Nomor :
Tentang
Surat Penugasan Klinis dan Rincian Kewenangan Klinis Rumah Sakit
Bhakti Asih Brebes
Menimbang : Bahwa untuk mendukung terwujudnya pelayanan medis yang optimal dan
meningkatkan Keselamatan Pasien, perlu ditetapkan Surat Penugasan klinis
dengan Rincian Kewenangan
Klinis
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
PERTAMA :
Nama dr. Heri Santosa, Sp.OT Kualifikasi : Spesialis Ortopedi mendapat
Surat Penugasan Klinis dengan Rincian kewenangan klinis di lingkungan RS
Bhakti Asih Brebes.
KEDUA :
Surat Penugasan Klinis ini memberikan hak kepada ybs untuk melaksanakan
kegiatan profesinya dilingkungan RS Bhakti Asih Brebes sesuai dengan
Rincian Kewenangan Klinik terlampir
KETIGA :
Rincian Kewenangan klinis dapat dikurangi atau ditambah atas rekomendasi
Komite Medis dan Sub Komite Kredensial.
KEEMPAT : Surat Penugasan Klinis Staf Medis berlaku untuk jangka waktu
3 tahun, dan tidak akan melebihi masa berlaku STR ybs.
KELIMA :Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, bila kemudian hari
diketemukan kekeliruan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di : Brebes
Pada tanggal :
Kewenangan yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu melakukan diagnosis, pemeriksaan
penunjang, dan terapi serta konsultasi medis, penanganan penyakit dalam bidang spesialisasinya
dengan rincian untuk prosedur/tindakan medis sebagai berikut:
DAFTAR KEWENANGAN KLINIS DOKTER SPESIALIS ORTOPEDI
Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN KLINIS ini diberikan sebagai acuan dalam
melaksanakan prosedur/tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan prosedur tindakan medis
diluar rincian kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak ada sejawat lain yang
memiliki kewenangan tersebut
Nomor : Brebes,
Lampiran : Kepada Yth.
Perihal : Rekomendasi Surat Penugasan Klinis Direktur RS.Bhakti Asih
Dengan Rincian Kewenangan Klinis di Tempat
Dengan Hormat,
Lampiran Rekomendasi
Rekomendasi Rincian Kewenangan klinis untuk dokter Spesialis Ortopedi menjalankan prosedur
tindakan medis di Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes diberikan dalam rangka peningkatan kualitas
pelayanan dan keselamatan pasien dengan kemampuan bersikap secara bertanggung jawab dan
mentaati semua disiplin dan etika kedokteran serta moral yang baik kepada pasien, sejawat dan
masyarakat.
Kewenangan ini diberikan kepada: