Anda di halaman 1dari 5

Nama Produk : SU Pink F-101

Revisi : 04
MATERIAL SAFETY DATA SHEET Tanggal efektif : 25 July 2018

1. IDENTIFIKASI PRODUK KIMIA DAN PERUSAHAAN


Nama Produk : SU Pink F-101

Kegunaan : Pewarna untuk Polyurethane

Klasifikasi Hazard : Mudah terbakar, Zat yang berbahaya.

Penyedia : PT. ILSAM GLOBAL INDONESIA


K.I. Jababeka II, Blok RR, No. 3C, Cikarang, Bekasi, 17530
Telpon : +62-21-8983-0313/0314
Fax : +62-21-8983-0321

ILSAM CO., LTD. (Head Office)


Room 2313, Oliver Tower, 135, Seosomun-Dong,
Jung-Gu, Seoul, Korea
Telpon : +82-2-756-1313
Fax : +82-2-755-1320

2. KOMPOSISI/KETERANGAN TENTANG ISI KANDUNGAN


Nama Bahan CAS No. Isi (%)

Pigment 1326-03-0 30 ~ 35
Polyurethane Elastomer 900954-5 20 ~ 25
DMF 68-12-2 5 ~ 10
MEK 78-93-3 30 ~ 35

3. Pengenalan Berbahaya
Daftar Keadaan Darurat
NFPA (0-4Dlass) : Kesehatan : 2 Kebakaran : 3 Reaksi : 0
Jika terkena mata
Jangka Waktu Pendek : Stimulasi, Penglihatan kabur.
Jangka Waktu Panjang : Sama dengan Jangka Waktu Pendek.
Jika kerkena kulit/rambut
Jangka Waktu Pendek : Stimulasi, Gatal, Muntah, Sakit perut.
Jangka Waktu Panjang : Sama dengan Jangka Waktu Pendek.
Jika terhirup
Jangka Waktu Pendek : Stimulasi, Muntah, Sakit perut, Sakit kepala, Pusing.
Jangka Waktu Panjang : Gejala jantung, ginjal, hati, dan menyebab Kanker.
Jika tertelan
Jangka Waktu Pendek : Muntah, Buang buan air, Sakit perut, Sakit kepala, Pusing.
Nama Produk : SU Pink F-101
Revisi : 04
MATERIAL SAFETY DATA SHEET Tanggal efektif : 25 July 2018

Jangka Waktu Panjang : Tidak ada informasi penting.


Gejala Kronis
Stimulasi nafas, kulit, mata, dan menyebab kanker.
OSHA : Tidak di atur.
NTP : Tidak di atur.
LARC : Di atur.

4. TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA


Bila kontak dengan mata
Basuh dengan air sebanyak-banyaknya sampai menghilangkan bahan kimia, dan
konsultasikan dengan dokter mata.
Bila kontak dengan kulit
Cuci secepatnya kulit yang terkontaminasi dengan air dan sabun, sambil melepaskan
pakaian dan sepatu yang terkontaminasi. Cuci baju yang terkontaminasi sebelum digunakan
kembali. Jika iritasi kulit berlanjut, segera hubungi dokter.
Bila terhirup
Pindahkan ke tempat berudara segar. Jika terjadi batuk atau gejala perna fasan lainnya,
berikan perawatan medis. Jika tidak bernafas, berikan perna fasan buatan. Jika sulit
bernafas, berikan oksigen. Segera hubungi dokter.

Bila tertelan
Bilas mulut dengan air. Jika korban sadarkan diri, berikan 1-2 gelas air atau susu. Jangan
mengusahakan muntah kecuali dibawah bimbingan petugas medis, dikarenakan adanya
resiko kerusakan paru-paru. Jangan pernah memberikan apapun lewat mulut kepada korban
yang pingsan atau kejang-kejang. Segera hbungi dokter.

5. TINDAKAN PEMADAMAN KEBAKARAN


Suhu penyalaan otomatis : 404℃(MEK), 445℃(DMF)
Batas ledakan : 1,80% ~ 10,00%(MEK), 2,20% ~ 15,20%(DMF)
Titik nyala : -9°C(Closed cup), -5.5556°C(Open cup) (MEK)
57.778°C(Closed cup), 67°C(Open cup) (DMF)
OSHA : 1B
Sarana pemadam kebakaran : Spray air, busa tahan alkohol, kimia kering,
karbondioksida (CO₂)
Sarana pemadam kebakaran : Aliran air deras
yang tidak sesuai
Prosedur pemadaman kebakaran: Gunkan air untuk mendinginkan kontainer yang terpapar
Nama Produk : SU Pink F-101
Revisi : 04
MATERIAL SAFETY DATA SHEET Tanggal efektif : 25 July 2018

api. Panas dapat menyebabkan ekspansi atau dekomposisi


yang mengakibatkan kontainer pecah atau meledak. Jika
aman dilakukan, pindahkan kontainer dari paparan api.
Ceceran atau tumpahan dapat dihalau dengan air, kabut
atau semprotan air. Untuk kebakaran besar atau dalam
kondisi atmosfer kekurangan oksigen atau level konsentrasi
produk kebakaran terlalu tinggi di udara, petugas
pemadam kebakaran harus menggunakan pakaian
Peralatan perlindungan khusus : Petugas pemadam kebakaran harus menggunakan
untuk petugas pemadam peralatan perlindungan diri yang sesuai termasuk peralatan
kebakaran pernafasan lengkap (self-contained breathing apparatus)
perlindungan lengkap.

6. TINDAKAN DALAM MENGHADAPI BAHAYA KEBOCORAN


Perlindungan diri : Evakuasikan orang-orang ke area yang aman. Matikan semua

sumber pengapian. Jangan menghirup uap atau kabut.


Gunakan pakaian perlindungan penuh dan peralatan
pernafasan lengkap. Tutup kebocoran jika dapat dilakukan
tanpa resiko. Jauhkan orang-orang dari area yang searah
angin dengan kebocoran atau tumpahan.
Perlindungan lingkungan : Wadahi atau serap tumpahan cairan dengan pasir atau tanah.
Konsultasikan dengan ahli. Cegah cairan jangan sampai
memasuki sumur, tempat rendah atau saluran air; uap
dapat menghasilkan atmosfer yang dapat meledak. Jika
bahan telah memasuki sumber air atau sumur atau telah
mengkontaminasi tanah atau tumbuhan, segera beritahu
pihak yang berwenang menangani masalah lingkungan.
Metode untuk membersihkan : Untuk tumpahan kecil
Gunakan semprotan air untuk mendispersikan uap dan
ambil tumpahan dengan pasir atau bahan penyerap lain
(tanah, vermikulit, silika gel) dan wadahi di kontainer yang
disegel untuk pembuangan lebih lanjut.
Untuk tumpahan besar
Bendung tumpahan untuk pembuangan lebih lanjut.
Matikan api, rokok, atau percikan apai di area kebocoran.
Ventilasikan area kebocoran. Jika memungkinkan,
tumpahan cairan dipompa atau ditransfer ke kontainer
untuk limbah. Residu cairan harus diserap dan diwadahi di
kontainer yang terpisah. Buang tumpahan dan residunya
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
Nama Produk : SU Pink F-101
Revisi : 04
MATERIAL SAFETY DATA SHEET Tanggal efektif : 25 July 2018

7. PENANGANAN DAN PENYIMPANAN


Penanganan : Gunakan hanya diarea yang berventilasi baik. Jangan menghirup uap atau
kabut. Hindari kontak dengan kulit, mata dan pakaian. Gunakan pakaian
perlindungan yang sesuai. Jangan dibuang kesaluran pembuanagn. Jauhkan
dari panas dan sumber pengapian. Hanya peralatan yang aman (misalnya
peralatan tahan ledakan) yang boleh digunakan diarea dimana bahan ini
digunakan. Jangan menggunakan udara terkompresi untuk proses pengisian,
pencampuran atau penanganan, dikarenakan bahaya uap. Kontainer harus
dibumikan (earthed) untuk mencegah pembentukan muatan statik selama
Penyimpanan : Simpan dikontainer yang tertutup rapat ditempat yang dingin, kering, terisolasi
dan berventilasi baik, serta jauhkan dari panas, sumber pengapian dan bahan
yang tidak sesuai. Simpan jauh dari bahan pengoksidasi. Tutup rapat-rapat
kontainer setiap saat dan periksa secara berkala untuk mengantisipasi adanya
kebocoran. Jangan makan, minum atau merokok di tempat penggunaan atau
penyimpanan bahan ini.

8. PENGENDALIAN PAPARAN / PERLINDUNGAN DIRI


Perlindungan Mata
Karyawan harus pakai kacamata untuk membuka mata lebar-lebar di tempat kerja.
Menyiapkan air bersih dekat tempat kerja.
Perlindungan Tangan
Karyawan harus pakai sarung tangan untuk perlindungan diri.
Perlindungan Badan
Karyawan harus pakai baju perlindungan diri.
Batas Penanganan Waktu MEK DMF MEK DMF
OSHA : TWA 100(377) / - , STEL 300(885) / -
ACGIH TLV : TWA 200(590) / 10(30) , STEL 300(885) / -
NIOSH REL : TWA 100(377) / - , STEL 150(565) / -
ppm(㎎/㎥)

9. SIFAT FISIK DAN KIMIA


Bentuk : Pasta
Bau : Bau amis
Titik didih : 79,60℃(MEK), 153℃(DMF)
Titik leleh : -86℃(MEK), -61℃(DMF)
Spesifik gravitasi : 0,8054(MEK), 0,9487(DMF)
Tekanan uap : 100mmHg/25℃(MEK), 3,7mmHg/25℃(DMF)
Kelarutan : Soluble dengan Amine dan Ether Solvent
Viskositas absolut : 1.500cps
Nama Produk : SU Pink F-101
Revisi : 04
MATERIAL SAFETY DATA SHEET Tanggal efektif : 25 July 2018

10. STABILITAS DAN REAKTIFITAS


Stabilitas : Stabil pada kondisi penggunaan dan penyimpanan normal
Kondisi yang harus dihindari : Panas, percikan api, muatan statik

Bahan yang tidak sesuai : Bahan pengoksidasi kuat, senyawa terhalogenasi


Produk dekomposisi yang : Pembakaran akan menghasilkan karbon dioksida dan air,
berbahaya pembakaran tidak sempurna dapat menghasilkan karbon
monoksida

11. INFORMASI TOKSIKOLOGI


Data Toksik MEK DMF
Racun oral akut(LD50) : 4.050㎎/㎏, tikus , 2.900㎎/㎏, tikus
Racun dermal akut(LD50) : 6.480㎎/㎏, kelinci , 4.720㎎/㎏, kelinci
Racun penghirupan akut(LC50) : 32.000㎎/㎥/4Hr, tikus , 9.400㎎/㎥/1Hr, tikus
Tingkat toksisitas akut : - , 5.000ppm/6Hrs, tikus
Efek menargetkan : Tidak ada keterangan.
Racun mata akut : Akut dapat menyebabkan iritasi.
Konsumsi menelan : Muntah, Buang buan air, Sakit perut, Sakit kepala, Pusing.

12. INFORMASI EKOLOGI


Peringkat dampak lingkungan : Tidak ada keterangan.
Toksisitas akut air : Tidak ada keterangan.
Penguraian : Tidak ada keterangan.
Bioakumulasi : Tidak ada keterangan.

13. PEMBUANGAN
Dilarang membuang sisa bahan ini kedalam media lingkungan hidup, tanpa melakukan
pengolahan terlebih dahulu sesuai ketentuan dalam Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 1999
tentang Pengolahan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.

14. INFORMASI TRANSPORTASI


Tidak ada arus deras penunjukan.

15. Informasi yang Lain


Pemberitahuan ini mendasarkan kepada pengetahuan dan pengalaman kami yang baru.
Kami tidak menganggap dengan daftar ini menjamin pokok bahasan perincian.

Anda mungkin juga menyukai