Penggunaan bebat tekan sebagai terapi kompresi merupakan pengobatan luka bakar yang

tradisional. Namun, data dari berbagai penelitian tidak menunjukkan adanya efek positif dari
metode ini dalam mengobati skar hipertrofik. Mekanisme kerja bebat tekan memang belum
sepenuhnya dimengerti, namun terdapat beberapa penelitian mengemukakan bahwa bebat tekan
berperan dalam mengoklusi pembuluh darah pada daerah luka, sehingga menghambat
penghantaran faktor – faktor inflamasi dari pembuluh darah.12 Selain itu, sintesis kolagen menjadi
berkurang dan apoptosis fibroblas meningkat.14

Rekomendasi tekanan bebat tekan dan durasi terapi didasarkan pada observasi empiris

Juckett G, Hartman-Adams H. American Family Physician. Management of Keloids and Hypertrophic

Scars 2009;1:253–360.