisi (Shell Endmill Cutter)
j. Pisau frais pengasaran (Heavy Duty Endmill Cutter)
Pisau jenis ini mempunyai satu ciri khas yang berbeda dengan cutter yang
lain. Pada sisinya berbentuk alur helik yang dapat digunakan untuk menyayat
benda kerja dari sisi potong cutter, sehingga cutter ini mampu melakukan
penyayatan yang cukup besar.
16. Blok V
Untuk menjepit benda kerja yang bulat misalnya pada saat mengfrais alur-
alur pasak pada poros dan semacamnya, penjepitan dilakukan dengan
menggunakan block V dengan kelengkapan klem atau baut.
e. Copy milling
Merupakan mesin yang digunakan untuk mengerjakan bentukan yang rumit.
Maka dibuat master / mal yang dipakai sebagai referensi untuk membuat bentukan
yang sama.
Gambar 2.55 Copy milling
c. Topi/ikat kepala.
Safety helmet sendiri memiliki empat jenis yaitu Hard Hat kelas A, kelas
B, Kelas C dan Bump cap. Bagian dalam topi pengaman ini umumnya ada
hammock/ cradle yang berfungsi untuk menyerap keringat. Untuk beberapa
kondisi seperti pekerja yang membutuhkan penerangan seperti pekerja
diterowongan atau tambang, safety helmetnya dilengkapi dengan lampu
penerangan dibagian depannya.
d. Kacamata
Membuat perlindungan mata dari percikan tatal/beram benda kerja.
e. Masker hidung
Masker pelindung dipakai jika benda kerja yang ditangani menyebabkan
serbuk/debu, seperti bahan.
C. Peralatan
Peralatan yang di perlukan pada praktikum mesin frais ini ialah sebagai
berikut :
1. Spindel
2. Meja atau table
3. Motor drive
4. Tranmisi
5. Knee
6. Column / tiang
7. Base / dasar
8. Control
9. Ragum
10. Dividing head (Kepala Pembagi)
11. Tail Stock (Kepala Lepas)
12. Arbor
13. Pisau Frais
14. Klem
15. Blok siku
16. Blok V
17. Rotary Table
D. Langkah-langkah Pekerjaan
Langkah-langkah pelaksanaan dalam praktikum kerja bangku ini ialah
sebagai berikut :
F. Kesimpulan