Anda di halaman 1dari 8

30

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain studi

cross-sectional. Dalam arti luas, studi cross-sectional yaitu penelitian yang

pengukuran variabelnya dilakukan hanya satu kali pada satu saat. Dalam studi

cross-sectional, variabel independen atau faktor risiko dan variabel tergantung

(efek) dinilai secara simultan pada satu saat, jadi tidak ada follow-up43. Dalam

studi cross-sectional ini peneliti mencari hubungan antara variabel bebas (faktor

risiko) dengan variabel tergantung (efek) dengan pengukuran sesaat44.

Langkah-langkah dalam studi cross-sectional, yaitu45 :

1. Merumuskan pertanyaan penelitian dan hipotesis yang sesuai.

2. Mengidentifikasi variabel bebas dan variabel tergantung.

3. Menetapkan subyek penelitian.

4. Melaksanakan pengukuran.

5. Melakukan analisis.

3.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon, yang

beralamat di Jl. Tentara Pelajar No. 75 Kota Cirebon.

Waktu penelitian pengumpulan data dari catatan rekam medis Puskesmas

Gunung Sari Kota Cirebon dilakukan pada bulan Agustus-September 2018.

30
31

Jadwal penelitian selengkapnya yaitu sebagai berikut :

Tabel 3.1.
Jadwal Penelitian

2018
No. Kegiatan Mei Juni Juli Ag Sep Okt
s
1. Penelitian pendahuluan
2. Studi literatur/kepustakaan
3. Penyusunan proposal penelitian
4. Bimbingan proposal penelitian
5. Seminar proposal penelitian
6. Pengambilan data rekam medik
tahun 2016-2018
7. Analisis dan olah data
8. Penyusunan hasil penelitian
9. Bimbingan hasil penelitian
10. Seminar hasil penelitian
11. Ujian sidang tesis

3.3. Subyek Penelitian

3.3.1. Subyek Penelitian

Subyek penelitian adalah para ibu hamil yang terinfeksi neisseria

gonorrhoeae yang tercatat dalam rekam medik di Puskesmas Gunung Sari Kota

Cirebon tahun 2018 sampai dengan 2018 yang memenuhi kriteria inklusi dan

ekslusi.

3.3.2. Kriteria Inklusi

Kriteria inklusi adalah kriteria yang digunakan untuk menjamin bahwa

subyek yang akan dijadikan sampel memenuhi kriteria teoritis dari sebuah
32

penelitian. Kriteria teoritis adalah bahwa kriteria yang secara teoritis terkait

langsung topik dan kondisi penelitian. Dengan demikian kriteria ini lebih banyak

berkaitan dengan tinjauan teori yang ada.

Kriteria inklusi dalam penelitian ini yaitu :

1. Ada catatan medik tentang hamil dengan gonore.

2. Ada catatan medik tentang GAP.

3. Ada catatan medik tentang umur.

4. Ada catatan medik tentang pendidikan.

3.3.3. Kriteria Eksklusi

Kriteria ekslusi adalah kriteria yang digunakan untuk mengeluarkan subyek

penelitian dari sampel karena adanya karakteristik tertentu yang secara teknis

dapat mengganggu penelitian yang sedang berlangsung. Kriteria ini lebih banyak

berkisar pada teknik penelitian, sehingga kriterianya lebih banyak bersifat teknis.

Kriteria eksklusi ini seringkali digunakan untuk justifikasi pengambilan sampel

tambahan atau pengganti.

Kriteria eksklusi dalam penelitian ini yaitu :

1. Ada catatan medik pindah Puskesmas.

2. Data lainnya yang tidak lengkap.

3.4. Variabel Penelitian

Variabel adalah karakteristik dari subyek penelitian yang berubah dari satu

subyek ke subyek lainnya46. Variabel dalam penelitian ini yaitu :

1. Jumlah ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae.


33

2. Frekuensi kunjungan ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae.

3. Jumlah anak yang hidup dari ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae.

4. Umur ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae.

5. Pendidikan ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae.

3.5. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Definisi operasionak variabel penelitian ini yaitu :

1. Jumlah ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae yaitu banyaknya ibu

hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae yang tercatat dalam rekam medik

Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon tahun 2016 sampai dengan tahun 2018

(bulan September 2018).

2. Frekuensi kunjungan ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae yaitu

banyaknya kunjungan ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae yang

tercatat dalam rekam medik Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon tahun 2016

sampai dengan tahun 2018 (bulan September 2018).

3. Jumlah anak yang hidup dari ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae

yaitu banyaknya anak yang hidup dari dari ibu hamil yang terinfeksi neisseria

gonorrhoeae yang tercatat dalam rekam medik Puskesmas Gunung Sari Kota

Cirebon tahun 2016 sampai dengan tahun 2018 (bulan September 2018).

4. Umur ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae yaitu umur dari ibu

hamil yang yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae yang berkunjung ke

Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon yang tercatat dalam rekam medik
34

Puskesmas tersebut tahun 2016 sampai dengan tahun 2018 (bulan September

2018).

5. Pendidikan ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae yaitu tingkat

pendidikan formal dari ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae yang

tercatat dalam rekam medik Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon tahun 2016

sampai dengan tahun 2018 (bulan September 2018).

3.6. Alat/Instrumen Penelitian

Alat/instrumen penelitian ini adalah data dalam rekam medik dari para ibu

yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae di Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon

tahun 2016 sampai dengan tahun 2018 (bulan September 2018).

3.7. Prosedur Pengumpulan Data

Data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data

primer diperoleh dari hasil wawancara dan observasi, sedangkan data primer

diperoleh dari catatan rekam medik, arsip, dan dokumen.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan berbagai teknik yaitu :

1. Studi kepustakaan, yaitu teknik pengumpulan data yang diperoleh dari sumber-

sumber tertulis seperti buku, jurnal ilmiah, internet, rekam medik, dokumen,

arsip, dan sumber tertulis lainnya.

2. Observasi, yaitu teknik pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan

di lokasi penelitian.
35

3. Wawancara, yaitu teknik pengumpulan data yang diperoleh dari hasil tanya

jawab dengan tenaga medis, paramedis, dan beberapa ibu yang terinfeksi

neisseria gonorrhoeae.

Pengumpulan data dilakukan dengan prosedur sebagai berikut :

1. Mendata kasus infeksi neisseria gonorrhoeae dalam rekam medik Puskesmas

Gunung Sari

2. Menetapkan kriteria inklusi dan eksklusi.

3. Menganalisis data, yaitu :

a. Menghitung jumlah ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae di

Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon.

b. Menghitung frekuensi dan rata-rata frekuensi kunjungan ibu hamil yang

terinfeksi neisseria gonorrhoeae ke Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon.

c. Menghitung umur dan rata-rata umur ibu hamil yang terinfeksi neisseria

gonorrhoeae di Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon.

d. Menghitung jumlah dan rata-rata jumlah anak yang hidup dari ibu hamil

yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae tersebut.

e. Menghitung hubungan/korelasi antara kunjungan ibu yang terinfeksi

neisseria gonorrhoeae ke Puskesmas Gunung Sari Kota Cirebon dan umur

ibu dengan jumlah anak yang hidup.

3.8. Analisis Data

Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis Regresi Linear

Multiple yang merupakan analisis multivariat. Analisis Multivariat yaitu teknik


36

statistika untuk set data dengan variabel tergantung atau variabel bebas

(independent variable) yang bersifat multiple (lebih dari satu)47.

Regresi Multiple digunakan untuk menganalisis set data dengan satu

variabel tergantung berskala numerik dengan lebih dari satu variabel bebas yang

semuanya berskala numerik. Persamaan Regresi Multiple secara umum yaitu48 :

y = a + bx + bx2 + bx3 + … bxi

Di mana :

y = Variabel tergantung (dependent variable)

a = Konstanta

x, x2, x3, … xi = Variabel-variabel bebas (independent variable)

bx, bx2, bx3, … bxi = Koefisien regresi tiap-tiap variabel

Variabel bebas (independent variable) dalam penelitian ini terdiri dari dua

variabel yaitu frekuensi kunjungan ibu hamil yang terinfeksi neisseria

gonorrhoeae dan umur ibu hamil. Sedangkan variabel tergantung (dependent

variable) terdiri dari satu variebel yaitu jumlah anak yang hidup dari ibu hamil

yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae. Dengan demikian, persamaan Regresi

Multiple dalam penelitian ini yaitu :

y = a + bx1 + bx2

y = Variabel tergantung (dependent variable), yaitu jumlah anak yang hidup

a = Konstanta

xi = Variabel bebas (independent variable) pertama, yaitu frekuensi kunjungan

ibu hamil yang terinfeksi neisseria gonorrhoeae


37

x2 = Variabel bebas (independent variable) kedua, yaitu umur ibu hamil yang

terinfeksi neisseria gonorrhoeae

bx1 = Koefisien regresi variabel frekuensi kunjungan ibu hamil yang terinfeksi

neisseria gonorrhoeae

bx2 = Koefisien regresi variabel umur ibu hamil yang terinfeksi neisseria

gonorrhoeae

Anda mungkin juga menyukai