Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 8

Ida Ayu Putu Renita Sri Naravika (1907531163)


Komang Ayu Wulandari (1907531165)
Ni Made Ria Paramita Wiraningsih (1907531175)
Christian Silvester Saut Harun (1907531192)

Aspek Keperilakuan pada Pengakumulasian dan Pengendalian Biaya


(1) Sistem Biaya Standar versus Tradisional
Pertama, dalam sistem biaya radisionel yang berfokus pada identifikasi dan akumulasi
biaya per unit produk dan jasa berpacu pada sistem biaya pembatasan input serta
menyerap penuh biaya tetap, kelemahannya dalam persyaratan yang menuntut agar biaya
per unit produk atau jasa memperhitungkan semua biaya.
Kedua, dalam sistem biaya standar dimana sistem ini akan menjawab pertanyaan seperti
apa laporan laba rugi dan neraca akan terlihat jika biaya biaya dan input per unit harus
direncanakan dengan tepat pada tingkat output aktual yang dicapai (unit yang dibuat dan
unit yang dijual). Taksiran Sistem Biaya Standar sebenarnya menginventarisasi sepanjang
periode pada jumlah anggaran fleksibel.
(2) Penentuan Biaya
Penyusunan laporan laba rugi dalam membagi biaya komponen variable dan tetap
menggunakan margin kontribusi, yang menekankan pada pola perilaku biaya dan
memberikan kepada manajemen mengenai biaya teknik, biaya yang dikomitmenkan, dan
biaya diskresioner.
(3) Aspek Keperilakuan dari Langkah Akuntansi Biaya yang dipilih
Terdapat 5 aspek yaitu penetapan standar, partisipasi dalam penetapan standar, standar
yang ketat versus standar yang longgar, penerapan overhead, dan alokasi biaya tidak
langsung :
Pertama,penetapan standar sebagai alat evaluasi kinerja serta motivasi untuk
pengendalian; Kedua,partisipasi dalam penetapan standar yang mengimplikasikan
karyawan harus memiliki pilihan (kemauan) dalam menjalankan komitmen yang
diinginkan manajemen; Ketiga,standar yang ketat yang merupakan motivasi dari
kebutuhan akan prestasi versus standar yang longgar yang tidak memberikan manfaat
motivasional;
Keempat,penerapan overhead dimana varians ini juga dipengaruhi oleh tingkat kapasitas
yang dipilih sebagai penyebut dalam penentuan tarif tersebut terlalu tinggi atau terlalu
rendah;
Kelima,alokasi biaya tidak langsung yang membedakan 2 jenis biaya tidak langsung
yakni biaya jasa korporat dan biaya administratif korporat.
(4) Analisis Varians
Terdapat 2 varians dari penyebab perbandingan secara periodik dari biaya biaya aktual
dengan sasaran biaya yang sudah ditentukan, yaitu keputusan investigasi varians dan
aspek keperilakuan :
Dalam keputusan investigasi varians beranggapan tanpa investigasi manajemen tidak
dapat menentukan varians bersidat acak atau tidak dapat dikendalikan. Dalam aspek
keperilakuan terdapat 4 komponen yakni batas yang ditetapkan oleh manajemen; henis
umpan balik; keketatan pemaksaan; serta penghargaan yang juga berisi saksi dari
kebijakan pengendalian.
Pertanyaan:
Mengapa dikatakan sistem biaya standar bagus jika digunakan dalam suatu perusahaan?
Referensi:
Lubis, Arfan Ikhsan, 2010, Akuntansi Keperilakuan, Edisi 2, Salemba Empat, Jakarta

Anda mungkin juga menyukai