Anda di halaman 1dari 17

PROGRAM KERJA

Tahun …….

LOGO BUM Desa

BUM DESA
“…………………………………………”

Desa …………………, Kecamatan …………………


Kabupaten …………………
HALAMAN PENGESAHAN

Program Kerja Tahun ………


BUM Desa …………………
Desa ………………… Kecamatan …………………
Kabupaten …………………

Ketua BPD Kepala Desa


Desa ………………… Desa …………………

………………… …………………
Perwakilan Masyarakat

................................... ....................................... ...................................


DAFTAR ISI

BAB I PROFIL BUM DESA


A. Visi Misi
B. Struktur organisasi dan daftar SDM
C. Kepemilikan Modal
1) Penyertaan Modal Awal
2) Penyertaan Modal Desa
3) Penyertaan Modal Masyarakat

BAB II EVALUASI KINERJA TAHUN SEBELUMNYA


A. Kondisi Internal
1. Kondisi Sumber Daya Manusia
2. Perkembangan Usaha BUM Desa dan Unit Usaha BUM Desa
3. Progres Kerja Sama Usaha dan Kerja Sama Non-Usaha
4. Kondisi Keuangan
B. Kondisi Eksternal
1. Tantangan Usaha
2. Peluang
3. Prospek Usaha

BAB III RENCANA KERJA


A. Sasaran Perusahaan
B. Strategi dan Kebijakan
C. Rencana Kerja
a) Matrik Rencana Kerja
b) Proyeksi Laba-Rugi Tahun Mendatang
c) Proyeksi Neraca Tahun Mendatang
d) Proyeksi Investasi dan Sumber Pembiayaan Tahun Mendatang
e) Proyeksi Tingkat Kesehatan BUM Desa Tahun Mendatang

BAB IV INDIKATOR KINERJA KUNCI PELAKSANA OPERASIONAL


Berikut format Rancangan Rencana Program Kerja/ Rencana Program Kerja secara
terperinci:

BAB V RENCANA KERJA SAMA


A. Rencana Kerja Sama Usaha
B. Rencana Kerja Sama Nonusaha

BAB VI RENCANA KEGIATAN DAN KEBUTUHAN


Rencana kegiatan dan kebutuhan disusun sebelum penambahan modal kepada BUM Desa
BAB I
PROFIL BUM DESA
A. Visi dan Misi
Visi
“Menjadi BUM Desa terpercaya dan terkemuka serta mempunyai akses sumber
dan jaringan pemasaran di dalam desa dan luar Desa ”

Misi
1. Melakukan Perdagangan Umum dan khusus yang menangani beraneka ragam
produk sejak dari hulu hingga hilir secara komersial dan terukur;
2. Melaksanakan transaksi perdagangan lokal;
3. Melakukan produksi barang-barang yang mendukung perdagangan;
4. Menjalin kemitraan dengan layanan yang terintegrasi dengan memanfaatkan
jaringan dan sistem Teknologi Informasi yang handal;
5. Meningkatkan kesejahteraan pegawai melalui produktivitas.

B. Struktur organisasi dan daftar SDM

MUSDES

PENASIHAT PENGAWAS

DIREKTUR

SEKRETARIS BENDAHARA

MANAGER/STAF MANAGER/STAF MANAGER/STAF MANAGER/STAF MANAGER/STAF


BIDANG USAHA BIDANG USAHA BIDANG USAHA BIDANG USAHA BIDANG USAHA
……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ………………..
B. Daftar SDM BUM Desa
No Nama Jabatan
1 …………………………… Penasihat
2 …………………………… Pengawas
3 …………………………… Direktur
4 …………………………… Sekretaris
5 …………………………… Bendahara
7 …………………………… Pegawai Usaha ……………………………

C. Kepemilikan Modal
PENYERTAAN MODAL DESA PENYERTAAN PENYERTAAN
SAMPAI TAHUN ………… MODAL MODAL PIHAK KE 3
Modal Awal Penambahan MASYARAKAT SAMPAI TAHUN ……
Modal SAMPAI TAHUN ….
Rp ……………………… - - -
BAB II
EVALUASI KINERJA TAHUN SEBELUMNYA
A. Kondisi Internal
1. Kondisi Sumber Daya Manusia
No Uraian Jumlah Tingkat Peningkatan kapasita yang
Pendidikan pernah di ikuti
1 Direktur …. …. ……………………………
2 Sekertaris …. …. ……………………………
3 Bendahara …. …. ……………………………
4 Karyawan …. …. ……………………………

2. Perkembangan Usaha BUM Desa


No Uraian Tahun 2020
1 Jumlah Omset ……………………………
2 Jumlah Pendapatan Kotor ……………………………
3 Jumlah Pendapatan Bersih ……………………………
4 Jumlah Pemasukan Ke PADes ……………………………
5 Sosial Kemasyarakatan ……………………………

3. Perkembangan Bidang Usaha ……………………………


No Uraian Tahun ……
1 Jumlah Omset ……………………………
2 Jumlah Pendapatan Kotor ……………………………
3 Jumlah …………………………… ……………………………

4. Progres Kerja Sama Usaha dan Kerja Sama Non-Usaha


Kerjasama dilakukan dengan berbagai pihak dengan orientasi saling
menguntungkan, diantaranya dilakukan dengan :
No Mitra Kerjasama Pendapatan Status Kerjasama
Usaha dari pada saat ini
kerjasama
1
2
3

5. Kondisi Keuangan
No Uraian Sampai Tahun ……..
1 Modal Awal ……………………………
2 Penambahan modal ……………………………
3 Pemupukan Modal dari hasil usaha ……………………………
sampai tahun ……
4 Hutang ……………………………
5 Piutang pihak ke tiga ……………………………

B. Kondisi Eksternal
1. Tantangan Usaha
No Tantangan Usaha Kondisi Harapan Strategi Menghadapi
Tantangan
1
2

2. Peluang
No Peluang Kondisi Harapan Strategi Memanfaatkan
Peluang
1
BAB III
RENCANA KERJA

A. Sasaran BUM Desa


Sasaran BUM Desa secara garis besar adalah menjadikan BUM Desa ……. sebagai
perusahaan yang sehat dan memiliki kredibilitas tinggi dengan dukungan modal,
sumber daya manusia dan budaya perusahaan yang kokoh.
Disamping itu juga melakukan optimalisasi sumber daya yang dimiliki agar BUM
Desa memberikan kepuasan kepada semua stakeholder.
(deskripsi bisa disesuaikan dengan sasaran dan target yang diharapkan)

Sasaran Kinerja/Absolut target Tahun … sesuai sesuai dengan hasil Musyawarah


Desa Tanggal …. Bulan …. Tahun …. adalah:
Total Aset : Rp ………………
Total Moda : Rp ………………
Laba Bersih Tahun Berjalan : Rp ………………
Investasi : Rp ………………
Kontribusi terhadap PADesa : Rp ………………

Jelaskan juga dampak/manfaat BUM Desa terhadap pengembangan ekonomi


masyarakat dan/atau peningkatan pendapatan masyarakat serta kesempatan kerja
di desa.

B. Strategi dan Kebijakan


Strategi untuk mencapai tujuan dan sasaran BUM Desa adalah sebagai berikut
[contoh]:
a. Memperbesar modal kerja
b. Merperluas jaringan pemasaran
c. Memperbanyak toko / warung mitra
d. dll

Kebijakan untuk mencapai tujuan dan sasaran BUM Desa adalah sebagai
berikut [contoh]:
a. Memperbaiki managemen dengan digitalisasi
b. Inovasi layanan managem dalam bentuk digitalisasi mitra
c. Merambah pasar di market place
d. Dll
C. Rencana Kerja [CONTOH]
Alokasi
Program Indikator
No Anggaran Sumber Output Waktu
/Kegiatan Keberhasilan
(Rp)
 1  Workshop  500.000 Bum Des  4 Pengelola Pemahaman dan  Juni
Managemen BUM Des Ketrampilan
mengikuti pengelolaan bum
Workshop des meningkat
 2  Laporan  1.500.000  Bum Des Dokumen  Laporan  Juli
Semesteran Laporan Semesteran di
Semesteram terima musdes
 3  Laporan  1.500.000  Bum Des  Dokumen Laporan ahir  Januari
Akhir Tahun Akhir Tahun tahun di terima 2022
musdes

D. Proyeksi Laba-Rugi Tahun Mendatang [CONTOH]

Pendapatan RKAP Tahun 2020 RKAP Tahun 2021

Perdagangan 147.485.000 109.837.500


Perdagangan Umum 59.084.000 109.837.500
Supalyer JPS Propinsi 88.401.000
Pendapatan Lain Lain 8.982.850 3.173.000
BNI 259.850 300.000
Rias 500.000 650.000
Bagi hasil Holding 6.500.000 500.000
Lain Lain 1.723.000 1.723.000
Total Pendapatan Kotor 156.467.850 113.010.500
Beban Usaha
Biaya Kantor 6.575.953 6.575.953
Biaya Tenaga Kerja 35.172.245 36.172.245
Penyusutan 1.800.000 1.800.000
Lain Lain 155.000 155.000
Total Beban Usaha 43.703.198 44.703.198
Laba Bersih 112.764.652 68.307.302

E. Proyeksi Neraca Tahun Mendatang [CONTOH]


AKTIVA Tahun 2020 Tahun 2021
Harta Lancar    
  Kas : 113.243.223 85.362.113
  Kas Di Bank ( Laku Pandai ) : 5.000.000 5.000.000
  Persediaan ( dagangn + bensin ) : 9.292.826 49.292.826
  Investasi Non Permanen : 25.000.000 25.000.000
  Piutang pihak ke 3 : 5.316.500 3.316.500
  Biaya di bayar di muka : 13.468.000 10.468.000 F.
  Jumlah Harta Lancar   171.320.549 178.439.439
Harta Tetap      
  Peralatan ( Komputer/Printer ) : 3.200.000 3.200.000
  Estalase : 250.000 250.000
  POM Mini 1 : 30.222.000 30.222.000
  POM Mini 2 : 22.798.000 22.798.000
  Timbangan : 550.000 550.000
  Gantungan Dagangan : 140.000 140.000
  Kipas Angin : 250.000 250.000
  Aplikasi     2.500.000
  Jumlah Harta Tetap   57.410.000 59.910.000
TOTAL HARTA   228.730.549 238.349.439
PASIVA      
  Kewajiban Jangka Pendek :    31.000.000
  Ekuitas :    
  Penyertaan Modal Dari Desa : 100.000.000 100.000.000
  Pemupukan Modal : 16.620.034 39.042.137
  Laba Rugi Belum Di Bagi : 112.110.515 68.307.302
TOTAL KEWAJIBAN   228.730.549 238.349.439
Proyeksi Tingkat Kesehatan BUM Desa Tahun Mendatang [CONTOH]

Kinerja Tahun Kinerja Tahun


URAIAN YAD Sebelumnya

Nilai Nilai
I.   ASPEK KEUANGAN    
a.  Laba / Rugi    
1.     R O E (%) 0,49 % 0,96 %
2.     R O I (%) 7,9 % 12 %
3.     TMS / TA (%) 86 % 72 %
b. Perputaran    
4.     PERPUTARAN TOTAL ASET (%) 2,7 3
6.     RASIO KAS (%) 3,60 -
II. ASPEK OPERASIONAL    
1.     PERTUMBUHAN PENDAPATAN (%) 230 %
III.  ASPEK ADMINISTRASI    
1.     LAPORAN PERHITUNGAN TAHUNAN 100 % 100 %
2.     RANCANGAN KINERJA 100 % 100 %
3.     LAPORAN PERIODIK 100 % 100 %
BAB IV
INDIKATOR KINERJA KUNCI PELAKSANA OPERASIONAL

CAPAIAN
TARGET KINERJA
NO. INDIKATOR KPI SATUAN FORMULA
KINERJA TAHUN
SEBELUMNYA
A. KEUANGAN & PASAR

(Penjualan th
Pertumbuhan
berjalan :
Pendapatan dan
1 % Penjualan th … …
Jumlah Produk
sebelumnya ) x
Terjual
100%
(Penjualan th
berjalan : Penjualan
2 Pertumbuhan aset % … …
th sebelumnya) x
100%
B. FOKUS PELANGGAN  
(Jumlah pelanggan
yang sama dg thn
3 Loyalitas Pelanggan % sblmnya : Jumlah … …
pelanggan thn
sblmnya) x 100%
(Pesanan Masuk th
berjalan Pesanan
Meningkatkan
4 % Masuk th
jumlah pelanggan … …
sebelumnya) x
100%
C. FOKUS EFEKTIFITAS PRODUK DAN PROSES  
(Realisasi Program
Investasi th
7 Investasi % berjalan : Rencana … …
Program Investasi
th berjalan) x 100%
D. FOKUS TENAGA KERJA  
(Realisasi jml
karyawan
Peningkatan memperoleh
8 Kompetensi % sertifikasi : Rencana … …
Pegawai jml karyawan
memperoleh
sertifikasi) x 100%
[Laba Kotor : Biaya
Usaha (tidak  
9 Produktifitas Usaha % …
termasuk beban …
bunga)] x 100%
E. KEPEMIMPINAN, TATA KELOLA & TANGGUNG JAWAB
 
KEMASYARAKATAN
(Jumlah Laporan
yang disampaikan
kepada Musdes
Penyampaian Lengkap & Tepat
13 % … …
Laporan waktu : Total
Laporan yang
disampaikan) x
100%
BAB V
RENCANA KERJA SAMA

A. Rencana Kerja Sama Usaha

RENCANA KERJA SAMA USAHA

Rencana kerja sama usaha sekurang-kurangnya menjelaskan mengenai pihak-pihak yang


akan bekerja sama, sumber daya yang akan dikerjasamakan, besaran nilai investasi, bentuk
kerja sama, dan proyeksi keuangan dan pembagian hasil usaha.

1. Pihak-Pihak
Pihak BUM Desa Pihak ….

1. …. 1. ….
Kewajiban 2. …. 2. ….
3. …. Dst 3. …. dst

1. …. 1. ….
Hak 2. …. 2. ….
3. …. Dst 3. …. dst

2. Sumber Daya yang Dikerjasamakan


Kedudukan
Peruntukan dalam
Sumber Daya Lokasi hukum/kepemilikan/
Kerja Sama
penguasaan
Tanah Kas Desa seluas … … … …
Bangunan seluas … … … …
Mesin … sejumlah … unit … … …
dan seterusnya… … … …

3. Besaran Investasi
N
Kebutuhan Biaya Peruntukan Pihak yang Menanggung Biaya
o
Rp ……..….
Rp ……..….
Rp ……..….
Total Rp ………..….

4. Bentuk Kerja Sama

 sewa-menyewa,
 kerja sama pemanfaatan,
 bangun guna serah,
 bangun serah guna,
 pengembangan layanan atau fitur usaha.

5. Proyeksi Keuangan dan Pembagian Hasil Usaha


Jelaskan proyeksi tentang keuntungan atau hasil usaha yang akan diperoleh dari kerja
sama usaha dan bagaimana pembagian hasil usaha tersebut.

B. Rencana Kerja Sama Non Usaha

RENCANA KERJA SAMA USAHA

Rencana kerja sama non-usaha sekurang-kurangnya menjelaskan mengenai pihak pihak


yang akan bekerja sama, sumber daya yang akan dikerjasamakan, besaran nilai
investasi/kebutuhan biaya, dan bentuk kerja sama.

1. Pihak-Pihak
Pihak BUM Desa Pihak ….

1. …. 1. ….
Kewajiban 2. …. 2. ….
3. …. Dst 3. …. dst

1. …. 1. ….
Hak 2. …. 2. ….
3. …. Dst 3. …. dst

2. Sumber Daya yang Dikerjasamakan


Kedudukan Peruntukan dalam
Sumber Daya Lokasi
hukum/kepemilikan/penguasaan Kerja Sama
Tanah Kas Desa
… … …
seluas …
Bangunan seluas … … … …
Mesin … sejumlah …
… … …
unit
dan seterusnya… … … …

3. Kebutuhan Biaya
N Pihak yang Menanggung
Kebutuhan Biaya Peruntukan
o Biaya
Rp ……..….
Rp ……..….
Rp ……..….
Total Rp ………..….
4. Bentuk Kerja Sama
 transfer teknologi,
 ilmu pengetahuan, seni dan kebudayaan;
 peningkatan kapasitas sumber daya manusia;
 bentuk kerja sama lain.
BAB VI

RENCANA KEGIATAN DAN KEBUTUHAN RENCANA KEGIATAN DAN KEBUTUHAN

Rencana kegiatan dan kebutuhan disusun sebelum penambahan modal kepada BUM Desa.
Rencana kegiatan dan kebutuhan serta analisis keuangan disampaikan untuk menjadi
bahan pengambilan keputusan atau persetujuan oleh musyawarah desa/musyawarah
antar desa terhadap kelayakan penambahan modal BUM Desa. Rencana kegiatan dan
kebutuhan sekurang-kurangnya berisi hal-hal berikut:

1. Usaha/Barang/Jasa yang Akan Dikembangkan


Jelaskan produk yang hendak dikembangkan secara terperinci.
2. Kebutuhan dari Usaha/Barang/Jasa
Jelaskan kebutuhan yang akan digunakan dalam usaha berikut jumlah kebutuhan dan
perkiraan harganya. Sebaiknya memisahkan catatan kebutuhan peralatan pokok usaha
dan kebutuhan penunjang usaha, seperti ijin usaha, penyewaan aset, renovasi, dan
sebagainya.
3. Rencana Lokasi
Jelaskan perencanaan lokasi usaha yang akan dipilih berikut keunggulannya. Akan lebiih
baik jika memberikan alternatif pilihan lokasi beserta analisis keunggulannya.
4. Kebutuhan Tenaga Kerja
Jelaskan perencanaan tenaga kerja yang dibutuhkan beserta kriteria tenaga kerja yang
diharapkan. Perlu pula diulas standar gaji untuk tiap-tiap pekerja. Perencanaan ini
berguna sebagai gambaran perkiraan kebutuhan tenaga kerja dan perhitungan
kebutuhan gaji setiapn bulannya.
5. Analisis Persaingan Usaha
Jelaskan persaingan dalam usaha yag akan dijalankan. Pelaksana operasional perlu
mengamati pesaing beserta keunggulan dan kekurangannya. Kemudian, perlu diulas
perencanaan strategi agar BUM Desa memiliki keunggulan dibandingkan pesaing.
Analisis persaingan usaha ini juga disertai dengan rencana tindakan dan perhitungan
biaya dari pelaksanaan tindakan tersebut.
6. Strategi Pemasaran
Jelaskan strategi pemasaran yang disertai perhitungan biaya pemasaran yang
dibutuhkan. Strategi pemasaran untuk usaha sebaiknya mengacu pada:
• Strategi tempat (Place): meletakkan keunggulan pada lokasi usaha;
• Strategi harga (price): berfokus pada keunggulan harga;
• Strategi produk: mengutamakan keunggulan produk atau jasa;
• Strategi promosi: cara-cara promosi yang efektif untuk tiap-tiap produk.
7. Perkiraan modal usaha
Jelaskan perkiraan kebutuhan modal usaha, modal investasi dan modal kerja secara
terperinci.
8. Perkiraan perhitungan keuntungan usaha
Jelaskan perkiraan-perkiraan yang mempengaruhi keuntungan usaha, seperti:
• Penentuan Harga Pokok Penjualan (HPP)
• Penentuan Harga Jual
• Perkiraan Laba Kotor
• Perkiraan Laba Bersih
9. Alokasi Laba Usaha
Jelaskan rencana alokasi laba usaha. Alokasi laba akan berbeda setiap bulannya
bergantung pada pemasukan, tetapi persentase alokasinya sama. Persentase alokasi
tidak selalu baku karena disesuaikan dengan kebutuhan pemilik usaha.
10. Perkiraan Return on Investment
Jelaskan tingkat pengembalian dari investasi yang akan dilakukan oleh BUM Desa. Secara
sederhana, Return on Investment (ROI) adalah laba atas investasi yang dihitung
berdasarkan hasil pembagian dari pendapatan yang dihasilkan dengan besaran modal
yang ditanam. Dengan kata lain, ROI juga berarti uang yang diperoleh atau hilang pada
suatu investasi.
Dalam hal ini, investasi dapat mengacu pada modal, aset, serta anggaran biaya investasi.
Yang perlu diperhatikan adalah apabila ROI bernilai negatif, maka investasi tersebut
harus dipertimbangkan kembali sebab bernilai kerugian. Sebaliknya, ROI bernilai positif
adalah yang memberikan keuntungan dalam bisnis Anda.
11. Kesimpulan tentang usaha
Berisi narasi tentang usaha dan target-target yang ingin dicapai oleh setiap tahun.
FORMAT ANALISIS KEUANGAN

Komparasi Laporan Laba Rugi

Kenaikan (Penurunan)
Komponen Tahun (n+1) Tahun (n)
Jumlah %
Penjualan 1.530.500.000 1.234.000.000 296.500.000 24,0%
Retur dan Potongan
32.500.000 34.000.000 (1.500.000) -4,4%
Penjualan
Penjualan Bersih 1.498.000.000 1.200.000.000 298.000.000 24,8%
HPP 1.043.000.000 820.000.000 223.000.000 27,2%
Laba Kotor 455.000.000 380.000.000 75.000.000 19,74%
Beban Penjualan 191.000.000 147.000.000 44.000.000 29,93%
Beban Administrasi 104.000.000 97.400.000 6.600.000 6,78%
Total Beban Operasional 295.000.000 244.400.000 50.600.000 20,70%
Laba Operasi 160.000.000 135.600.000 24.400.000 17,99%

Persentase kenaikan dalam penjualan bersih disertai dengan persentase kenaikan yang
lebih besar dalam harga pokok penjualan. Kenaikan harga pokok penjualan ini berdampak
pada turunnya laba kotor sebagai persentase penjualan. Beban penjualan meningkat secara
signifikan, dan beban administrasi sedikit meningkat. Secara keseluruhan, beban operasi
meningkat 20,7%, sedangkan laba kotor meningkat hanya 17,99%.

Kenaikan dalam laba operasi dan dalam laba bersih bersifat menguntungkan. Akan tetapi,
studi mengenai beban dan analisis serta perbandingan tambahan baru dilakukan sebelum
mencapai kesimpulan mengenai penyebabnya.

Komparasi Aset Lancar

Kenaikan (Penurunan)
Komponen Tahun (n+1) Tahun (n)
Jumlah %
Aset
Total Aset 1.139.500.000 1.230.500.000 (91.000.000) -7,4%
Kewajiban
Kewajiban Lancara 210.000.000 243.000.000 (33.000.000) -13,58%
(100.000.000
kewajiban jangka panjang 100.000.000 200.000.000 -50,00%
)
(133.000.000
total kewajiban 310.000.000 443.000.000 -30,02%
)
Ekuitas Pemegang Saham
Total ekuitas Pemegang
829.500.000 787.500.000 42.000.000 5,33%
Saham
Komparasi Neraca

Tahun (n+1) Tahun (n)


Komponen
Jumlah % Jumlah %
Aset
Aset Lancar 550.000.000 48,27% 533.000.000 47,95%
Investasi Jangka Panjang 95.000.000 8,34% 117.500.000 10,57%
Aset Tetap (Bersih) 444.500.000 39,01% 411.000.000 36,98%
Aset Tak Terwujud 50.000.000 4,39% 50.000.000 4,50%
Total Aset 1.139.500.000 100,00% 1.111.500.000 100,00%
Kewajiban
Kewajiban Lancar 210.000.000 18,43% 243.000.000 21,86%
Kewajiban Jangka Panjang 100.000.000 8,78% 200.000.000 17,99%
Total Kewajiban 310.000.000 27,20% 443.000.000 39,86%
Ekuitas Pemegang Saham
Total ekuitas pemegang
829.500.000 72,80% 668.500.000 60,14%
saham

Anda mungkin juga menyukai