Ide : aku mencintainya tapi memilikinya bukan solusi

Premis : tio yang ingin mengungkapkan perasaannya tapi dia kehilangan percaya diri jika sudah berdiri di
depan vana
Karakter : tio adalah seorang yang sangat ingin mengungkapkan perasaannya tapi jika sudah berhadapan
dengan cewek dia suka lupa Namanya siapa.
Vana : adalah cewek yang sangat jijik terhadap pacarana dan dia sangat ambisi terhadap menjadi nomor
satu disegala dimensi hidupnya.
Premis : tio ingin tahu rasa pacarana sedang jatuh cinta kepada vana seorang cewek yang sangat jiji
dengan kata pacaran.
Bagi orang yang belum merasakan pacaran diketaki seorang cewek pasti mejadi sesuatu yang penuh
dengan ketegangan, perasaan itulah yang dirasakan tio setiap hari sebagai seseorang yang selalu didekati
disekolahnya.
“ eh tio, gimana tugas matematika yang kemarin sudah selesai?” tanya cewek yang akhir akhir ini m
Kakak mau pesen pakai bubble atau mau pake cincau?
Pake senyum aja
Kakak mau pesan rasa apa?
Ada rasa jatuh cinta nggak mbak?
Aku tahu caranya mencitai namun aku tak tahu meninggalkan
Mana sepenggal sajak yang dulu kuberikan padamu, masihkah kau simpan dengan rapi, masihkah kau
ingat setiap spasi. Atau sudah kau berikan kepada orang lain.
Mana sepenggal sajak yang dulu kuberikan padamu, bolehkah kuambil hari ini. Sajak itu kubuat dengan
hati. Aku takut jika sepenggal sajak itu akan melukai hati. Sajak itu kugores dengan tinta. Aku khawatir
sajak itu akan menggores malukai cinta. Sajak itu kubuat dengan Bahagia. Aku takut sajak itu akn
memberi harapan semu bahwa kita masih bisa Bahagia.
Mana sepenggal sajak yang dulu kuberikan padamu, bolehkah kuambil sekarang. Agar tak ada lagi
pemantik rindu dan cinta diantara kita.