mampu bekerja dan memberikan hasil kerja yang tepat dengan kriteria yang sudah ditentukan
bersama sehingga memberikan hasil kerja yang tepat dengan kreteria yang sudah ditentukan
bersama sehingga memberikan rasa puas kepada pihak pihak yang berkepentingan.
Untuk mewujudkan performa gar mampu bekerja sesuai dengan akuntabilitas yang
dianut , para petugas pendidikan perlu digembleng dan di tangani secara serius. Untuk itu
perludiketahui bahwa paling sedikit ada lima bagian atau manifestasi akuntabilitas yaitu :
1. Mengontrak performance .
5. Pemberian insentif.
1. Guru.
2. Administrator.
3. Kelompok minoritas.
5. ahli psikometri
1. kemajuan parasiswa
7. materi pelajaran
8. metode mengajar.
Siapa yang paling akuntabel dan siapa terutama akuntabilitas itu di tujukan dalam
perencanaan pendidikan, dalam perencanaan parisipatori yang perencanaan pendidikan
menekankan sifat lokal atau desentrlisasi, yang bersifat mikro dan yang anggotanya terdiri
dari beberapa lembaga dan tokoh tokoh masyarakat/ orang tua.
1. Ketua perencana
2. Desain perencanaan
Untuk memiliki akuntabilitas di perlukan paling sedikit satu syarat ialah pembinaan
profesi para petugas pendidikan. Pembinaan ini merupakan dasar untuk meningkatkan
akuntabilitas seseorang atau menumbuhkan akuntabilitas bagi yang belum memiliki nya.
Dengan demikian kondisi-kondisi yang dibutuhkan para petugas pendidikan agar mereka
memiliki akuntabilitas adalah sebagai berikut :
1. Ada pembinaan profesi terhadap petugas pendidikan baik melalui belajar secara
formal maupun pembinaan langsung dari pihak manajer atau petugas petugas
pendidikan yang lebih senior.
1
Ervansyah "AKUNTABILITAS DAN KONTROL DALAM PERENCANAAN" Di akses pada
tanggal 16 April 2022 Di https://ervansyah41.blogspot.com/2012/11/akuntabilitas-dan-kontrol-
dalam.html