Anda di halaman 1dari 2

Nomor : YR.05.

01/I/2762/2022 09 Agustus 2022


Sifat : BIASA
Lampiran :-
Hal : Kelanjutan Layanan Pasca SE Menkes Nomor
HK.02.01/MENKES/133/2022

Yth. Direktur Utama Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan


Jl. Letjen Suprapto No.14, RT.10/RW.7, Cempaka Putih, Jakarta 10510

Sehubungan dengan surat Saudara Nomor 9980/III.2/0722 tentang Permohonan Dukungan


Kelanjutan Layanan Pasca SE Menkes Nomor HK.02.01/MENKES/133/2022, bersama ini kami
sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Untuk Fasilitas Kesehatan milik TNI POLRI dan Fasilitas Kesehatan Non BLUD yang belum dapat
mengurus sertifikat Standar /SIO sesuai mekanisme OSS telah ditindaklanjuti melalui Surat
Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Nomor YR.02.03/III.3/3392/2022 perihal Implementasi
Perizinan melalui Sistem OSS (Online Single Submission).
2. Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan saat ini sedang melakukan evaluasi terhadap Surat
Edaran Menteri Kesehatan Nomor HK.02.01/MENKES/133/2022 tentang Penyelenggaraan
Perizinan Berusaha Bidang Pelayanan Kesehatan dan Akreditasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan
mengenai hal-hal:
a. Masih adanya Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang belum memiliki Perizinan Berusaha atau
Perizinan Berusaha Untuk Menunjang Kegiatan Usaha (PB/PBUMKU);
b. Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang belum
menerapkan BLU/BLUD termasuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik TNI/POLRI yang tidak
bisa memproses perizinan melalui sistem Online Single Submission (OSS); dan
c. Perpanjangan masa berlaku sertifikat akreditasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
3. Terhadap Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang sampai saat ini belum memiliki Perizinan Berusaha
dan/atau Perizinan Berusaha Untuk Menunjang Kegiatan Usaha tetap dapat melakukan kerjasama
atau memperpanjang kerjasama dengan BPJS Kesehatan sampai dengan keluarnya kebijakan
terbaru terkait SE Menkes Nomor HK.02.01/MENKES/133/2022 sepanjang memenuhi ketentuan:
a. Fasilitas Pelayanan Kesehatan telah memiliki Surat Komitmen;
b. Fasilitas Pelayanan Kesehatan telah mengajukan proses perizinan malalui sistem OSS;
dan/atau
c. Fasilitas Pelayanan Kesehatan mengajukan proses perizinan secara manual kepada Instansi
Pemberi Izin.
4. Kepada Dinas Kesehatan Provinsi, Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, DPMPTSP Provinsi, dan
DPMPTSP Kabupaten/Kota agar segera melakukan langkah-langkah:
a. Mensosialisasikan kepada seluruh Fasilitas Pelayanan Kesehatan di wilayahnya untuk segera
mengajukan Perizinan Berusaha dan/atau Perizinan Berusaha Untuk Menunjang Kegiatan
Usaha (PB/PBUMKU) melalui OSS atau secara manual bagi Fasilitas Pelayanan Kesehatan
milik Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang belum menerapkan BLU/BLUD termasuk
Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik TNI/POLRI; dan
b. memproses Perizinan Berusaha dan/atau Perizinan Berusaha Untuk Menunjang Kegiatan
Usaha (PB/PBUMKU) secara manual bagi Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik Pemerintah
Pusat dan Pemerintah Daerah yang belum menerapkan BLU/BLUD termasuk Fasilitas
Pelayanan Kesehatan milik TNI/POLRI.

Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerja sama Saudara kami ucapkan terima
kasih.
.

Plt. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan


Kementerian Kesehatan,

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
drg. Murti Utami, MPH
NIP 196605081992032003

Tembusan:
1. Seluruh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
2. Seluruh Kepala DPMPTSP Provinsi
3. Seluruh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
4. Seluruh Kepala DPMPTSP Kabupaten/Kota

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai