RPP Agama Kls 1

KURIKULUM 2013
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
Nama Sekolah : SDN NO.157008 HURLANG MUARA NAULI 2
Kelas / Semester : I ( Satu ) / 1
Nama Guru : SITI AISYAH GULTOM

NIP / NIK : 196411201984062002
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

1
(RPP)
Satuan Pendidikan : SEKOLAH DASAR
Kelas / Semester : I (Satu) / 1
Tema / Topik 1 : Kasih Sayang Nabi Muhammad saw.
Sub Tema : Kasih Sayang
Alokasi Waktu : 1 x 4 JP
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman
dan berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.17 Meyakini kebenaran kisah Nabi Muhammad saw.
2.17 Menunjukkan sikap jujur dan kasih sayang sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
3.17 Memahami kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
4.17 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw..

2
C. INDIKATOR
1.17.1 Meyakini kebenaran kisah Nabi Muhammad saw.
2.17.1 Menunjukkan sikap kasih sayang.
3.17.1 Menyebutkan sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
3.17.2 Menjelaskan sikap kasih sayang dari kisah keteladanan Nabi
Muhammad saw.
4.17.1 Menceritakan sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
4.17.2 Menceritakan kisah singkat keteladanan Nabi Muhammad saw.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu:
 Menceritakan kisah singkat Nabi Muhammad saw;

 Menyebutkan kasih sayang Nabi Muhammad saw;
 Menunjukkan sikap kasih sayang Nabi Muhammad saw.
Karakter siswa yang diharapkan :
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
E. MATERI PEMBELAJARAN
 Kisah keteladanan dan kasih sayang Nabi Muhammad saw
F. PENDEKATAN & METODE
Pendekatan : Scientific
Strategi : Cooperative Learning
Teknik : Example Non Example
Metode : Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi Dan Ceramah
3
G. SUMBER DAN MEDIA
 Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls I SD
 Buku Kisah 25 nabi dan Rasul
 Gambar/ Poster
 Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video
H. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahulua  Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam 10 menit
n
dan berdoa bersama. Religius
 Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi,
dan tempat duduk peserta didik disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
 Guru menyapa peserta didik dengan memperkenalkan diri
kepada peserta didik. Communication
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
 Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat bantu
dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film)
yang relevan.
 Guru dapat memanfaatkan model / strategi / metode
pembelajaran yang digunakan di antaranya (1) ceramah
interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui
gambar atau tayangan visual/film), (2) diskusi dalam
bentuk the educational-diagnosis eeting artinya peserta
didik berbincang mengenai pelajaran di kelas dengan
maksud saling mengoreksi pemahaman mereka atas
pelajaran/materi yang diterimanya agar masing-masing
memperoleh pemahaman yang benar, dan dilengkapi
dengan lembar pengamatan dalam pelaksanaan diskusi.
4
Alokasi
Waktu
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar tentang 95 menit
ciptaan Allah Swt di dalam buku teks. Communication
 Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut.
Mandiri
 Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan
yang dikemukakan peserta didik tentang isi gambar
tersebut. Communication
 Guru meminta kembali pendapat peserta didik dari isi
gambar pada halaman berikutnya (suasana idul fitri, anak-
anak yang lain gembira sementara satu anak sedang
bersedih). Critical Thinking and Problem Solving
 Guru menyampaikan kisah singkat kasih sayang Nabi
Muhammad saw. (berkaitan dengan ilustrasi gambar
tersebut).
 Pada kolom “sikapku”, guru meminta peserta didik
bersama-sama mengucapkan “Aku cinta Rasulullah”.
Religius
 Guru membimbing peserta didik membacakan salawat
badar dan terjemahnya baris per baris/kalimat per kalimat.
Communication
 Pada kolom “ayo kerjakan” peserta didik secara
berpasangan dengan teman sebangku untuk
memperhatikan dan mencermati gambar tersebut
Collaboration
 Selanjutnya mengemukakan isi gambar tersebut (kasih
sayang seorang teman terhadap teman lainnya). Gotong
Royong
5
Alokasi
Waktu
 Pada kolom “insya Allah aku bisa” guru membimbing
peserta didik untuk memberikan tanda (ü) pada kolom ‘ya’
atau ‘tidak’.
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman 15 menit

hasil belajar selama sehari Integritas
 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk
mengetahui hasil ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Membaca do’a sesudah belajar dengan benar (disiplin)
Religius
I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan mengamati
gambar pada kolom “ayo kerjakan”.
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
1 2 3 4
Penguasaan materi
Penguasaan nilai-nilai
Keaktifan
Kesantunan
Catatan :
4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Sedang 1 = Kurang baik
Mengetahui Muara Nauli, ..............20...

Kepala Sekolah, Guru PAI dan BP
( NURDEWINA HUTAGALUNG A.Ma.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM)

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
6
(RPP)
Tema / Topik 2 : Kasih Sayang Allah Swt.
Sub Tema : Kasih Sayang
Tgl Pelaksanaan :
A. KOMPETENSI INTI
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.5 Menerima adanya Allah Swt. Maha Pengasih, Maha Penyayang dan Maharaja.
2.5 Menunjukkan sikap kasih sayang, peduli, kerjasama dan percaya diri sebagai
implementasi dari pemahaman Asmā'ul Husnā: ar-Rāhman, ar-Rahīm, al-
Mālik
7
4.5 Melafalkan Asmā'ul Husnā: ar-Rahmān, ar-Rahīm, dan al-Mālik.
3.5 Memahami makna Asmā'ul Husnā: ar-Rahmān, ar-Rahīm, dan al-Mālik.
C. INDIKATOR
1.5.1 Menerima adanya Allah Swt. Maha Pengasih.
1.5.2 Menerima adanya Allah Swt. Maha Penyayang.
4.5.1 Melafalkan Asmā'ul Husnā ar-Rahmān.
4.5.2 Melafalkan Asmāul Husnā ar-Rahīm.
3.5.1 Mengartikan Asmāul Husnā ar-Rahmān.
3.5.2 Mengartikan Asmāul Husnā ar-Rahīm.
3.5.3 Menyebutkan kasih sayang Allah Swt
 Melafalkan ar-Rahman dan ar-Rahim;

 Mengartikan ar-Rahman dan ar-Rahim;
 Menyebutkan kasih sayang Allah Swt.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Asmaulhusna: ar-Rahman, ar-Rahim, al-Malik
8
H. SUMBER DAN MEDIA
 Buku PAI Kelas I
 Gambar/ poster
 Tayangan visual
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu
Pendahulua  Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan 10 menit
n
salam dan berdoa bersama. Religius
 Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian,
posisi, dan tempat duduk peserta didik disesuaikan
dengan kegiatan pembelajaran.
 Guru menyapa peserta didik dengan memperkenalkan
diri kepada peserta didik. Communication
 Beberapa alternatif media/alat peraga/alat bantu dapat
dimanfaatkan, seperti tulisan di papan tulis atau kertas
karton (tulisan yang besar dan mudah dilihat/dibaca).
Jika memungkinkan, guru dapat menggunakan
tayangan terawangan, slide (media proyector). Hal ini
dilakukan untuk mengkonkretkan antara apa yang
diucapkan dan bentuk tulisannya.
Inti  Guru mengajak peserta didik melafalkan ar-Rahman 95 menit
9
Alokasi
Waktu
dan ar-Rahim. Communication
 Guru memberikan penjelasan arti ar-Rahman dan ar-
Rahim.
 Guru meminta peserta didik mengamati gambar pada
subbab ar-Rahman dan ar-Rahim. Mandiri
 Guru memberikan penjelasan tambahan dan
penguatan yang dikemukakan peserta didik tentang isi
gambar tersebut. Communication
gambar berikutnya. Mandiri
bersama-sama mengucapkan “aku menyayangi
temanku”. Critical Thinking and Problem Solving
berpasangan (dengan teman sebangku) untuk
melafalkan ar-Rahman dan ar-Rahim. Collaboration
 Selanjutnya diminta untuk mengamati peristiwa kasih
sayang di rumah dan menceritakan kasih sayang
dalam keluarga (hasil kegiatan disampaikan pada
pertemuan berikutnya). Creativity and Innovation
peserta didik untuk memberikan tanda (v) pada kolom
‘ya’ atau ‘tidak’. Mandiri
 Pada kolom “tugas kelompok” peserta didik
melakukannya secara diskusi. Gotong Royong
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
10
Alokasi
Waktu
rangkuman hasil belajar selama sehari Integritas
 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
Religius
I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu

menjawab pertanyaan pada kolom “ayo kerjakan”.
Penskoran
Benar dan lengkap = 100
Benar dengan 1 jawaban = 50
Tidak menjawab/salah =0
Nilai akhir = Perolehan nilai x 100
Jumlah skor
Mengetahui Muara Nauli,.......... 20 .....

(NURDEWINA HUTAGALUNG,Ama.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM)

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002

(RPP)
11
Tema / Topik 1 : Baca Basmalah
Sub Tema : Aku Cinta Al-Qur’an
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.2 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan tartil.
2.2 Menunjukkan sikap kasih sayang dan peduli kepada sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. al-Fātihah dan Q.S. al-Ikhlās.
4.2.1 Melafalkan Q.S. al-Fātihah dan Q.S. dan al-Ikhlās dengan benar dan jelas.
C. INDIKATOR
1.2.1 Terbiasa membaca al-Qur’an.
2.2.1 Menunjukkan sikap kasih sayang .
2.2.2 Menunjukkan sikap peduli.
12
4.2.1. Melafalkan basmalah
 Melafalkan basmalah dengan benar;

 Mendemonstrasikan bacaan basmalah dengan benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Bacaan basmalah

G. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
13
Alokasi
Waktu
n
 Beberapa alternatif media/alat peraga/alat bantu dapat
dimanfaatkan, seperti tulisan di papan tulis atau kertas
karton (tulisan yang besar dan mudah dilihat/dibaca).
Jika memungkinkan, guru dapat menggunakan
tayangan terawangan, slide (media proyector). Hal ini
dilakukan untuk mengkonkretkan antara apa yang
Inti  Guru memberikan contoh bacaan basmalah yang 95 menit

benar. Communication
 Peserta didik menirukan bacaan basmalah bersama-
sama, selanjutnya ditunjuk beberapa peserta didik
untuk membacanya. Mandiri
 Guru meminta peserta didik mengamati gambar
membaca doa sebelum makan bersama keluarga.
14
Alokasi
Waktu
bersama-sama mengucapkan “memulai pekerjaan aku
baca basmalah ”, selanjutnya guru menanyakan kepada
beberapa peserta didik tentang pelaksanaan dari
“sikapku” tersebut. Integritas
bergantian maju ke depan kelas (3-5 peserta didik).
Integritas
‘ya’ atau ‘tidak’.

Religius
I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam membaca basmalah

pada kolom “ayo kerjakan”.
Rubrik penilaiannya sebagai berikut:
Aspek yg Ketun- Tindak

dinilai Jml tasan lanjut
Nama Nilai
skor
1 2 T TT R P
15
Aspek yang dinilai : 1. Tajwid = Skor 50
2. Kelancaran = Skor 50
Nilai Maksimal = skor 100
Rubrik Penilaian Diri
Peserta didik diminta untuk memberikan tanda (v) pada kolom selalu, kadang
kadang atau tidak pernah.
Kadang- Belum
Pernyataan Selalu
kadang pernah
Aku selalu membaca basmalah sebelum mandi.
Aku selalu membaca basmalah sebelum
berpakaian.
Aku selalu membaca basmalah sebelum pergi
sekolah.
Aku selalu membaca basmalah sebelum
berangkat belajar.
Skor: Selalu = 10
Kadang-kadang = 5 Nilai akhir = Perolehan nilai x 100
Belum pernah = 0 Jumlah skor

( NURDEWINA HUTAGALUNG Ama.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
16
(RPP)
Tema / Topik 2 : Lafal Surah Al-Fatihah
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
4.2.1 Melafalkan Q.S. al-Fātihah dan Q.S. al-Ikhlās dengan benar dan jelas.
C. INDIKATOR
17
4.2.1.1 Melafalkan Q.S. al-Fātihah ayat 1-4.
 Peserta didik mampu melafalkan surah Al-Fatihah dengan benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Q.S Al Fatihah dan surat Al-Ikhlas

G. SUMBER DAN MEDIA

 Kitab Suci Alquran
 CD MP3 Quran 30 Juz
 Poster bertuliskan surah Al-Fatihah
18
Alokasi
Waktu

n salam dan berdoa bersama. Religius
 Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/ alat
bantu bisa berupa tulisan manual di papan tulis atau
kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca). Hal ini dilakukan untuk mengkonkretkan
antara apa yang dilafalkan dan bentuk tulisannya,
walaupun sebagian besar peserta didik kelas 1 belum
bisa membaca tulisan Alquran. Selain itu, guru bisa
juga menggunakan media audio (ICT) atau media
lainnya. Literasi
Inti  Sebelum melafalkan surah al-Fatihah, guru 95 menit

memberikan contoh dengan tepuk tangan islami,
kemudian diikuti peserta didik. Lakukan dengan cara
bergantian misalnya guru yang mengucapkannya,
peserta didik yang tepuk tangan, atau sebaliknya
dengan berulang-ulang. Integritas
 Guru melafalkan surah Al-Fatihah dengan suara jelas
ayat 1 s.d. 3 diikuti seluruh peserta didik (lakukan
sebanyak 2-3 kali). Communication
19
Alokasi
Waktu
 Peserta didik laki-laki dan peserta didik perempuan

atau berdasarkan tempat duduk secara bergantian
melakukan 1-2 kali. Collaboration
 Guru melafalkan surah Al-Fatihah dengan suara jelas
sebanyak 2-3 kali). Religius
melakukan 1-2 kali. Communication
 Guru melafalkan surah Al-Fatihah dengan suara jelas,
sebanyak 2-3 kali). Religius
melakukan 1-2 kali. Apabila peserta didik belum bisa
melafalkan dengan lancar, dapat diulangi melalui cara
yang sama dari langkah 1 s.d. 6. Apabila sudah banyak
yang melafalkan secara individual, peserta didik
mendemonstrasikan pelafalannya. Critical Thinking
and Problem Solving
 Pada kolom “sikapku”, guru menjelaskan bahwa
peserta didik secara mandiri dapat melafalkan sendiri.
Mandiri
melafalkan surah Al-Fatihah secara bergantian.
Gotong Royong
20
Alokasi
Waktu

Religius
I. PENILAIAN
melafalkan surah al-Fatihah.
Rubrik Penilaian melafalkan surah al-Fatihah

Kriteria*
Nama
1 2 3 4 5
*Catatan kriteria :
21
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah Al-Fatihah
dengan lancar dan tartil.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah Al-Fatihah

dengan lancar dan tartil, tapi masih ada kesalahan kurang dari
2.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah Al-Fatihah

dengan lancar dan tartil, tapi masih ada kesalahan kurang dari
5.
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah Al-Fatihah

dengan kurang lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan surah al-Fatihah
Mengetahui Muara Nauli,..............20...

Kepala Sekolah, Guru PAI DAN BP
( NURDEWINA HUTAGALUNG,A.Ma.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM)

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002

22
(RPP)
Tema / Topik 3 : Hafal Surah Al-Fatihah dan surat Al Ikhlas
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
4.2.2 Menghafal Q.S. al-Fātihah dan Q.S. al-Ikhlās dengan benar dan jelas.
23
C. INDIKATOR
4.2.2.1 Menunjukkan hafalan Q.S. al-Fātihah ayat 1-4.
 Peserta didik mampu menunjukkan hafalan surah Al-Fatihah dan surah Al-
Ikhlas dengan benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Q.S Al Fatihah dan surat Al-Ikhlas

G. SUMBER DAN MEDIA
24
 Poster bertuliskan surah Al-Fatihah dan surah Al-Ikhlas
Alokasi
Waktu

 Media yang dipersiapkan sama dengan kegiatan
melafalkan surah al-Fatihah.
 Alternatif metode yang digunakan adalah metode
pemahaman dan pernalaran (al-ma’rifah wa al-
nazhariyah).
Inti Proses menghafal dengan langkah berikut ini: 95 menit

 Guru melafalkan dengan cara menghafal surah Al-
Fatihah dengan suara jelas ayat 1 s.d 2, diikuti seluruh
peserta didik, sesekali meminta salah satu peserta didik
untuk menghafalnya (lakukan sebanyak 2 sampai 3 kali).
Communication
 Mengikuti langkah butir 1, diteruskan ayat 3 sampai ayat
25
Alokasi
Waktu
4, ayat 5 sampai 6, dan ayat 7. Literasi

 Lakukan pola ayat 1 sampai 5, (lakukan sebanyak 2-3
kali).
 Diteruskan pola ayat 6 sampai 7, (lakukan sebanyak 2-3
kali).
 Pola terakhir ayat 1 s.d. 7 (satu surat utuh) diawali
gurunya, kemudian diikuti peserta didik (lakukan
sebanyak 2-3 kali). Bila belum hafal juga, dapat diulangi
melalui cara yang sama dari langkah 1) s.d. 5). Bila
sudah banyak yang hafal secara individual, peserta didik
mendemonstrasikan hafalannya. Collaboration
 Pada kolom “sikapku”, guru menjelaskan bahwa peserta
didik secara mandiri hafal surah al-Fatihah. Mandiri
menghafal surah Al-Fatihah secara bergantian. Gotong
Royong

Religius
26
I. PENILAIAN

menghafal surah al-Fatihah. Penilaian lihat di butir 5 sebelumnya (kegiatan
melafalkan menjadi menghafal).
Mengetahui Muara Nauli,.............20....

(NURDEWINA HUTAGALUNG,A.Ma.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM)

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002

(RPP)
27
Tema / Topik 4 : Pesan Surah Al-Fatihah
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
3.2 Memahami pesan-pesan pokok Q.S al-Fātihah, dan al-Ikhlās
C. INDIKATOR
28
3.2.1 Menyebutkan arti al-Fātihah.
3.2.2 Menyebutkan jumlah ayat Q.S al-Fātihah.
3.2.3 Menyebutkan tempaat turunnya Q.S al-Fātihah.
3.2.4 Menjelaskan isi pokok Q.S al-Fātihah
 Peserta didik mampu menyebutkan pesan-pesan yang terkandung di dalam

surah Al-Fatihah dengan benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Pesan-pesan yang terkandung di dalam surah al-Fatihah, Al-Ikhlas dan Al-’Alaq

29
G. SUMBER DAN MEDIA
 Poster bertuliskan surah al-Fatihah, Al-Ikhlas dan Al-’Alaq
Alokasi
Waktu
diri kepada peserta didik.
Communication
 Metode yang digunakan oleh guru adalah diskusi dalam
bentuk the educational diagnosis meeting, artinya
peserta didik berbincang mengenai pelajaran di kelas
dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka
atas pelajaran materi yang diterimanya agar masing-
masing memperoleh pemahaman yang benar. Jika
memungkinkan, guna dapat memanfaatkan tayangan
terawangan, slide (media proyector).
Inti  Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang 95 menit

pesan-pesan yang terkandung di dalam surah al-
Fatihah, secara klasikal atau individual.
30
Alokasi
Waktu
Communication
 Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok
dengan kemampuan yang beragam. Collaboration
 Masing-masing kelompok mendiskusikan pesan-pesan
yang terkandung di dalam surah al-Fatihah. Gotong
Royong
 Menyampaikan hasil diskusi kelompok tentang pesan-
pesan yang terkandung di dalam surah al-Fatihah.
Communication
 Guru membimbing jalannya diskusi dan kelompok yang
lain saling mengoreksi.
 Salah satu kelompok atau individu menyampaikan
kesimpulan hasil diskusi. Collaboration
 Guru memberikan penguatan hasil diskusi.
 Pada kolom “sikapku”, guru menjelaskan kepada
peserta didik akan pentingnya berakhlak baik. Religius
menyebutkan pesan-pesan surah Al-Fatihah secara
bergantian. Gotong Royong
‘sudah’ atau ‘belum’. Mandiri

31
Alokasi
Waktu
Religius
I. PENILAIAN

Penskoran
Jumlah skor
Mengetahui Muara Nauli,..............20...


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002

(RPP)
32
Tema / Topik 5 : Lafal Huruf Hijaiyah dan Harakatnya
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Terbiasa membaca basmalah setiap memulai belajar al-Qur’an.
2.1 Menunjukkan perilaku percaya diri sebagai implementasi dari pemahaman

huruf-huruf hijaiyyah dan harakatnya.
4.1 Melafalkan huruf-huruf hijaiyyah dan harakatnya secara lengkap.
3.1 Mengetahui huruf-huruf hijaiyyah dan harakatnya secara lengkap.
C. INDIKATOR
1.1.1 Terbiasa membaca basmalah setiap memulai beraktivitas.
33
2.1.1 Menunjukkan perilaku percaya diri.
4.1.1 Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah dengan benar.
4.1.2 Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat fathah.
4.1.3 Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat kasrah.
4.1.4 Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat dammah.
3.1.1 Menyebutkan 29 huruf hijaiyyah.
3.1.2 Menyebutkan macam-macam harakat
 Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah dengan benar, dan

 Mendemonstrasikan bacaan huruf hijaiyah berharakat dengan benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Huruf Hijaiyah dan Harakatnya
G. SUMBER DAN MEDIA
34
 Kitab Suci Al-Qur’an
 Poster bertuliskan huruf hijaiyah
Alokasi
Waktu
n
dan berdoa bersama. Religius
 Guru menyapa peserta didik dengan memperkenalkan diri
kepada peserta didik.
Communication
 Untuk menunjang dalam proses pembelajaran disediakan
media potongan kertas yang berwarna bertuliskan huruf
hijaiyah dan bunyi bacaannya (jika dimungkinkan
dilengkapi gambar atau lambang untuk menarik perhatian
peserta didik). Guru dituntut harus benar dalam
memberikan contoh pelafalan huruf hijaiyah sesuai
dengan sifat-sifat huruf dan makharijul huruf. Hal itu
penting merupakan kemampuan dasar yang akan selalu
melekat dan tersimpan dalam ingatan peserta didik.
Pelafalan huruf hijaiyah dibagi menjadi dua bagian
pelafalan, pertama pelafalan huruf hijaiyah tanpa harakat,
kedua pelafalan huruf hijaiyah berharakat.
Inti Untuk mengetahui kemampuan awal, guru mencoba secara 95 menit
35
Alokasi
Waktu
acak satu atau dua peserta didik untuk melafalkan beberapa
huruf hijaiyah dengan memperlihatkan guntingan kertas yang
sudah dibuat guru (media by desain). Mandiri
Pertama melafalkan huruf hijaiyah:
 Guru mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah per
huruf secara berurutan (sebaiknya langsung oleh guru
bersangkutan, media audio hanya sebagai pendukung),
peserta didik mencermati dan kemudian menirukannya.
Pada waktu itu juga guru langsung membimbing dan
membetulkan pelafalan yang kurang tepat, baik secara
individual ataupun klasikal, sampai akhirnya selesai.
 Pelafalan huruf per huruf dimaksud, misalkan guru
melafalkan “alif” diikuti oleh seluruh peserta didik, lakukan
2-3 kali. Mandiri
 Dilanjutkan dengan melafalkan huruf selanjutnya diikuti
oleh seluruh peserta didik, lakukan 2-3 kali.
 Setelah huruf per huruf, guru melafalkan per 4 atau 5
huruf diikuti oleh seluruh peserta didik, lakukan 2-3 kali.
 Pelafalan dilakukan secara berulang-ulang sehingga
benar-benar dikuasai peserta didik.
 Untuk mengetahui penguasaan kompetensi kelas, secara
acak guru menunjuk peserta didik mendemonstrasikan
pelafalan huruf hijaiyah. Communication
 Guru memberikan penguatan pelafalan huruf hijaiyah
secara lengkap.
 Langkah selanjutnya adalah menerapkan model make a
match. Caranya, kertas yang bertuliskan huruf hijaiyah
36
Alokasi
Waktu
dengan bunyi bacaannya dicampur secara acak
kemudian secara berkelompok atau berpasangan peserta
didik saling mencari pasangan masing-masing huruf
dengan terlebih dahulu melafalkan huruf yang akan dicari
pasangannya. Ini dilakukan agar proses pelafalan
menarik dan menyenangkan. Creativity and Innovation
Kedua melafalkan huruf hijaiyah berharakat

 Guru mulai mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyah
dengan harakat fathah, mulai dari huruf alif sampai ya,
diikuti oleh seluruh peserta didik (lakukan 2-3 kali).
peserta didik benarbenar mampu melafalkannya dengan
benar. Mandiri
 Selanjutnya dengan harakat kasrah dan damah.
 Untuk mengetahui penguasaan kompetensi kelas, secara
acak guru menunjuk peserta didik mendemonstrasikan
pelafalan huruf hijaiyah berharakat. Communication
 Guru memberikan penguatan pelafalan huruf hijaiyah
berharakat.
bersama-sama mengucapkan “aku senang melafalkan
huruf hijaiyah”. Integritas
mengamati dan melafalkan huruf hijaiyah. Mandiri
37
Alokasi
Waktu
‘sudah’ atau ‘belum’.
 Pada kolom “ayo kerjakan” yang kedua peserta didik
secara bergantian melafalkan huruf hijaiyah.
 Pada kolom tugas kelompok peserta didik secara
berkelompok melafalkan ayat per ayat surah al-Fatihah.
Gotong Royong

Religius
I. PENILAIAN

Rubrik Penilaian
Kriteria*
Nama Peserta Didik Kurang
Lancar Sedang
lancar
38
Keterangan:
Lancar : Pelafalannya lancar, pengucapan hurufnya tepat, penguasaan
huruf lengkap.
Sedang : Pelafalannya lancar sebagian, tetapi pengucapan hurufnya
kurang sempurna, penguasaan huruf kurang lengkap.
Kurang Lancar : Pelafalannya tersendat-sendat pengucapan hurufnya kurang
sempurna, penguasaan huruf lengkap.
*Catatan kriteria :
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah dengan
lancar.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah dengan lancar,
tapi masih ada kesalahan kurang dari 2.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah dengan lancar,
tapi masih ada kesalahan kurang dari 5.
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah dengan
kurang lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan huruf hijaiyah.
Mengetahui Muara Nauli,............ 20 ...

( NURDEWINA HUTAGALUNG,A.MaPd ) ( SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
(RPP)
39
Tema / Topik 1 : Yakin Allah Swt. itu Ada
Sub Tema : Iman kepada Allah Swt
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.3 Menerima adanya Allah Swt. yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

adanya Allah Swt.
3.3 Memahami adanya Allah Swt. yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
4.3 Menunjukkan bukti-bukti adanya Allah Swt. yang Maha Pengasih dan Maha
Penyayang
C. INDIKATOR
40
1.3.1 Menerima adanya Allah Swt.
3.3.1 Menyebutkan bukti-bukti adanya Allah Swt.
3.3.2 Menjelaskan bukti-bukti adanya Allah Swt.
4.3.1 Mengungkapkan bukti bukti-bukti adanya Allah Swt.
4.3.2 Menunjukkan bukti bukti-bukti adanya Allah Swt
 Menyebutkan bukti-bukti adanya Allah Swt. dengan benar;

 Menjelaskan bukti-bukti adanya Allah Swt. dengan benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Iman kepada Allah Swt
G. SUMBER DAN MEDIA
 Gambar/ poster
41
 Tayangan visual
Alokasi
Waktu

n
Communication
 Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat
bantu dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan
visual (film) yang relevan.
pembelajaran yang digunakan di antaranya (1)
ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan
kisah melalui gambar atau tayangan visual/film), (2)
diskusi dalam bentuk the educational-diagnosis eeting
artinya peserta didik berbincang mengenai pelajaran di
kelas dengan maksud saling mengoreksi pemahaman
mereka atas pelajaran/materi yang diterimanya agar
masing-masing memperoleh pemahaman yang benar,
dan dilengkapi dengan lembar pengamatan dalam
pelaksanaan diskusi.
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar 95 menit

tentang ciptaan Allah di dalam buku teks. Mandiri
42
Alokasi
Waktu

 Guru memSberikan penjelasan tambahan dan
penguatan yang ada dalam buku teks dan apa yang
dikemukakan peserta didik tentang isi gambar tersebut.
Communication
bersama-sama mengucapkan “Aku percaya Allah itu
ada” sebagai penguatan dari penjelasan materi.
Integritas
 Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu
yang ada dalam kotak. (judul lagu “agamaku Islam”
mengikuti lagu topi saya bundar.
 Mengerjakan kolom “ayo kerjakan” peserta didik secara
berpasangan (dengan teman sebangku). Mandiri
‘ya’ atau ‘tidak’..

Religius
I. PENILAIAN
43
menjawab pertanyaan pada kolom “ayo berlatih”.
Penskoran
Tidak menjawab/salah = 0
Jumlah skor
Mengetahui Muara Nauli,.............20....

( NURDEWINA HUTAGALUNG,A.Ma.Pd ) (SITI AISYAH GULTOM)

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002

(RPP)

Tema / Topik 2 : Allah Swt. itu Esa.
Sub Tema : Iman kepada Allah Swt.
44
A. KOMPETENSI INTI
KI I : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.4 Menerima keesaan Allah Swt. berdasarkan pengamatan terhadap dirinya dan
makhluk ciptaan-Nya yang dijumpai di sekitar rumah dan sekolah.
keesaan Allah Swt.
3.4 Memahami keesaan Allah Swt. berdasarkan pengamatan terhadap dirinya dan
makhluk ciptaan-Nya yang dijumpai di sekitar rumah dan sekolah.
4.4 Menunjukkan bukti-bukti keesaan Allah Swt. berdasarkan pengamatan
terhadap dirinya dan makhluk ciptaan-Nya yang dijumpai di sekitar rumah dan
sekolah.
C. INDIKATOR
 Menunjukkan keesaan Allah Swt. berdasarkan pengamatan terhadap dirinya
dan makhluk ciptaan-Nya yang dijumpai di sekitar rumah dan sekolah
 Menyebutkan keragaman anggota tubuh sebagai bukti keesaan Allah Swt.
dengan benar;
45
 Menyebutkan manfaat keragaman anggota tubuh sebagai bukti keesaan Allah
Swt. dengan benar;
 Menyebutkan keragaman anggota keluarga di rumah sebagai bukti keesaan
Allah Swt. dengan benar, dan
 Menyebutkan keragaman di lingkungan sekolah sebagai bukti keesaan Allah
Swt. dengan benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Bukti-bukti keesaan Allah Swt

G. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
Alokasi
Waktu

n dan berdoa bersama. Religius
46
Alokasi
Waktu

 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Communication
dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film)
yang relevan.
pembelajaran yang digunakan di antaranya (1) ceramah
interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui
gambar atau tayangan visual/film), (2) diskusi dalam bentuk
the educational-diagnosis eeting artinya peserta didik
berbincang mengenai pelajaran di kelas dengan maksud
saling mengoreksi pemahaman mereka atas
memperoleh pemahaman yang benar, dan dilengkapi
dengan lembar pengamatan dalam pelaksanaan diskusi.
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar anggota 95 menit

tubuh (panca indra) di dalam buku teks. Communication
 Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut. Mandiri
yang ada dalam buku teks dan apa yang dikemukakan
peserta didik tentang isi gambar tersebut.
 Pada kolom “sikapku”, guru meminta peserta didik bersama-
sama mengucapkan “Aku bersyukur kepada Allah diberi
anggota tubuh” sebagai penguatan dari penjelasan materi.
Integritas
47
Alokasi
Waktu
berpasangan (dengan teman sebangku).

 Guru meminta peserta didik mengamati gambar anggota
keluarga di dalam buku teks. Communication
 Ikuti butir 2 dan 3 sebelumnya.
sama mengucapkan “aku bersyukur kepada Allah diberikan
keluarga” sebagai penguatan dari penjelasan materi.
Integritas
berpasangan (dengan teman sebangku). Collaboration
 Guru meminta peserta didik mengamati 2 gambar suasana
berteman dan belajar bersama guru di sekolah di dalam
buku teks.
 Ikuti butir 2 dan 3 sebelumnya.
sama mengucapkan “Aku Percaya Allah Maha Esa” sebagai
penguatan dari penjelasan materi. Integritas
berpasangan (dengan teman sebangku). Gotong Royong
peserta didik untuk memberikan tanda (v) pada kolom ‘ya’
atau ‘tidak’.

48
Alokasi
Waktu

Religius
I. PENILAIAN
Penskoran
Tidak menjawab/salah = 0
Jumlah skor
Mengetahui Muara Nauli,............ 20....

( NURDEWINA HUTAGALUNG,A.Ma.Pd ) (SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002

(RPP)

Tema / Topik 1 : Bersuci
49
Sub Tema : Bersih itu Sehat
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pertemuan
A. KOMPETENSI INTI
.
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.11 Terbiasa bersuci sebelum beribadah.
2.11 Menunjukkan perilaku bersih badan, pakaian, barang-barang, dan tempat
sebagai implementasi dari pemahaman makna bersuci.
3.11 Memahami tata cara bersuci..
C. INDIKATOR
1.11.1 Terbiasa bersuci sebelum beribadah.
2.11.1 Menunjukkan perilaku bersih badan.
2.11.2 Menunjukkan perilaku bersih pakaian.
 Menyebutkan arti bersuci dengan benar;
 Menyebutkan macam-macam bersuci dengan benar.

50
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Arti dan macam-macam bersuci

G. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
H KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu

 Guru menyapa peserta didik.
Communication
bisa berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film)
yang relevan.
 Guru menggunakan Metode yang digunakan adalah
diskusi dalam bentuk the educational diagnosis meeting
51
Alokasi
Waktu
artinya peserta didik berbincang mengenai pelajaran di kelas

dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka
atas pelajaran/materi yang diterimanya agar masing-
masing memperoleh pemahaman yang benar.
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar anak-anak 95 menit

sedang berwudu dalam buku teks. Communication
 Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut. Mandiri
 Guru memberikan pertanyaan untuk ditanggapi peserta
didik. Misalnya, “Menurut kamu, gambar itu menceritakan
apa?” Setelah peserta didik menyampaikan pendapatnya,
guru menguatkan dengan memberikan penjelasan
tambahan dan penguatan yang dikemukakan peserta didik
tentang isi gambar tersebut, termasuk menjelaskan
pentingnya pola hidup bersih.
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru terkait
materi ajar “arti bersuci dan macam-macam bersuci.”
Communication
bersama-sama mengucapkan “Aku harus bersihkan badan
pakaian dan tempat”. Gotong Royong
berpasangan (dengan teman sebangku) dan
mengemukakan jawaban atas perintah tugas secara
bergantian. Collaboration
 Jika memungkinkan dapat juga dibentuk kelompok lima
orang untuk mendiskusikan perintah tersebut. Perwakilan
kelompok menyampaikan hasil diskusinya.
Communication
 Hasil diskusi disampaikan oleh juru bicara kelompok
masing-masing secara bergiliran.
atau ‘tidak’. Mandiri
52
Alokasi
Waktu

 Membaca do’a sesudah belajar dengan benar Religius
I. PENILAIAN
Penskoran
Jumlah skor

( NURDEWINA HUTAGALUNG,A.MaPd) (SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002

(RPP)
Satuan Pendidikan : SEKOAH DASAR

Tema / Topik 2 : Tata Cara Bersuci
53
Alokasi Waktu : 1 X 4 Jam Pertemuan
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
4.11 Mempraktikkan tata cara bersuci..
C. INDIKATOR
2.11.3 Menunjukkan perilaku bersih barang-barang.
2.11.4 Menunjukkan perilaku bersih tempat.
4.11.1 Menyimulasikan tatacara mandi.
4.11.2 Menyimulasikan tatacara istinja.
4.11.3 Memperagakan tatacara mandi.
4.11.4 Menunjukkan tatacara istinja
54
 Mencontohkan tata cara mandi dan istinja’ (buang air kecil dan besar) dengan
benar, dan
 Menunjukkan tata cara mandi dan istinja’ (buang air kecil dan besar) dengan
benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Tata cara bersuci

G. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
Alokasi
Waktu

55
Alokasi
Waktu

Communication
Inti  Guru mengajak peserta didik mengamati gambar anak 95 menit

sedang mandi dalam buku teks. Literasi
 Guru meminta peserta didik menceritakan isi gambar
tersebut.
Mandiri
 Guru mengajukan pertanyaan siapa yang terbiasa
mandi? Peserta didik mendapat kesempatan yang sama
untuk menceritakan tata cara mandi. Mandiri
 Guru juga memberikan langkah pembelajaran istinja’
dengan mengacu kepada pembelajaran tata cara mandi.
bersama-sama mengucapkan “Aku mandi setiap hari”.
Mandiri
berpasangan (dengan teman sebangku) menyebutkan
tata cara mandi secara bergantian.
Contoh langkah dengan menggunakan model simulasi ini

adalah sebagai berikut:
 Guru menjelaskan kepada peserta didik bahwa proses
pembelajaran materi menggunakan simulasi. Critical
Thinking and Problem Solving
 Guru membuat dan menyampaikan topik simulasi, contoh
56
Alokasi
Waktu
tentang tatacara mandi lengkap dengan teknis

pelaksanaannya (mulai dengan basmalah , membasuh
anggota badan, mengeringkan badan dengan handuk).
 Guru menyimulasikan tata cara mandi sesuai dengan
langkah/urutan yang telah disampaikan sebelumnya.
 Guru memberikan contoh simulasi tata cara mandi.
Communication
 Guru memberitahukan tugas kepada peserta didik untuk
mengamati pelaksanaan simulasi.
 Peserta didik yang ditunjuk melakukan simulasi. Mandiri
 Peserta didik yang lain mengamati.
 Guru memastikan bahwa simulasi sesuai dengan yang
diharapkan.
 Guru menunjuk peserta didik untuk memberi komentar
tentang pelaksanaan simulasi oleh teman-temannya
dalam kaitannya dengan tata cara mandi.
Communication
 Peserta didik membuat kesimpulan.
 Guru memberikan penguatan materi.

Religius
I. PENILAIAN
Aspek Nilai
57
1 2 3 4
Penguasaan materi
Keaktifan
Kesantunan
Catatan :

( NURDEWINA HUTAGALUNG,A.Ma.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
58
(RPP)

Tema / Topik 3 : Hidup Bersih
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
4.11 Mempraktikkan tata cara bersuci..
C. INDIKATOR
2.11.3 Menunjukkan perilaku bersih barang-barang.
59
2.11.4 Menunjukkan perilaku bersih tempat.
4.11.1 Menyimulasikan tatacara bersih badan.
4.11.2 Menyimulasikan tatacara bersih pakaian.
4.11.3 Memperagakan tatacara bersih barang-barang.
4.11.4 Menunjukkan tatacara bersih tempat.
 Membiasakan bersuci sebelum beribadah dengan benar;
 Menunjukkan perilaku bersih badan, pakaian, barang-barang, dan tempat
dengan benar.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Bersih badan, pakaian, barang-barang, dan tempat

G. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
60
Alokasi
Waktu
Communication
 Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/ alat bantu
bisa berupa gambar atau tayangan visual (film). Metode
yang digunakan adalah diskusi dalam bentuk the
educational diagnosis meeting artinya peserta didik
memperoleh pemahaman yang benar
Inti  Guru mengajak peserta didik mengamati gambar anak- 95 menit
anak sedang mencuci tangan, gosok gigi, dan
memotong kuku dalam buku teks (gambar lain bisa
digunakan untuk bahan pengayaan).
tersebut. Literasi
Communication
mencuci tangan sebelum dan sesudah makan? Siapa
yang terbiasa menggosok gigi? Memotong kuku?
Peserta didik mendapat kesempatan yang sama secara
merata untuk menceritakan kebiasaannya.
Communication
tersebut.
 Demikian juga langkah pembelajaran tentang bersih
61
Alokasi
Waktu
pakaian, barang barang, tempat ibadah, dan rumah.
bersama-sama mengucapkan “aku membantu orang
tuaku di rumah”. Integritas
berpasangan (dengan teman sebangku) mengamati
gambar anak sedang bersih-bersih kelas, dan
menceritakan secara bergantian. Gotong Royong
Religius
I. PENILAIAN
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
1 2 3 4
Penguasaan materi
Keaktifan
Kesantunan
Catatan :
62
LEMBAR PENGAMATAN
Nama : ___________________________________
Kelas : ___________________________________
Keterangan
Kegiatan Selal Kadang- Tidak
u kadang pernah
Cuci tangan
Gosok gigi
Potong kuku
Mencuci kaus kaki
Membersihkan alat belajar
Menyapu lantai
Merapikan alat shalat
Merapikan tempat tidur
Mohon diberi tanda (v) pada kolom selalu, kadang-kadang atau tidak pernah.


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
63
(RPP)

Tema / Topik 1 : Keteladanan Nabi Adam a.s.
Sub Tema : Cinta Nabi dan Rasul
Alokasi Waktu : 1x 4 Jam Pertemuan
A. KOMPETENSI INTI
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.13 Meyakini kebenaran kisah Nabi Ādam a.s.
2.13 Menunjukkan sikap pemaaf sebagai implementasi dari pemahaman kisah
keteladanan Nabi Ādam a.s.
3.13 Memahami kisah keteladanan Nabi Ādam a.s.
4.13 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ādam a.s.
C. INDIKATOR
1.13.1 Meyakini kebenaran kisah Nabi Ādam a.s.
2.13.1 Menunjukkan sikap pemaaf
64
3.13.1 Menyebutkan sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Ādam a.s.
3.13.2 Menjelaskan sikap pemaaf dari kisah keteladanan Nabi Ādam a.s.
4.13.1 Menceritakan sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Ādam a.s.
4.13.2 Menceritakan kisah singkat keteladanan Nabi Ādam a.s..
 Menceritakan kisah Nabi Adam a.s.;
 Menyebutkan sifat-sifat terpuji yang dimiliki Nabi Adam a.s.;
 Menyebutkan peristiwa penting yang dialami oleh Nabi Adam a.s.;
 Menunjukkan sikap terpuji yang dimiliki Nabi Adam a.s.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Kisah Nabi Adam a.s

G. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
65
Alokasi
Waktu
Communication
bantu bisa berupa gambar atau tayangan visual (film).
 Guru menggunakan metode yang digunakan adalah
diskusi dalam bentuk the educational diagnosis
meeting artinya peserta didik berbincang mengenai
pelajaran di kelas dengan maksud saling mengoreksi
pemahaman mereka atas pelajaran/materi yang
diterimanya agar masing-masing memperoleh
pemahaman yang benar
Inti  Guru menanyakan siapa yang tahu nama-nama nabi 95 menit
dan rasul. Communication
 Peserta didik mengemukakan pendapatnya. Berikan
kesempatan yang merata kepada siswa. Mandiri
 Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu
jalan masuk surga. dinyanyikan secara berulang.
Integritas
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang
arti nabi dan rasul. Tujuan diutusnya rasul menjadi
penjelasan utama. Communication
 Guru menceritakan kisah singkat Nabi Adam a.s.
Fokuskan kisah pada sifat positif dan perilaku yang
dapat diteladani, terutama sikap mengakui kesalahan,
bertobat, dan meminta maaf. Literasi
bersama-sama mengucapkan “aku minta maaf apabila
berbuat salah”. Religius
66
Alokasi
Waktu
gambar lalu menceritakannya kepada teman.
Diharapkan jawaban ceritanya mengarah pada sikap
meminta maaf bila berbuat salah atau memafkan bila
teman memintanya. Gotong Royong
Religius
I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian peserta didik dalam kegiatan individu menjawab
pertanyaan pada kolom “ayo berlatih”.
Penskoran
Jumlah skor

( NURDEWINA HUTAGALUNG,A.Ma.Pd ( SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
67
(RPP)

Tema / Topik 2 : Kisah Keteladanan Nabi Nuh a.s.
Alokasi Waktu : 1 x 4 Jam Pembelajaran
A. KOMPETENSI INTI
.
berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.15 Meyakini kebenaran kisah Nabi Nūh a.s.
2.15 Menunjukkan sikap kerja keras, dan kerjasama sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Nabi Nūh a.s.
3.15 Memahami kisah keteladanan Nabi Nūh a.s.
4.15 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Nūh a.s..
C. INDIKATOR
1.15.1 Meyakini kebenaran kisah Nabi Nūh a.s.
2.15.1 Menunjukkan sikap kerja keras.
2.15.2 Menunjukkan sikap kerjasama.
68
3.15.1 Menyebutkan sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Nūh a.s.
3.15.2 Menjelaskan sikap kerja keras dari kisah keteladanan Nabi Nūh a.s.
3.15.3 Menjelaskan sikap kerjasama dari kisah keteladanan Nabi Nūh a.s.
4.15.1 Menceritakan sikap terpuji Nabi Nūh a.s.
4.15.2 Menceritakan kisah singkat keteladanan Nabi Nūh a.s..
 Menceritakan kisah Nabi Nuh a.s.;
 Menyebutkan sifat-sifat terpuji yang dimiliki Nabi Nuh a.s.;
 Menyebutkan peristiwa penting yang dialami oleh Nabi Nuh a.s.;
 Menunjukkan sikap terpuji yang dimiliki Nabi Nuh a.s.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Kisah Keteladanan Nabi Nuh a.s

G. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
H KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Waktu
69
Communication
bisa berupa gambar atau tayangan visual (film).
masing-masing memperoleh pemahaman yang benar
Inti  Guru menanyakan siapa yang tahu nama-nama nabi dan 95 menit
rasul. Communication
 Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu jalan
masuk surga. dinyanyikan secara berulang. Integritas
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang arti
nabi dan rasul. Tujuan diutusnya rasul menjadi penjelasan
utama. Communication
Fokuskan kisah pada sifat positif dan perilaku yang dapat
diteladani, terutama sikap mengakui kesalahan, bertobat,
dan meminta maaf. Literasi
berbuat salah”. Mandiri
gambar lalu menceritakannya kepada teman. Diharapkan
jawaban ceritanya mengarah pada sikap meminta maaf
bila berbuat salah atau memafkan bila teman
70
memintanya. Religius
atau ‘tidak’. Mandiri
Religius
I. PENILAIAN
Penskoran
Jumlah skor

(NURDEWINA HUTAGALUNG,A.Ma.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
71
(RPP)
Satuan Pendidikan : SITI AISYAH GULTOM

Tema / Topik 3 : Kisah Keteladanan Nabi Hud a.s.
A. KOMPETENSI INTI

berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.16 Meyakini kebenaran kisah Nabi Hūd a.s.
2.16 Menunjukkan sikap sopan dan santun sebagai implementasi dari pemahaman
kisah keteladanan Nabi Hūd a.s.
3.16 Memahami kisah keteladanan Nabi Hūd a.s.
4.16 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Hūd a.s..
C. INDIKATOR
1.16.1 Meyakini kebenaran kisah Nabi Hūd a.s.
2.16.1 Menunjukkan sikap sopan.
72
2.16.2 Menunjukkan sikap santun.
3.16.1 Menyebutkan sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Hūd a.s.
3.16.2 Menjelaskan sikap sopan dari kisah keteladanan Nabi Hūd a.s.
3.16.3 Menjelaskan sikap santun dari kisah keteladanan Nabi Hūd a.s
 Menceritakan kisah Nabi Hud a.s.;
 Menyebutkan sifat-sifat terpuji yang dimiliki Nabi Hud a.s.;
 Menyebutkan peristiwa penting yang dialami oleh Nabi Hud a.s.;
 Menunjukkan sikap terpuji yang dimiliki Nabi Hud a.s.
 Religius
 Nasionalis
 Mandiri
 Gotong Royong
 Integritas
 Kisah Keteladanan Nabi Hud a.s

G. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
73
Alokasi
Waktu
Communication
masing-masing memperoleh pemahaman yang benar
Inti  Guru menanyakan siapa yang tahu nama-nama nabi 95 menit
dan rasul.
 Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu jalan
masuk surga. dinyanyikan secara berulang. Integritas
 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang
arti nabi dan rasul. Tujuan diutusnya rasul menjadi
penjelasan utama. Communication
Fokuskan kisah pada sifat positif dan perilaku yang
dapat diteladani, terutama sikap mengakui kesalahan,
bertobat, dan meminta maaf. Literasi
berbuat salah”. Integritas
74
Alokasi
Waktu
meminta maaf bila berbuat salah atau memafkan bila
teman memintanya. Gotong Royong
Religius
I. PENILAIAN
Penskoranp
Jumlah skor

( NURDEWINA HUTAGALUNG,Ama.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
75
KURIKULUM 2013
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
Nama Sekolah : SDN NO.157008 HURLANAG MUARA NAULI 2
Kelas / Semester : I ( Satu ) / 2
Nama Guru : SITI AISYAH GULTOM

NIP / NIK : 196411201984062002

76
(RPP)

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Pembelajaran (6) : Ayo Belajar
Tema / Topik 1 : Semangat Belajar Nabi Idris a.s.
Alokasi Waktu : ........... x 35 menit
A. KOMPETENSI INTI
KI-1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
KI-3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, serta benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI-4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.14 Meyakini kebenaran kisah Nabi Idrīs a.s.
2.14 Menunjukkan sikap semangat dan rajin belajar sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Nabi Idrīs a.s.
3.14 Memahami kisah keteladanan Nabi Idrīs a.s.
4.14 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Idrīs a.s.
C. INDIKATOR
1.14.1 Meyakini kebenaran kisah Nabi Idrīs a.s.
2.14.1 Menunjukkan sikap semangat.
2.14.2 Menunjukkan sikap rajin belajar.
3.14.1 Menyebutkan sikap terpuji dari kisah keteladanan Nabi Idrīs a.s.
3.14.2 Menjelaskan sikap semangat dari kisah keteladanan Nabi Idrīs a.s.
3.14.3 Menjelaskan sikap rajin belajar dari kisah keteladanan Nabi Idrīs a.s.
4.14.1 Menceritakan sikap terpuji Nabi Nabi Idrīs a.s.
4.14.2 Menceritakan kisah singkat keteladanan Nabi Idrīs a.s.
77
 Menceritakan kisah Nabi Idris a.s.;
 Menyebutkan sifat-sifat terpuji yang dimiliki Nabi Idris a.s.;
 Menyebutkan peristiwa penting yang dialami oleh Nabi Idris a.s.;
 Menunjukkan sikap terpuji yang dimiliki Nabi Idris a.s.
 Kisah keteladanan Nabi Idris a.s
78
Alokasi
Waktu
n salam dan berdoa bersama.
diskusi dalam bentuk the educational diagnosis
meeting artinya peserta didik berbincang mengenai
pelajaran di kelas dengan maksud saling mengoreksi
pemahaman mereka atas pelajaran/materi yang
diterimanya agar masing-masing memperoleh
pemahaman yang benar
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar anak 150
79
sedang belajar lalu menceritakan isi gambar. menit
 Guru menanyakan siapa yang tahu nama-nama nabi
dan rasul setelah Adam.
kesempatan yang merata kepada siswa.
 Guru memberi pujian kepada peserta didik atas
jawabannya, kemudian menyebutkan nama nabi yang
akan dibahas.
 Peserta mendengarkan dan memperhatikan cerita
singkat Nabi Idris a.s. Fokuskan kisah pada sifat positif
dan perilaku yang dapat diteladani, terutama sikap rajin
belajar Nabi Idris a.s. sehingga Ia jadi pandai.
bersama-sama mengucapkan “aku selalu rajin belajar”.
rajin belajar.
rangkuman hasil belajar selama sehari
H. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
menjawab pertanyaan pada kolom “ayo berlatih” (dengan menyebutkan 2 sifat
terpuji Nabi Idrīs a.s.).
80
Penskoran
Jumlah skor
Kunci jawaban:
1. Rajin belajar
2. Taat kepada Allah
3. Rajin belajar
4. Ajaran Islam
5. (jawaban dikembangkan guru)
Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai
dengan kebutuhan peserta didik.


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
81
(RPP)

Tema / Topik 2 : Doa Belajar
A. KOMPETENSI INTI
KI-1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI-2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
KI-4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam
mulia.
KI-3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah..
B. KOMPETENSI DASAR
1.7 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah belajar.
2.7 Menunjukkan sikap disiplin sebagai implementasi dari pemahaman makna
do’a sebelum dan sesudah belajar.
4.7 Melafalkan doa sebelum dan sesudah belajar dengan benar dan jelas.
3.7 Memahami makna do’a sebelum dan sesudah belajar.
C. INDIKATOR
1.7.1 Terbiasa berdoa sebelum belajar.
1.7.2 Terbiasa berdoa sesudah belajar.
2.7.1 Menunjukkan sikap disiplin.
4.7.1 Melafalkan doa sebelum belajar.
4.7.2 Melafalkan doa sesudah belajar.
82
3.7.1 Mengartikan doa sebelum belajar.
3.7.2 Mengartikan doa sesudah belajar.
 Melafalkan doa sebelum dan sesudah belajar dengan benar dan jelas;
 Membaca doa sebelum dan sesudah belajar dengan benar dan jelas;
 Mengartikan doa sebelum dan sesudah belajar dengan benar.
 Doa sebelum dan sesudah belajar
83
Alokasi
Waktu
 Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/ alat
bantu berupa tulisan di papan tulis, kertas karton
(tulisan yang besar dan mudah dilihat/dibaca).
 Jika memungkinkan, dapat menggunakan tayangan
terawangan, slide (media proyector). Hal ini dilakukan
untuk mengkonkretkan antara apa yang diucapkan
dan bentuk tulisannya.
 Untuk mengetahui kemampuan awal (prates), peserta
didik secara acak dipilih untuk melafalkan doa
sebelum dan sesudah belajar.
Inti Pertama doa sebelum belajar: 150
 Guru mendemonstrasikan pelafalan kalimat doa menit
sebelum belajar kata perkata (sebaiknya langsung
84
Alokasi
Waktu
oleh guru bersangkutan, media audio hanya sebagai
pendukung), peserta didik mencermati dan kemudian
menirukannya. Pada waktu itu juga, guru langsung
membimbing dan membetulkan pelafalan yang kurang
tepat, baik secara individu ataupun klasikal, sampai
akhirnya selesai.
 Guru melafalkan kata per kata, misalkan “Rabbi” yang
diikuti oleh seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
 Guru melanjutkan dengan melafalkan “zidni” diikuti
oleh seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
 Guru terakhir melafalkan “ilman” yang diikuti oleh
seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
 Guru melafalkan secara utuh kalimat “Rabbi zidni
ilman” diikuti oleh seluruh peserta didik, dilakukan 2-3
kali.
 Pelajaran selanjutnya adalah kalimat “warzuqni
fahman” (ikuti pola butir 2 sampai 6).
 Untuk mengetahui penguasaan kompetensi ini,
secara acak Guru menunjuk peserta didik
mendemonstrasikan pelafalan doa sebelum belajar.
 Guru memberikan penguatan pelafalan kalimat doa
sebelum belajar. Kedua doa sesudah belajar:
 Dilakukan mengikuti langkah-langkah pembelajaran
doa sebelum belajar.
Ketiga arti doa sebelum dan sesudah belajar:

 Guru mengartikan penggalan pertama.
 Guru mengucapkan “Ya Allah tambahkan ilmu
kepadaku”, diikuti peserta didik secara klasikal,
lakukan 2-3 kali.
 Guru mengucapkan “dan berilah aku pemahaman”,
diikuti peserta didik secara klasikal, dilakukan 2-3 kali.
 Setelah menguasai dua penggalan di atas,
selanjutnya guru mengartikan doa sebelum belajar
secara utuh, diikuti peserta didik, dilakukan 2-3 kali
oleh peserta didik laki-laki dan perempuan secara
bergantian.
85
Alokasi
Waktu
 Bersama-sama peserta didik mengartikan doa
sebelum dan sesudah belajar lengkap dengan artinya.
 Membaca do’a sesudah belajar dengan benar
(disiplin)
H. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Penskoran
Jumlah skor
Kunci jawaban:
1. Ya Allah tambahkan ilmu kepadaku
2. Segala puji bagi Allah
3. Dan beri aku pemahaman
Guru dapat mengembangkan soal, berikut rubrik dan penskorannya sesuai
86

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
87
(RPP)

Tema / Topik 3 : Membaca dan Menulis
A. KOMPETENSI INTI
KI-1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
2.7 Menunjukkan sikap disiplin sebagai implementasi dari pemahaman makna
do’a sebelum dan sesudah belajar.
3.7 Memahami makna do’a sebelum dan sesudah belajar
C. INDIKATOR
88
3.7.2 Mengartikan doa sesudah belajar.
 Peserta didik mampu menyebutkan pesan-pesan surah al-Fatihah, Al-Ikhlas
dan al-’Alaq dengan benar.
 Pesan-pesan surah al-Fatihah, Al-Ikhlas dan al-’Alaq

89
Alokasi
Waktu
n dan berdoa bersama.
 Guru menggunakan metode yang digunakan adalah diskusi
dalam bentuk the educational diagnosis meeting artinya
peserta didik berbincang mengenai pelajaran di kelas
dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka.
atas pelajaran/materi yang diterimanya agar masing-
masing memperoleh pemahaman yang benar.
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar kegiatan 150
membaca dan menulis di dalam buku teks. menit
tersebut, yaitu pentingnya kemampuan membaca dan
menulis. Disertai penjelasan pesan surah al-‘Alaq/96: 1-5.
 Guru meminta peserta didik bersama-sama mengucapkan
“aku percaya Allah menciptakan manusia” (kolom
“sikapku”).
 Peserta didik secara berpasangan (dengan teman
sebangku) untuk memperhatikan dan mencermati gambar
tersebut (kolom “ayo kerjakan”).
 Guru membimbing peserta didik untuk memberikan tanda
(v) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’ (kolom “insya Allah aku
bisa”).
hasil belajar selama sehari
90
Alokasi
Waktu
H. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Penskoran
Jumlah skor
Kunci jawaban:
1. Pandai, pintar (jawaban dikembangkan)
2. Karunia Allah
3. Membaca dan menulis


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
91
(RPP)

Tema / Topik 4 : Rajin Belajar
A. KOMPETENSI INTI
KI-1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
2.7 Menunjukkan sikap disiplin sebagai implementasi dari pemahaman makna do’a
sebelum dan sesudah belajar.
3.7 Memahami makna do’a sebelum dan sesudah belajar.
C. INDIKATOR
92
3.7.2 Mengartikan doa sesudah belajar
 Mencontohkan perilaku rajin belajar dengan benar;
 Menunjukkkan perilaku rajin belajar dengan benar.
 Pesan-pesan surah al-‘Alaq tentang perilaku rajin belajar
93
Alokasi
Waktu
94
mereka. atas pelajaran/materi yang diterimanya agar
masing-masing memperoleh pemahaman yang benar.
 Salah satu model pengajaran yang digunakan dalam
kompetensi ini di antaranya adalah bermain peran (role
playing). Model ini bertujuan untuk mengeksplorasi
perasaan peserta didik, mentransfer dan mewujudkan
pandangan mengenai perilaku, nilai dan persepsi
peserta didik, mengembangkan keterampilan
pemecahan masalah dan tingkah laku, mengeksplorasi
materi pelajaran dalam cara yang berbeda (tujuan
pembelajaran menunjukkan perilaku rajin belajar).
Inti Langkah pertama: 150
 Guru meminta peserta didik mengamati gambar kegiatan menit
belajar bersama guru di dalam buku teks.
tersebut, yaitu pentingnya rajin belajar.
 Guru meminta peserta didik bersama-sama
mengucapkan “aku selalu rajin belajar” (kolom
“sikapku”).
sebangku) untuk memperhatikan dan mencermati
gambar tersebut (kolom “ayo kerjakan”).
 Guru membimbing peserta didik untuk memberikan
tanda (v) pada kolom ‘sudah’ atau ‘belum’ (kolom “insya
Allah aku bisa”).
Langkah kedua:
Proses pelaksanaan diskusi
 Peserta didik menyimak penjelasan guru atau
mencermati gambar atau tayangan visual/film tentang
contoh perilaku rajin belajar, secara klasikal atau
individual.
 Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok dengan
kemampuan yang beragam.
 Masing-masing kelompok mendiskusikan contoh perilaku
95
rajin belajar.
 Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusi
tentang contoh perilaku rajin belajar.
lain saling mengoreksi .
simpulan hasil diskusi.
Langkah ketiga:
Langkah dengan menggunakan model role playing ini adalah
sebagai berikut.
pembelajaran materi menggunakan role playing.
 Pemeran 3 orang anak sebagai peserta didik di sekolah.
 Skenario kegiatan belajar kelompok berawal dari tugas
pelajaran agama dari guru di sekolah. Kemudian, dari
perbincangan, ketiganya ada rencana akan mengerjakan
tugas bersama-sama di salah satu tempat (skenario
dapat diubah disesuaikan dengan situasi dan kondisi).
 Setelah skenario disampaikan, selanjutnya
memberitahukan tugas kepada peserta didik untuk
mengamati peran-peran yang dimainkan.
 Guru menunjuk peserta didik untuk memainkan peran
sebanyak 3 orang.
 Guru memberikan contoh peran, dan memberitahukan
apa yang harus dibicarakan oleh ketiga pemeran
tersebut.
 Peserta didik yang ditunjuk untuk bermain peran sesuai
dengan petunjuk.
 Guru memastikan bahwa pemeranan sesuai dengan
yang diharapkan yakni menggambarkan perilaku-
perilaku yang ada dalam materi ajar.
tentang perilaku perilaku yang diperankan oleh teman-
temannya dalam kaitannya dengan perilaku rajin belajar.
96
H. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
1 2 3 4
Catatan :
Rentang Skor = Skor Maksimal – Skor Minimal
= 16 - 4
= 12/4
=3
MK = 14 - 16
MB = 11 - 13
MT = 7 - 10
BT =4-6
97
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tandatanda awal
perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya
tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum
konsisten).
MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai
tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku
yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
98
(RPP)

Pembelajaran (7) : Ayo Belajar Al-Qur’an
Tema / Topik 1 : Lafal Surah Al-Ikhlas
A. KOMPETENSI INTI
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
4.2.1 Melafalkan Q.S. al-Fātihah dan Q.S. al-Ikhlās dengan benar dan jelas.
C. INDIKATOR
4.2.2.1 Melafalkan Q.S al-Ikhlās ayat 1-2.
4.2.2.2 Melafalkan pelafalan Q.S. al-Ikhlās ayat 1-3.
 Peserta didik mampu melafalkan surah Al-Ikhlas dengan benar.
99
 Surah Al-Ikhlas

100
Alokasi
Waktu
Pendahulua  Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama. 10 menit
n  Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
 Guru menyapa dengan menanyakan apa kabar dan
perasaan peserta didik.
 Guru dapat memanfatkan media/alat peraga/ alat bantu
bisa berupa tulisan manual di papan tulis, kertas karton
(tulisan yang besar dan Pembelajaran 8 mudah
dilihat/dibaca, untuk mengkonkretkan antara apa yang
dilafalkan dan bentuk tulisannya, walaupun sebagian
besar peserta didik kelas 1 belum bisa membaca tulisan
al-Qur’an), atau bisa juga menggunakan media audio
(ICT) atau media lainnya.
Inti Langkah pertama: 150
Proses melafalkan dengan langkah berikut ini: menit
Sebelum melafalkan surah Al-Ikhlas, guru membimbing
peserta didik menyanyikan lagu “Baca al- Qur’an”.
 Guru melafalkan surah Al-Ikhlas dengan suara jelas ayat
1 s.d. 2 diikuti seluruh peserta didik (lakukan sebanyak 2-
3 kali).
 Peserta didik laki-laki dan perempuan atau berdasarkan
tempat duduk (melakukan secara bergantian 1-2 kali).
 Guru melafalkan surah Al-Ikhlas dengan suara jelas ayat
3 kali).
 Ikuti butir 2 sebelumnya.
 Guru melafalkan surah Al-Ikhlas dengan suara jelas, ayat
3 kali).
 Peserta didik laki-laki dan perempuan atau berdasarkan
tempat duduk (melakukan secara bergantian 1-2 kali).
Apabila belum bisa melafalkan dengan lancar, dapat
diulangi melalui cara yang sama dari langkah 1 s.d. 6.
Apabila sudah banyak yang melafalkan secara individual,
peserta didik mendemonstrasikan pelafalannya).
 Guru menjelaskan bahwa peserta didik secara mandiri
dapat melafalkan sendiri (kolom “sikapku”).
101
Alokasi
Waktu
sebangku) untuk melafalkan surah Al-Ikhlas secara
bergantian (kolom “ayo kerjakan”).
H. SUMBER DAN MEDIA

 Poster bertuliskan surat Al-Ikhlas
I. PENILAIAN
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
1 2 3 4
*Catatan kriteria :
102
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah Al-Ikhlas dengan
lancar dan tartil.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al- Ikhlas dengan
lancar dan tartil, tapi masih ada kesalahan kurang dari 2.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah al- Ikhlas dengan
lancar dan tartil, tapi masih ada kesalahan kurang dari 5.
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan surah Al-Ikhlas dengan
kurang lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan surah Al-Ikhlas


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
103
(RPP)

Tema / Topik 2 : Hafal Surah Al-Ikhlas
A. KOMPETENSI INTI
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
4.2.2 Menghafal Q.S. al-Fātihah dan Q.S. al-Ikhlās dengan benar dan jelas...
C. INDIKATOR
4.2.2.1 Menunjukkan hafalan Q.S. al-Ikhlās ayat 1-2.
4.2.2.2 Menunjukkan hafalan Q.S. al-Ikhlās ayat 1-3.
 Peserta didik mampu menunjukkan hafalan surah Al-Ikhlas dengan benar.
104
 Surah Al-Ikhlas

Alokasi
Waktu
n  Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian,
105
Alokasi
Waktu
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
 Guru dapat memanfatkan media/alat peraga/ alat bantu
bisa berupa tulisan manual di papan tulis, kertas karton
(tulisan yang besar dan Pembelajaran 8 mudah
dilihat/dibaca, untuk mengkonkretkan antara apa yang
dilafalkan dan bentuk tulisannya, walaupun sebagian
besar peserta didik kelas 1 belum bisa membaca
tulisan al-Qur’an), atau bisa juga menggunakan media
audio (ICT) atau media lainnya.
Inti Proses menghafal dengan langkah berikut ini. 150
 Guru melafalkan dengan cara menghafal surah Al- menit
Ikhlas dengan suara jelas ayat 1 s.d 2, diikuti seluruh
peserta didik, lalu meminta salah satu peserta didik
untuk menghafalnya (lakukan sebanyak 2 sampai 3
kali).
 Teruskan ayat 3 sampai 4 (lakukan sebanyak 2-3 kali).
 Guru mengawali melafalkan pola terakhir ayat 1 s.d. 4
(satu surat utuh) diikuti oleh peserta didik (lakukan
sebanyak 2-3 kali). Apabila belum hafal juga, dapat
diulangi melalui cara yang sama dari langkah 1 s.d. 3.
Apabila sudah banyak yang hafal secara individual,
peserta didik mendemonstrasikan hafalannya)
 Guru menjelaskan bahwa peserta didik secara mandiri
hafal surah Al-Ikhlas (kolom “sikapku”).
sebangku) untuk menghafal surah Al-Ikhlas secara
bergantian (kolom “ayo kerjakan”).
106
H. SUMBER DAN MEDIA
I. PENILAIAN
menghafal surah Al-Ikhlas. Rubrik Penilaian lihat di butir 5 sebelumnya (kegiatan
melafalkan menjadi menghafal).
Mengetahui uara Nauli,........ 20 .....

(NURDEWINA HUTAGALUNG,A.M.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
107
(RPP)

Tema / Topik 3 : Pesan Surah Al-Ikhlas
A. KOMPETENSI INTI
dijumpainya di rumah dan di sekolah..
B. KOMPETENSI DASAR
3.2 Memahami pesan-pesan pokok Q.S. al-Fātihah, dan al-Ikhlās.
C. INDIKATOR
3.2.1 Menyebutkan arti al-Ikhlās.
3.2.2 Menyebutkan jumlah ayat Q.S al-Ikhlās.
3.2.3 Menyebutkan tempaat turunnya Q.S al-Ikhlās.
3.2.4 Menjelaskan isi pokok Q.S al-Ikhlās.
108
 Peserta didik mampu menyebutkan pesan-pesan yang terkandung di dalam
surah Al-Ikhlas dengan benar.
 Surah al-Fatihah, Al-Ikhlas dan Al-’Alaq
109
Alokasi
Waktu
pembelajaran.
 Metode yang digunakan adalah diskusi dalam bentuk the
educational diagnosis meeting, artinya peserta didik
saling mengoreksi pemahaman mereka atas pelajaran
materi yang diterimanya agar masing-masing memperoleh
pemahaman yang benar. Jika memungkinkan melalui
tayangan terawangan, slide (media proyektor).
Inti  Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang pesan- 150
pesan yang terkandung di dalam surah Al-Ikhlas, secara menit
klasikal atau individual.
 Masing-masing kelompok mendiskusikan pesan-pesan
yang terkandung di dalam surah Al-Ikhlas.
tentang pesanpesan yang terkandung di dalam surah Al-
Ikhlas.
kesimpulan hasil diskusi.
110
 Guru memberikan penguatan hasil diskusi, diskusi yang
dimaksud adalah diskusi sederhana di mana peserta didik
pelajaran/materi yang diterima agar masing-masing
memperoleh pemahaman yang benar.
“Aku Percaya Allah Maha Esa”(kolom “sikapku”).
sebangku) menyebutkan pesan-pesan surah Al-Ikhlas
(kolom “ayo kerjakan”).
(v) pada kolom ‘sudah’ atau ‘belum’ (kolom “insya Allah
aku bisa”).
H. SUMBER DAN MEDIA

 Kitab Suci Alquran dan terjemahnya
111
I. PENILAIAN
Penskoran
Jumlah skor
Nilai tiap soal pilihan ganda = 25
Mengetahui Muara Nauli,...........20......

(NURDEWINA HUTAGALUNG,Ama.Pd ) (SITI AISYAH GULTOM)

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
112
(RPP)

Pembelajaran (8) : Allah Mahakuasa
Tema / Topik 1 : Al-Malik
A. KOMPETENSI INTI
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.5 Menerima adanya Allah Swt. Maha Pengasih, Maha Penyayang dan
Maharaja.
2.5 Menunjukkan sikap kasih sayang, peduli, kerjasama dan percaya diri sebagai
implementasi dari pemahaman Asmā'ul Hūsna: ar-Rahmān, ar-Rahīm, al-
Mālik
4.5 Melafalkan Asmā'ul Hūsna: ar-Rahmān, ar-Rahīm, dan al-Mālik.
3.5 Memahami makna Asmā'ul Hūsna: ar-Rahmān, ar-Rahīm, dan al-Mālik
C. INDIKATOR
1.5.1 Menerima adanya Allah Swt. Maharaja.
2.5.1 Menunjukkan sikap percaya diri.
113
4.5.1 Melafalkan Asmā'ul Hūsna al-Mālik.
4.5.2 Menirukan Asmā'ul Hūsna al-Mālik.
3.5.1 Mengartikan Asmā'ul Hūsna al-Mālik.
3.5.2 Mengartikan Asmā'ul Hūsna al-Mālik.
 Mendemonstrasikan pelafalan al-Malik dengan benar;
 Menyebutkan arti al-Malik dengan benar.
 Asmaul husna: ar-Rahman, ar-Rahim, al-Malik
114
Alokasi
Waktu
pembelajaran.
 Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/ alat bantu
berupa tulisan di papan tulis, kertas karton (tulisan yang
besar dan mudah dilihat dibaca), Jika memungkinkan dapat
memanfaatkan tayangan terawangan, slide (media
projector) untuk mengkonkretkan antara apa yang
Inti Proses melafalkan dengan langkah berikut ini: 150
 Guru menceritakan keindahan dan keteraturan alam, serta menit
menanyakan kepada peserta didik siapa yang mengatur itu
dan menguasai itu semua.
115
Alokasi
Waktu
kesempatan yang merata kepada siswa.
bersama-sama mengucapkan “aku percaya Allah
Mahakuasa”.
gambar lalu menceritakannya kepada teman. Jawaban dari
pertanyaan tersebut adalah Allah. Dapat juga ditambahkan
tugas mengamati lingkungan sekitar dan mencari jawaban
siapa yang menciptakannya.
(v) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. dalam kolom“ dalam insya
Allah aku bisa”
 Guru membimbing peserta didik menyanyikan lagu “Allah
Mahakuasa”
H. SUMBER DAN MEDIA

 Kitab Suci Alquran dan terjemahnya
I. PENILAIAN
116
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam menceritakan kegiatan
anak yang rajin belajar pada kolom “tugas”.
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
1 2 3 4
Catatan :

= 16 - 4
= 12/4
=3
MK = 14 - 16
MB = 11 - 13
MT = 7 - 10
BT =4–6
Keterangan:
tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indicator tetapi belum
konsisten).
Berikut rubrik dan penskorannya sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

117
Penskoran soal “ayo berlatih” Nilai akhir = Perolehan nilai x 100
Jumlah skor
Kunci jawaban:
1. Maha merajai/menguasai
2. Alam semesta
3. Allah

( NURDEWINA HUTAGALUNG,A.Ma.Pd ) (SITI AISYAH GULTOM )

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
118
(RPP)

Pembelajaran (8) : Allah Mahakuasa
Tema / Topik 2 : Dua Kalimat Syahadat
A. KOMPETENSI INTI
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.6 Menerima dan mengakui makna dua kalimat syahadat.
2.6 Menunjukkan sikap teguh pendirian sebagai implementasi dari pemahaman
makna dua kalimat syahadat.
4.6 Melafalkan dua kalimat syahadat dengan benar dan jelas.
3.6 Memahami makna dua kalimat syahadat..
C. INDIKATOR
1.6.1 Mengakui makna dua kalimat syahadat.
2.6.1 Menunjukkan sikap teguh pendirian.
4.6.1 Melafalkan kalimat syahadat tauhid.
4.6.2 Melafalkan kalimat syahadat rasul.
119
4.6.3 Melafalkan dua kalimat syahadat.
3.6.1 Mengartikan kalimat syahadat tauhid.
3.6.2 Mengartikan kalimat syahadat rasul.
3.6.3 Mengartikan dua kalimat syahadat
 Mendemonstrasikan pelafalan dua kalimat syahadat dengan benar dan jelas;
 Mengartikan dua kalimat syahadat dengan benar.
 Dua kalimat syahadat
120
Alokasi
Waktu
Pendahulua Pertemuan ke-1 10 menit
n Melafalkan Dua Kalimat Syahadat
 Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama.
pembelajaran.
121
 Media/alat peraga/alat bantu bisa berupa tulisan manual
di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan
mudah dilihat/dibaca, hal ini dilakukan untuk
mengkonkretkan antara apa yang dilafalkan dan bentuk
tulisannya, walaupun sebagian besar peserta didik kelas
1 belum bisa membaca tulisan alquran) atau bisa juga
menggunakan media audio (ICT) atau media lainnya.
Pertemuan ke-2
 Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan
salam dan berdoa bersama.
bisa berupa tulisan di papan tulis, kertas karton (tulisan
yang besar dan mudah dilihat/ dibaca), jika
memungkinkan melalui tayangan slide (media
proyector).
Inti Pertemuan ke-1 150
Pelafalan dua kalimat syahadat dibagi menjadi dua bagian menit
pelafalan, pertama lafal syahadat tauhid, kedua lafal
syahadat rasul.
Peserta didik diambil secara acak melafalkan dua kalimat
syahadat, untuk mengetahui kemampuan awal (prates).
Pertama syahadat tauhid:
 Guru mendemonstrasikan pelafalan kalimat syahadat
tauhid kata per kata (sebaiknya langsung oleh guru
peserta didik mencermati dan menirukannya. Pada
waktu itu juga, guru langsung membimbing dan
individu ataupun klasikal, sampai akhirnya selesai.
 Seluruh peserta didik mengikuti pelafalan kata per kata
yang dimaksud, misal lafal “asyhadu”, dilakukan 2-3 kali.
 Guru melanjutkan dengan melafalkan “alla ilaha” diikuti
oleh seluruh peserta didik, dilakukan 2-3 kali.
 Guru terakhir melafalkan “illallah” diikuti oleh seluruh
122
peserta didik, dilakukan 2-3 kali
 Guru melafalkan secara utuh kalimat syahadat tauhid
“Ashhadu alla ilaha illallah” diikuti oleh seluruh peserta
didik, dilakukan 2-3 kali 77 Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti
 Untuk mengetahui penguasaan kompetensi kelas, guru
secara acak menunjuk peserta didik mendemonstrasikan
pelafalan kalimat syahadat tauhid.
 Guru memberikan penguatan pelafalan kalimat syahadat
tauhid.
Kedua, Syahadat Rasul:

 Guru mendemonstrasikan pelafalan kalimat syahadat
rasul kata per kata (sebaiknya langsung oleh guru
peserta didik mencermati dan menirukannya. Pada
waktu itu juga, guru langsung membimbing dan
individu maupun klasikal, sampai akhirmya selesai.
 Guru melafalkan “wa asyhadu” diikuti oleh seluruh
peserta didik, lakukan 2-3 kali.
 Guru melanjutkan melafalkan “anna Muhammadar”
diikuti oleh seluruh peserta didik, lakukan 2-3 kali.
 Guru terakhir melafalkan “rasulullah” diikuti oleh seluruh
peserta didik, lakukan 2-3 kali.
 Guru melafalkan secara utuh kalimat syahadat Rasul
“wa asyhadu anna Muhammadar Rasulullah” diikuti oleh
seluruh peserta didik, lakukan 2-3 kali.
 Guru secara acak menunjuk peserta didik
mendemonstrasikan pelafalan kalimat syahadat rasul
untuk mengetahui kompetensi kelas.
 Guru memberikan penguatan pelafalan kalimat syahadat
tauhid. (Setelah pelafalan dua kalimat di atas, guru
secara utuh menggabungkan kalimat syahadat tauhid
dan syahadat rasul, diikuti oleh seluruh peserta didik,
lakukan 2-3 kali, sampai dipastikan seluruh peserta didik
mampu melafalkannya).
123
Pertemuan ke-2
Langkah yang harus dilaksanakan:
 Guru mencoba secara acak satu atau dua peserta didik
mengartikan dua kalimat syahadat untuk mengetahui
kemampuan awal (prates)
 Guru menayangkan terawangan slide (tulisan Arab dan
artinya) untuk mempertegas antara pengucapan dan
bentuk tulisan.
 Guru mengucapkan dua kalimat syahadat secara utuh
dengan suara cukup keras dan jelas diikuti seluruh
peserta didik, dilakukan sebanyak 1-2 kali.
 Guru mengucapkan “Aku bersaksi”, diikuti seluruh
peserta didik, dilakukan sebanyak 2-3 kali.
 Guru mengucapkan lagi “bahwa tidak ada Tuhan” diikuti
seluruh peserta didik, dilakukan sebanyak 2-3 kali.
 Guru mengucapkan “kecuali Allah”diikuti seluruh peserta
didik, dilakukan sebanyak 2-3 kali.
 Guru mengucapkan arti secara utuh “Aku bersaksi
bahwa tiada Tuhan selain Allah” diikuti seluruh peserta
 Guru mengucapkan syahadat rasul “dan aku bersaksi”
diikuti seluruh peserta didik, dilakukan sebanyak 2-3 kali.
 Guru mengucapkan lagi “bahwa Nabi Muhammad” diikuti
seluruh peserta didik, dilakukan sebanyak 2-3 kali.
 Guru mengucapkan “utusan Allah” diikuti seluruh peserta
 Guru mengucapkan arti secara utuh syahadat rasul “dan
aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah”
diikuti seluruh peserta didik, dilakukan sebanyak 2-3 kali.
 Selanjutnya guru mengartikan secara utuh dari dua
kalimat syahadat, diikuti seluruh peserta didik, dilakukan
sebanyak 1-2 kali.
 Peserta didik laki-laki dan perempuan (atau berdasarkan
tempat duduk), lakukan 1-2 kali secara bergantian.
 Peserta didik dicoba secara acak untuk mengartikan dua
kalimat syahadat.
mengucapkan “aku percaya Allah Tuhanku, Muhammad
nabi dan rasulku” (kolom “sikapku”).
sebangku) melafalkan dua kalimat syahadat secara
124
berulang-ulang sampai hafal (kolom “ayo kerjakan”).
tanda (v) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’ (kolom “insya Allah
aku bisa”).
 Guru membimbing peserta didik melakukan tepuk
tangan Islami yaitu tepuk anak saleh dilakukan secara
berulang.
H. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster bertuliskan kalimat syahadat
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Penskoran
Jumlah skor

dengan kebutuhan peserta didik


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
125
(RPP)

Pembelajaran (9) : Ayo Kita Salat
Tema / Topik 1 : Salat Wajib
A. KOMPETENSI INTI
mulia..
B. KOMPETENSI DASAR
1.12 Menjalankan salat dengan tertib.
2.12 Menunjukkan sikap disiplin sebagai implementasi dari pemahaman salat
dan kegiatan agama yang dianutnya di sekitar rumahnya melalui
pengamatan.
3.12 Memahami salat dan kegiatan agama yang dianutnya di sekitar rumahnya
melalui pengamatan.
4.12.1 Mempraktikkan salat dan kegiatan agama di sekitar rumahnya melalui
pengamatan
126
C. INDIKATOR
1.12.1 Menjalankan salat dengan tertib.
3.12.1 Menyebutkan lima salat wajib dengan benar.
3.12.2 Menyebutkan bilangan rakaat salat wajib dengan benar.
4.12.1.1 Melaksanakan salat.
4.12.1.2 Melaksanakan kegiatan keagamaan di sekitar rumah
 Menyebutkan 5 salat wajib dengan benar;
 Menyebutkan bilangan rakaat shalat wajib.
 Materi tentang 5 salat wajib
127
128
Alokasi
Waktu
n  Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian,
pembelajaran.
 Guru dapat memanfaatkan Media/alat peraga/alat
bantu bisa berupa kartu/kertas (ditandai dengan warna
yang beragam agar menarik) yang bertuliskan nama-
nama shalat wajib dan bilangan rakaatnya. Kartu yang
harus disediakan:
- 5 kartu bertuliskan angka 1-5
- 5 kartu bertuliskan 1. Zuhur, 2. Asar, 3. magrib, 4.
Isya dan 5. Subuh
129
- 5 kartu bertuliskan 4 rakaat (3 kartu), 3 rakaat, 2
rakaat atau bisa juga melalui tayangan visual yang
kreatif dan inovatif.
Salah satu model yang digunakan, diantaranya model make

a match (mencari membuat pasangan) Model ini adalah
model pembelajaran yang dikembangkan oleh Lorna Curran
(Language Arts and Cooperative Learning Lessons for the
Little One 1994). Inti model tersebut adalah bagaimana
peserta didik mencari pasangan kartu yang merupakan
jawaban/soal (bisa juga media orang). Apabila peserta didik
yang dapat mencocokkan kartunya dalam waktu yang telah
ditentukan, maka akan mendapat nilai. Akan tetapi, dalam
model pembelajaran make a match yang dimaksud di sini
adalah mencari pasangan nama-nama salat wajib dengan
bilangan rakaatnya.
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar anak- 150
anak sedang salat dalam buku teks. menit
 Guru memberikan pertanyaan untuk ditanggapi peserta
didik. Misalnya, salat zuhur berapa rakaat? Kemudian,
guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan
tersebut, termasuk menjelaskan jumlah rakaat salat.
 Guru membimbing peserta didik untuk menyanyikan
lagu “rakaat shalat”, lakukan secara bergantian.
mengucapkan “aku selalu melakukan shalat 5 waktu”.
(kolom “sikapku”)
sebangku) menyebutkan nama-nama salat wajib lima
waktu (kolom “ayo kerjakan”). Dapat juga ditugaskan
untuk mengamati pelaksanaan salat di masjid atau
musala dekat rumahnya, kemudian ceritakan pada
pertemuan berikutnya.
tanda (v) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. (kolom “insya
Allah aku bisa”)
Langkah-langkah model make a match:

 Peserta didik menyimak penjelasan teknis dari guru
tentang media yang digunakan dan model yang
diterapkan secara klasikal atau individual.
130
 Guru menentukan peserta yang menggunakan media
kartu dengan jumlah 4 atau 5 peserta didik per
kelompok, dengan kemampuan yang beragam;
 Masing-masing kelompok diberikan alat peraga kartu
make a match nama-nama shalat wajib dan bilangan
rakaatnya;
 Masing-masing kelompok mengatur posisi tempat
duduk.
 Posisi yang ideal adalah melingkar arah jarum jam.
(tempat bisa di atas meja, bisa juga di atas lantai). Lalu,
untuk menentukan siapa yang pertama, kedua dan
seterusnya, guru menggunakan bantuan kertas (atau
sejenisnya) yang bertuliskan angka (No. 1 – 5).
Caranya, posisikan kotak angka dalam keadaan
terbalik lalu dibuka oleh masing-masing peserta.
Setelah itu, masing-masing kelompok menempati posisi
duduk sesuai dengan nomor yang dipilih;
 Guru memegang alat peraga make a match. Nomor
angka dibalik sehingga angkanya tidak kelihatan.
Kertas nama-nama shalat wajib dan bilangan rakaatnya
diacak dalam keadaan terbuka (terbaca).
 Peserta pertama memulai dengan cara
membalikkan/membuka kertas bertuliskan angka,
misalnya yang muncul angka 2, maka waktu itu juga
harus mencari pasangannya nama shalat Asar dan 4
rakaat.
 Apabila benar, peserta tsb mendapat nilai 100 (nama
shalat = 50, bilangan rakaat = 50), jika pencarian
pasangannya salah maka mendapat nilai 0;
 Peserta selanjutnya mengikuti langkah sebelumnya.
 Guru membimbing jalannya permainan ini.
kesimpulan hasil permainan model make a match.
Catatan: untuk menambah serunya permainan ini diadakan

lomba antarkelompok. Kelompok yang cepat dan
memasangkan kartu dengan benar itulah yang menjadi
pemenang..
131
H. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster sholat
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Penskoran
Jumlah skor
Kunci jawaban:
1. Magrib
2. Empat
3. Subuh
4. Zuhur
5. Zuhur, ‘Asar dan Isya
6. 17 (Tujuh belas)
7. 5 (Lima)
8. Magrib
9. Islam
10. Zuhur
132

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
133
(RPP)

Pembelajaran () : Ayo Kita Salat
Tema / Topik 2 : Mengaji di Sekitar Rumah
A. KOMPETENSI INTI
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.12 Menjalankan salat dengan tertib.
2.12 Menunjukkan sikap disiplin sebagai implementasi dari pemahaman salat
dan kegiatan agama yang dianutnya di sekitar rumahnya melalui
pengamatan.
4.12.2 Mencontohkan kegiatan agama di sekitar rumahnya.
C. INDIKATOR
1.12.1 Menjalankan salat dengan tertib.
4.12.2.1 Menunjukkan contoh kegiatan agama di sekitar rumah.
4.12.2.2 Melaksanakan kegiatan keagamaan di sekitar rumah.
134
 Menyebutkan kegiatan agama di sekitar rumah, dan
 Menunjukkan kegiatan agama di sekitar rumah.
 Macam-macam kegiatan shalat di rumah dan kegiatan mengaji di sekitar rumah
135
Alokasi
Waktu
pembelajaran.
 Metode yang digunakan adalah diskusi dalam bentuk the
Inti  Guru mengajak peserta didik mengamati gambar anak- 150
anak sedang mengaji dalam buku teks. menit
tersebut.
 Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut
mengaji?
tersebut.
gambar berikutnya.
“aku selalu mengaji bersama”. (pada kolom “sikapku”).
sebangku) mengamati gambar dan menceritakannya
kembali. (kolom “ayo kerjakan”).
136
(v) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. ( pada kolom “insya Allah
aku bisa”).
 Peserta didik melaksanakan tugas kelompok dengan
mengamati dan menceritakan kegiatan shalat di rumah dan
kegiatan mengaji.
Untuk tujuan pembelajaran yang menunjukkan kegiatan agama

di sekitar rumah. Salah satu model pengajaran yang digunakan
dalam kompetensi ini di antaranya adalah bermain peran (role
playing). Model ini bertujuan untuk mengeksplorasi perasaan
peserta didik, mentransfer dan mewujudkan pandangan
mengenai perilaku, nilai dan persepsi peserta didik,
mengembangkan keterampilan (skill) memecahan masalah dan
tingkah laku, dan mengeksplorasi materi pelajaran dalam cara
yang berbeda.
Langkah dengan menggunakan model role playing ini adalah:

 Pemeran sebanyak 4 anak, 1 anak sebagai orang tua
(bapak/ibunya) 3 anak sebagai santri/peserta didik
pengajian di madrasah/ mesjid
 Orang tua memberitahuan anaknya bahwa sudah
waktunya berangkat mengaji. Anak berangkat sambil
mengucapkan salam dan cium tangan. Anak
memberitahukan bahwa ia akan menemui dahulu teman-
temannya, setelah itu bersama-sama ke madrasah.
(skenario dapat diubah disesuaikan dengan situasi dan
kondisi).
sebanyak 4 orang.
 Guru memberikan contoh peran, dan memberitahukan apa
yang harus dibicarakan oleh keempat pemeran tersebut.
dengan petunjuk.
 Peserta didik yang lain mengamatinya
 Guru memastikan bahwa pemeranan sesuai dengan yang
diharapkan yakni menggambarkan perilaku-perilaku yang
ada dalam materi ajar
137
tentang perilakuperilaku yang diperankan oleh teman-
temannya dalam kaitannya dengan kegiatan agama di
sekitar rumah.
H. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
1 2 3 4
138
Catatan :
= 16 - 4
= 12/4
=3
MK = 14 - 16
MB = 11 - 13
MT = 7 - 10
BT =4-6
Keterangan:
konsisten).
Penilaian selanjutnya dapat dilakukan dengan cara membuat laporan kegiatan

mengaji di sekitar rumah.
Mengetahui Muara Nauli,......... 20 .....


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
139
(RPP)

Pembelajaran (10) : Perilaku Terpuji
Tema / Topik 1 : Berkata Baik
A. KOMPETENSI INTI
mulia..
B. KOMPETENSI DASAR
1.9 Meyakini bahwa berkata yang baik, sopan dan santun sebagai cerminan dari
iman.
2.9 Menunjukkan sikap yang baik, sopan, dan santun ketika berbicara.
3.9 Memahami berkata yang baik, sopan dan santun.
4.9 Mencontohkan cara berkata yang baik, sopan, dan santun.
C. INDIKATOR
1.9.1 Meyakini bahwa berkata yang baik sebagai cerminan dari iman.
1.9.2 Meyakini bahwa berkata yang sopan sebagai cerminan dari iman.
1.9.3 Meyakini bahwa berkata yang santun sebagai cerminan dari iman.
2.9.1 Menunjukkan sikap yang baik ketika berbicara.
140
2.9.2 Menunjukkan sikap yang sopan ketika berbicara.
2.9.3 Menunjukkan sikap yang santun ketika berbicara.
3.9.1 Menyebutkan contoh berkata yang baik.
3.9.2 Menyebutkan contoh berkata yang sopan.
3.9.3 Menyebutkan contoh berkata yang santun.
4.9.1 Menunjukkan contoh berkata yang baik.
4.9.2 Menunjukkan contoh berkata yang sopan.
4.9.3 Menunjukkan contoh berkata yang santun
 Mencontohkan sikap yang baik ketika berbicara dengan benar;
 Menunjukkan sikap yang baik ketika berbicara dengan benar..
 Perilaku berkata baik
141
Alokasi
Waktu
Pendahulua  Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama. Mintalah 10 menit
n satu anak yang memimpin.
 Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi
pembelajaran.
 Guru menyapa dengan menanyakan kabar atau perasaan
peserta didik
 Metode yang digunakan adalah diskusi dalam bentuk The
142
pandangan mengenai perilaku, nilai dan persepsi peserta
didik, mengembangkan keterampilan (skill) memecahan
masalah dan tingkah laku, mengeksplorasi materi
pelajaran dalam cara yang berbeda.
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar tentang 150
sikap memperkenalkan diri dalam buku teks. menit
tersebut, lalu mencontohkan cara memperkenalkan diri
yang baik.
 Guru meminta peserta didik mengenalkan diri kepada
temannya.
 Satu peserta didik diminta ke depan kelas dan
memperkenalkan diri.
“aku selalu berkata halus dan sopan”, kemudian meminta
peserta didik untuk mencontohkannya. (Pada kolom
“sikapku”)
gambar, selanjutnya mengemukakan isi gambar tersebut.
(kolom “ayo kerjakan”)
(v) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. (Pada kolom “insya Allah
aku bisa”)
Mencontohkan sikap yang baik ketika berbicara

Proses pelaksanaan diskusi:
 Peserta didik menyimak penjelasan guru atau mencermati
gambar atau tayangan visual/film tentang contoh sikap
dan berkata yang baik, secara klasikal atau individual.
 Masing-masing kelompok mendiskusikan contoh sikap
dan berkata yang baik.
tentang contoh sikap dan berkata yang baik.
143
kesimpulan hasil diskusi.
Menunjukkan sikap yang baik ketika berbicara.

Langkah dengan menggunakan model role playing ini adalah
sebagai berikut.
 Pemeran sebanyak 4 anak, perannya sebagai bapak, ibu,
anak laki-laki dan anak perempuan.
 Anak laki-laki dan perempuan mengucapkan salam sambil
mencium tangan kedua orang tuanya, anak laki-laki
dengan ayahnya, anak perempuan dengan ibunya.
(skenario dapat diubah disesuaikan dengan situasi dan
kondisi)
sebanyak 4 orang.
 Guru memberikan contoh peran dan memberitahukan apa
dengan petunjuk.
diharapkan yakni menggambarkan perilaku yang ada
dalam materi ajar.
tentang perilakuperilaku yang diperankan oleh teman-
temannya dalam kaitannya dengan sikap dan berkata
baik.
144
H. SUMBER DAN MEDIA
 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
1 2 3 4
Catatan :

= 16 - 4
= 12/4
=3
MK = 14 - 16
MB = 11 - 13
MT = 7 - 10
BT =4-6
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda tanda awal
konsisten).
145
Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya
sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
mengaji di sekitar rumah


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
146
(RPP)

Tema / Topik 2 : Hormat dan Patuh
A. KOMPETENSI INTI
mulia.
B. KOMPETENSI DASAR
1.8 Meyakini bahwa perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru sebagai
cerminan dari iman.
2.8 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
3.8 Memahami perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
4.8 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
C. INDIKATOR
1.8.1 Meyakini bahwa perilaku hormat kepada orangtua sebagai cerminan dari
iman.
1.8.2 Meyakini bahwa perilaku patuh kepada orangtua sebagai cerminan dari
iman.
147
1.8.3 Meyakini bahwa perilaku hormat kepada guru sebagai cerminan dari iman.
1.8.4 Meyakini bahwa perilaku patuh kepada guru sebagai cerminan dari iman.
2.8.1 Menunjukkan perilaku hormat kepada orangtua.
2.8.2 Menunjukkan perilaku patuh kepada orangtua.
2.8.3 Menunjukkan perilaku hormat kepada guru.
2.8.4 Menunjukkan perilaku patuh kepada guru.
3.8.1 Menyebutkan contoh perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
3.8.2 Menyebutkan contoh perilaku hormat dan patuh kepada guru.
4.8.1 Menunjukkan contoh perilaku hormat dan patuh kepada orangtua.
4.8.2 Menunjukkan contoh perilaku hormat dan patuh kepada guru
 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dengan benar;
 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua;
 Mencontohkan perilaku hormat kepada guru;
 Menunjukkan perilaku hormat kepada guru;
 Mencontohkan perilaku hormat kepadasesama anggota keluarga;
 Menunjukkan perilaku hormat kepadasesama anggota keluarga..
 Perilaku hormat dan patuh
148
Alokasi
Waktu
Pendahulua  Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama. Mintalah 10 menit
n satu anak yang memimpin.
 Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi
pembelajaran.
 Guru menyapa dengan menanyakan kabar atau perasaan
peserta didik
 Metode yang digunakan adalah diskusi dalam bentuk The
pandangan mengenai perilaku, nilai dan persepsi peserta
didik, mengembangkan keterampilan (skill) memecahan
masalah dan tingkah laku, mengeksplorasi materi
149
pelajaran dalam cara yang berbeda.
Inti  Guru mengajak peserta didik mengamati gambar-gambar 150
dalam buku teks. menit
 Guru meminta peserta didik untuk memilih dan
menceritakan isi gambar tersebut.
tersebut.
gambar berikutnya.
“aku selalu patuh pada orang tua”. (kolom “sikapku”)
sebangku) mengamati gambar dan menceritakannya
kembali. (kolom “ayo kerjakan”)
(v) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. (kolom “insya Allah aku
bisa”)
Contoh langkah dengan menggunakan model role playing ini
adalah:
 Pemeran sebanyak 3 anak, 1 anak sebagai bapak/ibu
guru, 2 anak sebagai peserta didik.
 Dua anak sedang ngobrol santai, dari jarak yang tidak
begitu jauh datang bapak/ibu guru, kemudian 2 anak ini
menemuinya dengan mengucapkan salam sambil
mencium tangannya. (skenario dapat diubah disesuaikan
dengan situasi dan kondisi).
sebanyak 3 orang.
yang harus dibicarakan oleh ketiga pemeran tersebut.
dengan petunjuk.
diharapkan yakni menggambarkan perilaku yang ada
150
dalam materi ajar.
tentang perilaku yang diperankan oleh teman-temannya
dalam kaitannya dengan hormat kepada guru.
H. SUMBER DAN MEDIA
 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan memeragakan
minta izin pergi ke sekolah pada kolom “ayo berlatih”.
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
1 2 3 4
Catatan :
151

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
152
(RPP)

Tema / Topik 3 : Bersyukur
A. KOMPETENSI INTI
mulia..
B. KOMPETENSI DASAR
1.10 Meyakini bahwa bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya diri sebagai cerminan
dari iman.
2.10 Menunjukkan perilaku bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya diri.
3.10 Memahami makna bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya diri.
4.10 Mencontohkan perilaku bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya diriIkhlas.
C. INDIKATOR
1.10.1 Meyakini bahwa bersyukur sebagai cerminan dari iman.
2.10.1 Menunjukkan perilaku bersyukur.
3.10.1 Menyebutkan arti bersyukur dengan benar.
3.10.2 Menyebutkan contoh perilaku bersyukur dengan benar.
153
4.10.1 Menunjukkan contoh perilaku bersyukur.
4.10.2 Mempraktikkan contoh perilaku bersyukur.
 Menyebutkan contoh perilaku bersyukur atas karunia dan pemberian dengan
benar.
 Mengucapkan Alhamdulillah atas segala karunia dan pemberian dengan
lancar.
 Memberikan sebagian karunia dan pemberian kepada yang berhak
menerimanya.
 Bersyukur atas segala karunia dan pemberian yang diterimanya
154
Alokasi
Waktu
n Mintalah satu anak yang memimpin.
pembelajaran.
 Guru menyapa dengan menanyakan kabar atau
perasaan peserta didik
 Metode yang digunakan adalah diskusi dalam bentuk
The educational diagnosis meeting artinya peserta didik
155
berbincang mengenai pelajaran di kelas dengan
maksud saling mengoreksi pemahaman mereka atas
peserta didik, mengembangkan keterampilan (skill)
memecahan masalah dan tingkah laku, mengeksplorasi
materi pelajaran dalam cara yang berbeda.
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar 150
tentang kemurahan hati dalam buku teks. menit
 Guru memberikan penjelasan tambahan dan
penguatan yang dikemukakan peserta didik tentang isi
gambar tersebut. Lalu mencontohkan cara bersyukur
dengan mengucapkan alhamdulillah disertai dengan
cara memberi yang baik.
 Guru meminta peserta didik memeragakan cara
memberi kepada temannya.
 Dua peserta didik diminta maju ke depan kelas, dan
diminta memeragakan cara memberi yang baik.
mengucapkan “aku selalu mengucapkan alhamdulillah”.
Lalu guru meminta peserta didik untuk
mencontohkannya. (kolom “sikapku”)
 Peserta didik secara berpasangan(dengan teman
gambar anak sedang mengangkat tangan selanjutnya
mengemukakan isi gambar tersebut. (kolom “ayo
kerjakan”)
tanda (V) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. (kolom “insya
Allah aku bisa”)
156
H. SUMBER DAN MEDIA
 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan memeragakan
minta izin pergi ke sekolah pada kolom “ayo berlatih”.
Penskoran
Jumlah skor
Kunci jawaban:
1. Alhamdulillahirabbil’alamin
2. Allah
3. Alhamdulillahirabbil’alamin
4. Baik
Mengetahui ......, ........................ 20 .....


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
157
(RPP)

Tema / Topik 4 : Pemaaf
A. KOMPETENSI INTI
mulia..
B. KOMPETENSI DASAR
dari iman.
4.10 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
C. INDIKATOR
1.10.1 Meyakini bahwa pemaaf sebagai cerminan dari iman.
2.10.1 Menunjukkan perilaku pemaaf.
3.10.1 Menyebutkan arti pemaaf dengan benar.
3.10.2 Menyebutkan contoh perilaku pemaaf dengan benar.
158
4.10.1 Menunjukkan contoh perilaku pemaaf.
4.10.2 Mempraktikkan contoh perilaku pemaaf
 Mencontohkan sikap pemaaf dengan benar;
 Menunjukkan sikap pemaaf dengan benar
 Perilaku pemaaf
159
Alokasi
Waktu
n Mintalah satu anak yang memimpin.
pembelajaran.
 Guru menyapa dengan menanyakan kabar atau
perasaan peserta didik
 Metode yang digunakan adalah diskusi dalam bentuk
The educational diagnosis meeting artinya peserta didik
160
peserta didik, mengembangkan keterampilan (skill)
memecahan masalah dan tingkah laku, mengeksplorasi
materi pelajaran dalam cara yang berbeda.
Inti  Guru mengajak peserta didik mengamati gambar peserta 150
didik bermaafan dalam buku teks. menit
tentang memaafkan.
 Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut
tersebut.
gambar berikutnya.
mengucapkan “aku harus minta maaf dan memaafkan”.
(kolom “sikapku”)
sebangku) memeragakan permintaan maaf. (kolom “ayo
kerjakan”)
tanda (v) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’. (kolom “insya Allah
aku bisa”)
H. SUMBER DAN MEDIA

 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
161
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
1 2 3 4
Catatan :

= 16 - 4
= 12/4
=3
MK = 14 - 16
MB = 11 - 13
MT = 7 - 10
BT =4-6
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal
konsisten).

162
Mengetahui ......, ........................ 20 .....

NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
163
(RPP)

Tema / Topik 4 : Jujur
A. KOMPETENSI INTI
mulia..
B. KOMPETENSI DASAR
dari iman.
4.10 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru..
C. INDIKATOR
1.10.1 Meyakini bahwa jujur sebagai cerminan dari iman.
2.10.1 Menunjukkan perilaku jujur.
3.10.1 Menyebutkan arti jujur dengan benar.
3.10.2 Menyebutkan contoh perilaku jujur dengan benar.
164
4.10.1 Menunjukkan contoh perilaku jujur.
4.10.2 Mempraktikkan contoh perilaku jujur.
 Perilaku Jujur
165
Alokasi
Waktu
bisa berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film)
yang relevan.
 Guru dapat memanfaatkan model pembelajaran yang
digunakan dalam kompetensi ini, di antaranya adalah
bermain peran (role playing). Model ini bertujuan untuk
mengeksplorasi perasaan peserta didik; mentransfer dan
mewujudkan pandangan mengenai perilaku, nilai, dan
persepsi peserta didik; mengembangkan keterampilan
(skill) memecahkan masalah dan tingkah laku;
mengeksplorasi materi pelajaran dalam cara yang
berbeda..
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar suasana 150
ulangan di kelas di dalam buku teks. menit
166
yang ada dalam buku teks dan apa yang dikemukakan
peserta didik tentang isi gambar tersebut.
bersama-sama mengucapkan “aku selalu berkata jujur”
sebagai penjelasan dan pengembangan materi.
 Mengerjakan kolom “ayo kerjakan”, peserta didik secara
peserta didik untuk memberikan tanda (√) pada kolom
Alternatif lain dengan melaksanakan model role playing.
Contoh langkah dengan menggunakan model role
playing ini adalah sebagai berikut.
 Tentukan jumlah pemeran dan posisi pemeranannya.
 Tentukan skenario kegiatan (skenario dapat disesuaikan
diubah dengan situasi dan kondisi).
 Setelah skenario disampaikan, selanjutnya peserta didik
ditugasi untuk mengamati peran-peran yang dimainkan.
 Guru menunjuk peserta didik untuk memainkan peran.
 Guru memberikan contoh peran dan memberitahukan
apa yang harus dibicarakan oleh keempat pemeran
tersebut.
dengan petunjuk.
 Peserta didik yang lain mengamatinya.
 Guru memastikan bahwa pemeranan sesuai dengan
yang diharapkan yakni menggambarkan perilaku-
perilaku yang ada dalam materi ajar.
167
H. SUMBER DAN MEDIA
 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian peserta didik dalam kegiatan mengamati gambar pada
kolom “ayo kerjakan”. Pada butir ceritakan isi gambar unsur yang dinilai adalah
pengetahuan peserta didik pada penguasaan materi dengan kriteria sebagai
berikut:.
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
Penguasaan materi 1 2 3 4
Keaktifan
Kesantunan
Catatan :

= 16 - 4
= 12/4
=3
MK = 14 - 16
MB = 11 - 13
MT = 7 - 10
BT =4-6
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal
konsisten).
168
Mengetahui Muara Nauli,......... 20 .....


NIP.196301211983042002 NIP.196411201984062002
169
(RPP)

Tema / Topik 4 : Percaya Diri
A. KOMPETENSI INTI
mulia..
B. KOMPETENSI DASAR
dari iman.
4.10 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru...
C. INDIKATOR
1.10.1 Meyakini bahwa percaya diri sebagai cerminan dari iman.
3.10.1 Menyebutkan arti percaya diri benar.
3.10.2 Menyebutkan contoh perilaku percaya diri dengan benar.
170
4.10.1 Menunjukkan contoh perilaku percaya diri.
4.10.2 Mempraktikkan contoh perilaku percaya diri..
 Perilaku percaya diri

171
Alokasi
Waktu
n dan berdoa bersama.
 Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi, dan
tempat duduk peserta didik disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
 Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat bantu bisa
berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang
relevan.
 Guru dapat memanfaatkan model pembelajaran yang
digunakan dalam kompetensi ini, di antaranya adalah bermain
peran (role playing). Model ini bertujuan untuk
mengeksplorasi perasaan peserta didik; mentransfer dan
mewujudkan pandangan mengenai perilaku, nilai, dan
persepsi peserta didik; mengembangkan keterampilan (skill)
memecahkan masalah dan tingkah laku; mengeksplorasi
materi pelajaran dalam cara yang berbeda..
Inti  Guru meminta peserta didik mengamati gambar suasana 150
ulangan di kelas di dalam buku teks. menit
 Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang
ada dalam buku teks dan apa yang dikemukakan peserta
didik tentang isi gambar tersebut.
sama mengucapkan “aku selalu berkata jujur” sebagai
penjelasan dan pengembangan materi.
 Mengerjakan kolom “ayo kerjakan”, peserta didik secara
 Pada kolom “insya Allah aku bisa” guru membimbing peserta
didik untuk memberikan tanda (√) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’.
Alternatif lain dengan melaksanakan model role playing.
Contoh langkah dengan menggunakan model role playing ini
adalah sebagai berikut.
 Tentukan jumlah pemeran dan posisi pemeranannya.
172
 Tentukan skenario kegiatan (skenario dapat disesuaikan
diubah dengan situasi dan kondisi).
 Setelah skenario disampaikan, selanjutnya peserta didik
ditugasi untuk mengamati peran-peran yang dimainkan.
 Guru menunjuk peserta didik untuk memainkan peran.
dengan petunjuk.
 Peserta didik yang lain mengamatinya.
diharapkan yakni menggambarkan perilaku-perilaku yang ada
dalam materi ajar.
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil 15 menit
belajar selama sehari
H. SUMBER DAN MEDIA
 Gambar/ poster
 Tayangan visual
I. PENILAIAN
Guru melakukan penilaian peserta didik dalam kegiatan mengamati gambar pada
kolom “ayo kerjakan”. Pada butir ceritakan isi gambar unsur yang dinilai adalah
pengetahuan peserta didik pada penguasaan materi dengan kriteria sebagai
berikut:.
Rubrik Penilaian
Nilai
Aspek
Perhatian
Penguasaan materi 1 2 3 4
Keaktifan
Kesantunan
Catatan :
173
= 16 - 4
= 12/4
=3
MK = 14 - 16
MB = 11 - 13
MT = 7 - 10
BT =4-6
Keterangan:
BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda
awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
konsisten).
MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan
perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).


Mengetahui Muara Nauli,............. 20 .....


NIP. 196301211983042002 NIP.196411201984062002
174

RPP Agama Kls 1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP Agama Kls 1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KURIKULUM 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

Nama Sekolah : SDN NO.157008 HURLANG MUARA NAULI 2

Kelas / Semester : I ( Satu ) / 1

Nama Guru : SITI AISYAH GULTOM

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SEKOLAH DASAR

Kelas / Semester : I (Satu) / 1

Tema / Topik 1 : Kasih Sayang Nabi Muhammad saw.

Sub Tema : Kasih Sayang

1.17 Meyakini kebenaran kisah Nabi Muhammad saw.

3.17 Memahami kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.

4.17 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw..

Peserta didik mampu:

 Menceritakan kisah singkat Nabi Muhammad saw;

Karakter siswa yang diharapkan :

Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman 15 menit

Mengetahui Muara Nauli, ..............20...

( NURDEWINA HUTAGALUNG A.Ma.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM)

Satuan Pendidikan : SEKOLAH DASAR

Kelas / Semester : I (Satu) / 1

Tema / Topik 2 : Kasih Sayang Allah Swt.

Sub Tema : Kasih Sayang

3.5 Memahami makna Asmā'ul Husnā: ar-Rahmān, ar-Rahīm, dan al-Mālik.

Peserta didik mampu:

 Melafalkan ar-Rahman dan ar-Rahim;

Karakter siswa yang diharapkan :

Inti  Guru mengajak peserta didik melafalkan ar-Rahman 95 menit

Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit

Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan individu

Mengetahui Muara Nauli,.......... 20 .....

(NURDEWINA HUTAGALUNG,Ama.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

1.2 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan tartil.

Peserta didik mampu:

 Melafalkan basmalah dengan benar;

Karakter siswa yang diharapkan :

F. PENDEKATAN & METODE

G. SUMBER DAN MEDIA

Inti  Guru memberikan contoh bacaan basmalah yang 95 menit

Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit

Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam membaca basmalah

Rubrik penilaiannya sebagai berikut:

Aspek yg Ketun- Tindak

Mengetahui Muara Nauli,.......... 20 .....

( NURDEWINA HUTAGALUNG Ama.Pd ) ( SITI AISYAH GULTOM )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SEKOLAH DASAR

Kelas / Semester : I (Satu) / 1

Tema / Topik 2 : Lafal Surah Al-Fatihah

Sub Tema : Aku Cinta Al-Qur’an

1.2 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan tartil.

Peserta didik mampu:

 Peserta didik mampu melafalkan surah Al-Fatihah dengan benar.

Karakter siswa yang diharapkan :

F. PENDEKATAN & METODE

G. SUMBER DAN MEDIA

Pendahulua  Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan 10 menit

Inti  Sebelum melafalkan surah al-Fatihah, guru 95 menit

 Peserta didik laki-laki dan peserta didik perempuan

Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit

Rubrik Penilaian melafalkan surah al-Fatihah