PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOKTER AGOESDJAM
BADAN LAYANAN UMUM DAERAI
Mh Jalan May.Jend. D. 1. Pandjaitan Nomor 51 Ketapang, Kode Pos : 78851
Sey ‘Telp/Faks. 0534-3062715 e-mail : rsudagoesdjamktp@gmail.com
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOKTER AGOESDJAM
KABUPATEN KETAPANG
NOMOR 096¢/ BLUD - RSUD.B/2022
TENTANG
KOMITE PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA (KPRA)
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOKTER AGOESDJAM
KABUPATEN KETAPANG
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOKTER AGOESDJAM,
Menimbang: a. Bahwa dalam rangka mengantisipasi penyalahgunaan dan
penggunaan obat yang salah khususnya antimikroba agar
lebih terarah, berhasil guna dan berdaya guna perlu adanya
Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba (KPRA) Rumah
Sakit Umum Daerah Dokter Agoesdjam ;
b. Bahwa Surat Keputusan Bupati Nomor; 040/BLU-
RSUD/2019 tentang Pembentukan Komite Program
Pengendalian Resistensi Antimikroba (PPRA) Rumah Sakit
‘Umum Daerah Dokter Agoesdjam, tidak sesuai lagi dengan
keadaan;
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
pada huruf a dan huruf b perlu ditetapkan dengan surat
Keputusan Direktur.
Mengingat : 1. Undang~ Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok
Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
1974 Nomor 55, Tanbahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890};
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
3890);
Dipindai dengan CamScannerKETIGA
KEEMPAT
KELIMA
KEENAM
d.Membantu kepala/ direktur rumah sakit dalam mengawasi
dan mengevaluasi pelaksanaan program _pengendalian
resistensi antimikroba;
¢. Menyelenggarakan forum kajian kasus pengelolaan penyakit
infeksi terintegrasi;
f, Melakukan surveilans pola penggunaan antibiotik;
8. Melakukan surveilans pola mikroba penyebab infeksi dan
kepekaannya terhadap antibioti
h.Menyebarluaskan serta meningkatkan pemahaman dan
kesadaran tentang prinsip _pengendalian _resistensi
antimikroba, penggunaan antibiotik secara_bijak, dan
ketaatan terhadap pencegahan pengendalian infeksi melalui
kegiatan Pendidikan dan pelatihan;
i, Mengembangkan penelitian di bidang pengendalian resistensi
antimikroba; dan
j. Melaporkan kegiatan program pengendalian _resistensi
antimikroba kepada Direktur/ Kepala rumah Sakit.
Dalam melaksanakan tugasnya, Komite Pengendalian resistensi
Antimikroba (KPRA) melaporkan dan mempertanggungjawabkan
perkembangan pelaksanaan kegiatan Komite kepada Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Agoesdjam Kabupaten
Ketapang;
Masa kerja Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba
ditetapkan untuk jangka waktu selama 3 (tiga) tahun dan setelah
itu dapat dipilih dan atau diperpanjang kembali;,
Segala biaya yang dibutuhkan dalam pengeluaran kegiatan
Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba dibebankan pada
anggaran Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Agoesdjam
Kabupaten Ketapang;
Pada saat keputusan ini mulai berlaku, maka Keputusan Bupati
Ketapang Nomor 040/BLU-RSUD/2019 Tentang Pembentukan
Komite Program Pengendalian Resistensi Antimikroba (PPRA)
Rumah Sakit Umum Daerah dokter Agoesdjam Kabupaten
Ketapang dicabut dan dinyatakan tidak berlaku;
Dipindai dengan CamScannerMenetapkan
KESATU
KEDUA
3. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153,
‘Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072);
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1045/MENKES/PER/X1/2006 tentang Pedoman Organisasi
Rumah Sakit di Lingkungan Departemen Kesehatan;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 8 Tahun 2005 Tentang
Program Pengendalian Resistensi Antimikroba Di Rumah Sakit;
6. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 10 Tahun 2002
tentang Pedoman Susunan Organisasi dan Tata Kerja Rumah
Sakit Daerah;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
129/MENKES/SK/II/2008 tentang Standar_Pelayanan
Minimal Rumah Sakit;
8. Peraturan Bupati Ketapang Nomor 27 Tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Minimal Badan Layanan Umum Rumah
Sakit Umum Daerah Dokter Agoesdjam Kabupaten ketapang;
9. Peraturan Bupati Ketapang Nomor 13 Tahun 2020 tentang
Susunan Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Dokter
Agoesdjam Ketapang.
MEMUTUSKAN
Susunan Anggota Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba
(KPRA) Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Agoesdjam Kabupaten
Ketapang sebagaimana tercantum dalam lampiran yang merupakan
Bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan i
‘Tugas dan Fungsi Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba
(KPRA) Rumah Sakit Umum Dokter Agoesdjam adalah:
a.Membantu kepala/direktur rumah sakit dalam menetapkan
ebijakan tentang pengendalian resistensi antimikroba;
b.Membantu kepala/direktur rumah sakit dalam menetapkan
kebijakan umum dan panduan penggunaan antibiotik di rumah
sakit;
¢c. Membantu kepala/ direktur rumah sakit dalam pelaksanaan
program pengendalian resistensi antimikroba;
Dipindai dengan CamScannerKETUJUH ‘Surat Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Ketapang
Pada Tanggal 04 April 2022
DIREKTUR RSUD dr. AGOESDJAM
KABUPATEN KETAPANG,
FERIA KOWIRA
Dipindai dengan CamScannerLaniea
KEPOTUSAN DIREACTUR RsUD de, 400
PCTUR RSUD dr, NGOFSDAM
NOMOR LUD” RSU
TENTANG steed
Kou
DALIAN RESISTENSt
PANG.
SUSUNAN KEPENGURUSAN
KOMITE PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA (KPRA)
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOKTER AGOESDJAM
KABUPATEN KETAPANG
PERIODE 2022-2024
NAMA > SABATAN “KEDUDUKAN
DALAM
. KOMITE |
1. | dr. Simon Yosonegoro Liem, Sp.MK | Dokter ‘Spesialis Ketua
Mikrobiotogi Klinik
2. | dr. Andi Anita Utami, Sp.A Dokter Spesialis Anak | Wakil Ketua |
3. | apt. Dini Rahma Satuti, ‘Apoteker Farmasi Sekretaris |
S.Farm.,M.Sc Klinik |
Z| Dra. Marjuli, Sp.FRS.,Apt ‘Komite Farmasi Terapi | Anggota_|
5._| dr. Juhendro, Sp.PD SMF Non-Bedah/KFT | Anggota
6._| dr. Harie Cipta, Sp.JP ‘SMF Non-Bedah_ ‘Anggota
7 bar Eva Lidya LR. Munthe, SpP__| SMF Non-Bedah ‘Anggota
8. | dr, Abdul Gofar, Sp.An ‘SMF Non-Bedah Anggota_|
9. | dr. Fadhilah, Sp.S, M.Kes. ‘SMF Non-Bedah “Anggota
10. | dr. Agustinus Sugiarto, Sp.OG ‘SMF Bedah “Anggota
T1. | dr. H. Abdul Muin Sp.THT-KL, SMF Bedah ‘Anggota
MSi.Med
19, |drg. Yuli Indrawati, Sp.BM SMF Beda ‘Anggota
13-]ar. Helen A Mance, Sp_M, Mikes [SMF Bedah ‘Anggota
14 ar Rido Oktavianus Sitorus, Sp.B | SMF Bedah “Anggota
15. | Marziana, SST Perawat ‘Anggota
76. | Zulkarnaen, S.Kep.Ns PPI ‘Anggota
17 | Januardi, Amd.AK ‘Analis Laboratorium ‘Anggota
DIREKTUR RSUD dr. AGOESDJAM
KABUPATEN KETAPANG, 4,
#
FERIA|KOWIRA
Dipindai dengan CamScannerLAMPIRAN IL
KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD dr. AGORSDJAM
NOMOR— /BLUD ~ RSUD/ 2022
‘TENTANG
KOMITE,
ANTIMIKROBA (KPRA)
RSUD dr. AGOESDIAM
KABUPATEN KETAPANG
JENDALIAN —RESISTENSI
TUGAS KOMITE PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA (KPRA)
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOKTER AGOESDJAM
KABUPATEN KETAPANG
‘Tugas Ketua Komite PRA
Bertanggung jawab atas :
- Penyelenggaraan dan evaluasi program KPRA;
- Penyusunan pedoman ~ pedoman KPRA;
- Penyusunan dan penetapan serta evaluasi kebijakan KPRA;
- Memberikan kajian MRDO di RSUD dr. Agoesdjam;
- Terselenggaranya pelatihan dan Pendidikan terkait _resistenst
antimikroba;
- Terselenggaranya pengkajian pencegahan dan pengendalian resistensi
antimikroba.
. Melaporkan kegiatan Komite PRA kepada Direktur.
‘Tugas Wakil Ketua Komite PRA
i
Membantu ketua KPRA atas :
- Penyelenggaraan dan evaluasi program KPRA;
= Penyusunan pedoman ~ pedoman KPRA;
- Penyusunan dan penetapan serta evaluasi kebijakan KPRA;
= Memberikan kajian MDRO di RSUD dr. Agoesdjam;
~ Terselenggaranya pelatihan dan pendidikan terkait resistensi
antimikroba;
_ Terselenggaranya pengkajian pencegahan dan pengendalian resistensi
antimikroba
= Menjamin pengadaan ruang KPRA dan ATK;
~ Terselenggaranya pertemuan berkala,
Membantu Menyusun laporan kegiatan Komite PRA kepada Direktur.
‘Tugas Sekretaris Komite PRA
i,
2.
Memfasilitasi tugas Ketua Komite PRA;
Membantu koordinasi;
Dipindai dengan CamScanner3, Mengagendakan kegiatan KPRA.
‘Tugas Anggota Komite PRA
1, Dokter perwakilan masing - masing SMF
2. Anggota komite lainnya:
- Komite Farmasi Terapi
- Keperawatan
- PPI
‘Tugas :
1, Berkontribusi dalam
2. Turut menyusun pedoman penggunaan antibiotik dan surveilans;
ensi
pencegahan, diagnosis dan terapi infeksi yang benar;
3, Mengidentifikasi dan melaporkan pola kuman dan pola resist
antibiotika;
4, Bertanggung jawab kepada ketua Kom
unit terkait lainnya;
5, Memberikan masukan pada pedoman maupun kebijakan terkait PRA.
jite PRA dan berkoordinasi dengan
DIREKTUR RSUD dr. AGOESDJAM
KABUPATEN KETAPANG, gy
FERIA\KOWIRA
Dipindai dengan CamScanner