Anda di halaman 1dari 5

Aspek Dalam Psikologi

Perkembangan Anak

Aspek Kognitif
Aspek Fisik Dan
Motorik Berpikir
Aspek Emosi
Aspek Bahasa Aspek Sosial

1. Memori
Asfek Asfek
(Daya Ingat 1. Senan Emosi
Fisik Motorik Bahasa Resptif (Bagaimana Anak g
k mampu memahami apa yang orang Orang
lain sampaikan baik bahasa verbal Tua
2. Atensi
maupun bahasa gerak) 2. Teman
• Meningkatnya (Kemampua Sedih Sebaya
Tinggi Badan n
• Berat Badan Bahasa Ekspresif (Bagaimana seorang
• Lingkar Kepala anak mampu menyampaikan apa yang ia
3. Lingkungan
Anak pikirkan, apa yang ia rasakan secara
Marah Luar Rumah
3. lisan dan gerakan)
Inteinesi
Motorik Kasar Motorik Halus
(IQ 4. Terkejut
(Gross Mototrik) (Fine
Mototrik)

Tempramen 5.
• Duduk • Memegang Takut
• Menendang • Menulis
• Merangkak • Menjumput Benda • Easy Child (Mudah beradaptasi)
• Berjalan Kecil • Slow to warm up child (Butuh
• Berlari waktu)
• Difficult Child (Sulit beradaptasi)
A. Teori dalam perkembangan anak

1. Teori Perkembangan
Perspektif Belajar : Teori perilaku
: Teori Belajar Sosial
Perspektif kognitif : Teori piaget
: Teori kohlbeg
Perspektif Psikodinatik : Teori freud
: Teori Erikson
Perspektif Teori Sistem : Teori Ekologi Bronfrendbrenner

2. Teori Perilaku
Behaviorisme : Tokoh Watson, Pavlov, Skinner.
Untuk memahami perkembangan anak yang dilihat dan di pelajari adalah perilaku yang tampak bukan apa yang ada dalam diri anak. Perilaku yang terbentuk adanya kondisionong klasik dan operan.
• Perkembangan perilaku anak tidak hanya terjadi dari kondisioning tetapi juga terjadi dari proses imitasi dan observasi.
• Oservasi dan imitasi dilakukan secara selektif dan dipengaruhi oleh fungsi kognitif yang dimiliki pada saar tersebut.

3. Teori Kogniti
Tokoh : Piaget
• Anak memiliki peranan aktif terhadap perkembangannya terutama untuk menerima dan menginterpretasi informas serta melakukan organisasi pengalaman. Anak juga aktif membangun
struktur kognitif.
• Anak akan menggunakan pengetahuannya tentang lingkungan untuk memunculkan perilaku tertentu asimilasi.
• Perubahan perilaku dapat terjadi jika anak memiliki pengetahuan baru yang diterimanya dari lingkungan akomodasi.
• Terjadi perkembangan kognitif anak melalui tahapan-tahapan.

4. Teori Psikodinamika
Tokoh freud
• Teori prikoanalitik berpendapat bahwa perkembangan dan perubahan psikologis dilakukan oleh dorongan yang tidak disadari dan insting. Dorongan muncul/terbentuk dari hasil interaksi
dengan lingkungan (salah satunya adalah anggota keluarga) dan dari interaksi antara 3 komponen kepribadian.
• Kepribadian terdiri atas 3 bagian yang saling berhubungan,yaitu : Superego,ego dan id.

5. Teori Psikodinamika
• Id : pada masa bayi, dorongan yang ada berupa id (dorongan yang bersifat instingtif). Seiring dengan bertambahnya usia, bayi akan semakin terikat dengan realitas dan lebih rasional.Cara kerja
id adalah berdasarkan prinsip kesenangan yaitu berorientasi pada pencapaian kenikmatan dan pemuasan kebutuhan yang dilakukan secara langsung.
• Bertambahnya usia bayi, sisi kepribadian yang mulai tumbuh adalah ego yaitu kepribadian yang memiliki sifat rasional, terkendali, pemenuhan kebutuhan dan keinginannya sudah berdasarkan
pada perilaku yang tepat dan dapat diterima oleh lingkungan sosialnya.
• Komponen kepribadian ketiga adalah superego, yaitu sudah adanya proses internalisasi (penerimaan dan penyerapan) nilai-nilai, moral peran-peran, serta berkembangnya hati nurani dan
kemampuan untuk menerapkan nilai moral dalam perilakunya.

6. Teori Psikodinamika
• Perilaku ditentukan oleh peran biologis (seks, agresi dan rasa lapar).
• Proses perkembangan bersifat diskontinu (berupa tahapan) yang terdiri dari 5 tahapan yang berbeda-beda, yaitu: Oral (0-1 tahun) Anal (1-4 tahun) Phallic (4-5/6 tahun) Latency (6-pubertas)
Genital (pubertas)

7. Teori Psikodinamika
• Oral : bayi melakukan aktivitas berupa makan, menghisap, menggigit atau memasukkan segala sesuatu ke dalam mulut. Kepuasan terletak dimulut.
• Anal : pada saat ini anak mulai diajarkan toilet training dan anak diajarkan untuk melakukan fungsi pengeluaran di waktu yang tepat.
• Phallic : mulai muncul keingin-tahuan mengenai seks, anak mulai mengenal anatomi seksual dan mulai melakukan stimulasi pada organ seksualnya. Pada masa ini pula anak mulai menyadari
adanya panatomi antara pria dan wanita.

8. Teori Psikososial
Tokoh : Erikson
• Perkembangan anak melalui serangkaian tahapan
dengan cara menyelesaikan tugas-tugas
perkembangan personal dan sosial, yang membuat
individu terlibat (berinteraksi) dengan lingkungan sosialnya.
• Perkembangan manusia bersifat diskontinu.

9. Teori Ekologi
Tokoh : Urie Bronfenbrenner
• Perkembangan dapat dipahami, tidak hanya melalui
interaksi yang terjadi antara anak dengan berbagai
lingkungannya, tetapi juga dapat dipahami melalui
interaksi antara sesama lingkungan itu sendiri.
• Anak memiliki peranan aktif dalam proses
perkembangannya (membentuk lingkungannya)
Lingkungan yang ada di sekitar anak adalah :
Microsystem
Mesosystem
Exosytem
MacrosyStem

KESIMPULAN : Mengapa saya tertarik dengan psiksosial karena teori tersebut sangat berkaitan dengan kebribadian saya dalam hal mengenai pertumbuhan ego terutama hubungan saya
dengan tahap perkembangan dan peran sosial terhadap pembentukan ego. Kelebihan teori psikososial sendiri dapat memajukan dan menguatkan dalam perkembangan didalam sebuah
lingkungan sedangkan kekurangan teori ini tidak dapat di terapkan secara universal.

Anda mungkin juga menyukai