PENUTUP
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ini disusun sebagai pedoman dalam
penyelenggaraan pembelajaran dii MA Jamiatul Khair Tahun Pelajaran 2022./2023 yang
sewaktu-waktu dapat mengalami pengembangan sesuai dengan kebutuhan dan perubahan
tuntutan zaman. Karenanya kurikulum ini disusun bersifat visibel dan fleksibel.
Dengan tersusunnya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) MA Jamiatul
Khair Tahun Pelajaran 2022./2023 ini, KTSP ini dijadikan sebagai :
A. Harapan
Guru mempunyai kemampuan yang optimal dalam memberdayakan sarana dan
prasarana yang sesuai dengan pembelajaran baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Dan
diharapkan pula, KTSP ini dijadikan sebagai :
1. Pedoman dan petunjuk pelaksanaan dalam kegiatan pembelajaran,
2. Pegangan seluruh guru di kalangan Madrah Aliyah Jamiatul Khair dalam
meningkatkan mutu lulusan,
3. Pedoman dan petunjuk dalam melaksanakan konsep – konsep yang ada dalam mata
pelajaran,
4. Pedoman dan petunjuk agar dapat memperoleh ketrampilan untuk mengamati,
mencoba, dan menggunakan seluruh indera dalam proses pembelajaran, untuk menalar
dan mengkomunikasikan ilmunya dengan tepat,
B. Permasalahan
Kami menyadari dalam penyusunan KTSP ini masih jauh dari sempurna, untuk itu
perbaikan demi perbaikan akan terus dilakukan sehingga tujuan pendidikan nasional yang
diamanatkan undang-undang dapat tercapai.
1. Kurangnya SDM yang diharapkan mampu menjabarkan KTSP pada kebanyakan
sekolah. Sebagian besar guru belum bisa diharapkan memberikan kontribusi pemikiran
dan ide-ide kreatif untuk menjabarkan panduan kurikulum itu (KTSP), baik di atas
kertas maupun di depan kelas. Selain disebabkan oleh rendahnya kualifikasi, juga
disebabkan pola kurikulum lama yang terlanjur mengekang kreativitas guru.
Kurikulum MA Jamiatul Khair Halaman
77
Dokumen 1 (Satu) 2022/2023
2. Belum maksimalnya sosialisasi dan pelatihan terhadap guru-guru, bahkan masih ada
guru-guru yang belum mendapat sosialisasi dan pelatihan, sehingga masih banyak para
guru dan pemangku kepentingan (stakeholders) yang belum memahami KTSP.
3. Masih banyak guru-guru yang berpersepsi sebagai penerima-pasif pengambilan
keputusan kurikulum.
C. Solusi
Solusi penyusunan KTSP :
1. Perlu diciptakan sistem informasi yang dapat mengkomunikasikan/memantau
perkembangan pelaksanaan kurikulum semua.
2. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan profesionalisme (Pembina, pengawas/
penilik, kepal sekolah, guru) agar kurikulum dapat dilaksanakan dengan sebaik-
baiknya.
3. Mencukupi fasilitas pendukung pelaksanaan kurikulum baik oleh masyarakat maupun
pemerintah (buku, alat pendidikan, dan sarana pendidikan lainnya)
4. Meningkatkan kesejahteraan bagi para pelaksana pendidikan agar berfungsi sesuai
tugas dan tanggung jawabnya.
5. Menciptakan kondisi yang kondusif yang dapat memberikan kemungkinan para
pelaksana pendidikan menjalankan tugasnya secara kreatif, inovatif, dan bertanggung
jawab.
6. Menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk ikut serta berpartisipasi dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dan memiliki rasa kepedulian yang
tinggi terhadap kondisi sekolah.