Disusun oleh:
1. Kesatuan / Unity
2. Keseimbangan
3. Ritme / Irama
4. Skala/ Proporsi
5. Vocal Point
6. Sekuen / Urutan
7. Gaya/ Style
8. Warna
REVIEW
atau ekspresinya
REVIEW
Mental Maps /
Cognitive Maps
(Gould, White,
Downs & Stea, Place Making
Golledge) (Canter, Punter,
Image of the City
Montgomery)
(Kevin Lynch)
TEORI
KOTA
Sedang definisi kota sangat beragam berdasarkan sudut pandangnya.
Namun secara umum kota adalah tempat bermukimnya warga kota, tempat
bekerja, tempat kegiatan dalam bidang ekonomi, pemerintah dll.
TEORI
Citra/ kesan/ wajah pada sebuah kota merupakan kesan yang diberikan
oleh orang banyak bukan individual.
1. Paths (jalur)
2. Edges (tepian)
3. Districts (kawasan)
4. Nodes (simpul)
5. Landmarks (tengaran)
TEORI
Jalur mempunyai identitas yang lebih baik jika memiliki tujuan yang
besar (misalnya ke stasiun, tugu, alun-alun) serta ada penampakan
yang kuat (misalnya pohon) atau ada belokan yang jelas.
TEORI
Jalan raya
TEORI
Gang
TEORI
Trotoar
TEORI
Kanal
TEORI
Bentang Alam
TEORI
Bentang Alam
TEORI
Buatan Manusia
TEORI
Buatan Manusia
TEORI
• Elemen ini adalah elemen kota yang paling mudah dikenali setelah jalur/
paths
• Kawasan kota yang bersifat dua dimensi dengan skala kota menengah
sampai luas, dimana manusia merasakan ’masuk’ dan ’keluar’ dari
kawasan yang berkarakter beda secara umum.
• District dapat dikenali karena adanya suatu karakteristik kegiatan dalam
suatu wilayah.
Kesamaan tadi bisa berupa kesamaan karakter/ ciri bangunan secara fisik, fungsi wilayah, latar belakang
sejarah dan sebagainya.
Daerah yang memiliki ciri–ciri yang hampir sama -> memberikan citra yang sama
Nama-nama district juga membantu memberikan identitas, juga distrik-distrik etnik dari kota tersebut.
TEORI
Broadway
TEORI
Kawasan Heritage
TEORI
• Simpul atau lingkaran daerah strategis dimana arah atau aktivitasnya saling
bertemu dan dapat diubah arah atau aktivitasnya
• Titik-titik, spot-spot strategis dalam sebuah kota dimana pengamat bisa
masuk, dan yang merupakan fokus untuk ke, dan dari mana, dia berjalan.
• Elemen ini juga berhubungan erat dengan elemen district, karena simpul-
simpul kota yang kuat akan menandai karakter suatu district.
Persimpangan Jalan
TEORI
Persimpangan Jalan
TEORI
Plaza
TEORI
Stasiun
TEORI
Stasiun
TEORI
• Elemen fisik suatu kota sebagai referensi kota dimana pengamat tidak dapat
masuk kedalamnya, tetapi penanda bersifat eksternal terhadap pengamat.
• Elemen eksternal yang merupakan bentuk visual yang menonjol dari kota
Landmark bisa terletak di dalam kota atau diluar kawasan kota (bedakan
antara gunung dan monumen).
TEORI
Bentang Alam
TEORI
Bangunan tinggi
TEORI
Bangunan bersejarah
TEORI
Monumen
TEORI
• Lynch menggunakan sketsa sederhana dari peta yang dibuat berdasarkan memori, untuk
mengungkapkan lima elemen kota; nodes, edges, districts, paths and landmarks.
• Citra lingkungan adalah hasil dari suatu proses dua arah antara pengamat dan lingkungannya.
• Pemahaman dan pengetahuan tentang lingkungan kota terjadi melalui proses timbal balik yang
bersifat dinamis. Pemahaman tersebut tidak diperoleh secara serentak dalam waktu singkat, tetapi
secara bertahap melalui proses panjang yang berkaitan dengan berbagai macam peristiwa pada
lingkungan
TEORI
MENTAL MAP /
COGNITIVE MAP
TEORI
MENTAL MAP /
COGNITIVE MAP
TEORI
MENTAL
MAP /
COGNITIVE
MAP
TEORI
PLACE MAKING
Activity
Image PLACE
Form