Hubungan Status Gizi dengan Penderita Tuberkulosis
Tuberkulosis atau TB adalah penyakit menular langsung yang disebabkan
oleh kuman TB (Mycobacterium Tuberculosis). Sebagian besar kuman TB menyerang paru, tetapi dapat juga mengenai organ tubuh lainnya. (Yusuf, n.d.). Tuberkulosis merupakan salah satu penyebab kematian utama di negara-negara berkembang. Faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya angka kejadian TB paru tersebut antara lain 6 yaitu: predisposisi (status gizi, imunisasi dan pendidikan), faktor pendukung (lingkungan rumah, sosial ekonomi, fasilitas dan sarana kesehatan), faktor pendorong (gaya hidup dan perilaku masyarakat) serta faktor lain (usia dan jenis kelamin).(Mahfuzhah, n.d.) Salah satu faktor yang mempengaruhi terjangkitnya penyakit tuberkulosis paru adalah status gizi. Untuk menilai status gizi seseorang pasien termasuk pasien TB paru diperlukan penilaian beberapa variabel baik antropometrik maupun hematologik diantaranya : indeks masa tubuh (IMT), protein total, albumin, limfosit total dan lain-lain. (Patiung et al., 2014) Status gizi yang yang buruk akan meningkatkan risiko penyakit tuberkulosis paru. Sebaliknya, tuberkulosis paru berkontribusi menyebabkan status gizi buruk karena proses perjalanan penyakit yang mempengaruhi daya tahan tubuh.Masalah gizi menjadi penting karena perbaikan gizi merupakan salah satu upaya untuk memutus lingkaran setan penularan dan pemberantasan tuberkulosis.(Puspita et al., 2016) Daftar Pustaka Mahfuzhah, I. (n.d.). PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2014. 13. Patiung, F., Wongkar, M. C. P., & Mandang, V. (2014). HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN CD4 PADA PASIEN TB PARU. e-CliniC, 2(2). https://doi.org/10.35790/ecl.2.2.2014.5133 Puspita, E., Christianto, E., & Yovi, I. (2016). GAMBARAN STATUS GIZI PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU (TB PARU) YANG MENJALANI RAWAT JALAN DI RSUD ARIFIN ACHMAD PEKANBARU. 3(2), 16. Yusuf, R. N. (n.d.). HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN TB PARU. 11.