dan pengaruh harga pada minat konsumen di perusahaan logistik Kantor Pos”
Oleh
2019212512
PENDAHULUAN
Latar belakang
Pada era yang berkembang pesat yang melibatkan perusahaan yang menghasilkan
produk dan jasa yang beraneka ragam untuk dihasilkan oleh produsen yang
membutuhkan perusahaan jasa pengiriman atau logistik. Jasa pengiriman sangat berguna
untuk memperlancar arus barang dan bagi perusahaan dalam mengirimkan barang
ketempat yang ia tujukan baik dalam pengiriman ekspor dan impor diperdagangan
internasional.dalam memilih jasa pengiriman logistik salah satunya adalah bagaimana
kualitas yang diberikan kepada perusahaan jasa pengiriman tersebut .kualitas pelayanan
sangat berpengaruh kepada konsumen dalam pelayanan yang diterima.
Dalam penelitian ini saya meneliti salah satu perusahaan logistik dimakassar yaitu
PT KANTOR POS pusat Makassar yang beramalat Jl. Slamet Riyadi No.10, Bulo
Gading, Kec. Makassar, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90111, Indonesia. PT. Pos
Indonesia merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengemban
misi layanan jasa Pos Indonesia. Peningkatan Kualitas Pelayanan PT. Pos Indonesia
(PERSERO) diperlukan berkaitan dengan adanya persaingan usaha jasa dalam pelayanan
Pos. Dalam pelaksanaan dan perkembangannya, banyak masyarakat yang
mempertanyakan kualitas pelayanan PT. Pos Indonesia (PERSERO) dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat yang dirasa belum maksimal. Pertanyaan tersebut timbul
karena adanya keterlambatan pengiriman surat dan paket, kerusakan dan kehilangan
barang kiriman, ongkos pengiriman yang mahal, serta sikap pegawai yang terlalu kaku,
seperti penolakan paket karena pembungkusan paket kiriman tidak sesuai dengan syarat
yang ditentukan. Hal ini tentu saja merupakan satu fenomena yang menunjukkan bahwa
PT. Pos Indonesia (PERSERO) belum dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang
beragam. Masalah yang perlu digaris bawahi utamanya adalah masalah pelayanan, karena
dengan pelayanan yang prima dan ramah terhadap masyarakat maka kepuasan pelanggan
dapat tercapai. Pos Indonesia telah beberapa kali mengalami perubahan status mulai dari
Jawatan PTT (Post, Telegraph dan Telephone). Badan usaha yang dipimpin oleh seorang
Kepala Jawatan ini operasinya tidak bersifat komersial dan fungsinya lebih diarahkan
untuk mengadakan pelayanan publik. Perkembangan terus terjadi hingga statusnya
menjadi Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi (PN Postel).
Dalam jasa pengiriman barang atau logistik pasti masing-masing mematok harga
jasa pengiriman dengan tarif yang berbeda-beda,harga merupakan acuan paling penting
juga untuk konsumen.menurut Menurut Tjiptono (1997:151) harga merupakan sudut
pandang konsumen mengenai harga seringkali digunakan sebagai indikator nilai
bagaimana harus dihubungkan dengan manfaat yang dirasakan atas suatu barang atau
jasa.tidak hanya harga tetapi estimasi sampai barang juga merupakan hal yang paling
penting ,seperti contohnya saya pernah memesan suatu produk salah satu toko online
shop kemudian saya memakai jasa pengiriman JN* yang dimana jasa pengiriman tersebut
waktu estimasi sampainya agak cepat disbanding jasa pengiriman yang ada di opsi toko
online tersebut dengan harga yang cukup relative murah juga,namun beberapa bulan
kedepan saya memesan lagi dengan salah satu toko online tersebut dengan memilih opsi
pengiriman JN* tetapi saya melihat harga yang dipatok melambung tinggi dibanding
beberapa bulan lalu tetapi saya tetap menggunakannya dengan estimasi 7 hari paket saya
seharusnya sudah ada di rumah akan tetapi sudah melewati hari itu paket belum juga
kunjung datang sehingga saya berinisiatif untuk mengecek paket saya disalah satu cabang
pengiriman tersebut dekat dengan rumah ,ketika saya sampai disana ternyata banyak juga
konsumen yang memakai jasa pengiriman tersebut untuk mengambil barangnya dan
ternyata keterlambatan dalam pengiriman barang diakibatkan karena menumpukan paket
yang ada digudang saya melihat bahwa masyarakat diera yang lebih modern ini sangat
banyak menikmati belanja melalui online shop yang melibatkan perusahaan logistik.Saya
melihat masalah ini mungkin perusahaan JN* kekurangan kurir pengantar sehingga
terjadi penumpukan paket dan ini bisa membuat konsumen yang menggunakan jasa
pengiriman tersebut merasa dirugikan karena yang seharusnya paketnya di bawakan oleh
kurir pengiriman tetapi mereka harus mengambilnya sendiri di kantor cabang jasa
tersebut tidak hanya itu saya juga merasa saya sudah membayar harga pengiriman tetapi
yang ujug-ujungnya saya yang mengambil paket sendiri ke kantor cabangnya itu juga
merupakan bentuk salah satu tidak membuat saya nyaman menggunakan jasa
pengirimannya.
Maka dari penelitian ini saya mengambil juga salah perusahaan pengiriman
logistik yang cukup menarik dan membuat penasaran bagaimana kualitas yang diberikan
sehingga perusahaan ini tetap berdiri hingga detik ini dan juga saya ingin mengetahui
bagaimana harga yang dipatok jasa pengiriman kantor pos dipersaingan jasa pengiriman
logistik lain.
Dan juga bagaimana kendala dalam mewujudkan kualitas pelayanan yang efektif untuk
konsumen.
Rumusan Masalah
1. Apakah kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan ?
2. Apakah Kecepatan layanan pengiriman berpengaruh kepada kepuasan pelanggan ?
3. Apakah Tarif harga berpengaruh kepada minat konsomen ?
Tujuan Penelitian
1. Mengetahui apakah kualitas pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kepuasan pelanggan
2. Menganalisis pengaruh Ketetapan harga terhadap loyalitas pelanggan
3. Mengetahui penetapan/estimasi pengiriman terhadap layanan kantor pos
Manfaat Penelitian
1. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan jawaban mengenai kebenaran tentang
Kualitas Pelayanan
2. Penelitian ini diharapkan dapat berguna baik secara akademis maupun praktis dan
mengetahui penilaian pelanggan terhadap jasa pengiriman paket pada penetapan harga
yang diterapkan dan pelanggan menjadi loyal terhadap jasa layanan Kantor Pos
Makassar.
3. Penelitian ini bermanfaat sebagai bahan pertimbang perusahaan logistik Kantor pos
dalam menentukan kebijakan yang berhubungan dengan kualitas pelayanan dalam
memuaskan pelanggan dan penetapan harga sehigga dapat menjadikan bentuk acuan
untuk meningkatkan kepuasaan konsumen