Anda di halaman 1dari 1

Islam dan keharmonisan antaragama di Indonesia

( Naufal Syahrin Wibowo, S.Hum., MA )

Negara Indonesia adalah negara pluralistik. Dengan keberagaman budaya,adat, dan yang terpenting
perbedaan agama. Agama di Indonesia dapat berakibat terhadap konflik yang terjadi. Pemahaman
tentang Islam bukan berarti kita harus secara absolut mwnaganggap bahwa perbedaan syraiat dalam
memandang Islam sebagai kesalahan sebab yang terpenting adalah mengenai syariat tersebut
disesuaikan dengan akidah. Dari teori yang dapat dibahas ada dua yang berkaitan mengenai hal ini yaitu
teori Islam kontemporer. Dua teori tersebut yaitu Jasser Auda dan Muhamad Syahrur. Terdapat 6 teori
sistem yang dijelaskan oleh jasser Auda yaitu kultur kognisi, kemenyeluruhan, keterbukaan, hirarki saling
terkait, multidimensional, kebermaksudan.

Selain penjelasan dari jasser Auda juga terdapat penjelasan dari Muhamad Muhamad Syahrir
menerapkan tentang dialetika. Bagaimana konsep berpikir yang bukan hanya mengarah kepada
keabsolutan sebuah nilai praktis syariah agama Islam. Sehingga Islam bukan menganggap bahwa secara
mutlak ajaran lain salah dalam alirannya. Tetapi terdapat perbedaan dalam kunci syariah yang
menyebabkan penyelewengan akidah.

Anda mungkin juga menyukai