Anda di halaman 1dari 5

YAKUB - PENIPU & APA ARTI MENGANGKAT TUMIT?

by BP » Thu Jun 22, 2017 12:08 pm

https://www.sarapanpagi.org/search.php?keywords=mengangkat+tumitnya+&t=
8934&sf=msgonly&sid=18d8301e1075162af25dc0e9f3cca15a

Tanya:

Apakah dengan diartikan namanya sebagai "penipu" maka anak-anaknya pun


memiliki sifat khas "menipu" ?

Hosea 12:2-3 (TB) (12-3) TUHAN mempunyai perbantahan dengan Yehuda, Ia


akan menghukum Yakub sesuai dengan tingkah lakunya, dan akan memberi
balasan kepadanya sesuai dengan perbuatan-perbuatannya.
(12-4) Di dalam kandungan ia menipu saudaranya, dan dalam kegagahannya ia
bergumul dengan Allah.

Jawab:

* Hosea 12:3-4
12:3 LAI TB, TUHAN mempunyai perbantahan dengan Yehuda, Ia akan
menghukum Yakub sesuai dengan tingkah lakunya, dan akan memberi
balasan kepadanya sesuai dengan perbuatan-perbuatannya.
NET Bible, The LORD also has a covenant lawsuit against Judah; he will
punish Jacob according to his ways and repay him according to his deeds.

LAI-TL, Dan lagi dengan Yehudapun adalah acara Tuhan, sebab itu
dibalas-Nya kelak kepada Yakub sekadar jalannya, dan dibalas-Nya
kepadanya sekadar perbuatannya yang jahat.
KJV, The LORD hath also a controversy with Judah, and will punish
Jacob according to his ways; according to his doings will he recompense
him.
Hebrew,
‫וְ ִריב ַ ַֽליהוָה עִ ם־יְ הּודָ ה וְ לִ פְ קֹ ד ַ ַֽעל־ ַיעֲקֹ ב כִ ְד ָרכָיו כְ מַ ֲע ָללָיו י ִָשיב לַֽ ו׃‬
Translit interlinear, VERIV {dan dia bertikai} LAYEHOVAH (dibaca:
L'Adonay) 'IM {dengan} -YEHUDAH {yehuda} VELIF'KOD {dan Ia
hendak menghukum} 'AL-YA'AQOV {kepada yakub} KID'RAKHAV
{menurut jalannya} KEMA'ALALAV {dan menurut perbuatannya}
YASHIV {Dia akan membalas} LO {kepadanya}

12:4 LAI TB, Di dalam kandungan ia menipu (AQAV) saudaranya, dan


dalam kegagahannya ia bergumul dengan Allah.
NET Bible, In the womb he attacked (AQAV) his brother; in his manly
vigor he struggled with God.

LAI TL, Tatkala lagi dalam rahim ibunya dipegangnya saudaranya


pada tumitnya (AQAV), tetapi pada masa gagahnya berlakulah ia dengan
Allah seperti hulubalang.
KJV, He took his brother by the heel (AQAV) in the womb, and by his
strength he had power with God:

Hebrew,
‫להים׃‬
ַֽ ִ ֱ‫בַ בֶּ טֶּ ן עָ קַ ב אֶּ ת־אָ חִ יו ּובְ אֹ ונֹ ו שָ ָרה אֶּ ת־א‬
Translit interlinear, BABETEN {di dalam kandungan} 'AQAV {dia telah
menumit/ membuntuti (LAI: scr kontekstual menerjemahkan
"menipu") Verb Qal Perfect 3rd Mas. Sing.} 'ET {kepada} -'AKHIV
{saudaranya} UVE'ONO {dan oleh kekuatannya} SARAH {ia bergumul
(dengan kekuatannya)} 'ET-'ELOHIM {dengan Allah}

Sebenarnya kata Ibrani ‫ עָ קַ ב‬- 'AQAV dalam artian "penipu" pun, tidak selalu
bermakna negatif, tapi bisa juga bisa bermakna "positif", yaitu melakukan siasat
untuk memusnahkan penyembah2 berhala. Agar keturunan Israel terlepas dari
pengaruh penyembahan berhala Dewa Baal (seperti Yehu dalam 2 Raja 10:19).
Atau dalam pemahaman seperti dalam bahasa Ibrani modern yang lebih
bermakna "membuntuti/ menguntit/ menginvestigasi" seseorang (yang bisa
bermakna positif).

Mengenai anggapan adanya "sifat penipu yang menurun" diturunkan dari


bapaknya/ leluhurnya; saya pribadi kurang setuju dengan itu. Sebab sebenarnya
setiap manusia mempunyai kecenderungan berbuat jahat (termasuk menipu),
jadi bukan gara-gara Yakub (saja). Dalam pandangan Yahudi, seorang bayi
sejak ia dilahirkan, ia telah memiliki ( ‫ יֵצֶּ ר הַ ַרע‬- YETSER HARA, dorongan
tidak baik) ada di dalam dirinya, seperti ada tertulis, "dosa sudah mengintip di
depan pintu" (Kejadian 4:7), namun sebagai bayi, tentu saja dia "tidak/ belum
berbuat dosa". Dalam pertumbuhannya sebagai manusia, ia kemudian mampu
berbuat dosa dengan kehendak bebas-nya (free will-nya); atau karena sudah
dapat membedakan baik karena dia juga mempunyai ( ‫ יֵצֶּ ר הַ טֹוב‬- YETSER
HATOV, dorongan baik/ moral conscience/ nati nurani, lihat
artikel: http://www.sarapanpagi.org/hati-nurani-vt178.html#p362 ). Dan ( ‫יֵצֶּ ר‬
‫ הַ ַרע‬- YETSER HARA, dorongan tidak baik) itu juga ada dalam diri manusia,
namun demikian manusia sebenarnya diberi kemampuan membedakan
dorongan YETSER HARA atau YETSER TOV-nya.

Adanya ‫ יֵצֶּ ר הַ ַרע‬- YETSER HARA, dorongan tidak baik, itu suatu sifat yang
"menjalar" sejak kejatuhan Adam ke dalam dosa
(lihat: http://www.sarapanpagi.org/dosa-asal-do ... .html#p642 )

Tanya:

Apakah Arti dari MENGANGKAT TUMIT (Mazmur 41:10 & Yohanes 13:18)?

Jawab:

* Mazmur 41:10
LAI TB, Bahkan sahabat karibku yang kupercayai, yang makan rotiku
(LEKHEM), telah mengangkat tumitnya terhadap aku.
KJV, Yea, mine own familiar friend, in whom I trusted, which did eat of
my bread, hath lifted up his heel against me.
Hebrew,
‫לומי ׀ אֲשֶּ ר־בָ טַ חְ ִתי בֹ ו אֹ וכֵל לַחְ ִמי הִ גְ ִדיל עָ לַי עָ קֵ ב׃‬
ִ ‫ַם־איש ְש‬
ִ ‫ג‬
Translit, GAM {juga} 'ISH- {seorang yang} SHELOMI {berdamai
dengaku} 'ASHER- {yang} BATAKH'TI {aku mempercayai} VO
{datang} 'OKHEL {makan} LAKH'MI {rotiku} HIG'DIL {dia
memisahkan diri, harf. dia telah membuat besar, Verb Hif'il Perfect 3rd
Mas. Sing.} 'ALAI {atasku} 'AQEV {tumit}

Nubuat tersebut telah digenapi dalam:

* Yohanes 13:18
Bukan tentang kamu semua Aku berkata. Aku tahu, siapa yang telah
Kupilih. Tetapi haruslah genap nas ini: Orang yang makan roti-Ku,
telah mengangkat tumitnya terhadap Aku.
Matius 26:14-16:
26:14 Kemudian pergilah seorang dari kedua belas murid itu, yang
bernama Yudas Iskariot, kepada imam-imam kepala.
26:15 Ia berkata: "Apa yang hendak kamu berikan kepadaku, supaya aku
menyerahkan Dia kepada kamu?" Mereka membayar tiga puluh uang
perak kepadanya.
26:16 Dan mulai saat itu ia mencari kesempatan yang baik untuk
menyerahkan Yesus.

Makna "mengangkat Tumit atasku" atau harfiah:"ia membuat tumitnya besar


atasku"- ‫ ִהגְ ִדיל עָ לַי עָ קֵ ב‬- HIG'DIL ALAI AQEV - adalah ungkapan alegoris, tentu
saja bukan harfiah.

Artian "mengangkat keatas" seharusnya bukan makna dari kata Ibrani "ia
membuat tumitnya besar atasku"- ‫ ִהגְ ִדיל‬- HIG'DIL, sebab verba tsb berasal
dari "ia membuat tumitnya besar atasku"- ‫ גָדַ ל‬- GADAL, yg artinya: menjadi
besar/ grow up. Dalam Alkitab bahasa asli tidak menggunakan verba
"mengangkat."

Frasa pertama dari Mazmur 41:10, jelas berkata, "seseorang yang berdamai
denganku dan yang aku percayai" ‫לומי אֲשֶּ ר־בָ טַ חְ ִתי‬
ִ ‫ ִאיש ְש‬- 'ISH SH'LOMI
'ASHER BATAKH'TI jelas merupakan seorang sahabat yang dalam strata
"yang dipercayai," yang strata-nya setara. Namun kemudian "dia membesarkan
diri atasku" (bukan meninggikan diri atasku), atau bahkan bukan bicara
mengenai tinggi badan seseorang.
Hal ini merujuk pada perlakuan semena-mena seseorang yang "merasa besar"
dan "yang satunya lagi ada di dalam penindasan."

Sehingga Mazmur 41:10, menjadi sarat makna, bahwa ayat ini bicara mengenai
pengkianatan dari orang yang sangat dekat. Jadi, ungkapan itu menunjukkan
suatu tindakan pengkhianatan, sebuah ancaman untuk mencelakai orang yang
terhadapnya tumit "dibesarkan" (atau "diangkat") sehingga memiliki kekuatan
untuk menginjak. Makna ini bisa saja dalam artian yang sinonim dengan Hosea
12:3-4, dimana ‫ עָ קַ ב‬- AQAV itu dalam artian "attack/ menyerang."

Blessings,
Rita Wahyu
June 22, 2017

Anda mungkin juga menyukai