Disusun oleh :
WIDI LEKSONO
(201920729226)
FAKULTAS KESEHATAN
PROGRAM PROFESI NERS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU
LAMPUNG
2020
FORMAT EVALUASI LAPORAN
ASUHAN KEPERAWATAN INDIVIDU
Nama Mahasiswa :
NIM :
Kasus :
Nilai
No Aspek penilaian Ket
1 2 3 4
1 Pengkajian sesuai kasus
2 Analisa data sesuaikasus
3 Merumuskandiagnosakeperawatansesuai data
4 MelakukanPrioritasMasalah
5 Menentukantujuankriteriadanstandart
6 MembuatIntervensitindakankeperawatan
7 Melakukanimplementasi
8 Melakukanevaluasi
9 Pendokumentasian
TOTAL
P.Akademik P.Klinik
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Tn. J DENGAN ANEMIA
Keluarga Tn. J hanya mempunyai satu anak yaitu perempuan yang sudah menikah
kondisi sekarang sedang hamil selama 7 bulan. Keluarga sangat bahagia untuk menunggu
kehadiran anak yang akan lahir nantinya.
Genogram:
Keterangan:
= Meninggal
= Menikah
= Anak
= tinggal serumah
= Klien
= Laki-laki
= Perempuan
Keterangan:
0: Mandiri; 1: Alat Bantu; 2: Dibantu Orang Lain; 3: Dibantu Orang Lain Dan
Alat Bantu; 4: Tergantung Total.
g. Pola perceptual
1. Penglihatan: Klien mengatakan pandangannya akhir-akhir ini agak kabur
untuk melihat, menurut klien karena terlalu banyak tidur dan karena
kepalanya yang terasa pusing. Klien tidak sedang menggunakan alat bantu
melihat atau kaca mata.
2. Pendengaran: Klien mengatakan masih dapat mendengar dengan baik
tanpa harus menggunkana alat bantu dengar serta dengan cukup berbicara
dengan volume sedang klien sudah dapat mendengarnya.
3. Sensasi: Klien mengatakan masih dapat merasakan rasa nyeri, rangsan
taktil klien masih dapat merasakan baik dengan rasa dingin atau panas
klien masih dapat merasakannya dengan baik.
4. Pengecap: Klien mengatakan masih dapat merasakan sensasi rasa baik
manis, asin, pahit ataupun pedas.
VI. Psikososial
a. Hubungan sosial
Klien dalam berhubungan dengan masyarakat di Padukuhan Gombang dengan
menggunakan bahasa jawa. Hubungan klien dengan anak ataupun tetangga
terdekat baik karena klien ramah dan menyapa tetangganya ketika lewat depan
rumahnya. Klien sering ikut kegiatan di masyarakat misalnya pengajian
ataupun pertemuan warga. Tapi kalau kondisi tidak baik klien tidak datang
pada acara tersebut.
b. Konsep diri
Klien mengatakan sudah tua jadi menerima saja dengan baik keadaannya saat
ini. Dahulu ketika anaknya lagi bermasalah klien merasa bingung tapi
sekarang semua sudah berlalu, klien menikmati hidupnya walaupun dalam
kondisi kurang baik. Klien merasa betah tinggal di rumah dan sangat senang
menunggu kehadiran cucunya nanti.
c. System nilai dan kepercayaan
Klien beragama Islam dan taat dan rajin menjalankan ibadah shalat maupun
puasanya. Klien kadang mengikuti kegiatan shalat berjamaah di masjid di
Masyarakat.
d. Psikoseksual
Klien mengatakan bahwa dirinya sudah tua jadi sudah tidak memikirkan
tentang apa itu sex. Klien hanya menginginkan untuk lebih diperhatikan dan
sering diajak ngobrol saja sudah cukup dan sudah tidak menginginkan tentang
hubungan badan dengan istrinya karena juga kondisi badan kadang kurang
baik.
VII. Mekanisme Koping dan Adaptasi Stress
Kejadian yang sangat berarti dan sangat besar dialami klien adalah pada saat
anaknya satu-satunya hamil dan yang laki – laki belum mau bertanggung jawab
karena masih sekolah. Tn. J sampai melaporkannya ke polisi dan akhirnya laki –
laki itu mau untuk menikahi anaknya hingga sekarang hubungan masih baik – baik
saja. Jika klien mempunyai masalah kadang bercerita ke istrinya atau teman
sejawatnya yang dekat dengan rumah klien.
Data Subyektif:
Klien Kurang pengetahuan Kurangnya mengenal
mengatakan tidak tahu mengapa klien informasi
sering sakit batuk-batuk dan berdahak,
serta sesak nafas dan pusing.
Klien
mengatakan sering merasa badanya
lemas dan tidak nafsu makan.
Data Obyektif:
Klien
mengungkapkan secara verbal tertarik
terhadap penjelasan tentang kondisi
kesehatannya sekarang dan
menginginkan penjelasan yang lebih
lanjut.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
RENCANA KEPERAWATAN
DIAGNOSA RENCANA KEPERAWTAN
NO
KEPERAWATAN TUJUAN INTERVENSI
1. Ketidakseimbangan Umum: 1. Kaji pola makan
nutrisi kurang dari Setelah dilakukan klien sebelumnya
kebutuhan tubuh perawatan selama 1 2. Monitor
berhubungan dengan minggu, kebutuhan pemasukan dan pengeluaran
kurangnya nutrisi Tn. J terpenuhi. makanan dan minuman klien
pemasukkan dan Khusus: secara bertahap
proses penyakit: Setelah dilakukan 4x 3. Monitor berat
anemia pertemuan selama 30 badan ban lingkar lengan klien
menit, Tn. J diharapkan secara bertahap tiap minggunya
mampu: 4. Lakukan
Klien secara pemeriksanaan fisik klien yang
verbal terkait dengan masalah nutrisi.
mengungkapkan 5. Anjurkan klien
bahwa nafsu untuk makan sedikit tapi sering
makannya bertambah. 6. Kaji makanan
Klien makan kesukaan klien
menghabiskan porsi 7. Hidangkan
makannya dan makan makanan dalam keadaan
minimal 3x sehari hangat dan sesuai dengan
Klien mampu selera klien
beraktivitas secara 8. Jelaskan pada
optimal dan tidak klien pentingnya nutrisi bagi
merasa badannya kesehatan
lemas-lemas lagi. 9. Kaji keadaan
kepala O:
- Klien mampu
mengulang tentang teknik nafas
dalam yang diajarkan
- Klien aktif
berpartisipasi dalam tindakan
keperawatan
A: Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
3. MINGGU Mengkaji tingkat S:
09.00 nyeri pengetahuan klien - Klien
tentang kondisinya mengatakan bahwa dirinya
sekaran gini mengalami lemas dan pandangan
Menjelaskan pada kabur serta kepalanya kadang
klien tentang konsinya pusing.
saat ini dan apa itu - Klien diberi
anemia dan cara tahu petugas panti bahwa dirinya
perawatannya. sudah tua dan sering mengalami
Memberikan kurang darah.
reiforcement positif O:
terhadap partisipasi klien - Klien mau
dalam tindakan menyatakan dan aktif dalam
keperawatan. perawatan
- Klien
mengetahui hanya kurang darah
dan tahu harus banyak makan dan
istirahat
A: Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
4. MINGGU Mengkaji S:
10.00 kemampun pergerakan - Klien
klien. mengatakan bahwa dirinya kadang
Mengkaji tingkat mengikuti senam dan membuat
kekuatan otot klien dan kerajinan jika badannya sehat.
mobilitas klien. - Klien
Mengkaji kondisi mengatakan lebih banyak tidur
lingkungan klien dalam dalam bulan puasa ini dan malas
bergerak. melakukan kegiatan.
O:
- ROM klien
baik
- Pergerakan
baik, hanya klien saat ini malas
mobilisasi karena merasa lemas.
- Lingkungan
klien aman.
A: Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
1 JUMAT Menanyakan pada S:
10.00WIB klien tentang pemasukan - Klien
mengatakan untuk tadi malam
nutrisinya hari ini. sahur habis banyak dan satu porsi
Menjelaskan pada habis,
klien tentang pentingnya - Klien
kebutuhan nutrisi bagi mengatakan ingin mengetahui
kondisi kesehatan klien. makanan yang bagaimana yang
Melakukan baik untuk klien konsumsi
pemeriksaan tanda-tanda O:
vital. - Tekanan
darah 110/80 mm Hg, Nadi:
80x/menit, RR: 20x/menit dan
suhu: 37,1oC.
A: Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
2 SABTU Menanyakan pada S:
10.00 klien tentang rasa sakit - Klien
kepalanya hari ini. mengatakan bahwa kepalanya
Menanyakan apa sudah agak baikan karena tadi
yang telah dilakukan oleh malam dapat tidur dengan
klien untuk mengatasi nyenyak.
sakit kepalanya tersebut. - Klien
mengatakan skala nyeri berkurang
2-3.
O:
- Klien
mengungkapkan secara verbal
nyeri berkurang.
- Klien
melakukan istirahat dalam
mengurangi rasa nyerinya.
A: Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
1 MINGGU Mengkaji pola S:
- Klien
10.00 pemasukan nutrisi klien. mengatakan untuk tadi malam
Menganjurkan sahur habis banyak dan satu porsi
kepada klien untuk makan habis dan banyak cemilan tadi
makanan dalam keadaan malam ketika buka serta menu
hangat. makanannya sangat disukai oleh
Manganjurkan klien klien.
untuk makan sedikit- O:
sedikit pada malam hari - Tekanan
sehabis puasa dan sering. daran 110/80 Hg. Nadi: 80x/menit,
Melakukan RR: 20x/menit dan suhu: 37,1oC.
pengukuran tanda-tanda - Klien
vital kooperatif dan mau diajak
berdiskusi bersama tentang
masalah nutrisi
A: Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan.
3 JUMAT Menjelaskan kepada S:
11.00 klien cara penangganan - Klien
anemia. mengatakan jika dia merasa lemas
Menganjurkan dan pandangan kabur serta kepala
kepada klien untuk terasa pusing maka klien akan
melakukan apa yang telah melakukan pemeriksaan ke petugas
dijelaskan dalam rangka kesehatan dan biasanya nanti
perawatan-nya. mendapatkan obat serta disuruh
banyak istirahat dan makan yang
banyak.
O:
- Klien
kooperatif dan mau mencoba untuk
melakukan perawatan dengan baik
tentang kondisi kesehatannya.
A: Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan.
4 SABTU Menjelaskan kepada S:
11.00 klien tentang apa itu jatuh - Klien
serta faktor-faktor yang mengatakan bahwa dirinya sudah
mengakibatkan jatuh pada tua, jadi sudah biaa jika orang tua
lansia. itu jatuh karena kondisinya sudah
Menjelaskan kepada lemah tidak kuat lagi seperti anak
klien tentang hubungan muda.
jatuh dengan kondisi O:
penyakit klien. - Klien
kooperatif dan mau diajak
berdiskusi dalam penanganan dan
pencegahan jatuh.
- Klien
menanyakan apa yang dapat
dilakuakn untuk mencegah jatuh
tersebut.
A: Masalah teratasi sebagian.
P : Intervensi dilanjutkan.
1 MINGGU Menanyakan pada S:
11,30 klien tentang obat-obatan - Klien
yang pernah dikonsumsi mengatakan nafsu makannya
oleh klien. sekarang membaik dan makan
Menanyakan kepada telah habis banyak.
klien tentang pemasukan - Klien tidak
nutrinya hari ini. pernah makan obat-obatan kecuali
Melakukan jika dikasih oleh petugas panti.
pengukuran tanda-tanda O:
vital. - Tekanan
darah 110/70 mm Hg, Nadi:
82x/menit, RR: 20x/menit dan
suhu: 36,8oC.
- Klien
kooperatif dan mau diajak
berdiskusi bersama tentang
masalah nutrisi.
A: Masalah teratasi sebagian.
P : Intervensi dilanjutkan.
4. JUMAT Menganjurkan pada S:
13.00 klien untuk tidak - Klien
melakukan aktivitas jika mengatakan mengatakan bahwa
merasa badannya lemas jika badannya lemas, kepala pusing
dan kepalanya pusing dan pandangan kabur terasa mau
serta pandangannya jatuh.
kabur. - Klien
Menganjurkan pada mengatakan jika sudah mau jatuh
klien untuk menggunakan maka klien banyak diam duduk
tongkat dalam berjalan atau tiduran di tempat tidur dan
jika memungkinkan. malas untuk melakukan apapun.
- Klien
mengatakan bahwa di ruangan
pada dinding dudah ada pegangan
sehingga dapat digunakan oleh
klien untuk berpeganganan jika
berjalan.
O:
- Klien
kooperatif dan mau diajak
berdiskusi dalam penangangan dan
pencegahan jatuh
A: Masalah teratasi.
P : Intervensi dihentikan.
1. SABTU Melakukan S:
13.00 pengukuran tanda-tanda - Klien
vital. mengatakan nafsu makannya
Melakukan sekarang membaik dan makan
pengukuran berat badan telah habis banyak.
klien. - Klien merasa
badannya sekarang sudah agak
Menanyakan kepada kuat dan mampu untuk berjalan
klien tentang kondisinya jauh sampai ke masjid dan tadi
hari ini. pagi dapat mengikuti senam pagi.
O:
- Tekanan
darah 120/70 mm Hg, Nadi:
84x/menit, RR: 20x/menit dan
suhu: 36,6oC.
- BB: 46,3 kg.
- Klien
kooperatif dan mau diajak
berdiskusi bersama tentang
masalah nutrisi.
A: Masalah teratasi.
P : Intervensi dihentikan.