BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

IV.1 Hasil

IV.1.1 Penyiapan Simplisia

Tebal 1. Hasil Pengamatan

Sampel Bobot Basah (g) Bobot Kering (g) Delta Bobot
Daun Legundi 2.000 6.000 30%
(Vitex trifolia L.)

IV.1.2 Ekstraksi dengan Metode Maserasi

Tebal 2. Ekstrak dan pelarut yang digunakan selama ekstraksi
Nama Massa Pelarut yang Jumlah Ekstrak Cair
Simplisia Simplisia (g) Digunakan pelarut (mL) yang
diperoleh
(mL)
Vitex Folium 100 Metanol 1.000 700

IV.1.3 Penguapan dengan Rotary Evaporator

Tebal 1. Hasil persentase rendemen pada daun Vitex trifolia L. setelah evaporasi
Species Labu Alas Bulat Massa Persen
Tanaman Simplisia (g) Rendemen (%)
Bobot Bobot Cawan +
Kosong Ekstrak
Vitex trifolia 40,47 45,23 100 4,76
L.
Vitex trifolia 56,83 58,55 100 1,72
L.
Vitex trifolia 43,18 43,84 100 0,66
L.
Vitex trifolia 41,70 45,05 100 3,35
L.
Total Ekstrak 10,49
 LAMPIRAN

Lampiran 1. Skema Kerja

Lampiran 1.1 Penyiapan Simplisia

Sampel Daun Legundi
(Vitex trifolia L.)

- Dilakukan pengambilan
sampel
- Sortasi basah
- Pencucian menggunakan air
yang mengalir
- Perajangan
- Pengeringan pada suhu
kurang dari 60ºC di oven
- Sortasi kering
- Dilakukan pengayakan pada
pengayak no 4/18
- Simpan didalam wadah yang
sesuai dan berikan label

Simplisia

Lampiran 1.2 Ekstraksi dengan Metode Maserasi

Simplisia Vitex Folium

-Masukkan kedalam wadah

-Rendam menggunakan
pelarut yang sesuai selama
3-5 hari sambil diaduk
secara berulang pada suhu
15º-20ºC
-Pisahkan pelarut dari sampel
dengan cara penyaringan
Ekstrak Cair
Lampiran 1.3 Penguapan Pelarut (Evaporasi)

Ekstrak Cair

-Timbang labu alas bulat

-Masukkan ekstrak cair kedalam
labu alas bulat
-Pasang labu alas bulat pada
selongsong
-Panaskan waterbath pada suhu 5-
10ºC dibawah titik didih pelarut
-Nyalakan pompa vakum
-Atur kecepatan rotary evaporator
-Setelah selesai, matikan alat
rotary evaporator dan pompa
vakum dan buka keran udara
-Lepaskan labu alas bulat dan
pindahkan ekstrak kedalam
cawan porselen untuk
dievaporasi diatas waterbath
-Masukkan kedalam desikator

Ekstrak

Lampiran 2. Perhitungan

Lampiran 2.1 Perhitungan Delta Bobot

Bobot akhir 6000

∆ Bobot = ×100 %= ×100 %=30 %
Bobot awal 2000

Lampiran 2.2 Perhitungan Rendemen

 Bobot Ekstrak yang Diperoleh
% Rendemen cawan porselen 1 = ×100 %
Bobot Simplisia

45,23−40,47
¿ × 100 %=4,76 %
100

Bobot Ekstrak yang Diperoleh

% Rendemen cawan porselen 2 = ×100 %
Bobot Simplisia

58,55−56,83
¿ × 100 %=1,72%
100

Bobot Ekstrak yang Diperoleh

% Rendemen cawan porselen 3 = ×100 %
Bobot Simplisia

43,84−43,18
¿ ×100 %=0,66 %
100

Bobot Ekstrak yang Diperoleh

% Rendemen cawan porselen 4 = ×100 %
Bobot Simplisia

45,05−41,70
¿ × 100 %=3,35 %
100

Total persen rendemen daun Legundi (Vitex trifolia L.)

= 4,76+1,72+0,66+3,35 = 10,49%

Lampiran 3. Dokumentasi Pengerjaan

Lampiran 3.1 Penyiapan Simplisia

Gambar 7. Pengambilan sampel Gambar 8. Pencucian

 Gambar 8. Perajangan Gambar 9. Pengeringan menggunakan
oven

Gambar 10. Sortasi lering Gambar 11. Pengecilan ukuran simplisia

dengan menggunakan blender

Gambar 12. Pengayakan Gambar 13. Pengepakan

Lampiran 3.2 Ekstraksi

Gambar 14, Proses maserasi Gambar 15. Pemasukan simplisia

Gambar 16. Proses pembasahan Gambar 17. Proses pengadukan

menggunakan etanol secara perlahan

Lampiran 3.3 Penguapan Pelarut (Evaporasi)

Gambar 18. Proses rotary evaporaor Gambar 19. Pengentalan ekstrak diatas
waterbath
 Gambar 20. Penimbangan ekstrak Gambar 21. Penyimpanan
ekstrak didalam desikator

Gambar 22. Ekstrak kental yang

dihasilkan