OBJEK
PENGENALAN PEMROGRAMAN JAVA
NETBEANS
Deskripsi Singkat Netbeans
Netbeans merupakan suatu tools open source yang berguna untuk pengembangan software.
Netbeans mendukung dan menyediakan framework untuk berbagai bahasa pemrograman
diantaranya PHP, Java, JavaFx, C / C++, JavaScript, dan lain-lain. Netbeans menjadi opensource di
bawah naungan Sun Mycrosistem mulai dari tahun 2000 dan menjadi bagian dari Oracle
Corporation pada tahun 2010 [1].
Netbeans IDE merupakan IDE resmi untuk Java 8. Netbeans memiliki beberapa kelebihan yaitu
memungkinkan untuk membuat program secara cepat dan pintar. Netbeans menyediakan fitur yang
dapat membuat indentasi kode, kata yang sama, dan pasangan kurung secara otomatis. Netbeand
juga memungkinkan untuk management file secara mudah, sederhana, dan efisien. Netbeans
menyediakan fitur untuk melihat folder project secara testruktur dan dapat dengan mudah
dilakukan drag and drop untuk memindahkan file. Selain itu, Netbens juga menyediakan fitur GUI
sehingga memudahkan dalam pengembangan software baik untuk desktop, web, maupun mobile
[2]. Netbeans juga menyediakan compiler program langsung sehingga dapat langsung menjalankan
aplikasid yang dibuat, bahkan error pada aplikasi ditampilkan secara langsung, tanpa menunggu
kode tersebut di compile.
Netbeans versi terbaru adalah versi 8.2 yang dapat diunduh pada halaman
https://netbeans.org/downloads/index.html. Versi Netbeans yang lain dapat diunduh pada halaman
http://services.netbeans.org/downloads/dev.php.
Lingkungan NETBEANS
Gambar di atas adalah gambar tampilan dari Netbeans versi 8.2. Beberapa bagian utama dari
netbeans adalah :
1. Menu Bar : berisi menu-menu yang dapat digunakan untuk menjalankan / memberikan
perintah di Netbeans
2. Toolbar : berisi shortcut dari beberapa menu/ sub menu yang akan sering digunakan.
2. Akan muncul tampilan untuk memilih jenis bahasa pemrograman yang akan digunakan dan
jenis projek yang akan dibuat
3. Untuk pemrograman java, maka memilih Categories = Java dan project Java Application
kemudian klik button Next dan akan muncul tampilan seperti berikut :
2. Akan muncul tampilan untuk memilih jenis bahasa pemrograman yang akan digunakan dan
jenis projek yang akan dibuat
3. Untuk pemrograman java, maka memilih Categories = Java dan project Java Project
with Existing Sources kemudian klik button Next dan akan muncul tampilan seperti
berikut :
Catatan : Bila muncul error seperti di atas, maka bukalah folder projeknya pada windows
explorer, cari folder projeknya dan hapus folder nbproject, kemudian ulangi langkah 1
sampai 4.
5. Add Folder pada Source Package Folder dengan mengklik browse dan membuka folder
src pada folder projek yang akan dibuka, klik Open, dan klik Finish
3. Klik button Run Project ( ) atau tekan tombol F6 pada keyboard untuk menjalankan
program yang sudah dibuat dan output akan muncul di panel Output
Methods
Methods merupakan fungsi/ behavior dari suatu objek [4]. Methods juga merupakan suatu proses
atau pekerjaan yang bisa dilakukan suatu objek. Misal : objek manusia mempunyai method
makan.
Berikut merupakan contoh method main pada class PraktikumOOP
Statements
Statements merupakan baris perintah yang akan diekseskusi oleh compiler. Setiap statements pada
pemrograman Java selalu diakhiri dengan tanda ;
Berikut merupakan contoh dari statements untuk mencetak Hello Word.
Reserved Word
Reserved word adalah kata-kata spesifik yang digunakan compiler untuk mengeksekusi program
yang dibuat [4]. Adanya reserved word mengakibatkan kata-kata tersebut tidak bisa digunakan
sebagai nama dari variabel, atribut, method, maupun kelas [5].
Beberapa contoh reserved word diantaranya :
Sumber : https://www.computerhope.com/jargon/j/java_reserved_words.htm
Modifiers
Modifiers merupakan syntax dalam pemrograman java yang digunakan untuk menentukan
penggunaan/ hak akses pada class, method, maupun atribut/ variabel. Beberapa contoh modifier
adalah public, protected, private, static, dan abstract [4].
Berikut merupakan contoh modifiers untuk membuat method Main menjadi public dan static
IDENTIFIERS
Identifiers merupakan suatu aturan penamaan suatu class, method, atribut, variabel, package,
maupun konstanta. Beberapa aturan penamaan identifiers pada Java adalah sebagai berikut [4] :
VARIABEL
Variabels merupakan tempat untuk menyimpan suatu input yang akan digunakan dalam
pemrosesan maupun output sebagai hasil hasil eksekusi dari sebuah program [4].
Aturan penamaan variabel hamper sama dengan penamaan identifiers, diantaranya sebagai berikut
[6]:
1. Bahasa pemrograman java bersifat case sensitive, sehingga penulisan kode program
Praktikum dan praktikum akan dianggap sebagai dua hal berbeda.
2. Awal variabel bisa berupa karakter bebas dari Unicode, namun disarankan diawali dengan
huruf, bukan tanda selain huruf misal angka, petik, _, dll. Hal ini untuk menghindari
adanya bentrok pada identifiers karena beberapa kasus auto generated kode akan diawali
dengan tanda $.
3. Menggunakan penggunaan nama yang mudah dimengerti dan sebenarnya, bukan singkatan
maupun nama tidak jelas. Misal ingin membuat untuk mendefinisikan panjang suatu
persegi maka bisa menggunakan penamaan panjangPersegi agar lebih mudah dimengerti
dibandingkan dengan penamaan pp, karena bisa menimbulkan penafsiran yang lain.
4. Hindari menggunakan kata-kata yang sangat mirip dengan reserved word untuk
mengurangi kebingungan dan kesalahan dalam pemanggilan.
TIPE VARIABEL
Ada beberapa tipe variabel dalam pemrograman java, diantaranya tipe primitif, tipe array, dan tipe
class.
Tipe Primitif
Pemrograman Java memiliki 8 tipe data primitif seperti dapat dilihat pada tabel berikut [6]
Array 2 Dimensi
Array multidimensi adalah array yang mempunyai 2 dimensi (baris dan kolom) atau lebih. Contoh
array 2 dimensi adalah seperti berikut [8] :
OPERATOR
Operator Arithmatics
Sumber : [9]
Operator Assignment
Sumber : [4]
Operator Unary
Sumber : [9]
Sumber : [4]
Operator Bitwise dan Bitshfit
Sumber : [4]
Precedence
Precedence adalah aturan urutan operator terpenting yang akan dieksekusi terlebih dahulu oleh
suatu program. Bahasa pemrograman Java memiliki aturan precedence seperti pada table berikut
[4] :
Switch-Case
Switch case mirip dengan if-then-else, hanya saja dapat memiliki sejumlah kemungkinan eksekusi.
Switch case dapat digunakan pada tipe data primitif, array, maupun kelas [12].
Format dari Switch-Case control flow statements dalam bahasa pemrograman Java adalah seperti
berikut [4] :
For
For adalah bentuk perulangan yang sedikit berbeda dari while maupun do-while. Pernyataan for
akan melakukan perulangan sampai range nilai tertentu. Kondisi berhenti pada pernyataan for akan
lebih jelas daripada while [14].
Format dari for statements dalam bahasa pemrograman Java adalah seperti berikut [14] :
Break-Continue
Break digunakan untuk keluar dari suatu blok kode program, sedangkan continue untuk
melanjutkan eksekusi suatu blok kode program / pernyataan [4].
Format dari break-continue statements dalam bahasa pemrograman Java adalah seperti berikut [4] :
ARRAY
Deklarasi Array
Deklarasi Array 1 Dimensi
1. Contoh deklarasi array 1 dimensi berisikan data integer
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
STRING
String adalah sekumpulan karakter terangkai [15]. String juga merupakan sebuah objek. String
dapat berupa karakter Unicode apapun, baik berupa huruf, angka, ataupun karakter lain.
Deklarasi String
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Mencari SubString
1. Mencetak SubString pada Posisi Tertentu
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
Ketika program dieksekusi maka akan muncul output seperti gambar berikut
CLASS
Class (kelas) merupakan blueprint/ cetak biru dari sebuah objek yang akan dibuat [16]. Class juga
merupakan deskripsi sebuah objek yang memiliki banyak kesamaan karakteristik maupun behavior
(kelakuan) [17]. Contoh penerapan kelas adalah mobil sedan, mobil truk, dan bis dapat dibuatkan
kelas Mobil karena sama-sama memiliki ciri-ciri mobil seperti merupakan alat transportasi, beroda
4, mempunyai mesin, mempunyai kemudi, mempunyai rem, dll. Jadi bisa disimpulkan bahwa
beberapa objek dapat dibuatkan menjadi satu kelas ketika memiliki banyak persamaan.
ATRIBUT
Atribut merupakan karakteristik dari sebuah kelas dan memiliki tipe, nilai dan range tertentu.
Atribut merupakan penjabaran dari ciri-ciri kelas yang akan dibuat [17]. Contoh, kelas Mobil akan
memilik beberapa atribut seperti jumlah roda, kapasitas mesin, kapasitas penumpang, dll.
METHOD
Method merupakan behavior atau perilaku dari sebuah class/ objek. Objek merupakan representasi
fungsi dalam paradigm object oriented. Contoh dari method adalah kelas Mobil mempunyai
method pembelian, penjualan, dan perbaikan.
OBJEK
Objek merupakan entitas baik bebentuk fisik (contoh : bis), konsep (contoh : proses kimia),
maupun software. Objek terdiri dari beberapa karakteristik seperti identitas yang menggambarkan
nama, state yang menentukan nilai dari masing-masing atribut, dan behavior yang menentukan
bagaimana objek akan berperilaku maupun bereaksi [17]. Objek dalam paradigma objek oriented
adalah representasi nyata dari sebuah kelas. Pemanggilan objek dari suatu kelas disebut instansiasi.
Contoh objek adalah : Sebuah kelas Mobil bisa direpresentasikan menjadi beberapa objek seperti
mobil sedan, mobil truk, maupun bis.
3. Akan muncul tampila kelas Manusia dan ketikkan kode program berikut
4. Buka kelas PraktikumOOP.java >> ketikkan kode berikut untuk memanggil dan
menjalankan Manusia.java
INHERITANCE
Inheritance adalah pewarisan sifat. Paradigma Object Oriented mengizinkan class untuk
mewariskan maupun diwariskan sifat dari kelas lain. Dalam pemrograman Java, sebuah sub class
hanya diizinkan mewarisi sifat secara dari satu kelas super class. Sedangkan satu super class bisa
mewariskan sifat kepada sub class secara tidak terbatas [19]. Contoh dapat dilihat pada gambar
berikut :
Sumber : [19]
Pada gambar di atas, bicycle menjadi kelas super class yang akan mewariskan keseluruhan sifatnya
kepada ke tiga kelas di bawahnya. Kelas Mountain Bike, Road Bike, Tandem Bike memiliki
perbedaan tertentu sehingga dibuat kelas tersendiri.
Contoh penerapan inheritance adalah seperti berikut [4] :
INTERFACE
Intercace mirip sebuah kelas yang merupakan kumpulan dari abstract method. Selain abstract
method, interface juga mungkin berisi konstanta, method default, maupun statics method. Penulisan
Interface juga mirip dengan penulisan kelas, namun jika kelas mendeskripsikan atribut dan perilaku
sebuah objek, maka interface berisikan perilaku sebuah objek saja. Perilaku ini akan
diimplementasikan dalam sebuah kelas [20].
Beberapa hal yang membedakan interface dengan kelas adalah seperti berikut :
4. Ketikkan kode program berikut untuk membuat kelas Mamals yang merupakan
implementas dari interface Animal
5. Buka PraktikumOOP.java >> ketik kode program berikut untuk memanggil kelas
Mamals
POLYMORPHISM
Polymorphism adalah kemampuan sebuah objet untuk direpresentasikan ke dalam banyak bentuk.
Polymorphism umumnya digunakan ketika referensi pada parent class (super class) digunakan di
objek kelas child (sub class) [21]. Contoh polymorphism adalah seperti berikut :
Penjelasan dari kode di atas adalah ada kelas interface Vegetarian dan kelas Animal. Kelas Deer
merupakansub class dari kelas Animal (extends), jadi keseluruhan sifat Animal ada pada kelas
Deer. Selain itu, kelas Deer juga menggunakan interface dari kelas Vegetarian, oleh karena itu,
kelas Deer akan dapat dijabarkan seperti berikut :
ABSTRACT CLASS
Abstract class adalah sebuah kelas yang berisikan abstract keyword. Beberapa ciri abstract class
adalah sebagai berikut [22] :
Abstract class bisa berisikan abstract method ataupun tidak. Contoh abtract method adalah
method tanpa body ( public double computePay(); )
Jika sebuah kelas memiliki sedikitnya 1 abstract method, maka wajib dideklarasikan
sebagai abstract class.
Jika sebuah kelas dideklrasikan sebagai abstract class maka tidak bisa di instansiasi
Penggunakan abstract class adalah dengan inheritance dari kelas yang lain yang
menyediakan implementasi abstract method di dalamnya.
Jika mewarisi abstract class, maka wajib menyediakan implementasi dari semua abstract
method yang ada di dalamnya
Contoh pembuatan abstract class adalah sebagai berikut [22] :
1. Buka Projek >> klik kanan package praktikumoop >> klik New >> klik Java Class
2. Isikan Class Name dengan Employee >> klik Finish
3. Tambah abstract di depan class Employee
6. Muncul error karena memang abstract class tidak bisa langsung diinstansiasi
7. Buat sebuah Java Class dengan nama Salary yang merupakan inheritance dari abstract
class Employee
8. Ketikkan kode program berikut :
ABSTRACT METHOD
Abstract Method adalah method tanpa body, hanya deklrasi saja. Abstract method digunakan ketika
menginginkan sebuah kelas mengandung method tertentu namun implementasi methodnya ada di
kelas child [22].
Contoh abstract method adalah seperti berikut [22] :
INPUT OUTPUT
Class InputStream dan OutputStream merupakan class induk yang digunakan untuk menangani
operasi input/output. Kedua class ini adalah class abstrak sehingga tidak dapat digunakan secara
langsung, tetapi dapat digunakan class-class turunan dari kedua class ini [4].
Contoh penerapan IO-Stream untuk menulis file adalah sebagai berikut [4] :
1. Buka projek PraktikumOOP >> Buat Java Class dengan nama TulisFile >> dan ketikkan
kode program berikut
2. Klik kanan TulisFile.java >> kill Run File >> Jika berhasil akan menghasilkan sebuah file
PraktikumOOP.txt dalam folder projek yang sedang dikerjakan.
Contoh penerapan IO-Stream untuk membaca file adalah sebagai berikut [4] :
1. Buka projek PrakttikumOOP >> Buat Java Class BacaFile >> dan ketikkan kode
program seperti berikut :
Keterangan Output :
CompareTo : -1 artinya lebih kecil, 0 artinya sama, 1 artinya lebih besar
EqualsTo : -1 artinya tidak sama, 0 artinya sama
Ketengan :
1. Dibuat dengan Label pada Pallete >> Swing Control
2. Dibuat dengan Button pada Pallete >> Swing Control
4. Klik kanan button Celcius to Fahrenheit >> Klik Change Variable Name
4. Simpan kode program >> klik kanan CelciusToFahrenheit >> klik Run File