PERPU SEBAGAI EXTRA ORDINARY RULES:MAKNA DAN LIMITASI

Nama : Ananda Raditya

Nim :21103040215
Prodi :Ilmu Hukum

Abstrak
Belum dapat diketahuinya dengan pasti alasan para pembentuk UUD 1945 terhadap
ketentuan perpu.Maka dari itu Bagir Manan mencoba melakukan penulusuran agar
menemukan dari latar belakang yang dimana akan dimasukan ke dalam ketetapan
perpu.Bagir manan berasumsi bahwa sangat memungkinkan para seorang pembentuk UUD
1945 dipengaruhi oleh ketetapan pada pasal 93 IS yang menggunakan istilah “dringende
omstadigheden” merujuk kepada “urgent circumstances” atau suatu keadaan
mendesak.Terdapat beberapa penjelasan Bagir Manan mengenai perbedaan pasal 12 dan
pasal 22 UUD 1945 dalam wewenang gubernur jenderal membuat peraturan yaitu:
1. Wewenang peraturan keadaan biasa yaitu sebuah wewenang yang diatur oleh
undang-undang atau mahkota
2. Wewenang peraturan dalam keadaan luar biasa terbagi dua:
 Wewenang dalam keadaan genting dan memaksa
 Wewenang gubernur jenderal dalam keadaaan bahaya atau darurat
keterkaitan Definisi
Kedaruratan dalam kegentingan yang
UUD 1945 & UU memaksa

sejarah
kedaruratan dalam makna gramatikal
sistem perpu
ketatanegaraan

latar belakang & penjelasan perpu

letak UUD 1945 No 2 tahun 2017

UUD 1945 terdapat dua macam bentuk “kedaruratan” yang telah diatur dalam pasal
12 dan pasal 22.Walaupun demikian terdapat perbedaan antara pasal 12 yang mengatur
keadaaan bahaya yang diikuti tindakan pengawasan serta pemulihan tindakan bahaya
sedangkan dalam pasal 22 memiliki peraturan untuk memberikan wewenang kepada presiden
dengan membuat peraturan yang dinamakan dengan UU atau perpu.Perpu merupakan salah
satu komponen untuk menormalisasikan suatu keadaan dan kondisi bukan dalam keadaan
genting dan memaksa.
Abstract

It is not yet known with certainty the reasons for the formation of the 1945 Constitution
of the Republic of Indonesia against the provisions of the Perpu. Therefore, Bagir Manan
tried to do a search to find out from the background which will be included in the provisions
of the Perpu. in article 93, IS uses the term "dringende omstadigheden" to refer to "urgent
circumstances" or an urgent situation. There are several explanations for Bagir Manan
regarding the differences between article 12 and article 22 of the 1945 Constitution in the
governor general's authority to make regulations, namely

1. Ordinary regulatory authority is an authority regulated by law or the crown

2. Regulatory powers in extraordinary circumstances are divided into two:
 Authority is in a state of emergency and coercion
 The powers of the governor general in a state of danger or emergency

emergency linkages
the definition of
in the 1945
compelling crunch
Constitution & UU

The history of
emergencies in perpu grammatical
meaning
the
constitusional
system
the background location of explanation of
the 1945 constitusion perpu No. 2 of 2017

In the 1945 Constitution there are two kinds of "emergency" which have been
regulated in Article 12 and Article 22. However, there are differences between Article 12
which regulates the state of danger followed by supervisory actions and recovery of
dangerous actions, while Article 22 has regulations to give authority to the President with
making regulations called laws or perpu. Perpu is one component to normalize a situation and
condition not in a state of emergency and coercion.