10070320115
Kelas C
1. Tahapan Pertama Tiupan yang mengejutkan semua makhluk yang ada di langit dan di bumi)
Dan (ingatlah) hari (ketika) ditiup sangkakala, maka terkejutlah segala yang di langit dan segala yang
di bumi, kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Dan semua mereka datang menghadap-Nya dengan
merendahkan diri (QS. Al-Naml [27]: 87). Ayat lain yang senada QS. Al-Qari’ah (101):1-5; QS. Al-
Araf (7):187; QS. AlZalzalah (99):1-5.
2. Tahapan Kedua Tiupan yang mematikan semua makhluk hidup yang ada di langit dan di
bumi). Hal tersebut sesuai dengan firman Allah surat AlZumar (39): 68 [ Dan ditiuplah sangkakala,
maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah.... Ayat lain yang
senada, antara lain QS. Al-Nazi’at (79):1-7; QS. Ali Imran (3):185.
3. Tahapan Ketiga: Tiupan untuk membangkitkan dan mengumpulkan). Ayat yang menerangkan
kebangkitan (hidup) kembali manusia adalah firman Allah, antara lain dalam QS. Yasin (36) 51 dan
ditiuplah sangkalala, maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada
Tuhan mereka
4. Tahapan Keempat: Inilah yang disebut dengan Qiamat Kubra, yaitu setelah manusia
berkumpul di Alam Mahsyar dan dunia menjadi kosong lalu dihancurkanlah dunia. Ayat yang
menjelaskan peristiwa tersebut, antara lain firman Allah Swt AlHaqqah (69) : 13-16.
7. Jelaskan peristiwa apa saja yang akan terjadi setelah kejadian hari kiamat?
Setelah bumi dan langit dihancurkan dan manusia telah berada di Padang Mahsyar, maka
mulailah diadakan Hisab yaitu perhitungan amaliah yang dilakukan manusia selama hidup di
dunia (Ensikiopedia Islam I, 101) dengan cara yang seadiladilnya. Adapun pembahasan secara
dirincikan sebagai berikut
(1) Yaumul Qiyamah [Hari Kiamat] (QS. Al-Zumar [39]: 60);
(2) Yaumul Ba'ats [Hari Kebangkitan] (QS. Al-Rum (30):56);
(3) Yaumul Hisab [Hari Perhitungan] (QS. Al-Mukmin [40]:27);
(4) Yaumul Dîn [Hari Pembalasan] (QS. Al-Fatihah [1]: 3);
(5) Yaumul Fath [Hari Kemenangan] (QS. Al-Sajadah [32]: 29);
(6) Yaumul Talaq [Hari Pertemuan] (QS. Al-Mukmin [40]: 15-16);
(7) Yaumul Jam’i [Hari Berhimpun] (QS. Al-Taghabun [64]: 9);
(8) Yaumul Taghabun [Hari ditampakkan kesalahan-kesalahan](QS. Al-Taghabun [64]:
9);
(9) Yaumul Khulud [Hari Kekekalan] (QS. Qaf [50]: 34);
(10) Yaumul Khuruj [Hari Keluar] (QS. Qaf (50): 42);
(11) Yaumul Hasrah [Hari Penyesalan] (QS. Maryam [19]: 39);
(12) Yaumul Tanad [Hari Panggil-Memanggil] (QS. Al-Mukmin [40] : 32); (13) Yaumul
Fashl [Hari Keputusan] (QS. Al-Naba' [78]: 17);
(14) As-Sâ'ah [Waktu] (QS. Al-Qamar [54]: 1); (15) Al-Âkhirah [Akhirat] (QS. Al-Ala
(87): 16-17);
(16) Al-Azifah [Peristiwa Dekat] (QS. Al-Najm [53]: 57);
(17) At-Thammah [Mala Petaka Besar] (QS. Al-Nazi'at (79): 34);
(18) As-Shakhah [Tiupan Sangkakala Yang Kedua];
(19) Al-Ghasyiyah (Kejadian Yang Menyelubungi)
8. Bagaimana dampak percaya kepada hari kiamat dalam kehidupan seorang Muslim?
Dampak percaya kepada hari kiamat ialah membuat seorang muslim hendak menjaga perilaku,
sifat, dan amalannya karena hanya amalnya yang dapat membantu dirinya saat menghadapi hari
kiamat kelak