TUGAS

ETIKA MORAL DALAM PELAYANAN KEBIDANAN

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Dosen
Maria A.D Barbara, S.S.T.,M.Kes

Kelompok 6 kelas E :
Ayu Pebrianti 6221462
Febi Febiola 6221448
Nenden Badriah 6221453
Rita Rantelili 6221458
Tanti Fitriana 6221457

PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN

INSTITUT KESEHATAN RAJAWALI
2021-2022
Soal 1 : Disuatu desa terpencil ditempatkan seorang bidan PTT, sebut saja bidan A, Bidan A
ini jarang sekali berada di tempat. Sehingga dimasa kerjanya bidan yang harusnya dibutuhkan
ini tidak memberikan pelayanan sebagaimana mestinya. Hal ini bisa dikenakan sanksi yang
setimpal atas pelanggaran yang ia lakukan. Apakah tindakan bidan ini melanggar etika?
Jelaskan secara rinci

Jawaban :

Ya melanggar kode etik bidan karena tidak disiplin. Bidan adalah sebuah profesi yang
dimana melaksanakan kegiatan memerlukan ketrampilan dan keahlian yang tinggi serta
adanya sdisiplin etika yang dikembangkan dan diterapkan oleh kelompok profesi tersebut.
Fungsi etika dalam moralitas dalam kebidanan ialah menjaga untuk melakukan tindakan dan
kebaikan dan mencegah tindakan yang merugikan/membahayakan orang lain. Dan tugas
bidan ialah melayani dengan baik menerapkan etika, hak klien diberikan, kewajiban bidan
dilaksanakan dan bidan memberi pelayanan sesuai dengan aturan yang ditetapkan.

Soal 2 : Ada seorang wanita muda berusia 20 tahun datang ke salah satu bidan. Wanita
tersebut mengatakan telat haid sudah 8 minggu dan setelah di cek hasilnya positif hamil.
karena pasangan muda tersebut masih sangat muda dan mereka tidak ingin mengecewakan
orang tuanya, akhirnya mereka memutuskan untuk menggugurkan kandungannya. Lalu
terjadilah perdarahan hebat, sehingga wanita tersebut di bawa ke RS. Namun malang
nyawanya tidak tertolong. Apakah yang dilakukan pasangan muda tersebut salah? Jelaskan

Jawaban :

Tentu sangat salah, aborsi itu sendiri merupakan menggugurkan kandungan ( Janin ) sebelum
sempurna masa kehamilan, baik dengan obat-obatan atau dengan yang lainnya. Sama hal nya
yang dilakukan oleh pasangan muda ini yang melakukan aborsi tentu sangat salah
dikarenakan merampas kehidupan seorang bayi yang belum sempat di lahirkan dan hal ini
melanggar etika dan etiket dimana kedua-duanya mengatur perilaku manusia secara normatif
artinya memberikan norma bagi perilaku manusia dan dengan demikian menyatakan apa
yang harus dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan.

Sebagai bidan jika menemukan pasien yang ingin menggugurkan janinnya bidan tersebut
berhak untuk menolak sesuai dalam kode etik kebidanan, dimana bidan berhak menolak
keinginan klien/pasien dan keluarga yang bertentangan dengan peraturan perundang-
undangan dan kode etik profesi.

Dan apabila bidan membantu pasien melakukan pengguguran janin maka bidan tersebut akan
mendapatkan hukuman sesuai dengan 348 KUHP dengan kurungan penjara selama 5 tahun 6
bulan dan jika pasien yang menggugurkan janinnya meninggal maka hukuman kurungan
penjara kurang lebih selama 7 tahun.

Soal 3 :

Dokter Andi menerima pasien seorang laki-laki setengah baya, tampak tertaih tatih dan terus
batuk didepannya. Pasien ditemani oleh anak perempuannya yang tampak kurus. Dokter
tersebut enggan melakukan anamnesis dan langsung memeriksa pasien. Ketika si anak
bertanya tentang penyakit ayahnya, dokter hanya menyarankan untuk meminum obat secara
reratur dan memberikan resep. Si anak bertanya lagi tentang cara minum obat, tapi dokter
menyarankan bertanya pada petugas apotek. Merasa di remehkan, sang anak dan ayahnya
keluar dari ruang dokter tanpa mengucapkan salam. Apa sajakah pelanggaran yang terjadi
pada kasus tersebut? Apakah ada pelanggaran kode etik dan pelanggaran terhadap hak dan
tanggung jawab antara pasien dan tenaga kesehatan? Jelaskan secara rinci

Jawaban :

1. Apa sajakah pelanggaran yang terjadi pada kasus tersebut?

Dalam pelaksanaan tugasnya dokter andi tidak menerapkan kaidah dasar bioetik dan
adanya Pelanggaran Kode etik profesi dimana dokter tidak memeriksa pasien secara
holistic

2. Apakah ada pelanggaran kode etik dan pelanggaran terhadap hak dan tanggung jawab
antara pasien dan tenaga kesehatan? Jelaskan secara rinci

Ada, dimana adanya pelanggaran hak pasien untuk memperoleh informasi yang jelas
terkait penyakit yang diderita oleh ayahnya dan ketepatan informasi mengenai obat-
obatan yang diberikan oleh dokter, Adanya diskriminasi pelayanan yang diterima oleh
pasien, dokter juga tidak mengahargai hak-hak pasien secara keseluruhan dan tidak
memuaskan dalam pelayanan yang diberikan oleh dokter andi karena pasien merasa
kecewa atas pelayanan yang diberikan, dokter juga tidak melakukan informed consent
 dengan baik dan benar dokter justru langsung memeriksakan pasien tanpa mengetahui
amanesis terlebih dahulu