Anda di halaman 1dari 2

KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Daring. Efektif daring https://kbbi.kemdikbud.go.

id/
diakses 12 Maret 2021

Nakayama M, Yamamoto H, & S. R. (2007). The Impact of Learner Characterics on Learning


Performance in Hybrid Courses among Japanese Students. Elektronic Journal ELearning,
Vol.5(3)

Ramadhan, Rizky, Uwes Anis Chaeruman, dan Cecep Kustadi. 2020. Pengembangan
Pembelajaran Bauran (Blended Learning) di Universitas Negeri Jakarta. Jurnal Pembelajaran
Inovatif, Vol 1(1) : 37-48

Sadikin, Ali, dan Afreni Hamidah. 2020. Pembelajaran Daring di Tengah Wabah Covid-
19. BIODIK: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi, Vol 6(2) : 214-224

Singh, G., ’donoghue, J. O., & Worton, H. (2005). A Study Into The Effects Of eLearning
On Higher Education. Journal of University Teaching & Learning Practice , 2(1)

World Health Organization. Pertanyaan dan Jawaban Terkait Coronavirus [daring] Dapat


diakses di: https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public diakses 27
Februari 2021

Zhafira, Nabila Hilmi, Yenny Ertika, dan Chairiyaton. 2020. Presepsi Mahasiswa Terhadap
Perkuliahan Daring Sebagai Sarana Pembelajaran Selama Masa Karantina Covid-19. Jurnal
Bisnis dan Kajian Strategi Manajemen, Vol 4(1) : 37-45

Mohamad Asrori, Penelitian Tindakan Kelas, (Bandung: CV Wacana Prima, 2007), 45-46 34
John W Creswell, Designing And Conducting Mixed Methods Research (United State of
America, 2007), 5

Halala Fatihah Bahri , Peningkatan Prestasi Belajar Siswa dengan Strategi Discovery, skripsi
sarjana UIN Sunan Ampel, (Surabaya: UIN Sunan Ampel, 2012), 26. Diakses 3 Maret 2021

Utami Munandar, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2009), 30

Pedoman Penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Profesi Bidan. Kementerian Kesehatan RI


Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Pusat Pendidikan
Sumber Daya Manusia Kesehatan Jakarta, 2019.

Rahmadani.2019; Metode Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl)


Lantanida Journal, Vol. 7 No. 1. 1-100

Curtis J.Bonk, Charles R. Graham. (2006). The Handbook of Blended learning.USA:Pfeiffer


Paull Eggen Don Kauchak, 2012. Strategi dan Model Pembelajaran, Jakarta : PT.Indeks

Izzudin. Syarif.(2012). “Pengaruh model blended learning terhadap motivasi dan prestasi belajar
siswa smk”. Jurnal Pendidikan Vokasi,Vol 2,Nomor 2,Juni 2012. Hal 234-244.
Nugraha, Riyan. (2015). Penerapan Metode Pembelajaran Bauran (Blended Learning) Dengan
Media Blog Dalam Pembelajaran Menulis Teks Cerpen. Universitas Pendidikan Indonesia

Learning to Blog and Blogging to Learn: One Teacher’s Personal Reflection


http://www.mun.ca/educ/faculty/mwatch/vol41/fall2013/patriciaHewitt.pdf 20 Februari 2021

http://www.glencoe.com/sites/ohio/student/technology/index.html di unduh tanggal 19 Februari


2021

Pada masa pandemi Covid-19 yang datang pada akhir tahun 2019, keadaan memaksa kita
untuk mulai menggunakan sistem pembelajaran daring. Pembelajaran daring
menggunakan materi dan rentang waktu yang sesuai dengan kurikulum. Bidang
pendidikan semakin mengedepankan proses pembelajaran yang dapat menciptakan
pemenuhan capaian pembelajaran meliputi pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi.
Partisipasi peserta didik dalam pembelajaran sangat penting untuk menciptakan
pembelajaran yang aktif, kreatif, dan menyenangkan. Dengan demikian tujuan
pembelajaran yang sudah direncakan bisa dicapai semaksimal mungkin faktor penentu
keberhasilan belajar bukan saja pertemuan di kelas melainkan kemauan pembelajar untuk
eksplorasi materi pembelajaran. Latar belakang peserta didik (mahasiswa) yang
mayoritas berasal dari penjurusan sosial ketika sekolah menengah menempatkan mata
kuliah Askeb sebagai subyek eksak, yang dalam pandangan logis, menjadi kurang mata
kuliah yang sangat dinantikan tetapi juga sangat dikhawatirkan oleh mahsiswa/peserta
didik karena merupakan mata kuliah inti/wajib dalam kurikulum kebidanan dengan
capaian mata kuliah (CPMK) yang banyak dan bervariatif pada setiap mata kuliah inti
asuhan kebidanan. Terlebih lagi dengan kondisi pandemic saat ini yang membuat
kebijakan pembelajaran tertentu harus mengalami penyesuaian, harus diutamakan secara
tatap daring dan cendreung monoton klasikal tanya jawab dengan tatap daring.
Tujuan penelitian adalah untuk menganalisa dan mendeskripsikan partisipasi peserta
didik menggunakan problem based learning dan strategi blended learning.
Metode penelitian deskriptif mix methode. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan
kela (classroom action research) dengan siklus penelitian mulai dari perencanaan
(planning), tindakan (action), pengamatan (observation), dan refleksi (reflection),
dilakukan pada bulan April-Desember 2021, subjek penelitiannya adalah mahasiswa Tk
II Smstr IV TA.2020-2021 Prodi Sarjana Kebidanan sejumlah 29 orang. Metode
pengambilan data dengan tehnik non tes, observasi, wawancara dan studi dokumentasi.
Tujuan jangka Panjang penelitian ini untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dengan
mengembangkan strategi perkuliahan bahan perbaikan dalam pembelajaran khususnya
MK Asuhan Kebidanan selanjutnya pembelajaran T.A 2022/2023yang memungkinkan
peningkatan partisipasi dan prestasi peserta didik di masa pandemic covid-19.
Selanjutnya hasilnya dapat terpublikasi di jurnal ilmiah tingkat nasional ber ISSN 1 dan
terakreditasi tahun 2022
Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut peneliti mengajukan usulan penelitian, telah
mempersiapkan instrumen/panduan wawancara yang akan digunakan serta membuat road
map penelitian dengan target penyelesaian laporan hasil di akhir semester genap ini
https://smallseotools.com/view-report/597ddc11119d1a5219e7b185a5246351

Anda mungkin juga menyukai