Nim :E1B019029
Kelas :PPKn/6A
Sebab-akibat
2. Penentuan Tujuan
Perumusan
Dari fenomena yang terjadi di kota Mataram kita dapat melihat pihak-pihak yang
dirugikan yaitu :
5. Penentuan Kriteria
Penentuan kriteria : Ekonomi
Peraturan bupati lombok timur no 2 tahun 2019 tentang pengelolaan
keuangan desa masuk kedalam kriteria ekonomi, sebab dengan adanya Dana
Desa. menjadikan sumber pemasukan di setiap desa akan meningkat. Dengan
pengelolaan dana desa yang baik, nantinya diharapkan dapat meningkagkan
pendapatan desa yang diberikan oleh pemerintah dan juga untuk
meningkatkan sarana pelayanan masyarakat berupa pemenuhan kebutuhan
dasar, penguatan kelembagaan desa dan kegiatan lainya yang dibutuhkan
oleh masyarakat. Dilihat dari kebijakan tentang pengelolaan keuangan desa,
keuangan desa itu berhubungan dengan pendapatan daerah dan pendapatan
daerah berkaitan dengan ekonomi. Jadi peraturan bupati lombok timur
tersebut masuk ke bagian ekonomi.
Sanksi administrasi : Sesuai dengan peraturan bupati lombok timur no 2
tahun 2019 pada pasal 84 menegaskan bahwa apabila terdapat kerugian desa
yang terjadi karena adanya pelanggaran administratif dan/atau pelanggaran
pidana diselesaikan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undang
6. Penilaian Alternatif
Berkaitan dengan persoalan masih kurang optimalnya pengelolaan keuangan desa
yang dapat kita perhatikan dari empat aspek besar itu, antara lain regulasi dan
kelembagaan, tata laksana, pengawasan, dan sumber daya manusia memang sangat
perlu menjadi perhatian serius pemerintah khususnya bupati lombok timur.
7. Rekomendasi
Sebagaj masyarakat kita perlu memiliki kontribusi setidaknya dalam memberikan
rekomendasi terkait masih belum optimalnya pengelolaan keuangan desa. Kita
dapat merekomendasikan kepada pemerintah untuk saling berkoordinasi dalam
melengkapi regulasi, membangun pengawasan dan menyusun sistem keuangan dan
pertanggungjawaban yang sesuai kemampuan dan kebutuhan desa, serta menyusun
kesepakatan bersama terkait pengawasan, pemantauan, dan evaluasi penggunaan
dana untuk desa (APBDesa). Selain itu pemerintah daerah perlu untuk melakukan
pembinaan dan pengawasan terhadap pengelolaan keuangan di tingkat desa,
terutama melalui peningkatan kompetensi aparat desa dan inspektorat daerah. Selain
rekomendasi terhadap kinerja para aktor kebijakan, memang sudah seharus
pemerintah perlu melibatkan masyarakat. Salah satu caranya dengan membentuk
sarana pengaduan masyarakat dalam mengawasi penggunaan dana desa. Di samping
itu, rekrutmen pendamping yang kredibel untuk membantu aparat desa
mengalokasikan dana sekaligus membuat laporan penggunaannya dirasa perlu.