Anda di halaman 1dari 6

1. Pertama, kamu harus menggambarkan limas persegi tersebut.

Jarak antara puncak limas dan alasnya dinyatakan sebagai TO. 

Pada persegi, panjang diagonalnya merupakan hasil perkalian antara panjang sisi dan √2. 

Artinya, panjang sisi AC = 18√2 cm. Berdasarkan gambar di atas, panjangnya OC bisa dirumuskan sebagai
berikut.

Selanjutnya, kamu bisa mencari TO menggunakan teorema Phytagoras seperti berikut.

Jadi, jarak antara puncak limas dan bidang alasnya adalah 3√46 cm.

2. Sebuah prisma segitiga siku-siku ABC.DEF memiliki panjang sisi alas 5 cm dan sisi tegak alas 12
cm. Jika volume prisma tersebut 600 cm3, tentukan jarak antara titik C ke titik F.
Pembahasan:
Pertama, kamu harus menggambarkan prismanya terlebih dahulu.
Berdasarkan gambar di atas, jarak antara titik C dan F menunjukkan tinggi prisma ABC.DEF. 

Untuk mencari tinggi prismanya, gunakan persamaan volume berikut.

Jadi, jarak antara titik C dan F adalah 20 cm.

3. Sebuah balok STUV.WXYZ memiliki volume 300 cm3. 

Jika tinggi dan lebar baloknya berturut-turut 6 cm dan 5 cm, tentukan jarak antara garis SW dan

garis TX!

Pembahasan:

Pertama, kamu harus menggambarkan baloknya terlebih dahulu.


Berdasarkan gambar di atas, jarak antara garis SW dan garis TX sama dengan panjang baloknya. 
Oleh sebab itu, kamu harus mencari panjang balok melalui persamaan volume seperti berikut.

4. Perhatikan limas segitiga sama sisi berikut.

Jika panjang rusuk limas tersebut 12 cm, tentukan jarak antara garis CD terhadap bidang ABC!
Pembahasan:
Pertama, kamu harus menggambarkan jarak antara garis CD dan bidang ABC.

Jarak antara garis CD terhadap bidang ABC sama dengan panjangnya titik D ke titik P. 
Oleh karena alas limasnya berbentuk segitiga sama sisi, maka panjangnya DP bisa dirumuskan
sebagai berikut.

Jadi, jarak antara garis CD terhadap bidang ABC adalah 6√3 cm.


5. Suatu  kubus ABCD.EFGH memiliki panjang rusuk 12 cm. Tepat di tengah rusuk DC terdapat titik
V dan di tengah rusuk AD terdapat titik Y. Tentukan jarak antara titik F dan garis VY!
Pembahasan:
Pertama, kamu harus menggambarkan ilustrasi kubusnya seperti berikut.

Berdasarkan gambar di atas, diperoleh:

Untuk mencari jarak titik F ke garis VY atau titik W, gunakan teorema Pythagoras berikut.

Jadi, jarak titik F dan garis VY adalah √262 cm.

6.
7. Diketahui sebuah Balok memiliki perbandingan rusuk-rusuk = 3 : 6 : 2. Panjang diagonal
ruangnya adalah 21 cm. Maka Volume balok tersebut adalah ?
Penyelesaian:
Perhatikan gambar di bawah ini.
Diketahui limas segitiga beraturan T.ABC memiliki panjang rusuk dan sisi tegak, sama dengan 10
cm. Titik U berada di tengah-tengah AB sehingga terbentuk segitiga TUC. Maka besar sin TUC adalah…?

Penyelesaian:

 Hitung panjang TU dengan aturan phytagoras.

 Hitung luas segitiga TUC dengan menggunakan Teorema Heron.

Luas = √s(s-a)(s-b)(s-c) dengan s = 1/2 keliling atau 1/2 (a+b+c).

 Untuk menentukan sinusnya, bisa menggunakan aturan sinus untuk mencari luas yakni:

Luas = 1/2 x a x b sin C

Perhatikan gambar di bawah ini.

Anda mungkin juga menyukai