Motivasi:
• Kita punya banyak data tapi tidak tahu pengetahuan yang tersimpan di dalamnya.
– Penyaringan pengetahuan yang menarik (kaidah, keberaturan, pola, kendala) dari data
dalam database yang besar.
1.3 Pengertian Data mining
Menurut Pramudiono:
Data Mining adalah analisis otomatis dari data yang berjumlah besar atau kompleks
dengan tujuan untuk menemukan pola atau kecenderungan yang penting yang biasanya
tidak disadari keberadaanya. (Pramudiono,2006)
Menurut Larose:
Data Mining merupakan analisis dari peninjauan kumpulan data untuk menemukan
hubungan yang tidak diduga dan meringkasdata dengan cara berbeda dengan cara
yang berbeda dengan sebelumnya, yang dapat dipahami dan bermanfaat bagi pemilik
data. (Larose, 2005)
Data Mining merupakan bidang dari beberapa bidang keilmuan yang menyatukan teknik
dari pembelajaran mesin, pengenalan pola, statistic,database, dan visualisasi untuk
penanganan permasalahan pengambilan informasi dari database yang besar. (Larose,
2005)
Olahraga, Politik dan sebagainya. Contohnya dalam Dunia Olahraga kita mengetahui
Dari FIFA berapa banyak Lionel Messi Mencetak Gol selama semusim, berapa banyak
Lionel Messi memberikan Asisst. Pada Bidang Bisnis khususnya Saham, kita
memperolehnya dari Bursa Efek Jakarta, kapan Harga Saham Naik maupun Turun. Pada
Bidang Cuaca kita mengetahui data tentang Curah Hujan, Suhu, Kelembaban dan lain
sebagainya.
Kita mengetahui bahwa setiap proses data melalui tiga fase yaitu input, proses dan
output. Dalam data mining, proses input adalah Himpunan Data, Prosesnya adalah
Algoritma atau metode dalam Data Mining itu sendiri, dan Keluarannya adalah berupa
Pengetahuan dalam bentuk Pola, Decision Tree, Cluster dan lain-lain.
Meskipun sebagian besar teknik data mining seperti yang akan dijelaskan pada
bagian- lain laporan tugas akhir ini sudah ada sejak lama, namun hanya pada beberapa
tahun terakhir ini data mining benar-benar berperan yaitu sejak dilakukan
komersialisasi data mining.
Untuk mencapai hasil yang memuaskan, maka sumber data yang digunakan
dalam proses data mining seringkali merupakan data gabungan dari banyak
departemen, daerah operasi bahkan dari sumber-sumber lain seperti data
kependudukan. Oleh karena itu maka disarankan perlunya proses data warehousing
untuk menjaga konsistensi, memberikan prespektif yang lebih baik terhadap data dan
menjaga integritas data.
Presensi absen: warehouse