Latar Belakang
UNON (mewakili United Nations Environment Program (UNEP)), bersama dengan NIRAS dan YAPEKA
(https://yapeka.or.id/), sebagai mitra nasional, saat ini mendirikan perkebunan spirulina berbasis
masyarakat di Minahasa Utara. Perkebunan tersebut nantinya akan berlokasi di sekitar Manado—
kemungkinan besar di Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara, kira-kira 50 km ke utara
Manado.
Proyek ini mencangkup kegiatan pengembangan kapasitas perkebunan spirulina kepada masyarakat
pesisir di dua lokasi di Asia Tenggara. Proyek ini mengarah pada penerapan usaha sosial perkebunan
spirulina yang bermanfaat bagi masyarakat dan juga konservasi pesisir di Asia Tenggara.
Gambaran Umum
Koordinator lapangan memiliki tanggung jawab untuk membantu para staf ahli dalam menjalankan
proyek mulai dari tahap konstruksi hingga produksi dan komersial dengan dukungan tim yang berbasis
di Jakarta serta YAPEKA, sebagai mitra nasional dari proyek ini.
VERSION ID 0.3 (04-03-22)
Bertindak sebagai mata dan tangan para staf ahli setiap harinya, tantangan yang akan dihadapi adalah:
● Memastikan kualitas dan fungsionalitas dari perkebunan spirulina berdasarkan spesifikasi yang
telah disampaikan oleh staf ahli dan tim teknis.
● Mengumpulkan tim lokal yang tepat untuk mengambil alih tanggung jawab terkait operasi
perkebunan setiap harinya.
● Mengatur dan mengawasi konstruksi perkebunan yang dilakukan oleh kontraktor setempat
(termasuk dalam mendirikan beberapa bangunan satu lantai berukuran <20 m2, beberapa
kolam berlapis plastik berukuran ~200 m2, serta rumah kaca atau penutup kolam dengan
bingkai bambu).
● Memfasilitasi dan mengawasi proses penerimaan dan pelatihan staf lokal dengan tujuan staf
lokal dapat mengambil alih tanggung jawab harian terkait dengan operasi perkebunan di akhir
masa tugas Koordinator Lapangan.
● Bekerja sama dengan staf lokal dan staf ahli untuk memastikan praktik terbaik dan proses
operasional diterapkan secara konsisten.
● Memastikan seluruh prosedur internal (perihal program, logistik, administrasi, dll) terpenuhi dan
khususnya dalam otorisasi, pelaksanaan dan pelaporan pengeluaran di lapangan.
● Memastikan efektivitas biaya operasional dan sumber barang dan jasa yang dibutuhkan untuk
proyek ini.
● Memastikan koordinasi dan pembagian informasi yang relevan dengan mitra nasional,
masyarakat lokal, dan NIRAS.
● Mengawasi atau mengambil data yang dibutuhkan oleh staf ahli.
● Menyiapkan laporan kemajuan proyek yang tepat waktu dan akurat sesuai dengan kebutuhan.
● Memfasilitasi dan mengawasi lokakarya mengenai produksi spirulina, yang bekerja sama
dengan mitra nasional dan staf ahli.
● Memfasilitasi dan mengawasi lokakarya mengenai kewirausahaan sosial, yang bekerja sama
dengan mitra nasional dan staf/konsultan NIRAS.
● Turut serta dalam membentuk model operasional perkebunan spirulina berbasis masyarakat
dengan staf/konsultan NIRAS dan mitra nasional.
● Mewakili NIRAS jika dibutuhkan, terutama dalam berurusan dengan masyarakat dan otoritas
lokal.
● Menjalankan tugas yang diperlukan untuk menjalankan proyek ini.
Pengalaman:
● Wajib memiliki pengalaman dalam manajemen proyek (beberapa tahun atau beberapa proyek).
● Memiliki pengalaman dalam konstruksi menjadi nilai lebih.
● Memiliki pengalaman bekerja langsung di komunitas terutama dalam sektor usaha sosial atau
proyek berbasis masyarakat.
2
Keterampilan:
● Mahir dalam Bahasa Inggris (terutama secara lisan), Bahasa Indonesia, dan idealnya, Bahasa
Melayu Manado dan/atau Bahasa Sangir. Koordinator Lapangan akan berhubungan dengan
konsultan internasional, mitra nasional yang bertempat di Manado, dan masyarakat terpilih di
Minahasa Utara. Koordinator Lapangan juga perlu mencari dan menegosiasikan produk dan
layanan, wawancara pekerja, dll.
● Mahir dalam menggunakan email dan whatsapp serta keterampilan dasar perkantoran. Perlu
dicatat bahwa staf ahli akan bekerja jarak jauh dari Eropa, dengan dua misi lapangan yang
direncanakan pada saat-saat kritis.
● Memiliki keterampilan interpersonal yang kuat sebanding dengan posisi lapangan yang
membutuhkan kerja sama tim (termasuk dengan tim jarak jauh).
● Menunjukkan kemampuan adaptasi, fleksibilitas, dapat diandalkan, kepekaan, dan inisiatif.
Kreativitas sangat penting.
● Memiliki komitmen untuk belajar dasar-dasar manajemen agri-food (kebersihan, titik kendali
kritis, dll).
● Memiliki komitmen untuk melayani masyarakat yang menjadi tuan rumah dengan baik.
Untuk mendaftar silakan mengirim CV terbaru, ekspektasi gaji bulanan, dan surat perkenalan singkat ke
Ms. Regia Ivonie di RNIV@NIRAS.DK sebelum hari Jumat, 25 Maret 2022 pukul 17.00 (WIB).