BAB III Contoh PKP
BAB III Contoh PKP
4. Pelaksanaan Persiklus
a. Siklus I
1) Rencana
Peneliti menyusun rencana pembelajaran untuk dilaksanakan pada hari Rabu 18 Februari
2015 di MI Muhammadiyah Wonorejo kelas III semester II. Ternyata dalam pelaksanaan
pembelajaran awal ini masih banyak siswa yang belum bisa memahami materi IPS tentang
jenis-jenis uang dan kegunaanya. Hal ini mungkin disebabkan tidak ada media Pembelajaran
yang sesuai serta metode yang kurang cocok terhadap materi tersebut. Untuk itu peneliti
mengadakan perbaikan pembelajaran pada tahap siklus.
Untuk melaksanakan pembelajaran awal guru menyusun skenario pembelajaran sebagai
berikut :
a) Menyampaikan tujuan pembelajaran yang merupakan kompetensi yang harus dikuasai siswa
hari ini
b) Menggali pengetahuan awal kemampuan siswa dalam mengetahui ciri lingkunga sehat
dan lingkungan tidak sehat.
c) Siswa menyimak penjelasan guru tentang lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat..
d) Melalui gambar, siswa dapat menunjukkan cirri lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat..
e) Secara bergantian, siswa menunjukkan ciri lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat..
2) Pelaksanaan ( Siklus I )
Sebelum Pra siklus dilaksanakan, penulis berkonsultasi dengan pembimbing terlebih
dahulu untuk merancang proses pembelajaran berdasarkan kesulitan yang penulis hadapi serta
merancang pedoman penghayatan pembelajaran siklus. Merealisasikan rencana pembelajaran
yang telah disusun tersebut, dengan diamati seorang teman sejawat. Beliau adalah Bapak
Abdul Wahid, S.Pd.I., guru kelas VI MI Muhammadiyah Wonorejo.
Hasil pengamatan hasil belajar siswa dan catatan pelaksanaan dikonsultasikan kepada
dosen pembimbing dengan tujuan selain memperjelas permasalahan yang ada, juga untuk
merefleksi pelaksanaan pembelajaran. Hasil refleksi penulis gunakan sebagai dasar untuk
merencanakan perbaikan pembelajaran siklus II.
Adapun langkah-langkah pembelajaran yang penulis lakukan adalah sebagai berikut.
a) Memberi appersepsi berupa pertanyaan yang terkait dengan materi yang akan diajarkan.
b) Menjelaskan materi dengan memberikan penjelasan dan mengajak siswa untuk berkompetisi
pada permaianan yang disiapkan guru.
c) Menyimpulkan materi pembelajaran
d) Memberikan pemantapan
e) Memberikan evaluasi
f) menganalisis hasil evaluasi
g) memberikan tindak lanjut ( perbaikan dan pengayaan )
Secara lengkap RPP dan instrumennya dapat dilihat pada lampiran
3) Pengamatan/ Pengumpulan Data
Pengamatan yang dilakukan pada penelitian ini adalah mengamati siswa dan guru
selama proses pembelajaran berlangsung yang dilakukan oleh teman sejawat, beliau Bapak
Abdul Wahid, S.Pd.I., guru kelas VI MI Muhammadiyah Wonorejo dengan menyesuaikan
instrumen yang telah disiapkan.Adapun Instrumen yang dipergunakan dalam penelitian ini
adalah :
a) Lembar Tugas siswa atau evaluasi/ Tes
Lembar evaluasi/ test formatif dilakukan oleh guru. Hasil evaluasi siswa digunakan untuk
melakukan tindakan perbaikan atau pengayaan. Bagi nilai yang kurang dari 70 diadakan
perbaikan. Dan bagi nilai yang lebih dari atau sama dengan 70 diadakan pengayaan.
Dari lembar pengamatan diatas disebabkan antara lain:
1. Penanaman konsep mengidentifikasi soal tentang lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat
kurang dapat diterima.
2. Metode yang digunakan kurang tepat.
3. Guru kurang menguasai siswa dalam pembelajaran
4. Penjelasan guru terlalu cepat.
b) Lembar Observasi
Dimaksudkan untuk mengamati selama proses pembelajaran berlangsung, baik itu guru
maupun siswa. Pengamatan pada tingkah laku siswa dilakukan oleh supervisor. Temuan –
temuan tingkah laku yang diamati dijadikan untuk melakukan perbaikan selanjutnya.
4) Refleksi
Dari bantuan teman sejawat dengan menganalisis hasil pembelajaran yang telah dicatat,
teridentifikasi masalah bahwa guru dalam menjelaskan materi kepada siswa belum dapat
dipahami oleh semua siswa karena guru terlalu cepat dalam menjelaskan materi pembelajaran
dan metode yang diberikan guru kepada siswa belum sesuai sehingga beberapa siswa belum
memahami tentang jenis-jenis uang dan kegunaannya.
Dalam pembelajaran awal, diperoleh nilai yang kurang memuaskan. Dari 14 siswa yang
menguasai materi pembelajaran mencapai ketuntasan (nilai 70 keatas) ada 5 siswa ( 35% ).
Sedangkan yang belum mencapai ketuntasan (nilai kurang dari 70) ada 9 siswa (65%). Nilai
rata-rata hanya 67,5. Karena hasil yang dicapai siswa yang relatif rendah, guru harus
melakukan perbaikan pembelajaran, agar siswa dapat memperoleh nilai yang lebih bagus.
Sebab pada pembelajaran pertama kurang berhasil.
Dalam melaksanakan pembelajaran, ternyata menemukan kelebihan-kelebihan dan
kelemahan-kelemahan dalam proses pembelajaran. Di antaranya yaitu :
Kelebihan – kelebihan :
a) Guru dapat menggunakan metode diskusi dan ceramah yang di padu dengan tanya jawab
memberikan suasana pembelajaran yang lebih serta memberikan kesempatan kepada siswa
untuk menggali pengetahuan.
Kelemahan – kelemahan :
a) Guru kurang memberikan motivasi dengan baik pada siswa.
b) Alokasi waktu tidak dipergunakan dengan baik.
c) Dalam pelaksanaan pembelajaran guru tidak menggunakan alat peraga.
b. Siklus II
1) Rencana
Dengan bantuan teman sejawat peneliti menyusun rencana perbaikan Pembelajaran II
hari Rabu 25 Februari 2015. Instrumen yang disusun berupa Rencana Perbaikan
Pembelajaran II. Alat peraga, lembar kerja siswa, lembar Pengamatan, lembar analisis hasil tes
formatif, lembar tes perbaikan dan Pengayaan.
Skenario perbaikan pembelajaran yang dilaksanakan guru untuk mengatasi masalah
pembelajaran ilmu pengetahuan Alam tentang materi cara menjaga lingkungan sehat dan
lingkungan tidak sehat adalah sebagai berikut ;
Skenario Perbaikan pembelajaran I
a) Menyusun Rencana Perbaikan Pembelajaran
b) Guru membuat suasana lebih menarik.
c) Guru menggunakan gambar-gambar
d) Siswa dapat menyebutkan jenis-jenis uang dan kegunaannya
e) Siswa secara bergantian adu cepat menyebutkan ciri-ciri uang kertas dan uang logam
f) Siswa mengerjakan lembar evaluasi
g) Bersama-sama membahas lembar evaluasi dan menyimpulkan materi.
Secara lengkap RPP dan instrumennya dapat dilihat pada lampiran
2) Pelaksanaan
Sebelum pembelajaran siklus II dilaksanakan penulis berkonsultasi dengan pembimbing
terlebih dahulu untuk merancang proses perbaikan pembelajaran berdasarkan kesulitan yang
penulis alami serta merancang pedoman pengamatan. Pembelajaran siklus II melaksanakan
Perbaikan Rencana Pembelajaran yang telah disusun, dengan diamati seorang teman sejawat.
Beliau adalah Bapak Abdul Wahid, S.Pd.I., guru kelas VI MI Muhammadiyah Wonorejo.
Hasil pengamatan siklus II menunjukkan masih terdapat beberapa permasalahan yang
harus segera diatasi seperti halnya pada siklus I. Sebab di sini masih menunjukkan rendahnya
pemahaman siswa dalam jenis uang kartal dan jenis uang giral. Dan setelah semua hasil
pengamatan penulis diskusikan dengan pengamatan dan dosen pembimbing, akhirnya penulis
masih harus merefleksi pelaksanaan pembelajaran pada siklus II.
Adapun langkah-langkah pembelajaran yang penulis lakukan adalah sebagai berikut :
a) Memberi apersepsi berupa pertanyaan yang terkait dengan materi yang akan diajarkan.
b) Menjelaskan materi dengan memberikan penjelasan dan mengajak siswa untuk berkompetisi
pada permaianan yang disiapkan guru.
c) Memberikan lembar kerja siswa.
d) Membahas lembar kerja siswa.
e) Menyimpulkan materi pembelajaran
f) Memberikan pemantapan
g) Memberikan evaluasi
h) menganalisis hasil evaluasi
i) memberikan tindak lanjut ( perbaikan dan pengayaan )
Secara lengkap RPP dan instrumennya dapat dilihat pada lampiran
3) Pengamatan / Pengumpulan Data
Pengamatan yang akan dilakukan pada penelitian ini adalah mengamati siswa selama
proses pembelajaran berlangsung. Instrumen yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah ;
a) Lembar Tugas siswa atau evaluasi/ Tes
Lembar evaluasi/ test formatif digunakan guru untuk mengukur daya serap siswa setelah
pembelajaran dilaksanakan.
b) Lembar Observasi
Dimaksudkan untuk mengamati selama proses pembelajaran berlangsung, baik itu guru
maupun siswa.
4) Refleksi
Dari bantuan teman sejawat dengan menganalisis hasil pembelajaran yang Telah dicatat,
teridentifikasi masalah sehingga diadakan perbaikan.
Pada perbaikan pembelajaran II ( siklus II ) menunjukkan nilai siswa mengalami
peningkatan. Dari 14 siswa yang menguasai materi pembelajaran mencapai ketuntasan (nilai
70 keatas ) ada 10 siswa ( 71 % ). Sedangkan yang belum mencapai tingkat ketuntasan (nilai
kurang dari 70 ) ada 4 siswa ( 29% ). Meskipun hasil tes formatif naik, namun kenaikannya
masih belum maksimal, masih banyak anak yang mendapat nilai di bawah 70 karena itu, guru
masih perlu melakukan perbaikan pembelajaran.
Dalam melaksanakan pembelajaran,ternyata menemukan kelebihan-kelebihan dan
kelemahan-kelemahan dalam proses pembelajaran. Di antaranya yaitu :
Kelebihan – kelebihan :
a) Dengan model pembelajaran Picture and Picture siswa dapat mengembangkan pengetahuan
dan ketrampilan yang dimiliki untuk memahami materi.
b) Dalam pembelajaran guru memakai media pembejaran dengan jelas sehingga siswa mampu
memahami materi dengan benar.
Kelemahan - kelemahan :
a) Sebagian siswa kurang mampu mengeksplorasi materi pelajaran.
b) Pengaturan waktu yang kurang evisien.
c. Siklus III
1) Rencana
Dengan bantuan teman sejawat peneliti menyusun skenario Perbaikan Pembelajaran
yang akan dituangkan dalam pembuatan Rencana Perbaikan Pembelajaran III pada hari Rabu
04 Maret 2015. Instrumen yang disusun berupa Rencana Perbaikan Pembelajaran III, lembar
kerja siswa, lembar pengamatan, lembar analisis tes formatif, lembar tes perbaikan dan
pengayaan serta alat peraga sebagai media pembelajaran.
Skenario perbaikan yang dilaksanakan guru untuk mengatasi masalah pembelajaran
Ilmu Pengetahuan Sosial tentang jenis-jenis uang adalah sebagai berikut :
a) Guru menyusun Rencana Perbaikan Pembelajaran
b) Siswa disuruh menyebutkan ciri-ciri uang kertas dan uang logam
c) Siswa melakukan permainan perbedaan ciri-ciri uang kertas dan uang logam
d) Secara berkelompok siswa saling berkompetisi tentang jenis-jenis uang dengan media gambar
yang disediakan guru.
e) Siswa diberi kesempatan bertanya.
f) Guru memberi lember kerja.
g) Guru membimbing siswa mengerjakan lembar kerja.
h) Bersama-sama membahas lks dan menyimpulkan materi.
Secara lengkap RPP dan instrumennya dapat dilihat pada lampiran
2) Pelaksanaan
Sebelum pembelajaran siklus III dilaksanakan, Penulis berkonsultasi dengan pembimbing
terlebih dahulu untuk merancang proses pembelajaran. Berdasarkan kesulitan yang penulis
hadapi serta merancang pedoman pengamatan. Pembelajaran siklus III menampilkan
rencana perbaikan pembelajaran yang telah disusun tersebut, dengan diamati oleh teman
sejawat. Beliau adalah Bapak Abdul Wahid, S.Pd.I., guru kelas VI
MI Muhammadiyah Wonorejo.
Berdasarkan pengamatan siklus III, penulis mendiskusikan lagi dengan teman sejawat
dan dosen pembimbing untuk melaksanakan perbaikan pembelajaran III.
Adapun langkah-langkah pembelajaran yang penulis lakukan adalah sebagai berikut :
a) Memberi appersepsi materi berupa pertanyaan yang terkait dengan materi yang akan
diajarkan.
b) Menjelaskan materi dengan memberikan penjelasan dan mengajak siswa
untuk memperhatikan gambar gambar.
c) Memberikan lembar kerja siswa.
d) Membahas lembar kerja siswa.
e) Menyimpulkan materi pembelajaran
f) Memberikan pemantapan
g) Memberikan evaluasi
h) Menganalisis hasil evaluasi
i) memberikan tindak lanjut ( perbaikan dan pengayaan )
Secara lengkap RPP dan instrumennya dapat dilihat pada lampiran
3) Pengamatan/ Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan setelah peneliti selesai melaksanakan pembelajaran III
yang dibantu oleh teman sejawat sebagai pengamat dalam pembelajaran.peneliti bersama
teman sejawat mengevaluasi instrument lembar pengamatan, hasil tes formatif, analisis hasil
tes formatif. Hasilnya dicatat dan dikonsultasikan kepada dosen pembimbing. Adapun kemajuan
siswa dalam pembelajaran yang muncul adalah penguasaan siswa tentang menyebutkan jenis-
jenis uang, ciri-ciri uang kertas dan logam serta kegunaan uang. Sehingga siswa dapat dengan
cepat menyelesaikan soal tentang jenis-jenis uang dan kegunaannya.
Pengamatan yang akan dilakukan pada penelitian ini adalah mengamati siswa selama
proses pembelajaran berlangsung. Instrumen yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah ;
a) Lembar Tugas siswa atau evaluasi / Tes
Lembar evaluasi/ test formatif digunakan guru untuk mengukur daya serap siswa setelah
pembelajaran dilaksanakan.
b) Lembar Observasi
Dimaksudkan untuk mengamati selama proses pembelajaran berlangsung, baik itu guru
maupun siswa.
4) Refleksi
Dilakukan pada hari Rabu 04 Maret 2015. Adapun instrumen yang dievaluasi adalah:
instrument lembar pengamatan, hasil tes formatif, analisis hasil tes formatif, dibantu oleh teman
sejawat dari masalah yang menjadi fokus pembelajaran menyebutkan jenis-jenis uang beserta
ciri-cirinya dan kegunaan uang telah dapat dikuasai siswa ternyata melalui metode Picture and
Picture, serta menggunakan alat media yang sesuai dalam proses pembelajaran dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa.
Pada perbaikan pembelajaran III ( siklus III ), nilai yang dicapai siswa menunjukkan
peningkatan lagi. Dari 14 siswa yang mencapai ketuntasan (nilai 70 keatas) ada 11 siswa ( 78
% ) rata-rata menjadi 80. Disini sudah banyak siswa yang mendapat nilai lebih dari 70. Jadi
guru sudah tidak perlu lagi mengulang pembelajaran.
Dalam melaksanakan pembelajaran, ternyata menemukan kelebihan / kekuatan dan
kelemahan-kelemahan dalam proses pembelajaran. Di antaranya yaitu :
Kelebihan – kelebihan :
a) Dengan metode Picture and Picture anak lebih konsentrasi memperhatikan pelajaran yang
dibahas.
b) Suasana kelas lebih menyenangkan.
Kelemahan – kelemahan :
a) Bagi siswa yang pemalu akan sulit mengemukakan pendapat atau bertanya.
Rata = ∑ x
∑ n
Data kualitatif, dianalisis dengan dilakukan proses koding untuk mengorganisir data. Hasil
perhitungan dikonsultasikan dengan tabel kriteria penilaian kualitatif yang dikelompokkan dalam
empat kategori, yaitu baik sekali, baik, cukup, kurang, kurang sekali