Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMERIKSAAN KESEHATAN JAMAAH HAJI


PUSKESMAS KECAMATAN SENEN

Nomor :PKM-KS/KAK/HAJI/01
Revisi :-
Tanggal Berlaku : 02 Januari 2019

PUSKESMAS KECAMATAN SENEN


JL. KRAMAT VII NO.31 JAKPUS
2019
I. Pendahuluan

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa ibadah haji merupakan Rukun Islam dan
merupakan kewajiban bagi segenap umat Islam yang mampu untuk mengerjakannya.
Kata “Mampu” tersebut dimaknai dengan istithaah. Istithaah yang dimaksud bukan hanya
pada aspek ekonomi dan agama, tetapi juga aspek kesehatan. Istithaah Kesehatan
merupakan hal yang sangat penting bagi setiap warga negara yang akan menunaikan
Ibadah Haji, karena untuk dapat melaksanakan seluruh rangkaian rukun haji kesehatan
fisik dan mental merupakan salah satu modal utama. Oleh karena itu, menjadi kewajiban
bersama antara pemerintah, jemaah haji dan masyarakat untuk mewujudkan istithaah
kesehatan jamaah haji melalui peningkatan wawasan jamaah haji, pemeriksaan dan
pembinaan kesehatan haji sejak jamaah haji mendaftar. Jamaah haji sebagai bagian dari
keluarga, maka kesehatan jamaah haji mempunyai hubungan timbal balik dengan
keluarga sehat. Dengan demikian, keselarasan antara pemeriksaan dan pembinaan
kesehatan haji dengan pendekatan keluarga menuju keluarga sehat sangat dibutuhkan.

II. Latar Belakang

Sejalan dengan Visi Departemen Kesehatan RI yaitu mewujudkan masyarakat


mandiri untuk hidup sehat yaitu kemandirian dapat dicapai melalui berbagai upaya antara
lain penggunaan alat, metode dan teknologi kesehatan yang tepat guna, sarana pelayanan
kesehatan yang terjangkau oleh masyarakat dan biaya kesehatan yang terjangkau. Hal
tersebut membutuhkan model pembinaan kesehatan yang terbukti efektif untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat termasuk jemaah haji.
Pembinaan kesehatan merupakan upaya pembinaan holistik yang dilakukan
kepada perorangan atau kelompok jemaah haji secara paripurna pada semua tahap
penyelenggaraan ibadah haji sejak jemaah haji mendaftar sampai kembali ke Tanah Air.
Pembinaan kesehatan jemaah haji di Tanah Air berawal dari tingkat Puskesmas setelah
dilakukan pemeriksaan kesehatan I baik bagi jemaah haji yang sehat maupun jemaah haji
risti setelah dilakukan pemeriksaan rujukan.
Peningkatan wawasan haji merupakan salah satu bagian dari sistem pembinaan
kesehatan jemaah haji di Puskesmas, untuk itu dibutuhkan petugas kesehatan yang
mampu menganalisis faktor risiko penyakit dan merencanakan serta melakukan
pelaksanaan pembinaan kebugaran jasmani. Dalam melaksanakan pembinaan kebugaran
jemaah haji tentunya perlu memperhatikan adanya pemberdayaan keluarga dan
masyarakat, kemitraan dengan UKBM, Lintas Sektor terkait dan Kelompok Bimbingan
Ibadah Haji serta Kelompok Olahraga masyarakat.
Melalui peningkatan wawasan jemaah haji diharapkan dapat.tercapai jemaah
haji Indonesia yang sehat untuk dapat melaksanakan kegiatan ibadah haji secara
optimal.

Dalam melakukan kegiatan, Penanggung jawab dan Pelaksana program


Puskesmas Kecamatan Senen mengacu kepada Visi, Misi dan Tata Nilai Puskesmas
Kecamatan Senen .

AdapunVisi,Misidan Tata NilaiPuskesmasKecamatanSenensebagaiberikut:

Visi : Mewujudkan Kecamatan Senen Sehat dan Menjadi Puskesmas Terbaik


Kebanggaan Masyarakat Jakarta
Misi :
a. Meningkatkan kualitas SDM secara menyeluruh dan berkesinambungan;
b. Meningkatkan pelayanan prima yang terpadu dan berorientasi kepada
kepuasan pelanggan;
c. Meningkatkan efektifitas sarana dan prasarana secara tepat guna;
d. Meningkatkan hubungan kerjasama yang baik dengan lintas sektoral dan
instansi terkait secara berkesinambungan
e. Menggerakan dan memberdayakan komponen pendukung dalam
pembangunan kesehatan
Tata Nilai :
Puskesmas Kecamatan Senen memiliki Tata Nilai berupa SIMPATI.
Penjabaran dari SIMPATI adalah :
S : Sinergi
Merupakan nilai yang harus dimiliki oleh karyawan Puskesmas Kecamatan
Senen agar membangun dan memastikan hubungan kerjasama yang produktif
serta kemitraan yang harmonis dengan seluruh karyawan untuk menghasillan
kualitas pelayanan dan kinerja yang bermanfaat dan berkualitas.
I : Integritas
Merupakan sikap, penampilan dan perilaku yang menunjukkan konsistensi
antara tindakan dengan nilai dan prinsip kejujuran dan kebenaran. Dengan
mempunyai sifat integritas maka perbuatan dan tindakan dapat dipercaya
sehingga memiliki pribadi yang jujur dan berkarakter kuat.
M : eMpati
Merupakan kemampuan yang dapat merasakan penderitaan dan kebutuhan
sesama terutama pasien.
Pa : ProfesioAnal
Merupakan suatu sikap dan sifat yang sesuai dengan kemampuan dan
pengetahuan yang dimiliki oleh karyawan, yang sesuai dengan kode etik,
tanggung jawab profesi dan memiliki jiwa pengabdian di tempat kerja yaitu
Puskesmas Kecamatan Senen.

Ti : inovaTIf
Merupakan kemampuan seseorang dalam berpikir dan bertindak dengan
mendayagunakan pemikiran, kemampuan imajinasi dan keahlian sehingga
menghasilkan solusi, gagasan dan karya yang berguna dan bermanfaat.

III. Tujuan

A. TujuanUmum

Untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pembinaan kebugaran jasmani bagi


Jamaah Haji di Puskesmas sehingga tercapai Jemaah Haji DKI Jakarta yang sehat dan
bugar.

B. TujuanKhusus

1. Mempertahankan tingkat kebugaran jamaah haji


2. Meningkatnya wawasan dan pengetahuan Jamaah Haji tentang pentingnya upaya
kebugaran sebelum dan saat pelaksanaan ritual haji serta upaya penerapan di
rumah setelah kembali ke Tanah Air
3.
IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

1 Peningkatan Wawasan Persiapan tempat, Persiapan alat, penyediaan


Kesehatan Jamaah Haji tenaga kesehatan, menyiapkan media promosi
kesehatan
2 Pemeriksaan Kesehatan Persiapan tempat, Persiapan alat, penyediaan
Jamaah Haji tenaga kesehatan
V. Cara Melaksanakan Kegiatan dan Sasaran

No KegiatanPokok Pelaksana Lintas Lintas sectorterkait Ket


Program program
terkait
1 Pemeriksaan - Menyiapkan - Program 1. Lurah/Camat : Tupoksi
Kesehatan tempat Haji : mengetahui Program
Jamaah Haji pelaksanaan melakukan pelaksanaan Kesjaor
- Menyiapkan pemeriksaan kegiatan
dokumentasi kesehatan 2. RT/RW :
kegiatan jamaah haji memberikan izin
- Memastikan tempat
tempat dan pelaksanaan
waktu kegiatan
pelaksanaan
- Menyiapkan
alat

2 Peningkatan - Menyiapkan - Program 1. Lurah/Camat : Tupoksi


Wawasan tempat Haji : mengetahui Program
Kesehatan pelaksanaan melakukan pelaksanaan Kesjaor
- Menyiapkan peningkatan kegiatan
Jamaah Haji
dokumentasi wawasan 2. RT/RW :
kegiatan kesehatan memberikan izin
- Memastikan jamaah haji tempat
tempat dan pelaksanaan
waktu kegiatan
pelaksanaan
- Menyiapkan
alat

VI. Sasaran
Jamaah Haji Puskesmas Kec Senen

VII. Jadwal Kegiatan


Tahun 2018
S
NO NAMA KEGIATAN J F M A M J J A O N D
E
A E A P E U U G K O E
P
N B R R I N L T T V S
T
1 Pemeriksaan
Kesehatan Jamaah V V V V V V V

Haji
2 Peningkatan Wawasan
Kesehatan Jamaah V

Haji
VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setelah kegiatan selesai dilaksanakan.
Evaluasi meliputi kesesuaian prosedur ,jadwal dan lokasi pelaksanaan. Pencatatannya
dilakukan padaformulir monitoring rencana pelaksanaan kegiatan harian. Selain itu
evaluasi bias didapatkan dari sasaran kegiatan program dengan mengisi formulir umpan
balik yang sudah di siapkan oleh satuan pelaksana UKM.

IX. Pencatatan, Pelaporan, danEvaluasiKegiatan


Pencatatan kegiatan dilakukan setiap kali melakukan kegiatan meliputi nama
kegiatan, tempat kegiatan, tanggal pelaksanaan, nama pelaksana kegiatan, saran &
masukan sasaran kegiatan & hambatan yang dihadapi. Pelaporan dilakukan dalam
bentuk Laporan / Surat Pertanggung jawaban kegiatan. Evaluasi kegiatan dilakukan
setiap 3 bulan dalam rapat evaluasi program di Puskesmas Kecamatan Senen yang
dilakukan bersama dengan kepala satuan pelaksana UKM.

Ditetapkan : Jakarta
Pada tanggal : 02 Januari 2018
KEPALA PUSKESMAS
KECAMATAN SENEN

KRISTY WATHINI
NIP.196311221993032003

Anda mungkin juga menyukai