Anda di halaman 1dari 2

SUMBER :

https://diskes.tabanankab.go.id/sosialisasi-penggunaan-sikda-generik-pada-tim-
pengelola-sik-sistem-informasi-kesehatan-puskesmas-se-kabupaten-tabanan/

https://inspire.unsrat.ac.id/uploads/daring/berkas/2017-07-
17berkas1979112520090320016.pdf

Jika Anda adalah seorang kepala Puskesmas “Gambut” Kabupaten Banjar,

1. Bagaimanakah strategi dalam melakukan pengembangan Sistem Informasi


Kesehatan ? Jelaskan langkah-langkah yang dilakukan dalam pengembangan
sebuah SistemInformasi Kesehatan(SIMPUS/SIKDA).

2. Siapakah pihak-pihak yang dapat menggunakan/mengoperasikan Sistem


Informasi Kesehatan di Puskesmas? Mengapa pihak tersebut dianggap perlu
untuk menggunakan Sistem Informasi kesehatan tersebut ?

3. Berdasarkan artikel pada jurnal (Isnawati,2015) yang berjudul


“Implementasi Aplikasi Sistem Informasi Kesehatan Daerah(SIKDA)
Generik di UPT Puskesmas Gambut Kabupaten Banjar”. Apakah yang
menjadi kekuatan,peluang,tantangan dan hambatan dalam implementasi
Aplikasi Sistem Informasi Kesehatan Daerah (SIKDA) Generik tersebut!

JAWABAN
1. Strategi yang harus dilakukan ialah meningkatkan skill atau SDM yang
berkompeten di bidangnya sehingga SIKDA di daerah dapat digunakan
sebagaimana mestinya.
Langkah2 pengembangan SIKDA yaitu :
 Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem : Tiap tingkatan
manajemen adalah suatu subsistem. Yang dilakukan oleh seorang
manajer : mempelajari posisi sistem dihubungkan dengan
lingkungan, menganalisis sistem menurut subsistem-subsistem
 2.Menganalisis bagian sistem dalam urutan tertentu. Pada saat
mempelajari tiap tingkat system, elemen-elemen sistem dianalisis
secara berurutan :

 1.Mengevalusai standar : Standar harus sah, realistic, dimengerti,


terukur.

 2.Membandingkan output sistem dengan standar 3.Mengevaluasi


Manajemen
 454.Mengevaluasi pemrosesan Informasi 5.Mengevaluasi input dan
sumber daya input 6.Mengevaluasi proses tranformasi 7.Mengevaluasi
sumber daya out

Anda mungkin juga menyukai