Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Sanita Ayu Siagian

NPM : 2110070110068

FAKULTAS : KEDOKTERAN GIGI

PENCERAMAH : Ust. Zulfi Akmal, Lc. MA.

KAJIAN DUHA

Ilmu tanpa diikuti dengan amal baikan pohon tanpa buah, Dimana mereka
menyebutkan sesuatu yang menguatkan hafalan ini, ulama-ulama pesan dulu dia mengatakan
apa itu yang akan menguatkan hafalan lalu mereka sepakat bahwa tidak ada satupun yang
lebih mantap selain banyak mengulang. itulah Dua tiga hari belajar kemudian langsung hebat
dan itu lahirannya orang. sekarang ya Ada menghafal Quran 2 bulan hafal 30 juz 40 hari hafal
ini semua, Dan intinya pasti bisnis ya kalau orang betul-betul wakaf Alquran pasti
membutuhkan waktu bertahun-tahun.

tapi mungkin saja Oleh karena itu makanya harus Butuh waktu, karena harus diulang
sebanyak-banyaknya dan hafal mengalahkan di waktu siang dan waktu malam itu lebih
mudah dan lebih lama tahannya, dan ketika Imam Bukhari ditanya juga oleh orang tentang
kan itu dia mengatakan Kenapa kok bisa hafalannya sebuah itu apa katanya karena selalu sah
atau mengulang-ulang terus, itu akan menjadikan ilmu itu mantap di dalam pikiran. 100 hadits
dibacakan oleh orang langsung lengket 100 100 Nyatakan dengan urutan seperti yang
dibacakan oleh orang tersebut, Ya saking kuatnya ke HP Nda ya Kapan mereka tapi itu tidak
datang dengan sendirinya atau seperti yang dibayangkan oleh orang itu.

bukan demikian tetapi karena sebelumnya dia memang sudah berusaha semaksimal
mungkin dengan mengulang-ulang sebanyak-banyaknya ada dalam teorinya Satukan 10 * 1
10 x 1 lebih baik daripada 1 * 10 artinya 1 pelajaran kita ulang 10 kaki itu jauh lebih baik
daripada 10 pelajaran diulang satu kali saja, yang ke-8 yaitu yang mustahil seseorang bisa
menjadi dengan melihat Siapa yang memimpin kepadanya urutan 123 susunan ilmu
pengetahuan itu, Nah inilah makanya coba kita banyak bertengkar karena di dalam dirinya
kecil yang Anak muda mengira bahwa buku komik membimbing orang yang mau memahami
untuk mendapatkan Ibu pikiran cukup dengan apa dengan bungkus aja padahal orang bodoh
tidak mengetahui bahwa didalamnya terdapat kesulitan yang membingungkan akan orang
pintar. Walaupun dia itu ditulis di dalam Bahasa Indonesia tetapi belum tentu kita bisa
memahami, contoh kita yang tidak mempelajari ilmu kedokteran ketika kita baca buku-buku
kedokteran yang ditulis dengan bahasa Indonesia Pasti kita bingung kenapa kita belum ada
dasar untuk membacanya istilahnya belum kita ketahui ketika mempelajari ilmu agama ketika
seseorang sudah merasa angin dengan cuma sekedar membaca tanpa ada di bombing.

Anda mungkin juga menyukai