Catatan hermenetika

Seorang yang menjadi pemberita, harus menyampaikan dengan sangat baik. Dan yang menjadi
pendengar juga harus mencari tau kebenaran yang ia dengar itu.

Saat ini kita adalah pendengar, dan akan menafsirkan apa yang kita dengar agar apa yang
menjadi kebenaran yang disampaikan dapat kita tau kebenaran dan ketepatannya.

Jika hanya penyampaian pesan secara lisan, maka pendengar akan menerima dengan frekuensi
yang sama walaupun banyak yang tidak menerima. Sekarang yang menjadi permasalahan adalah
dengan tulisan karena dapat diuji kebenaran dan dapat memberikan dampak jika ada aja orang
yang tidak suka.

Logusi , tindakan penulis

Perlokusyun , makna tulisan

Ilokusyeneri , sebuah tindakan komunikasi/ efek

Berbicara dengan kata makna, yang harus kita yakini bahawa kuasa Allah punya kuasa yang
besar untuk mengubah hidup kita.

“ makna tidak terkandung dalam teks tapi, kita sebagai pembaca yang mencari makna dalam teks
tersebut”. Dan kita berusaha menempatkan pikiran kita untuk memaknai sebuah teks.

Dan yang perlu kita tau kebenaran tidak bersifat Absolut tapi Relatif. Karena kebenaran yang
satu beda dengan kebenaran yang lainnya.

Mengeksegesi, dengan menarik makna majemuk dari teks tersebut, terutama pada teks yag
bersifat nubuatan. Karena kata ini bisa banyak makna yang dapat kita temukan.

Peraturan2 hermenetika, prosa.

Tujuan fundamental dari penafsiran adalah menemukan makna dari teks Alkitab. Sasaran utama
dari tugas penafsiran adalh mengindefisikasi dan menjelaskan prinsip2 dan prosedur2 yang
diperlukan untuk menemukan makna tersebut secara akurat.

1. Alur pikiran adalah seringkaian ide-ide yang saling berkaitan yang