Anda di halaman 1dari 6

BAB III

RUANG LINGKUP DAN POTENSI DESA


Potensi desa adalah segenap sumber daya alam dan sumber daya manusia yang dimiliki
desa sebagai modal dasar yang perlu dikelola dan dikembangkan bagi kelangsungan dan
perkembangan desa potensi yang di miliki Desa Kampung Kelapa Satu adalah dalam
pembangunan.

1. Potensi Sumber Daya Alam


a. Budidaya pertanian sawah seluas 22 Ha dengan sumber air yang cukup
b. Budidaya pertanian daratan seluas 27 Ha
2. Potensi Sumber Daya Manusia
a. Jumlah tenaga kerja 764 orang dari jumlah penduduk sebanyak 2100 orang dengan
tingkat pendidikan minimal tamat SD/sederajat sampai tamat S1.
b. Potensi keahlian yang bervariasi
3. Potensi Sumber Daya Kelembagaan
a. Pemerintah Desa
b. Badan Permusyawaratan Desa
c. Lembaga Kemasyarakatan, antara lain:
 PKK
 Karang Taruna
 Kelompok Tani dan Gapoktan
 Posyandu
 TPK, KPMD, Tim Pemelihara, Tim Monitoring
d. Lembaga Ekonomi, antara lain:
 Industri kerajinan
 Industri makanan
 Industri bahan bangunan
 Warung
 Angkutan
 Usaha peternakan
 Kelompom SPP
Masyarakat desa harus berdaya agar pembangunan mencapai sasaran. Maka yang diperlukan
adalah upaya-upaya pemberdayaan masyarakat desa untuk membangun kemampuan masyarakat
desa dengan cara mendorong, memotivasi dan mengembangkan potensi sumber daya lokal yang
dimiliki. Dalam pelaksanaanya, terdapat beberapa masalah yang menjadi faktor penghambat
dalam pembangunan di desa Kampung Kelapa Satu, diantaranya :

A. Bidang Pendidikan
Di desa Kampung Kelapa Satu telah berdiri tiga sarana Pendidikan yaitu Sekolah
Dasar Negeri 106198 Kelapa Satu, Paud dan Madrasah di Raudhatul Athfal An Nur
Kelapa Satu, sementara sarana Pendidikan Tingkat SMP dan SMA masih belum ada. Hal
ini mengindikasikan masih minimnya jenjang pendidikan yang ada di desa sehingga hal
tersebut berdampak pada sebagian besar masyarakat menyekolahkan anaknya di luar desa
Kampung Kelapa Satu.
Disamping itu, permasalahan yang lain adalah pola pembelajaran yang diajarkan
masih konvensional berupa ceramah tanpa ada inovasi atau modifikasi sistem
pembelajaran serta kurang tenaga pendidik di sekolah. Namun permasalahan utamanya
adalah banyak siswa yang masih belum pandai membaca baik di kelas rendah maupun
tinggi dikarenakan minat baca yang masih kurang.
Adapun solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu ikut serta
dalam membantu tenaga pendidik/guru dalam mengajari siswa di sekolah.

B. Bidang Pertanian
Di desa Kampung Kelapa Satu, memiliki lahan pertanian sawah seluas 22 Ha
dengan sumber air yang cukup namun belum optimalnya kegiatan kelompok tani dan
masih rendahnya SDM petani. Solusinya yaitu mengadakan penyuluhan/rapat setiap
seminggu sekali bersama perangkat desa dna para petani di balai desa.
C. Bidang Sosial Budaya
Di desa Kampung Kelapa Satu sendiri, sebagaian besar anak-anak belum dapat
memanfaatkan waktu luang yang mereka miliki dengan hal-hal yang positif. Hal ini
terlihat dari banyaknya anak yang bermain game online sehabis pulang sekolah di rumah
menggunakan handphone orang tua. Jika dibiarkan secara terus menerus anak akan
kecanduan bermain handphone sehingga mengakibatkan malas belajar.
Adapun solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah tersebut adalah
mengajarkan anak memanfaatkan waktu luang yang ada untuk hal-hal yang lebih positif
seperti melakukan Les Privat. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kebiasaan
belajar dan juga bersosialisasi dengan sesama.
Disamping itu mengajarkan siswa memanfaatkan barang-barang bekas seperti
aqua untuk membuat prakarya berupa celengan target yang diharapkan kedepan anak
dapat membiasakan diri untuk menabung.

D. Bidang Kerohanian
Di desa Kampung Kelapa Satu, setiap senin setelah isya selalu mengadakan
remaja masjid di rumah-rumah remaja nya secara bergantian. Sedangkan kerohanian
untuk ibu-ibu yaitu wirid setiap hari kamis siang sedangkan bapak-bapak setiap kamis
malam. Di mushollah dusun III Kampung Kelapa Satu, setiap harinya setelah magrib
mengadakan ngaji/khatam Al-Quran bagi anak yang sudah khatam.
Adapun permasalahannya yaitu kurangnya tenaga pendidik dalam mengajari anak
mengaji. Solusi yang ditawarkan yaitu ikut serta dalam membantu mengajar ngaji.

E. Bidang Pemerintahan
Perangkat desa Kampung Kelapa Satu, setiap tahunnya selalu memperbaharui
data-data warga desanya. Permasalahannya yaitu kurangnya pandai membagi waktu
untuk mengerjakan tugas tersebut. Adapun solusinya yaitu mengambil sepenuhnya dalam
mengerjakan database.

F. Bidang Kesehatan
Berdasarkan data di desa Kampung Kelapa Satu sebagian besar penduduknya
berusia 40 tahun keatas. Dan rata-rata pekerjaannya sebagai ibu rumah tangga. Yang
biasanya kurang banyak beraktivitas. Jadi, solusinya yaitu dengan mengadakan senam
setiap sabtu dan minggu sore.

G. Bidang Lingkungan Hidup


Lingkungan hidup tentu berpengaruh terhadap kesehatan manusia yang tinggal di
dalamnya. Dalam menciptakan Lingkungan hidup bersih, Pemerintah Desa telah
mengajak masyarakat untuk bergotong royong. Namun dalam pelaksanaannya masih
belum efektif karena kurangnya kesadaran masyarakat untuk mau ikut berpatisispasi. Hal
ini terlihat masi ada sampah berserakan di sekitar lingkungan rumah dan jalan besar Desa
Kampung Kelapa Satu. Selain itu, Kampung Kelapa Satu memiliki taman bunga yang
terletak dipinggir jalan (Tanah Abang). Setiap hari jumat, perangkat desa melakukn
kegiatan jumat bersih yaitu dengan menanami bunga dan membersihkan taman tersebut.
Adapun permasalahannya yaitu kurangnya partisipasi dari masyarakat desa dalam
ikut serta gotong royong. Adapun solusinya yaitu ikut serta membantu perangkat desa
serta mengajak masyarakat desa untuk bergotong royong bersama.
H. Bidang Program Tahunan
Seperti desa-desa lain pasti pada tanggal 17 Agustus selalu mengadakan perayaan
HUT RI, begitu juga di desa Kampung Kelapa Satu.
Adapun permasalahannya yaitu pada dua tahun terakhir, ketika adanya pandemi
Covid-19 menyebabkan tidak adanya perayaan HUT RI. Dikarenakan pada tahun ini,
pandemi Covid-19 mulai membaik, jadi adapun solusi yang ditawarkan yaitu dengan
mengadakan perayaan HUT RI.

Anda mungkin juga menyukai