(BUMDesa)
LOGO
BUMDESA
31 DESEMBER 2021
Alamat BUMDesa
Jl. .......................... No. ...
Desa...........................Kecamatan.....................
Kabupaten Tulungagung
LOGO BUMDES
KOP SURAT BUMDES
Yth.
1. Kepala Desa ......... selaku Panasihat BUMDesa” ”
2. Ketua Pengawas BUMDesa” ”
di Desa ......... Kecamatan .........
Kabupaten .........
Berdasarkan Peraturan Desa ......... Nomor ......... Tahun ......... Tentang .........
yang merupakan hasil Musyawarah Desa dan kami selaku Manajemen, menyampaikan
Laporan Kinerja tahun ……….. sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban
selama tahun ......... yang di dalamnya termasuk Laporan Keuangan berbasis Akrual
(accrual basis) khusus untuk pengakuan pendapatannya dengan Perhitungan Laba
Rugi belum termasuk Beban Penyusutan Aset Tetap.
I. Profil
1 Sekilas tentang ”
. BUMDesa”.........
1 Sejarah Singkat Pembentukan ”
) BUMDesa”.........
2 Unit-Unit Usaha Yang
) Dimiliki
2 Struktur Organisasi BUMDesa ”
. ”.........
1) Struktur Kepengurusan Organisasi Pengelola
2) Nama dan Profil Singkat Pengurus Organisasi Pengelola
3) Uraian Tugas
3. Alamat Kantor dan Unit-Unit Usaha
II. Ikhtisar Kinerja Tahun .........
1. Ikhtisar Kinerja Keuangan
1) Laporan Keuangan Pokok
2) Rasio-Rasio Analisis Laporan Keuangan
2. Ikhtisar Kinerja Operasional
1) Kinerja Operasional per Unit Usaha
2) Kinerja Operasional Rata-Rata Seluruh Unit Usaha
3. Ikhtisar Kinerja Administrasi
1) Pelaksanaan Rapat-Rapat dan Risalah Rapat
(1) Rapat Musyawarah Desa
(2) Rapat Umum Pengawas BUMDesa” ”
2) Ketertiban dan Pelaksanaan Pelaporan
3) PeraturanDesa tentang PembentukanBUMDesa” ”
4) AD/ART BUMDesa” ”
Manajemen BUMDesa” ”,
........................
Ketua
Tembusan Yth. :
1 Kepala DPMD;
.
2 Camat ;
. …………..
3 Badan Permusyawaratan
. Desa ..........
-2-
BAB I
PROFIL
3) Uraian Tugas
Sebutkan dan uraikan secara ringkas uraian tugas masing-masing jenjang organisasi
dalam Organisasi Pengelola yang mengacu pada ketentuan Peraturan Menteri Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 4 Tahun 2015 Tentang
Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan, dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa.
-3-
BAB II
IKHTISAR KINERJA TAHUN .........
(1) Likuiditas
Sajikan rasio likuiditas yang diambil dari angka Neraca, yaitu Total Aset Lancar
dibagi Kewajiban Jangka Pendek dikalikan 100%.
(2) Solvabilitas
Sajikan rasio solvabilitas yang diambil dari angka Neraca, yaitu Total Aset dibagi
Total Kewajiban dikalikan 100%.
-4-
3. Ikhtisar Kinerja Administrasi
4) AD/ART BUMDesa ””
Uraikan secara singkat tentang keberadaan AD/ART BUMDesa ” ”.
-5-
BAB III
HASIL-HASIL KEGIATAN PER UNIT USAHA TAHUN .........
2. Unit Usaha.........
Uraikan secara bebas hasil kegiatan yang dapat diperoleh unit usaha dalam sub-bab ini
termasuk kontribusinya terhadap BUMDesa ”.........” secara keseluruhan selama tahun
berkenaan. Uraian dalam sub-bab ini terutama untuk menampung pelaporan yang dilakukan
oleh unit usaha yang bersangkutan.
3. Unit Usaha.........
Dst....
-6-
TABEL DATA PROFIL BUMDesa
-7-
LAPORAN KEUANGAN
BADAN USAHA MILIK DESA
(BUMDesa)
LOGO BUMDESA
31 DESEMBER 2021
Alamat BUMDesa
Jl. .......................... No. ...
Desa...........................Kecamatan.....................
Kabupaten Tulungagung
LOGO BUMDES
KOP SURAT BUMDES
Yth.
1. Kepala Desa ......... selaku Panasihat BUMDesa” ”
2. Ketua Pengawas BUMDesa” ”
di Desa ......... Kecamatan .........
Kabupaten .........
Berdasarkan Peraturan Desa ......... Nomor ......... Tahun ......... Tentang ......... yang merupakan
hasil Musyawarah Desa dan kami Manajemen Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) ” .........”
Desa ......... Kecamatan......... Kabupaten menyampaikan Laporan Keuangan tahun 20221
sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban selama tahun 2021 yang terdiri atas:
1. NERACA
Neraca Konsolidasi BUM Desa ” .........” per 31 Desember 2021 ditutup dengan jumlah
Aset/Kewajiban dan Ekuitas dalam keseimbangan sebesar Rp..................... yang terdiri atas:
1) Aset Lancar Rp
2) Aset Tidak Lancar Rp
Jumlah Aset Rp
3) Kewajiban Jangka Pendek Rp
4) Kewajiban Jangka Panjang Rp
Jumlah Kewajiban Rp
5) Ekuitas Rp
Jumlah Aset/Kewajiban dan Ekuitas Rp
2. Laporan Laba Rugi
Laporan Laba Rugi Desa ”........ ” untuk tahun yang berakhir pada tanggal
BUM .
31 Desember 2021 denga memperoleh laba/(rugi) Rp.............. yang
ditutup n sebesar .......
terdiri atas:
1) Rp
Pendapata
n
2) Beban Rp
Jumlah Rp
Laba/(Rugi)
3) Informasi yang mendukung akun-akun dalam laporan keuangan sesuai dengan urutan
penyajiannya
-2-
4) Pengungkapan lain yang relevan dan bermanfaat untuk memahami laporan keuangan
sehingga tidak menimbulkan bias dalam menginterpretasikannya.
Manajemen BUMDesa” ”,
..................
Ketua
Tembusan Yth. :
1 Kepala DPMD ;
.
2 Cam .........;
at
3 Badan Permusyawaratan
. Desa ..........
-3-
LOGO BUMDES
KOP SURAT BUMDES
BUMDESA ”.........”
NERACA
Per 31 Desember 2021
BUMDESA ”.........”
LAPORAN LABA RUGI
Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2021
BUMDESA ”
”.........
LAPORAN ARUS KAS
Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember
Tanggal 2021
BUMDESA” ”
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Per 31 Desember 2021
-1-
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1. Pernyataan Manajemen
Laporan Keuangan BUMDesa ”.........” untuk tahun 2021 telah disusun berdasarkan standar
akuntansi keuangan bagi badan usaha milik desa sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
-2-
(3) Undang-Undang RI Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa (Lembaran Negara RITahun
2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara RI Tahun 2014 Nomor5495);
(4) Peraturan Pemerintah RI Nomor 43 Tahun 2014 Tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang RI Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa (Lembaran Negara RI Tahun
2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara RI Tahun 2014 Nomor5539);
(5) Peraturan Pemerintah RI Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Badan Usaha Milik Desa
(6) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Negara RI Tahun 2014 Nomor2093);
(7) Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan TransmigrasiRI
dan
didirikan berdasarkan Peraturan Desa dengan susunan kepengurusan
organisasi pengelola sebagai berikut:
(1) Penasihat : Kepala ;
Desa.........
(2) Pelaksana Operasional: ... sebagai Ketua;
(3) Pengawas : ... sebagai Ketua.
(3) Persediaan
Persediaan dicatat secara periodik menggunakan periodic method sesuai dengan
hasil inventarisasi persediaan per 31 Desember dan dinilai berdasarkan FIFO
(First In First Out) yaitu Persediaan per 31 Desember dinilai sesuai dengan jumlah-
jumlah harga/nilai persediaan yang terakhir dibeli/diproduksi. Bila terdapat
penurunan nilai persediaan, Persediaan di Neraca dicatat sebesar nilai yang dapat
direalisasikan dengan bukti pendukung yang dapat diverifikasi. Jumlah nilai yang
tidak dapat direalisasikan dicatat sebagai beban dengan lawan akun Cadangan
Penurunan Nilai Persediaan yang merupakan lawan akun Persediaan. Bila terjadi
kenaikan kembali nilai persediaan maka akan mengurangi jumlah Cadangan
Penurunan Nilai Persediaan dengan mengakui adanya Pendapatan Lain-Lain.
Kenaikan kembali nilai persediaan maksimal adalah sebesar nilai penurunan yang
pernah terjadi/diakui.
-5-
(4) Properti Investasi
Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan bagian dari suatu
bangunan atau kedua-duanya) yang dikuasai (baik sebagai lessee melalui sewa
pembiayaan maupun pemilik) untuk menghasilkan pendapatan sewa atau
kenaikan nilai atau kedua-duanya dan tidak untuk digunakan dalam produksi atau
penyediaan barang/jasa atau untuk tujuan administratif atau untuk dijual dalam
kegiatan usaha sehari-hari.
Pada saat pengakuan awal, Properti Investasi diukur/dicatat sebesar harga
perolehan. Setelah pengakuan awal, Properti Investasi diukur/dicatat sebesar
harga perolehan dikurangi Akumulasi Penyusutan dan Penurunan Nilai Properti
Investasi yang merupakan akun tersendiri sebagai akun lawan dari Properti
Investasi.
Suatu properti harus dicatat secara tepat pengelompokannya dalam Neraca
sebagai Properti Investasi atau Aset Tetap berdasarkan peruntukannya sesuai
dengan definisi Properti Investasi.
(5) AsetTetap
Aset Tetap adalah aset berwujud yang memenuhi 2 kriteria sebagai berikut:
⮚ Dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang/jasaatau
untuk tujuan administratif.
⮚ Diharapkan akan digunakan lebih dari satu periode usaha normal perusahaan.
Pada saat pengakuan awal, Aset Tetap diukur/dicatat sebesar harga perolehan.
Setelah pengakuan awal, Aset Tetap diukur/dicatat sebesar harga perolehan
dikurangi Akumulasi Penyusutan dan Penurunan Nilai Aset Tetap yang merupakan
akun tersendiri sebagai akun lawan dari AsetTetap.
(6) Kewajiban
Kewajiban baik kewajiban jangka pendek maupun jangka panjang merupakan
kewajiban masa kini entitas yang timbul sebagai akibat peristiwa masa lalu, yang
penyelesaiannya diharapkan mengakibatkan arus ke luar dari sumber daya entitas
yang mengandung manfaat ekonomi. Karakteristik esensial dari kewajiban adalah
bahwa entitas mempunyai kewajiban masa kini untuk bertindak atau untuk
melaksanakan sesuatu dengan cara tertentu. Penyelesaian kewajiban tersebut
biasanya melibatkan pembayaran kas, penyerahan aset selain kas, pemberian
jasa, penggantian kewajiban dengan kewajiban lainnya atau konversi menjadi
-6-
ekuitas, atau dapat pula dihapuskan misalnya kreditur membebaskan atau
membatalkan haknya.
Kewajiban dibedakan menjadi jangka pendek atau jangka panjang berdasarkan
jatuh tempo penyelesaian kewajiban yang bersangkutan. Jangka Pendek bila jatuh
tempo kewajiban tidak lebih dari 12 bulan sejak tanggal Neraca, bila harus
diselesaikan dalam waktu lebih dari 12 bulan sejak tanggal Neraca maka
dikelompokkan sebagai Kewajiban Jangka Panjang.
(7) Ekuitas
Ekuitas adalah hak residual atas aset entitas setelah dikurangi semua kewajiban.
Dalam hal ini, ekuitas entitas tidak disubklasifikasikan secara spesifik dalam
Neraca namun hanya dikelompokkan sebagai dana yang dikontribusikan oleh
Pemilik Mayoritas (dalam hal ini adalah Desa) dan Pihak Lain sesuai dengan bukti
yang ada, serta saldo laba atau rugi yang diakui secara langsung dalam Ekuitas.
(1) Penghasilan
Penghasilan meliputi Pendapatan (revenues) dan Keuntungan (gains). Pengakuan
Penghasilan merupakan akibat langsung dari adanya pengakuan Aset dan
Kewajiban. Penghasilan diakui dalam Laporan Laba Rugi jika kenaikan manfaat
ekonomi di masa depan yang berkaitan dengan peningkatan Aset atau penurunan
Kewajiban telah terjadi dan dapat diukur secara andal.
(2) Beban
Beban meliputi Beban dan Kerugian. Pengakuan Beban merupakan akibat
langsung dari adanya pengakuan Aset dan Kewajiban. Beban diakui dalam
Laporan Laba Rugi jika penurunan manfaat ekonomi masa depan yang berkaitan
dengan penurunan Aset atau peningkatan Kewajiban telah terjadi dan dapat diukur
secara andal.
-8-
7) Penjelasan Akun-Akun Laporan Keuangan
Uraikan penjelasan akun-akun yang disajikan dalam Laporan Keuangan Pokok secara ringkas dan
berkaitan dengan hal-hal yang relevan untuk dapat memahami Laporan Keuangan Pokok (Neraca,
Laporan Laba Rugi, Laporan Arus Kas, dan Laporan Perubahan Ekuitas). Penyajian penjelasan
ringkas di sini terutama dimaksudkan agar Pembaca Laporan dapat memahami secara baik dan
benar atas angka-angka akun yang disajikan dalam Laporan Keuangan Pokok (tidak menimbulkan
bias pemahaman dalam rangka pengambilan keputusan bagi stakeholders).
-9-