Anda di halaman 1dari 12

ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)

JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

Volume 2 Nomor 1, Maret 2020, Halaman 45 - 56

Pendampingan Belajar Matematika Pada Materi Pecahan


di Desa Lajer Kecamatan Tukdana Kabupaten
Indramayu
Denni Ismunandar1), Rosyadi 2), Nandang3), Khairul Aziz 4)
1,2,3,4)
Program Studi Matematika, Universitas Wiralodra.
Email: denni.ismunandar@unwir.ac.id; rosyadi@unwir.ac.id;
nandang@unwir.ac.id.

Abstrak
Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang diajarkan di seluruh jenjang
pendidikan tingkat SD hingga perguruan tinggi. Matematika juga sering dianggap
sebagai mata pelajaran yang paling sulit dipahami oleh siswa. Oleh karena itu, perlu
diadakan bimbingan belajar agar siswa dapat memecahkan masalah-masalah yang
berkaitan dengan materi pelajaran matematika. Metode yang digunakan dalam
kegiatan ini menggunakan metode ceramah. Kegiatan bimbingan belajar ini
bertujuan supaya siswa – siswi dapat menumbuhkan semangat belajar dan dapat
mengatasi kesulitan belajar dalam pembelajaran matematika sehingga siswa dapat
mencapai hasil belajar yang optimal. Hasil kegiatan bimbingan belajar yang telah
dilaksanakan adalah siswa senang dan tumbuh semangat belajar. Selain itu anak -
anak dan orang tua mengharapkan kegiatan pengabdian ini dapat dilakukan
seterusnya dan berkelanjutan.
Kata Kunci: Pengabdian, Pembelajaran, Ceramah, Pecahan.

Abstract
Mathematics is one of the subjects taught at all levels of education from elementary
to tertiary level. Mathematics is also often considered the most difficult subject for
students to understand. Therefore, it is necessary to provide tutoring so that students
can solve problems related to mathematics subject matter. The method used in this
activity is the lecture method. This tutoring activity aims so that students can foster
enthusiasm for learning and can overcome learning difficulties in learning
mathematics so that students can achieve optimal learning outcomes. The results of
the tutoring activities that have been carried out are that students are happy and
growing enthusiasm for learning. In addition, children and parents hope that this
service activity can be carried out continuously.
Keywords: Devotion, Learning, Lectures, Fractions

DOI: https://doi.org/10.31943/abdi.v2i1.

A. Pendahuluan
Pendidikan adalah salah satu hal yang penting dalam kehidupan manusia,
kaena tanpa pendidikan manusia tidak dapat mengembangkan dirinya. Salah satu
cara mendapatkan pendidikan yang baik adalah di sekolah (Khansa et al., 2018).

Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra 45


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

Pendidikan bertujuan untuk mengoptimalkan potensi siswa, memberikan


pengalaman belajar dan mengembangkan karakter siswa. Salah satu bagian
pendidikan yang perlu diperhatikan adalah kegiatan pembelajaran matematika.
Pendidikan khususnya pelajaran matematika sering dianggap sebagai pelajaran
yang sulit oleh siswa (Sholihah & Mahmudi, 2015; Siregar, 2017). Hal ini juga
dialami oleh siswa di desa Lajer kecamatan Tukdana.
Keadaan geografis desa Lajer yang berada cukup jauh dengan pusat kota
menjadikan desa ini kurang diperhatikan dalam hal kualitas pendidikan, terutama
pada mata pelajaran matematika siswa masih mengalami kesulitaan dalam
memahami materi di sekolah. Matematika adalah salah satu mata pelajaran yang
memiliki peranan penting, dengan jumlah jam pelajaran yang relatif lebih banyak
dibandingkan dengan mata pelajaran lainnya. Sebagian siswa beranggapan bahwa
matematika merupakan pelajaran yang membosankan. Hal ini yang menyebabkan
prestasi belajar matematika siswa selalu berada di tingkat terendah dari mata
pelajaran lainnya.
Berdasarkan hasil wawancara dengan siswa sekolah dasar di Lajer, beberapa
siswa membutuhkan bimbingan belajar di luar jam sekolah untuk lebih memahami
materi pada mata pelajaran matematika. Menurut Thahir dan Hidriyanti, (2014)
Bimbingan belajar adalah suatu proses pemberian bantuan dari guru atau guru
pembimbing kepada siswa dengan cara mengembangkan suasana belajar yang
kondusif dan menumbuhkan kemampuan agar siswa terhindar dari dan atau dapat
mengatasi kesulitan belajar yang mungkin dihadapinya sehingga mencapai hasil
belajar yang optimal. Sukardi (Dimas Anditha Cahyo Sujiwo, 2017:44)
mengemukakan bahwa layanan bimbingan belajar adalah layanan bimbingan dan
konseling yang memungkinkan peserta didik mengembangkan diri berkenaan
dengan sikap dan kebiasaan belajar yang baik, materi belajar yang cocok dengan
kecepatan dan kesulitan belajarnya, serta berbagai aspek tujuan dan kegiatan belajar
lainnya, sesuai dengan perkembangan ilmu, teknologi, dan kesenian.
Menurut Yusuf (Dimas Anditha Cahyo Sujiwo, 2017:44) bimbingan belajar
adalah bimbingan belajar yang diberikan oleh tenaga ahli (konselor) untuk
membantu individu dalam menghadapi dan memecahkan masalah-masalah yang
berkaitan dengan belajar. Oleh karena itu, siswa dalam proses kegiatan belajar

46 Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

membutuhkan bimbingan dari tenaga ahli untuk mengatasi permasalahan-


permasalahan yang berkaitan dengan belajar
Bimbingan belajar matematika adalah suatu proses untuk menumbuhkan
kemampuan agar siswa dapat mengatasi kesulitan belajar dalam pembelajaran
matematika yang mungkin dihadapinya sehingga mencapai hasil belajar yang
optimal. Dalam pengabdian ini, bimbingan belajar matematika adalah proses
penanaman dan pengarahan dari guru atau guru pembimbing kepada siswa dengan
cara mengembangkan suasana belajar yang kondusif untuk menumbuhkan motivasi
dan kreatifitas belajar matematika serta mengembangkan kemampuan matematis
yang dimiliki siswa dalam menyelesaikan dan memecahkan permasalahan
matematika. Menurut Van Hoose (Andi Thahir dan Babay Hidriyanti, 2014:67)
menjelaskan bahwa layanan bimbingan belajar adalah:
1) Bimbingan didasarkan pada keyakinan bahwa dalam diri tiap anak
terkandung kebaikan-kebaikan, mempunyai potensi diri dan pendidikan
hendaknya mampu membantu anak memanfaatkan potensinya tersebut.

2) Bimbingan didasarkan pada ide bahwa setiap anak berbeda dari yang
lainnya

3) Bimbingan merupakan bantuan kepada anak-anak dan pemuda dalam


pertumbuhan dan perkembangan mereka agar menjadi pribadi yang sehat.

4) Bimbingan merupakan usaha membantu mereka yang memerlukan untuk


mencapai apa yang menjadi idaman masyarakat dan kehidupan pada
umumnya.

Bimbingan adalah pelayanan, yang dilaksanakan oleh tenaga ahli dengan


latihan khusus, dan untuk melaksanakan pelayanan bimbingan diperlukan minat
pribadi khusus pula. Bimbingan belajar matematika mempuyai keunggulan yaitu:
1) Matematika diajarkan secara menarik dan menyenangkan

2) Metode pengajaran yang inovatif

3) Tenaga pengajar yang terlatih

4) Menggunakan alat bantu belajar yang edukatif dan variatif

Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra 47


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

Secara global, faktor-faktor yang mempengaruhi belajar siswa dapat


dibedakan menjadi tiga macam, yakni:
1) Faktor internal (faktor dari dalam diri siswa), yakni keadaan/kondisi jasmani
dan rohani siswa. Faktor yang berasal dari dalam diri siswa sendiri meliputi
dua aspek, yakni:

a) Aspek fisiologis, yakni kondisi umum jasmani yang menandai


tingkat kebugaran organ-organ tubuh dan sendi-sendinya, yang
dapat mempengaruhi semangat dan intensitas siswa dalam
mengikuti pelajaran.

b) Aspek psikologis, yakni meliputi intelegensi siswa yang pada


umumnya dapat diartikan sebagai kemampuan psioko-fisik untuk
mereaksi rangsangan atau penyesuaian diri dengan lingkungan
dengan cara yang tepat, bakat siswa, sikap siswa, minat siswa dan
motivasi siswa.

2) Faktor eksternal (faktor dari luar siswa), yakni kondisi lingkungan disekitar
siswa. Ada dua aspek yaitu:

a) Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para staf administrasi,


dan teman-teman sekelas dapat mempengaruhi semangat belajar
siswa di sekolah.

b) Lingkungan nonsosial seperti gedung sekolah dan letaknya, rumah


tempat tinggal keluarga siswaa dan letaknya, alat-alat belajar,
keadaan cuaca, dan waktu belajar yang digunakan siswa.

Faktor pendekatan belajar, yakni jenis upaya belajar siswa yang meliputi
strategi dan metode yang digunakan siswa untuk melakukan kegiatan mempelajari
materi pelajaran. Dengan adanya bimbingan belajar matematika ini anak akan
termotivasi agar dapat belajar metematika lebih rajin dan tekun serta lebih
menyukai pelajaran matematika. Setelah dilakukan analisis awal, siswa masih
kesulitan dalam mempelajari materi pecahan.

48 Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

Oleh karena itu dalam kegiatan pengabdian ini dirumuskan masalah yaitu
“Bagaimana kegiatan bimbingan belajar matematika pada anak-anak Desa Lajer
Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu?”

B. METODE

Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai


dengan Agustus 2019 bertempat di Desa Lajer Kecamatan Tukdana. Metode yang
digunakan menggunakan metode ceramah dan pendekatan yang digunakan adalah
diskusi langsung serta bimbingan dan latihan. Peserta yang mengikuti pengabdian
masyarakat terdiri dari siswa kelas 2, 3 dan 4. Jumlah siswa yang mengikuti
bimbingan ini jumlahnya tidak konsisten. Kisaran jumlah siswa yang datang ke
tempat bimbingan minimal 5 anak dan maksimal 12 anak.

Pelaksanaan penelitian pengabdian kepada masyarakat ini mengikuti


aktivitas pelaksanaan penelitian tindakan yang terdiri dari Persiapan/Perencanaan,
Pelaksanaan dan Evaluasi.

1) Perencanaan

Kegiatan perencanaan yakni melakukan koordinasi dengan tim dan


masyarakat sekitar posko Pengabdian Kepada Masyarakat di Desa Lajer
Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu. Persiapan awal program ini adalah
pengenalan agar lebih akrab satu sama lain. Langkah selanjutnya adalah
pengelompokkan anak-anak sesuai dengan tingkatan kelas, yaitu SD kelas 5
dan SD kelas 6. Kemudian melakukan pre-tes kepada anak-anak untuk
mengetahui tingkat kemampuannya.

2) Pelaksanaan

Pelaksanaan hari pertama pada tanggal 19 Juli 2019, kami melakukan


sosialisasi ke masyarakat Desa Lajer Kecamatan Tukdana Kabupaten
Indramayu yang sekitar posko agar dapat mengarahkan anak-anakya untuk
mengikuti kegiatan bimbingan belajar matematika. Salah satu tempat yang
paling menjadi tujuan sosialisasi adalah mushola-mushola terdekat dari posko.
Hari selanjutnya anak-anak berdatangan ke posko yang menjadi tempat untuk

Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra 49


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

kegiatan bimbingan belajar matematika. Pelaksanaan kegiatan bimbingan


belajar matematika dilakukan tiga kali pertemuan dalam seminggu yaitu jumat
malam, minggu malam dan selasa malam.

3) Evaluasi

Kegiatan evaluasi dilakukan pada hari terakhir kegiatan dilakukan dengan


menggunakan sebuah tes yang dilakukan oleh tim. Proses evaluasi dilaksanakan
untuk mengetahui kekurangan dan kendala dalam pelaksanaan kegiatan.

Untuk mengetahui keberhasilan program ini tim pengabdian melakukan observasi


kepada beberapa siswa untuk mengetahui kebermanfaatan kegiatan ini. Berikut
akan ditampilkan permasalahan, solusi dan indikator pencapaian kegiatan.
Permasalahan Solusi Indikator Pencapaian
Siswa masih kesulitan Pemberian 1. Siswa merasa senang
dalam memahami materi pendampingan belajar dan semangat untuk
pada mata pelajaran belajar
matematika 2. Orang tua
mendukung siswa
untuk belajar
tambahan di tempat
tim pengabdian

C. HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil dan pembahasan dalam subbab ini tidak dipisahkan. Berikut akan
dibahas mengenai hasil pengabdian ini. Kegiatan pada pengabdian ini salah satunya
terlihat pada gambar 1.

Gambar 1. Tim Sedang Mengajar Pada Bimbingan Belajar

50 Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

Pada gambar 1 terlihat bahwa siswa mengikuti kegiatan bimbingan belajar.


Bimbingan belajar dilaksanakan setiap hari Senin, Rabu dan Kamis. Hasil observasi
pada gambar 1 bahwa siswa sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Antusias siswa
terlihat dari siswa memperhatikan salah satu mentor dengan seksama. Selain itu,
siswa juga mencatat pengalaman belajarnya.

Gambar 2. Siswa Semangat dan Senang Belajar Matematika


Pada gambar 2 siswa terlihat semangat untuk mengerjakan. Hal ini dapat
ditunjukkan dari siswa berebut untuk maju ke depan mengerjakan tugas yang
diberikan oleh tim. Hal ini juga menunjukkan bahwa siswa senang belajar
matematika. Berdasarkan hasil pengamatan siswa mengerjakan dengan semangat
mengerjakan. Rata – rata lebih dari 50 % siswa mengerjakan tugas yang diberikan
oleh tim pengabdian.

Gambar 3. Orang Tua Ikut Menunggu Proses Belajar Siswa

Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra 51


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

Pada gambar 3 pembelajaran dilakukan di luar ruangan. Hal ini dilakukan untuk
menanggulangi kejenuhan siswa. Pada pembelajaran di luar ruangan, tim
pengabdian mengkaitkan masalah sehari – hari dengan permasalahan matematika
supaya siswa terbantu saat siswa mendapatkan permasalahan penyelsaian soal
cerita. Tim pengabdian saat selesai mengajar bertanya pada siswa terkait dengan
kepuasan siswa. Berikut beberapa pertanyaan dan jawaban siswa.
Tim : Adik – adik apakah senang kakak mengajar disini?
Anak – anak : senang kak
Tim : senangnya kenapa?
Anak – anak : Belajarnya enak (beberapa menjawab masnya baik)
Tim : Kalau tahun depan masnya ke sini lagi boleh ngga?
Anak – anak : Boleh.
Tim : Terima kasih ya…
Pada gambar di atas juga terlihat bahwa siswa diantar dan ditunggu oleh orang tua
siswa. Pada waktu yang luang, tim pengabdian juga bertanya kepada orang tua
siswa. Berikut cuplikan wawancara orangtua dengan tim pengabdian.
Tim : Selamat malam Pak
Bapak M : Selamat malam Mbak
Tim : nungguin anaknya Pak?
Bapak M : iya Mbak
Tim : anaknya senang tidak Pak belajar disini?
Bapak M : Senang Mbak, kata anak saya, mengajarnya enak, ngga galak.
Tim : Ada saran buat kami tidak Pak? Supaya kami lebih baik lagi
Bapak M : Ya, kalau bisa selain minum air mineral gelas siswa diberikan
hadiah kalau bisa jawab, jadi anak saya bisa lebih semangat lagi
Tim : Hehehe… kalau menurut Bapak, perlu tidak acara bimbel seperti
ini lagi?
Bapak M : Ya perlu Mbak, malah kalau UNWIR KKN di sini malah bisa bantu
anak – anak belajar.
Tim : Insyaallah tahun depan ada lagi Pak. Terima kasih Pak
Bapak M : Sama - sama

52 Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

Berdasarkan dua wawancara yang telah dilakukan, tim pengabdian menyimpulkan


bahwa kegiatan bimbingan belajar dapat meningkatkan semangat dan hasil belajar
siswa. Hal ini sependapat dengan salah satu hasil penelitian Putu et al., (2014) yaitu
dengan bimbingan belajar yang efektif dapat meningkatkan prestasi siswa. Selain
itu bimbingan belajar yang dilakukan secara intensif dapat meningkatkan hasil
belajar (Rozak et al., 2018; Supriatna et al., 2017). Berdasarkan hasil dan
pembahasan di atas dan didukung oleh para peneliti maka tim pengabdian
masyarakat menyimpulkan bahwa dengan bimbingan belajar yang telah dilakukan
dapat membantu masyarakat khususnya pada bidang pendidikan.

D.KESIMPULAN
Berdasarkan kegiatan Bimbingan Belajar Matematika yang dilakukan di desa Lajer
Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu bahwa kegiatan bimbingan belajar
yang telah dilaksanakan membuat anak-anak sangat senang. Anak-anak mengakui
bahwa dengan adanya kegiatan bimbingan belajar, mereka berhasil menumbuhkan
rasa semangat belajar dan pantang menyerah. Para anak dan orang tua
mengharapkan kegiatan pengabdian ini dapat dilakukan selama mungkin dan
berkelanjutan. Melalui kegiatan ini anak-anak dapat menumbuhkan motivasi dalam
diri anak dalam belajar dan dapat mengatasi kesulitan dalam memahami dan
menangkap pelajaran di sekolah

E. UCAPAN TERIMA KASIH

Terselenggaranya kegiatan ini berkat kerjasama dan dukungan berbagai pihak,


untuk itu diucapkan terima kasih kepada: 1). Ketua LPPM Universitas Wiralodra;
2). Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 3). Kepala Desa Lajer,
Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu.

Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra 53


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

F. DAFTAR PUSTAKA

Lusi Siti Aisah, Kusnandi. (2018). Identifikasi Learning Obstacle Pada Pokok
Bahasan Sudut Pusat Dan Sudut Keliling Lingkaran. MATHLINE Jurnal
Matematika dan Pendidikan Matematika, 3(2):116

Siami Prafitriyani, Awi Dassa. (2016). Exploration Of Procedural Knowledge In


Solving Arithmetic Operation In Fraction Of Grade Xi Students At Sman 17
In Makassar. Jurnal Daya Matematis, 4:101-103.

Khansa, S. L., Pramudya, I., & Kuswardi, Y. (2018). Penerapan Model


Pembelajaran Discovery Learning dengan Strategi ARIAS untuk
Meningkatkan Pemaahaman Konsep dan Motivasi Belajar pada Materi relasi
dan Fungsi. JPMM, 2(4), 259–272.

Putu, N., Nonik, S., Sulastri, M., & Sedanayasa, G. (2014). Penerapan Layanan
Bimbingan Belajar Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Bagi Siswa Yang
Mengalami Kesulitan Belajar Siswa Kelas X4 SMA Negeri 1 Sukasada.
Undiksa Jurusan Bimbingan Konseling, 2(1), 2.

Rozak, A., Fathurrochman, I., & Ristianti, D. H. (2018). Analisis Pelaksanaan


Bimbingan Belajar dalam Mengatasi Kesulitan Belajar. Journal Of
Education and Instruction (JOEAI), 1(1), 10–20.

Sholihah, D. A., & Mahmudi, A. (2015). Keefektifan Experiential Learning


Pembelajaran Matematika MTs Materi Bangun Ruang Sisi Datar. Jurnal
Riset Pendidikan Matematika, 2(2), 175.
https://doi.org/10.21831/jrpm.v2i2.7332

Siregar, N. R. (2017). Persepsi Siswa Pada Pelajaran Matematika: Studi


Pendahuluan Pada Siswa yang Menyenangi Game. Prosiding Temu Ilmiah X
Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia, 224–232.

Supriatna, I., Yuliawati, N., & Firmansyah, W. (2017). Bimbingan belajar


terhadap hasil belajar matematika tutoring on mathematics learning
outcomes. Tauhidi Jurnal PGSD, 4(1), 10–18.

54 Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

Sujiwo, Dimas Andhita Cahyo. (2017). Bimbingan Belajar Matematika pada Siswa
SD Desa Kalidilem Lumajang. Jurnal Terapan Abdimas, (2): 41-47

Thahir, Andi., Hidriyanti, Babay. (2014). Pengaruh Bimbingan Belajar Terhadap


Prestasi Belajar Siswa Pondok Pesantren Madrasah Aliyah Al-Utrujiyyah
Kota Karang. Jurnal Bimbingan dan Konseling, 1(2): 63-76

Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra 55


ABDI WIRALODRA ISSN 2656-5501 (Print)
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ISSN 2714-8041 (Online)

56 Diterbitkan oleh Universitas Wiralodra

Anda mungkin juga menyukai