Anda di halaman 1dari 8

Soal Dimensi Tiga

Soal 1
Adapun contoh soal yang berkaitan dengan jarak titik ke garis pada geometri ruang
adalah sebagai berikut.

Tentukan jarak antara titik S ke garis CD!

Pembahasan:

Perhatikan sisi CDHG berikut.

Berdasarkan gambar di atas, titik S diproyeksikan terhadap garis CD hingga terbentuk


titik S’.

Sementara itu, jarak antara titik S ke garis CD sama dengan panjang garis SS’.

Oleh karena garis SS’ sejajar dengan rusuk kubus ABCD.EFGH, maka panjang SS’ =
panjang rusuk kubus ABCD.EFGH = 8 cm.

Jadi, jarak antara titik S ke garis CD adalah 8 cm.

Soal 2
Perhatikan kubus ABCD.EFGH berikut.
Tentukan jarak antara titik E ke diagonal BD!

Pembahasan:

Perhatikan gambar berikut.

Oleh karena EQ tegak lurus BD,maka berdasarkan gambar di atas, jarak antara titik E ke
diagonal bisa dirumuskan sebagai berikut.

Pada segitiga EQA, siku-siku berada di A, sehingga panjangnya EQ bisa ditentukan


seperti berikut.

Jadi, jarak antara titik E ke diagonal BD adalah 10√6 cm.

Soal 3
Sebuah balok KLMN.OPQR memiliki panjang 12 cm, lebar 5, dan tinggi 10 cm. Tentukan
jarak antara titik K ke bidang LMPQ!

Pembahasan:

Berdasarkan gambar di atas, jarak antara titik K ke bidang LMPQ sama dengan panjang
rusuk balok, yaitu 12 cm.

Dengan demikian, jarak antara titik K ke bidang LMPQ adalah 12 cm.

Soal 4

Sebuah limas persegi memiliki panjang sisi alas 18 cm. Sementara itu, panjang sisi
tegaknya 24 cm.

Tentukan jarak antara puncak limas terhadap alasnya!

Pembahasan:

Jarak antara puncak limas dan alasnya dinyatakan sebagai TO.

Pada persegi, panjang diagonalnya merupakan hasil perkalian antara panjang sisi dan
√2.

Artinya, panjang sisi AC = 18√2 cm. Berdasarkan gambar di atas, panjangnya OC bisa
dirumuskan sebagai berikut.
Selanjutnya, mencari TO menggunakan teorema Phytagoras seperti berikut.

Jadi, jarak antara puncak limas dan bidang alasnya adalah 3√46 cm.

Soal 5

Sebuah prisma segitiga siku-siku ABC.DEF memiliki panjang sisi alas 5 cm dan sisi tegak
alas 12 cm.

Jika volume prisma tersebut 600 cm3, tentukan jarak antara titik C ke titik F.

Pembahasan:

Berdasarkan gambar di atas, jarak antara titik C dan F menunjukkan tinggi prisma
ABC.DEF.

Untuk mencari tinggi prismanya, gunakan persamaan volume berikut.

Jadi, jarak antara titik C dan F adalah 20 cm.


Soal 6

Sebuah kubus ABCD.EFGH digambarkan seperti berikut.

Jika kubus tersebut memiliki panjang sisi 4 cm, tentukan jarak antara titik G dan A!

Pembahasan:

Jarak antara titik G dan A merupakan panjang diagonal ruang kubus ABCD.EFGH.

menentukan panjang diagonal bidang AC.

Lalu, tentukan panjang diagonal ruangnya (titik G ke A) menggunakan persamaan


berikut.

Jadi, jarak antara titik G ke titik A adalah 4√3 cm.

Soal 7

Sebuah balok STUV.WXYZ memiliki volume 300 cm3.


Jika tinggi dan lebar baloknya berturut-turut 6 cm dan 5 cm, tentukan jarak antara garis
SW dan garis TX!

Pembahasan:

Berdasarkan gambar di atas, jarak antara garis SW dan garis TX sama dengan panjang
baloknya.

Oleh sebab itu, kamu harus mencari panjang balok melalui persamaan volume seperti
berikut.

Jadi, jarak antara garis SW dan garis TX adalah 10 cm.

Soal 8

Perhatikan kubus ABCD.EFGH berikut.

Jika kubus tersebut memiliki rusuk 9 cm, tentukan jarak antara garis AH dan garis BG!

Pembahasan:

Perhatikan kembali kubus berikut.


Jarak pisah antara garis AH dan BG sama dengan panjang rusuk kubus ABCD.EFGH
tersebut.

Dengan demikian, jarak antara kedua garis tersebut adalah 9 cm.

Soal 9

Perhatikan limas segitiga sama sisi berikut.

Jika panjang rusuk limas tersebut 12 cm, tentukan jarak antara garis CD terhadap
bidang ABC!

Pembahasan:

menggambarkan jarak antara garis CD dan bidang ABC.

Jarak antara garis CD terhadap bidang ABC sama dengan panjangnya titik D ke titik P.

Oleh karena alas limasnya berbentuk segitiga sama sisi, maka panjangnya DP bisa
dirumuskan sebagai berikut.
Jadi, jarak antara garis CD terhadap bidang ABC adalah 6√3 cm.

Soal 10

Sebuah balok OPQR.STUV memiliki panjang, lebar, dan tinggi berturut-turut 25 cm, 15
cm, dan 20 cm.

Tentukan jarak antara garis PQ dan bidang ORSV!

Pembahasan:

Berdasarkan gambar, jarak antara garis PQ dan bidang ORSV sama dengan panjang
balok itu sendiri, yaitu 25 cm.

Jadi, jarak antara garis PQ dan bidang ORSV adalah 25 cm.

Anda mungkin juga menyukai