KECAMATAN SINDANGRESMI
KANTOR DESA SINDANGRESMI
Jln. Raya Sindangresmi Km.5 Desa Sindangresmi Kode Pos 42276
TENTANG
Menimbang a. Bahwa guna terciptanya suatu lingkungan yang bersih dan sehat,
maka seluruh masyarakat berkewajiban menjaga, mengawasi dan
memelihara kelestarian lingkungan yang ada disekitarnya
sebagaimana tersebut, dengan menjalankan Prilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS)
b. Bahwa dalam rangka percepatan pencapaian Penurunan AKI dan AKB
Kabupaten Pandeglang.
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a dan b sebagaimana
tersebut diatas, maka perlu menetapkan Peraturan Desa tentang
DESA SIAGA AKTIP
Mengingat 1. Surat Menteri Koordinator Bidang Kesra No.
B.88/MENKO/KESRA/V/2004, tentang Pengembangan Kabupaten
/Kota Sehat ;
2. Keputusan Menteri Kesehatan No. 564/MENKES/SK/VII/2006,
Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa Siaga ;
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1529/Menkes/SK/X/2010
Tahun 2010 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa dan
Kelurahan Siaga aktif.
Dengan Persetujuan Bersama
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA PTIA
dan
KEPALA DESA PATIA
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN DESA PATIA KECAMATAN PATIA KABUPATEN PANDEGLANG
TENTANG DESA SIAGA AKTIF
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud :
Ibu hamil dilarang lahir ditolong oleh paraji tanpa Bermitra dengan Bidan Desa
Dilarang Ibu hamil bersalin dirumah tetapi harus di fasilitas kesehatan
Dilarang membuang sampah sembarangan
Dilarang Buang Air Besar di sembarang tempat harus di Jamban Sehat
Dilarang merokok di dalam rumah dekat dengan anak2, ibu hamil
BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 3
(1) Dalam Pelaksanaan Peraturan Desa sebagaimana dimaksud pada ketentuan umum ,
maka seluruh masyarakat memiliki hak dan kewajiban .
(2) Seluruh masyarakat Desa Sindangresmi Tanpa terkecuali berhak menggunakan air
yang bersih dan sehat baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun non rumah tangga
dengan tetap memperhatikan Peraturan Desa / Peraturan perundang – undangan yang
telah ditetapkan .
(3) Seluruh Masyarakat Desa Sindangresmi Tanpa terkecuali berkewajiban menjaga ,
mengawasi dan memelihara kelestarian lingkungan ( sungai , sawah , hutan dll )
sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan sehat .
(4) Seluruh masyarakat Desa Sindangresmi tanpa terkecuali berkewajiban menegur atau
melaporkan apabila terdapat warga yang melanggar ketentuan larangan sebagaimana
dimaksud pada pasal 2 tentang bentuk larangan .
BAB IV
SANKSI – SANKSI
Pasal 4
(1) Barang siapa dengan sengaja dan atau kelalaian melanggar ketentuan sebagaimana
dimaksud pada pasal 2 tentang bentuk larangan Peraturan Desa ini , dikenakan sanksi
peringatan / teguran pada yang bersangkutan .
(2) Apabila yang bersangkutan melakukan pelanggaran untuk kedua kalinya maka yang
bersangkutan membuat pernyataan tertulis diatas kertas bermaterai dihadapan
Pemerintah Desa .
(3) Apabila yang bersangkutan melakukan pelanggaran untuk yang ketiga kalinya , maka
yang bersangkutan membayar denda sebanyak – banyaknya Rp. 50.000,- ( Lima Puluh
Ribu Rupiah )
BAB V
KETENTUAN SANKSI
Pasal 5
(1) Sanksi sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 akan dikenakan jika terdapat laporan dari
masyarakat pada RT setempat dan diteruskan ke Pemerintah Desa .
(2) Denda atas sanksi yang diberlakukan akan masuk ke dana sehat Desa dan digunakan
untuk kepentingan masyarakat.
BAB VI
PENUTUP
Pasal 6
(1) Ketentuan – ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Desa ini menjadi
Pedoman dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Sindangresmi
(2) Hal – hal yang belum cukup diatur dalam Peraturan Desa ini akan diatur lebih lanjut
oleh Kepala Desa Sindangresmi
Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan , agar setiap warga
masyarakat Desa Sindangresmi mengetahuinya .
Di Tetapkan di : SINDANGRESMI
Pada Tanggal : 01 JULI 2016
Kepala Desa Sindangresmi
Darmain Karna
SURAT KEPUTUSAN KEPALA DESA SINDANGRESMI
KECAMATAN SINDANGRESMI
NOMOR : ……… / ………………………………… / ……….
TENTANG
TIM PELAKSANA PENGEMBANGAN DESA SIAGA
KEPALA KELURAHAN / DESA SINDANGRESMI
12. Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 126 Tahun 2003 Tentang
Bentuk produk – produk hukum di Lingkungan Pemerintahan Desa
13. Keputusan Menteri Kesehatan Ri No. 128 / menkes/SK/II/2004
Tahun 2004 Tentang Kebijakan Dasar Puskesmas
14. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 131 / Menkes/SK/II/2004
Tahun 2004 Tentang Sistem Kesehatan Nasional
15. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 331 / menkes/SK/V/2006
Tahun 2006 Tentang Rencana Strategis Departemen Kesehatan 2005
– 2009
16. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 564 / Menkes/SK/VIII/2006
Tahun 2006 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa
Siaga
17. Keputusan Menteri Kesehatan Ri No. 1529 / Menkes/SK/X/2010
Tahun 2010 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan desa dan
Keluarga Siaga Aktif
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : KEPUTUSAN KEPALA DESA SINDANGRESMI KECAMATAN
SINDANGRESMI KABUPATEN PANDEGLANG TENTANG TIM
PELAKSANAAN DAN PENGEMBANGAN KELURAHAN SIAGA DI DESA
SINDANGRESMI KECAMATAN SINDANGRESMI KABUPATEN
PANDEGLANG
Kedua : Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pengembangan Kelurahan / Desa
Siaga Aktif adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan
ini.
Ketiga : Tim Pelaksana sebagaimana dimaksud dalam dictum kedua bertugas
melaksanakan kegiatan dan pengembangan Kelurahan Siaga / Desa Siaga
Aktif, dengan rincian tugas seperti pada lampiran Surat Keputusan ini.
Keempat : Biaya pelaksanaan Tugas Tim Pelaksana dan Pengembangan Kelurahan
Siaga sebagaimana dimaksud dalam dictum dibebankan kepada
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah TK.II (APBD II masing –
masing Kelurahan) dan atau Partisipasi masyarakat setempat yang tidak
mengikat.
Kelima : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diperbaiki
apabila dikemudin hari ternyata terdapat kekeliruan.
Di Tetapkan di : Sindangresmi
Pada Tanggal : 01 Juli 2016
Kepala Desa Sindangresmi
Kecamatan Sindangresmi
Kabupaten Pandeglang
Darmain Karna
KEDUDUKAN DALAM
NO TUGAS
TIM
1 Penanggung Jawab Memberikan arahan petunjuk Pelaksanaan Kegiatan
Kelurahan Siaga kepada Tim Pelaksana
Melaporkan hasil Pelaksanaan kegiatan kepada Camat Kepala
Wilayah setempat dan atau Walikota
2 Ketua Melaksanakan kegiatan perencanaan , pelaksanaan dan
evaluasi kegiatan
Melaksanakan koordinasi pelaksanaan kegiatan dari masing
– masing pokja
Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada Kepala
Kelurahan sebagai Penanggung Jawab Tim Pelaksana dan
Pengembangan Kelurahan Siaga
3 Sekretaris Mereka merencanakan hasil pelaksanaan dan laporan dari
masing – masing Pokja dan secara berkala melaporkan
kepada ketua
Mengarsipkan semua dokumen kegiatan dari masing –
masing pokja
Melaksanakan menyelenggarakan rapat koordinasi dengan
semua pokja
Membuat notulen hasil rapat koordinasi
4 Bendahara Membuat dokumen / mengarsipkan semua pemasukan dan
pengeluaran keuangan yang ada
Membukukan semua transaksi keuangan kedalam buku kas
dan menutupnya setiap bulan
Melaporkan keadaan Kas Kepada Ketua dan Penanggung
Jawab setiap bulan
5 Pokja Siap Antar Jaga Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
(SIAGA) 24 Jam Pendapatan calon Pendonor
Menggerakan / mendorong menjadi calon pendonor
Menggerakan Kegiatan Pemeriksaan golongan darah bagi
Bumil dan Calon Donor
Mendorong Bumil untuk menjadi anggota Tabulin
Menggerakan masyarakat untuk menjadi donator tetap
(Dasolin)
Membentuk Kelompok Masyarakat untuk menyediakan
Ambulan Desa
Pemetaan dan penandaan Sasaran Bumil
Melaporkan Hasil Kegiatan Kepada Ketua Setiap Bulan 1
6 Pokja Pengamatan dan Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
Penanggulangan Mendata penderita penyakit kronis , terkait penyakit yang
Penyakit Berbasis timbul di masyarakat dan cenderung menimbulkan wabah
Masyarakat Pemetaan wilayah rawan bencana (DBD) , Cukungunnya
AFP , Flu Burung , Dyfteri , Diare , Campak / Gabaken ,
Hepatitis A , ISPA , Tetanus Neo (Bayi Baru Lahir) , TBC ,
Keracunan Makanan , Banjir (dampak penyakit akibat banjir)
Segera melaporkan kepada petugas Kesehatan setempat bila
terjadi sesuatu bencana atau kejadian luar biasa di
Masyarakat
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
7 Pokja Lingkungan Sehat Merencanakan melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
dan Pemasyarakatan kegiatan
PHBS Pendataan sarana , sanitasi dasar (Jamban , air bersih ,
limbah , sampah)
Monitoring rumah dan lingkungan melalui kartu rumah
Penyuluhan / sosialisasi dengan lingkungan sehat
Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
kegiatan :
Penyuluhan / sosialisasi PHBS kepada masyarakat
Melaksanakan kegiatan survey / penggajian PHBS setiap
bulan
Melaksanakan intervensi PHBS sesuai kesepakatan
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
8 Pokja UKBM dan Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
KADARZI Posyandu
POD
UKK
DLL
Merencanakan / melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
kegiatan :
Penyuluhan / sosialisasi Kadarzi kepada masyarakat
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
9 Pokja Sistem Merencanakan / melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
Pembiayaan Kesehatan kegiatan :
Berbasis Masyarakat Sosialisasi dana Sehat / JPKM
Rekruitmen peserta dana sehat
Membentuk kelompok – kelompok dana sehat
Melaksanakan administrasi dana sehat / JPKM
Membuat dan melaporkan hasil kegiatan kepada ketua dan
sekretaris setiap bulan
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA DESA SINDANGRESMI
NOMOR : …………………………………….. 2016
KEDUDUKAN DALAM
NO NAMA
JABATAN
1 Penanggung Jawab KEPALA DESA SINDANGRESMI
2 KETUA JAJA
3 Sekretaris : HENDRI
4 Bendahara : SUNTI
5 POKJA – POKJA
1.Pokja Siap Antar Jaga Ketua :
(SIAGA) Annggota :
Di Tetapkan di : Patia
Pada Tanggal : 2020
Kepala Desa …………………….
Kecamatan Patia
Kabupaten Pandeglang
DARMAIN KARNA
TENTANG
Menimbang a. Bahwa guna terciptanya suatu lingkungan yang bersih dan sehat,
maka seluruh masyarakat berkewajiban menjaga, mengawasi dan
memelihara kelestarian lingkungan yang ada disekitarnya
sebagaimana tersebut, dengan menjalankan Prilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS)
b. Bahwa dalam rangka percepatan pencapaian Penurunan AKI dan AKB
Kabupaten Pandeglang.
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a dan b sebagaimana
tersebut diatas, maka perlu menetapkan Peraturan Desa tentang
DESA SIAGA AKTIP
Mengingat 1. Surat Menteri Koordinator Bidang Kesra No.
B.88/MENKO/KESRA/V/2004, tentang Pengembangan Kabupaten
/Kota Sehat ;
2. Keputusan Menteri Kesehatan No. 564/MENKES/SK/VII/2006,
Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa Siaga ;
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1529/Menkes/SK/X/2010
Tahun 2010 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa dan
Kelurahan Siaga aktif.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud :
BAB II
KETENTUAN LARANGAN
Pasal 2
Ibu hamil dilarang lahir ditolong oleh paraji tanpa Bermitra dengan Bidan Desa
Dilarang Ibu hamil bersalin dirumah tetapi harus di fasilitas kesehatan
Dilarang membuang sampah sembarangan
Dilarang Buang Air Besar di sembarang tempat harus di Jamban Sehat
Dilarang merokok di dalam rumah dekat dengan anak2, ibu hamil
BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 3
(1) Dalam Pelaksanaan Peraturan Desa sebagaimana dimaksud pada ketentuan umum ,
maka seluruh masyarakat memiliki hak dan kewajiban .
(2) Seluruh masyarakat Desa Sindangresmi Tanpa terkecuali berhak menggunakan air
yang bersih dan sehat baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun non rumah tangga
dengan tetap memperhatikan Peraturan Desa / Peraturan perundang – undangan yang
telah ditetapkan .
(3) Seluruh Masyarakat Desa Sindangresmi Tanpa terkecuali berkewajiban menjaga ,
mengawasi dan memelihara kelestarian lingkungan ( sungai , sawah , hutan dll )
sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan sehat .
(4) Seluruh masyarakat Desa Sindangresmi tanpa terkecuali berkewajiban menegur atau
melaporkan apabila terdapat warga yang melanggar ketentuan larangan sebagaimana
dimaksud pada pasal 2 tentang bentuk larangan .
BAB IV
SANKSI – SANKSI
Pasal 4
(1) Barang siapa dengan sengaja dan atau kelalaian melanggar ketentuan sebagaimana
dimaksud pada pasal 2 tentang bentuk larangan Peraturan Desa ini , dikenakan sanksi
peringatan / teguran pada yang bersangkutan .
(2) Apabila yang bersangkutan melakukan pelanggaran untuk kedua kalinya maka yang
bersangkutan membuat pernyataan tertulis diatas kertas bermaterai dihadapan
Pemerintah Desa .
(3) Apabila yang bersangkutan melakukan pelanggaran untuk yang ketiga kalinya , maka
yang bersangkutan membayar denda sebanyak – banyaknya Rp. 50.000,- ( Lima Puluh
Ribu Rupiah )
BAB V
KETENTUAN SANKSI
Pasal 5
(1) Sanksi sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 akan dikenakan jika terdapat laporan dari
masyarakat pada RT setempat dan diteruskan ke Pemerintah Desa .
(2) Denda atas sanksi yang diberlakukan akan masuk ke dana sehat Desa dan digunakan
untuk kepentingan masyarakat.
BAB VI
PENUTUP
Pasal 6
(1) Ketentuan – ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Desa ini menjadi
Pedoman dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Sindangresmi
(2) Hal – hal yang belum cukup diatur dalam Peraturan Desa ini akan diatur lebih lanjut
oleh Kepala Desa Sindangresmi
Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan , agar setiap warga
masyarakat Desa Sindangresmi mengetahuinya .
Di Tetapkan di : SINDANGRESMI
Pada Tanggal : 01 JULI 2016
Kepala Desa Sindangresmi
Darmain Karna
PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG
KECAMATAN SINDANGRESMI
KANTOR DESA BOJONGMANIK
Jln. Raya Munjul Bojongmanik Km. Kecamatan Kode Pos 42276
TENTANG
TIM PELAKSANA PENGEMBANGAN DESA SIAGA
KEPALA KELURAHAN / DESA BOJONGMANIK
12. Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 126 Tahun 2003 Tentang
Bentuk produk – produk hukum di Lingkungan Pemerintahan Desa
13. Keputusan Menteri Kesehatan Ri No. 128 / menkes/SK/II/2004
Tahun 2004 Tentang Kebijakan Dasar Puskesmas
14. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 131 / Menkes/SK/II/2004
Tahun 2004 Tentang Sistem Kesehatan Nasional
15. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 331 / menkes/SK/V/2006
Tahun 2006 Tentang Rencana Strategis Departemen Kesehatan 2005
– 2009
16. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 564 / Menkes/SK/VIII/2006
Tahun 2006 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa
Siaga
17. Keputusan Menteri Kesehatan Ri No. 1529 / Menkes/SK/X/2010
Tahun 2010 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan desa dan
Keluarga Siaga Aktif
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : KEPUTUSAN KEPALA DESA BOJONGMANIK KECAMATAN
SINDANGRESMI KABUPATEN PANDEGLANG TENTANG TIM
PELAKSANAAN DAN PENGEMBANGAN KELURAHAN SIAGA DI DESA
BOJONGMANIK KECAMATAN SINDANGRESMI KABUPATEN
PANDEGLANG
Kedua : Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pengembangan Kelurahan / Desa
Siaga Aktif adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan
ini.
Ketiga : Tim Pelaksana sebagaimana dimaksud dalam dictum kedua bertugas
melaksanakan kegiatan dan pengembangan Kelurahan Siaga / Desa Siaga
Aktif, dengan rincian tugas seperti pada lampiran Surat Keputusan ini.
Keempat : Biaya pelaksanaan Tugas Tim Pelaksana dan Pengembangan Kelurahan
Siaga sebagaimana dimaksud dalam dictum dibebankan kepada
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah TK.II (APBD II masing –
masing Kelurahan) dan atau Partisipasi masyarakat setempat yang tidak
mengikat.
Kelima : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diperbaiki
apabila dikemudin hari ternyata terdapat kekeliruan.
Di Tetapkan di : Bojongmanik
Pada Tanggal : 01 Juli 2016
Kepala Desa Bojongmanik
Kecamatan Sindangresmi Kab. Pandeglang
SUKRI, S.Pd.I
LAPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA DESA
NOMOR : ……………………………………………………/2016
KEDUDUKAN DALAM
NO TUGAS
TIM
1 Penanggung Jawab Memberikan arahan petunjuk Pelaksanaan Kegiatan
Kelurahan Siaga kepada Tim Pelaksana
Melaporkan hasil Pelaksanaan kegiatan kepada Camat Kepala
Wilayah setempat dan atau Walikota
2 Ketua Melaksanakan kegiatan perencanaan , pelaksanaan dan
evaluasi kegiatan
Melaksanakan koordinasi pelaksanaan kegiatan dari masing
– masing pokja
Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada Kepala
Kelurahan sebagai Penanggung Jawab Tim Pelaksana dan
Pengembangan Kelurahan Siaga
3 Sekretaris Mereka merencanakan hasil pelaksanaan dan laporan dari
masing – masing Pokja dan secara berkala melaporkan
kepada ketua
Mengarsipkan semua dokumen kegiatan dari masing –
masing pokja
Melaksanakan menyelenggarakan rapat koordinasi dengan
semua pokja
Membuat notulen hasil rapat koordinasi
4 Bendahara Membuat dokumen / mengarsipkan semua pemasukan dan
pengeluaran keuangan yang ada
Membukukan semua transaksi keuangan kedalam buku kas
dan menutupnya setiap bulan
Melaporkan keadaan Kas Kepada Ketua dan Penanggung
Jawab setiap bulan
5 Pokja Siap Antar Jaga Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
(SIAGA) 24 Jam Pendapatan calon Pendonor
Menggerakan / mendorong menjadi calon pendonor
Menggerakan Kegiatan Pemeriksaan golongan darah bagi
Bumil dan Calon Donor
Mendorong Bumil untuk menjadi anggota Tabulin
Menggerakan masyarakat untuk menjadi donator tetap
(Dasolin)
Membentuk Kelompok Masyarakat untuk menyediakan
Ambulan Desa
Pemetaan dan penandaan Sasaran Bumil
Melaporkan Hasil Kegiatan Kepada Ketua Setiap Bulan 1
6 Pokja Pengamatan dan Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
Penanggulangan Mendata penderita penyakit kronis , terkait penyakit yang
Penyakit Berbasis timbul di masyarakat dan cenderung menimbulkan wabah
Masyarakat Pemetaan wilayah rawan bencana (DBD) , Cukungunnya
AFP , Flu Burung , Dyfteri , Diare , Campak / Gabaken ,
Hepatitis A , ISPA , Tetanus Neo (Bayi Baru Lahir) , TBC ,
Keracunan Makanan , Banjir (dampak penyakit akibat banjir)
Segera melaporkan kepada petugas Kesehatan setempat bila
terjadi sesuatu bencana atau kejadian luar biasa di
Masyarakat
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
7 Pokja Lingkungan Sehat Merencanakan melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
dan Pemasyarakatan kegiatan
PHBS Pendataan sarana , sanitasi dasar (Jamban , air bersih ,
limbah , sampah)
Monitoring rumah dan lingkungan melalui kartu rumah
Penyuluhan / sosialisasi dengan lingkungan sehat
Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
kegiatan :
Penyuluhan / sosialisasi PHBS kepada masyarakat
Melaksanakan kegiatan survey / penggajian PHBS setiap
bulan
Melaksanakan intervensi PHBS sesuai kesepakatan
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
8 Pokja UKBM dan Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
KADARZI Posyandu
POD
UKK
DLL
Merencanakan / melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
kegiatan :
Penyuluhan / sosialisasi Kadarzi kepada masyarakat
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
9 Pokja Sistem Merencanakan / melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
Pembiayaan Kesehatan kegiatan :
Berbasis Masyarakat Sosialisasi dana Sehat / JPKM
Rekruitmen peserta dana sehat
Membentuk kelompok – kelompok dana sehat
Melaksanakan administrasi dana sehat / JPKM
Membuat dan melaporkan hasil kegiatan kepada ketua dan
sekretaris setiap bulan
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA DESA BOJONGMANIK
NOMOR : …………………………………….. 2020
TANGGAL : ...................2020
TIM PELAKSANA KELURAHAN SIAGA
DESA PATIA KECAMATAN SINDANGRESMI KABUPATEN PANDEGLANG
KEDUDUKAN DALAM
NO NAMA
JABATAN
1 Penanggung Jawab KEPALA DESA BOJONGMANIK
2 KETUA
3 Sekretaris :
4 Bendahara :
5 POKJA – POKJA
6.Pokja Siap Antar Jaga Ketua :
(SIAGA) Annggota :
………………………………..
TENTANG
TIM PELAKSANA PENGEMBANGAN DESA SIAGA
KEPALA KELURAHAN / DESA CAMPAKAWARNA
12. Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 126 Tahun 2003 Tentang
Bentuk produk – produk hukum di Lingkungan Pemerintahan Desa
13. Keputusan Menteri Kesehatan Ri No. 128 / menkes/SK/II/2004
Tahun 2004 Tentang Kebijakan Dasar Puskesmas
14. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 131 / Menkes/SK/II/2004
Tahun 2004 Tentang Sistem Kesehatan Nasional
15. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 331 / menkes/SK/V/2006
Tahun 2006 Tentang Rencana Strategis Departemen Kesehatan 2005
– 2009
16. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 564 / Menkes/SK/VIII/2006
Tahun 2006 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Desa
Siaga
17. Keputusan Menteri Kesehatan Ri No. 1529 / Menkes/SK/X/2010
Tahun 2010 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengembangan desa dan
Keluarga Siaga Aktif
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : KEPUTUSAN KEPALA DESA CAMPAKAWARNA KECAMATAN
SINDANGRESMI KABUPATEN PANDEGLANG TENTANG TIM
PELAKSANAAN DAN PENGEMBANGAN KELURAHAN SIAGA DI DESA
CAMPAKAWARNA KECAMATAN SINDANGRESMI KABUPATEN
PANDEGLANG
Kedua : Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pengembangan Kelurahan / Desa
Siaga Aktif adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan
ini.
Ketiga : Tim Pelaksana sebagaimana dimaksud dalam dictum kedua bertugas
melaksanakan kegiatan dan pengembangan Kelurahan Siaga / Desa Siaga
Aktif, dengan rincian tugas seperti pada lampiran Surat Keputusan ini.
Keempat : Biaya pelaksanaan Tugas Tim Pelaksana dan Pengembangan Kelurahan
Siaga sebagaimana dimaksud dalam dictum dibebankan kepada
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah TK.II (APBD II masing –
masing Kelurahan) dan atau Partisipasi masyarakat setempat yang tidak
mengikat.
Kelima : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diperbaiki
apabila dikemudin hari ternyata terdapat kekeliruan.
Di Tetapkan di : Campakawarna
Pada Tanggal : 01 Juli 2016
Kepala Desa Campakawarna
Kecamatan Sindangresmi Kab. Pandeglang
A W A N G
LAPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA DESA
NOMOR : ……………………………………………………/2016
KEDUDUKAN DALAM
NO TUGAS
TIM
1 Penanggung Jawab Memberikan arahan petunjuk Pelaksanaan Kegiatan
Kelurahan Siaga kepada Tim Pelaksana
Melaporkan hasil Pelaksanaan kegiatan kepada Camat Kepala
Wilayah setempat dan atau Walikota
2 Ketua Melaksanakan kegiatan perencanaan , pelaksanaan dan
evaluasi kegiatan
Melaksanakan koordinasi pelaksanaan kegiatan dari masing
– masing pokja
Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada Kepala
Kelurahan sebagai Penanggung Jawab Tim Pelaksana dan
Pengembangan Kelurahan Siaga
3 Sekretaris Mereka merencanakan hasil pelaksanaan dan laporan dari
masing – masing Pokja dan secara berkala melaporkan
kepada ketua
Mengarsipkan semua dokumen kegiatan dari masing –
masing pokja
Melaksanakan menyelenggarakan rapat koordinasi dengan
semua pokja
Membuat notulen hasil rapat koordinasi
4 Bendahara Membuat dokumen / mengarsipkan semua pemasukan dan
pengeluaran keuangan yang ada
Membukukan semua transaksi keuangan kedalam buku kas
dan menutupnya setiap bulan
Melaporkan keadaan Kas Kepada Ketua dan Penanggung
Jawab setiap bulan
5 Satgas Gerakan Sayang Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
Ibu ( GSI ) Pendapatan calon Pendonor
Menggerakan / mendorong menjadi calon pendonor
Menggerakan Kegiatan Pemeriksaan golongan darah bagi
Bumil dan Calon Donor
Mendorong Bumil untuk menjadi anggota Tabulin
Menggerakan masyarakat untuk menjadi donator tetap
(Dasolin)
Membentuk Kelompok Masyarakat untuk menyediakan
Ambulan Desa
Pemetaan dan penandaan Sasaran Bumil
Melaporkan Hasil Kegiatan Kepada Ketua Setiap Bulan 1
6 Satgas Pengamatan dan Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
Penanggulangan Mendata penderita penyakit kronis , terkait penyakit yang
Penyakit Berbasis timbul di masyarakat dan cenderung menimbulkan wabah
Masyarakat Pemetaan wilayah rawan bencana (DBD) , Cukungunnya
AFP , Flu Burung , Dyfteri , Diare , Campak / Gabaken ,
Hepatitis A , ISPA , Tetanus Neo (Bayi Baru Lahir) , TBC ,
Keracunan Makanan , Banjir (dampak penyakit akibat banjir)
Segera melaporkan kepada petugas Kesehatan setempat bila
terjadi sesuatu bencana atau kejadian luar biasa di
Masyarakat
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
7 Pokja Lingkungan Sehat Merencanakan melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
dan Pemasyarakatan kegiatan
PHBS Pendataan sarana , sanitasi dasar (Jamban , air bersih ,
limbah , sampah)
Monitoring rumah dan lingkungan melalui kartu rumah
Penyuluhan / sosialisasi dengan lingkungan sehat
Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
kegiatan :
Penyuluhan / sosialisasi PHBS kepada masyarakat
Melaksanakan kegiatan survey / penggajian PHBS setiap
bulan
Melaksanakan intervensi PHBS sesuai kesepakatan
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
8 Satgas Pengembangan Merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan :
Posyandu, UKBM dan Posyandu
KADARZI POD
UKK
DLL
Merencanakan / melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
kegiatan :
Penyuluhan / sosialisasi Kadarzi kepada masyarakat
Melaporkan hasil kegiatan kepada ketua setiap bulan
9 Satgas Sistem Merencanakan / melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan –
Pembiayaan Kesehatan kegiatan :
Berbasis Masyarakat Sosialisasi dana Sehat / JPKM
( Dana Sehat ) Rekruitmen peserta dana sehat
Membentuk kelompok – kelompok dana sehat
Melaksanakan administrasi dana sehat / JPKM
Membuat dan melaporkan hasil kegiatan kepada ketua dan
sekretaris setiap bulan
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA DESA CAMPAKAWARNA
NOMOR : …………………………………….. 2016
SATGAS
5 1. Poskesdes/ Pelayanan Ketua : RASITA TOKOH MASY
Kesehatan Anggota : UYOH APARAT DESA
Di Tetapkan di : CAMPAKAWARNA
Pada Tanggal : 01 JULI 2016
Kepala Desa CAMPAKAWARNA
A W A N G
DITETAPKAN DI : CAMPAKAWARNA
PADA TANGGAL : 1 JULI 2016
KEPALA DESA CAMPAKAWARNA
AWANG
AWANG
Nama Pekerjaan
2. Tujuan
Sebagai acuan dalam menentukan factor resiko dan resiko tinggi pada ibu hamil
3. Ruang Lingkup
Semua ibu hamil yang datang berobat ke UPTD Puskesmas Kendal Kerep
4. Ketrampilan Petugas
3.1 Dokter
3.2 Bidan
5.1 Alat
5.1.1 Timbangan Berat badan
5.1.2 Pita pengukur lingkar lengan atas
5.1.3 Pengukur Tinggi Badan
5.1.4 Tensi Meter
5.1.5 Buku KIA ( Score Poedji Rochjati)
5.2 Bahan
5.2.1 Tidak ada
6. Instruksi Kerja
7. Indikator Kinerja
Faktor resti dapat diidentifikasi sedini mungkin sehingga dapat mengatasi akibat
dari resti itu sendiri dan menurunkan angka kematian ibu.
8. Catatan mutu
9. Referensi.
Buku Kesehatan Ibu dan Anak, Dinas Kesehatan Kota Malang, 2007