SMF BEDAH
HEMORRHOID
RSK
BEDAH SURYA DHARMA
HUSADA
No. Dokumen : 05/PPK-KM/RSK.SDH/IV/2022
Revisi ke : 0
Pengertian Jaringan hemorrhoid merupakan jaringan normal dalam
struktur kanalis analis yang berfungsi untuk membantu
kanalis analis superior dan berperan dalam kontinensia.
Anamnesa 1. Auto Anamnesa
2. Informasi yang diperlukan adalah:
a. Rasa tidak nyaman
b. Gatal di anus
c. Keluar cairan lendir dan pendarahan
d. Bila berlanjut timbul prolaps dari hemorroid
Pemeriksaan Fisik 1. Pmeriksaan Fisik Umum
Pemeriksaan dengan Inspeksi, palpasi, perkusi
dan auskultasi untuk menentukan kelainan:
a. Dari ujung rambut sampai ujung kaki
b. Per sisitem B1-B6
c. Pemeriksaan Vital Sign (TD, Nadi,RR,Suhu)
d. Pemeriksaan kepala (Anemia, Icteric,
Cyanosis,Dyspnoe)
e. Pemeriksaan Thorax (Cor,Pulmo)
f. Pemeriksaan Abdomen
2. Anoskopy : Haemorroid pada jam berapa.
Menevaluasi apakah terdapat massa pada rectum
Kriteria Diagnosis 1. Anamnesa
2. Pemeriksaan fisik
3. Pemeriksaan Penunjang
Diagnosa Kerja HAEMORRHOID
Diagnosa Banding 1. Karsinoma Anorectal
2. Polip Recti
3. Fissura Ani
Pemeriksaan Penunjang 1. Laboratorium
a. Pemeriksaan darah lengkap
b. Pemeriksaan SGOT/SGPT, RFT,GDA sesuai
indikasi
2. Pemeriksaan lain sesuai indikasi Radiologi
Colonoscopy : Pada penderita dengan kecurigaan
karsinoma colon dilakukan colonoscopy.
Terapi 1. TERAPI SUPORTIF
a. Modifikasi diit dan pola hidup
b. Berendam duduk dalam air hangat selama 10
menit
c. Menggunakan kertas basah yang mengandung
with hazel, suatu astringen alami
d. Terapi medikamentosa : krim analgetik atau
supositori yang mengandung anestesi lokal,
astringen atau steroid
2. TERAPI PEMBEDAHAN
Untuk hemorroid grade III, IV atau grade I dan II
yang gagal diterapi dengan metode dengan
metode non pembedahan.
a. Eksisi trombus, jika trombus cukup besar dan
menimbulkan nyeri
b. Ligasi rubber band
c. Hemoroidectomi tehnik terbuka (contoh :
tehnik Milingan -Morgon)
d. Hemoroidectomi tehnik tertutup (contoh :
Tehnik ferguson)
e. Stapled hemorrhoidopexy (PPH Procedure)