Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata puskesmas adalah pusat kesehatan
masyarakat. Arti lainnya dari puskesmas adalah poliklinik di tingkat kecamatan tempat rakyat
menerima pelayanan kesehatan dan penyuluhan mengenai kesehatan (seperti keluarga berencana,
penyakit endemik, dan sebagainya).
Sebagai fasilitas kesehatan umum yang sering digunakan masyarakat, maka penting bagi
Puskesmas untuk selalu meningkatkan pelayanan kesehatan, dan tak henti mengedukasi
masyarakat tentang pentingnya hidup sehat.
Dalam identifikasi isu yang muncul di instansi dimana Penulis ditempatkan yaitu
Puskesmas Kolo, Kota Bima, dimana penulis menemukan masalah yang akan dijabarkan
sebagai berikut:
1. Kurangnya SDM, sehingga ada rangkap tugas dan berpotensi mengganggu pelayanan
kesehatan.
2. Rendahnya kedisiplinan pasien dengan penyakit kronis (diabetes dan hipertensi),
untuk berobat secara berkala.
3. Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di
wilayah kerja Puskesmas Kolo.
4. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk rutin mengunjungi Posyandu.
5. Kurangnya kepatuhan petugas Puskesmas Kolo dalam memisahkan sampah medis
dan non medis.
Penetapan isu terpilih menggunakan dua macam metode analisis. Analisis yang pertama
adalah metode USG (Urgency, Seriousness, dan Growth) dan metode Fishbone.
Metode USG (Urgency, Seriousness, dan Growth). Urgency artinya seberapa mendesak suatu
isu harus dibahas.
Seriousness merujuk pada seberapa serius suatu isu harus harus dibahas dikaitkan dengan
akibat yang ditimbulkan.
Growth menekankan pada seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak
ditangani segera.
Keterangan :
S (Seriousness): Seberapa besar isu perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang ditimbulkannya
5 = Sangat Besar
4 = Besar
3 = Sedang
2 = Kecil
1 = Sangat Kecil
Dari hasil metode analisis USG diatas dapat dilihat bahwa masalah prioritas di
Puskesmas Kolo adalah “Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat di wilayah kerja Puskesmas Kolo”. Jadi apabila isu ini tidak segera dicarikan
solusinya maka dikhawatirkan akan timbul dampak jangka panjang yang akan merugikan
masyarakat itu sendiri.
Surrounding System
Pendidikan
Kemiskinan
tidak tuntas
ku
Tidak ada
akses ke TPA
Skill Suppliers
Melihat dampak yang akan terjadi dari masalah tersebut diatas maka perlu dilakukan
tindak lanjut agar masalah ini dapat diselesaikan. Maka ditemukan beberapa solusi/gagasan
yang diharapkan dapat membawa perubahan kearah yang lebih baik. Gagasan pemecahan isu
tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 2 . Isu, Penyebab, dan Gagasan Penyelesaian Isu