Anda di halaman 1dari 53

ht

tp
s:
//su
ra
b ay
ak
ota
.b
ps
.g
o.
id
ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
RINGKASAN EKSEKUTIF
KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA, AGUSTUS 2021

ISBN -
Nomor Publikasi 35780.2101
Katalog 2301033.3578

.id
Ukuran Buku 14,8 x 21 cm

o
.g
Jumlah Halaman xiii + 36 hal

bps
a.
ot
Naskah Seksi Statistik Sosial BPS Kota Surabaya
ak
ay

Gambar Kulit Seksi Statistik Sosial BPS Kota Surabaya


ab

Infografis Seksi Statistik Sosial BPS Kota Surabaya


ur
//s

Diterbitkan oleh BPS Kota Surabaya


s:
tp
ht

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, men-


gomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian
atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial
tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik Kota
Surabaya.

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 iii


ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
TIM PENYUSUN

Penanggung Jawab Umum Agus Budi Santoso

Penanggung Jawab Teknis Mohammad Imron

o .id
Penyusun Naskah Wahyuningsih

.g
ps
b
Tata Letak
Wahyuningsih
a.
ot
ak

Infografis
Wahyuningsih
ay
ab

Editor
ur

Mohammad Imron
//s
s:
tp
ht

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 v


ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
KATA PENGANTAR
Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) dilaksanakan untuk

mengumpulkan data terkait ketenagakerjaan secara periodik. Data ter-

sebut merupakan sumber bagi penghitungan berbagai indikator

ketenagakerjaan seperti tingkat pengangguran, tingkat partisipasi

angkatan kerja, jumlah penduduk bekerja berdasarkan lapangan usaha

.id
dan lain-lain.

o
.g
ps
Ringkasan Eksekutif Ketenagakerjaan Kota Surabaya merupakan pub-

b
likasi yang diterbitkan dari hasil Sakernas. Angka-angka yang disajikan
a.
ot
dalam publikasi ini berdasarkan data yang diperoleh dari hasil Survei
ak
ay

Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Agustus tahun 2021. Publikasi ini


ab

menyajikan data pokok dan ulasan ketenagakerjaan yang mengacu pa-


ur
//s

da konsep Labour Force yang telah direkomendasikan oleh Internasion-


s:

al Labour Organization (ILO).


tp
ht

Kepada semua pihak yang turut berperan dalam mewujudkan publikasi

ini, diucapkan terima kasih. Publikasi ini diharapkan bermanfaat bagi

semua pihak yang membutuhkan.

Surabaya, Januari 2021

BADAN PUSAT STATISTIK


KOTA SURABAYA
Kepala

AGUS BUDI SANTOSO

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 vii


ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................... vii

DAFTAR ISI .............................................................................................................. ix

DAFTAR TABEL ....................................................................................................... xi

.id
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xiii

o
.g
b ps
1 PENJELASAN TEKNIS .............................................................................. 1
a.
ot
2 ULASAN ....................................................................................................... 7
ak
ay

Partisipasi Angkatan Kerja .................................................................... 9


ab

Penduduk Bekerja .................................................................................... 11


ur
//s

Pengangguran........................................................................................... 22
s:
tp

Tingkat Ketidakaktifan ........................................................................... 26


ht

Dampak Pandemi Covid-19 ................................................................. 27

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. 31

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 ix


ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
DAFTAR TABEL

Persentase Penduduk Bekerja Menurut Status Pekerjaan Uta-


Tabel 1 13
ma Kota Surabaya, 2019-2021………………………………...

Persentase Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan


Tabel 2 14
Utama Kota Surabaya, 2019-2021…………………………….

.id
Persentase Penduduk Bekerja Menurut Jam Kerja di Kota

o
Tabel 3 20
Surabaya, 2019-2021…………………………………………..

.g
bps
Tingkat Pengangguran Terbuka Kota Surabaya Menurut
Tabel 4
a.
Tingkat Pendidikan (Persen), 2019-2021……………………..
25
ot
ak

Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Penduduk Usia Kerja


ay

Tabel 5 28
Kota Surabaya, 2020-2021…………………………………….
ab
ur
//s
s:
tp
ht

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 xi


ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
DAFTAR GAMBAR
Gambar1 Bagan Ketenagakerjaan………………………………………... 2

Gambar 2 Jumlah Angkatan Kerja Kota Surabaya, 2019-2021………… 9

Gambar 3 TPAK Menurut Jenis Kelamin Kota Surabaya, 2019-2021…... 10

.id
Employment to Population Ratio (EPR) Kota Surabaya, 2019

o
Gambar 4 11

.g
-2021……………………………………………………………

b ps
Persentase Penduduk Bekerja Formal/Informal Kota Suraba-
Gambar 5 16
a.
ya, 2019-2021………………………………………………….
ot
ak

Persentase Penduduk Bekerja Menurut Kegiatan Formal/


Gambar 6 17
ay

Informal dan Jenis Kelamin Kota Surabaya, 2019-2021……..


ab

Persentase Pekerja Penuh dan Pekerja Tidak Penuh Kota


ur

Gambar 7 19
//s

Surabaya, 2019-2021………………………………………….
s:

Rata-rata Upah/Gaji Buruh/Karyawan/Pegawai per Bulan di


tp

Gambar 8 21
Kota Surabaya Menurut Jenis Kelamin, 2019-2021………….
ht

Tingkat Pengangguran Terbuka (Persen) Kota Surabaya


Gambar 9 22
Menurut Jenis Kelamin, 2019-2021…………………………...

Tingkat Pengangguran Terbuka (Persen) Kota Surabaya


Gambar 10 24
Menurut Tingkat Pendidikan, 2019-2021…………………….

Tingkat Ketidakaktifan (Persen) Kota Surabaya Menurut Jenis


Gambar 11 26
Kelamin, 2018-2020…………………………………………..

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 xiii


ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
PENJELASAN TEKNIS 1
Ruang Lingkup

Sakernas dilaksanakan dua kali dalam setahun, yaitu pada Febru-

ari dan Agustus. Sakernas Agustus 2021 mencakup 300.000 ru-

mah tangga sampel yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di

.id
Indonesia. Sakernas Agustus 2021 bertujuan untuk memperoleh

o
.g
estimasi data ketenagakerjaan yang representatif hingga tingkat

ps
kabupaten/kota. Khusus Kota Surabaya, sampel Sakernas

b
a.
ot
Agustus 2021 tersebar di 30 kecamatan yang mencakup 1.120
ak

rumah tangga.
ay
ab
ur

Seluruh rumah tangga sampel ditanyakan mengenai keadaan


//s

umum setiap anggota rumah tangga (nama, hubungan dengan


s:
tp

kepala rumah tangga, jenis kelamin, bulan dan tahun lahir serta
ht

umur). Pada anggota rumah tangga yang berumur 5 tahun ke

atas dikumpulkan informasi Nomor Induk Kependudukan (NIK),

status perkawinan, partisipasi sekolah, pendidikan dan pelatihan,

tempat tinggal 5 tahun yang lalu, disabilitas, kegiatan bekerja

seminggu terakhir, pekerjaan utama, kegiatan mencari peker-

jaan/mempersiapkan usaha baru, pengalaman kerja serta

kegiatan lainnya.

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 1


PENJELASAN TEKNIS

Faktor Penimbang

Penghitungan indikator ketenagakerjaan sebelum periode

Agustus 2020 menggunakan penimbang Proyeksi Penduduk hasil

Sensus Penduduk (SP) 2010 (penimbang adalah faktor pengali

sampel suatu survei untuk menghasilkan estimasi populasi

.id
penduduk). Pada tahun 2015, Badan Pusat Statistik melaksanakan

o
.g
Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS). Hasil SUPAS 2015

ps
b
digunakan untuk menghitung proyeksi penduduk sampai dengan
a.
ot
2045 dan mengoreksi hasil proyeksi SP2010. Dengan adanya kore-
ak
ay

ksi tersebut, mulai Sakernas Agustus 2020, penghitungan indi-


ab
ur

kator akan menggunakan proyeksi hasil SUPAS 2015. Untuk men-


//s

jaga keterbandingan, penyajian data series akan menggunakan


s:
tp

estimasi dengan penimbang dari proyeksi hasil SUPAS 2015.


ht

Gambar 1. Bagan Ketenagakerjaan

2 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENJELASAN TEKNIS

Metode Pengumpulan Data

Secara umum, pengumpulan data pada Sakernas Agustus 2021

dilakukan melalui wawancara langsung (tatap muka). Namun, jika

wawancara secara tatap muka tidak bisa dilakukan, maka miti-

gasinya adalah pencacahan dengan moda DOPU ( Drop Off Pick

.id
Up) dan moda telepon.

o
.g
ps
Konsep dan definisi yang digunakan dalam Survei Angkatan

b
a.
Kerja Nasional (Sakernas) mengacu The Labor Force Concept
ot
ak

yang disarankan oleh International Labor Organization (ILO).


ay
ab

Penduduk usia kerja adalah penduduk berumur 15 tahun ke


ur
//s

atas.
s:
tp
ht

Angkatan Kerja adalah penduduk usia kerja yang bekerja, atau

punya pekerjaan namun sementara tidak bekerja, atau pengang-

guran.

Bukan Angkatan Kerja adalah penduduk usia kerja yang

kegiatan utamanya sekolah, mengurus rumah tangga atau

melaksanakan kegiatan lainnya selain kegiatan pribadi.

Bekerja adalah kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh seseorang

dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh pen-

dapatan atau keuntungan, paling sedikit 1 jam (tidak terputus)

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 3


PENJELASAN TEKNIS

dalam seminggu yang lalu. Kegiatan tersebut termasuk pula

kegiatan pekerja tak dibayar yang membantu dalam suatu usaha/

kegiatan ekonomi.

Punya pekerjaan tetapi sementara tidak bekerja adalah

keadaan dari seseorang yang mempunyai pekerjaan tetapi sela-

o.id
ma seminggu yang lalu sementara tidak bekerja karena berbagai

.g
ps
sebab, seperti: sakit, cuti, menunggu panenan, mogok kerja, dan

b
sebagainya. a.
ot
ak

Pengangguran adalah penduduk yang tidak punya pekerjaan


ay
ab

dan mencari pekerjaan, tidak punya pekerjaan dan mempersiap-


ur
//s

kan usaha, tidak punya pekerjaan dan tidak mencari pekerjaan


s:

karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan, sudah


tp
ht

punya pekerjaan tetapi belum mulai bekerja.

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) adalah persentase

jumlah angkatan kerja terhadap penduduk usia kerja.

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) adalah persentase

jumlah pengangguran terhadap jumlah angkatan kerja.

Penduduk yang bekerja pada sektor informal adalah

penduduk bekerja yang berstatus berusaha sendiri, berusaha

dibantu buruh tidak tetap/buruh tidak dibayar, pekerja bebas,

4 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENJELASAN TEKNIS

dan pekerja keluarga.

Penduduk yang bekerja pada sektor formal adalah penduduk

bekerja yang berstatus berusaha dibantu buruh tetap/buruh

dibayar dan buruh/karyawan/pegawai.

Pekerja Tidak Penuh adalah penduduk yang bekerja kurang dari

o .id
35 jam per minggu.

.g
ps
b
Setengah Penganggur adalah pekerja tidak penuh yang masih
a.
ot
ingin mencari pekerjaan lain atau masih mau menerima peker-
ak
ay

jaan lain.
ab
ur

Pekerja Paruh Waktu adalah pekerja tidak penuh yang sudah


//s

tidak ingin mencari pekerjaan lain atau tidak mau menerima


s:
tp

pekerjaan lain.
ht

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 5


ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
ULASAN
Seiring dengan pertambahan jumlah penduduk, permasalahan

tenaga kerja juga semakin kompleks, sehingga indikator

ketenagakerjaan menjadi salah satu kebutuhan data yang sangat

strategis. Data ketenagakerjaan diperlukan untuk mendapatkan

informasi yang menyeluruh mengenai kondisi pasar tenaga kerja

o .id
di suatu wilayah termasuk Surabaya.

.g
ps
b
Kota Surabaya sebagai magnet ekonomi terbesar di Provinsi Ja-
a.
ot
wa Timur memiliki daya tarik tersendiri bagi para pencari kerja.
ak
ay

Hampir 25 persen perekonomian di Jawa Timur disumbang oleh


ab

Kota Surabaya. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi Kota


ur
//s

Surabaya untuk menciptakan lapangan kerja bagi semua lapisan


s:
tp

masyarakat. Terlebih pandemi Covid-19 yang menghantam In-


ht

donesia selama dua tahun terakhir ini masih menyisakan

berbagai masalah di berbagai sektor salah satunya masalah

ketenagakerjaan.

Tidak hanya masalah pengangguran, penduduk usia kerja lainnya

juga ikut terdampak dengan adanya pandemi ini. Pemberlakuan

Pembatasan Sosial Berskala besar (PSBB) oleh pemerintah sangat

mempengaruhi pekerja baik di sektor formal maupun sektor in-

formal. Pekerja sektor informal biasanya mendapatkan upah atau

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 7


ULASAN
pendapatan harian, namun karena menurunnya kegiatan

ekonomi sulit bagi mereka untuk mendapatkan penghasilan.

Selain itu, di sektor formal banyak buruh/karyawan yang di PHK

karena perusahaan menghentikan usahanya.

Sakernas menjadi salah satu survei utama yang dapat menjawab

.id
o
perubahan fenomena ketenagakerjaan di masa pandemi akibat

.g
ps
Covid-19, sehingga dalam pelaksanaannya kuesioner yang dibu-

b
a.
at telah menyesuaikan dengan rekomendasi ILO untuk memo-
ot
ak

tret kondisi ketenagakerjaan tidak hanya masalah pengangguran


ay

tetapi juga masalah penduduk usia kerja yang terdampak Covid-


ab
ur

19.
//s
s:

Dalam publikasi ini disajikan informasi ringkas mengenai


tp
ht

ketenagakerjaan di Kota Surabaya.

8 RINGKASAN EKSEKUTIF
PARTISIPASI ANGKATAN KERJA

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK)

“Jumlah angkatan kerja dan TPAK Agustus 2021 menurun”

o .id
.g
b ps
a.
ot
ak
ay
ab
ur
//s
s:
tp

Gambar 2. Jumlah Angkatan Kerja Kota Surabaya, 2019-2021


ht

Hasil Sakernas Agustus 2021 menunjukkan adanya penurunan

jumlah angkatan kerja di Kota Surabaya sebesar 0,61 persen

dibanding kondisi Agustus 2020. Penurunan ini sejalan dengan

penurunan TPAK sebesar 0,75 persen poin. Kondisi perekonomi-

an yang belum sepenuhnya pulih pasca pandemi covid-19

diduga menjadi pemicu orang enggan untuk masuk ke pasar

kerja.

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 9


PARTISIPASI ANGKATAN KERJA

“TPAK laki-laki lebih tinggi dari TPAK perempuan”

.id
o
.g
ps
b
a.
ot
ak
ay

Gambar 3. TPAK Menurut Jenis Kelamin Kota Surabaya, 2019-2021


ab
ur
//s

Ditinjau dari jenis kelamin, pola nasional menunjukkan bahwa


s:
tp

TPAK laki-laki selalu lebih tinggi dari TPAK perempuan. Hal ini
ht

nampak juga dalam struktur TPAK yang terjadi di Kota Surabaya

dimana TPAK laki-laki lebih tinggi dibanding TPAK perempuan.

Kesenjangan antara TPAK laki-laki dan perempuan kerap dikait-

kan dengan perbedaan peranan antara laki-laki dan perempuan

di dalam rumah tangga di mana laki-laki diposisikan sebagai

pencari nafkah utama sedangkan perempuan lebih diposisikan

untuk mengurus urusan domestik rumah tangga. Pada Agustus

2021, TPAK laki-laki di Kota Surabaya sebesar 81,69 persen se-

dangkan TPAK perempuan hanya sebesar 53,44 persen. Angka

10 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENDUDUK BEKERJA

tersebut memberikan arti bahwa dari 100 penduduk laki-laki

usia 15 tahun ke atas terdapat 81 orang yang aktif di pasar kerja

baik sebagai pekerja maupun penganggur. Sedangkan pada

perempuan, dari 100 penduduk usia kerja perempuan hanya ter-

dapat 53 orang yang aktif di pasar kerja.

o .id
Rasio Penduduk Bekerja Terhadap Jumlah Penduduk

.g
ps
Usia Kerja (Employment to Population Ratio-EPR)

b
a.
ot
“Terdapat penurunan rasio penduduk bekerja terhadap
ak

jumlah penduduk usia kerja”


ay
ab
ur
//s
s:
tp
ht

Gambar 4. Employment to Population Ratio (EPR) Kota Surabaya

Secara umum, EPR Kota Surabaya pada Agustus 2021 mengala-

mi penurunan dibanding Agustus 2020, juga mengalami

penurunan jika dibandingkan dengan Agustus 2019. Penurunan

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 11


PENDUDUK BEKERJA

EPR mengindikasikan bahwa penyerapan penduduk bekerja pa-

da bulan Agustus 2021 lebih kecil jika dibandingkan dengan

Agustus 2020 yang salah satunya diduga karena dampak pen-

demi covid-19 yang terjadi di Indonesia.

EPR laki-laki cukup besar yaitu sebesar 72,89 persen sedangkan

.id
EPR perempuan hanya 49,12 persen. Hal ini menunjukkan bahwa

o
.g
penyerapan tenaga kerja masih jauh didominasi oleh laki-laki

ps
b
dengan gap sekitar 23,77 persen poin. Dibandingkan dengan
a.
ot
periode sebelumnya, EPR laki-laki sedikit mengalami kenaikan
ak
ay

sedangkan EPR perempuan mengalami penurunan.


ab
ur

Penduduk Bekerja Menurut Status Pekerjaan


//s
s:

Utama
tp
ht

“Penduduk bekerja di Kota Surabaya sebagian besar ber-


status buruh/karyawan/pegawai”

Distribusi penduduk bekerja jika dirinci berdasarkan status

pekerjaan utama tidak jauh berbeda antar periode, yaitu masih

didominasi oleh penduduk yang bekerja sebagai buruh/

karyawan/pegawai. Pada Agustus 2021, ada sebanyak 59,33 per-

sen penduduk yang bekerja sebagai buruh, yang diikuti

sebanyak 22,13 persen penduduk yang berusaha sendiri, sisanya

tersebar ke status pekerjaan yang lain seperti yang tersaji dalam

12 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENDUDUK BEKERJA

Tabel 1.

Pada Agustus 2021 terjadi peningkatan penduduk yang bekerja

sebagai buruh sebesar 1,58 persen poin. Adanya peningkatan

jumlah buruh/karyawan/pegawai di tahun 2021 merupakan

sinyal positif bahwa perekonomian di Kota Surabaya pasca pan-

o.id
demi covid-19 sudah mulai pulih sehingga mampu menyerap

.g
ps
lebih banyak tenaga kerja yang bekerja sebagai buruh.

b
a.
ot
ak

Tabel 1 Persentase Penduduk Bekerja Menurut Status Pekerjaan Utama


ay

Kota Surabaya, 2019-2021


ab
ur
//s

Status Pekerjaan Utama 2019 2020 2021


s:
tp

(1) (2) (3) (4)


ht

Berusaha sendiri 17,95 22,77 22,13

Berusaha dibantu buruh tidak tetap/


5,99 5,81 5,80
pekerja keluarga/tidak dibayar

Berusaha dibantu buruh tetap/dibayar 4,63 3,06 2,86

Buruh/karyawan/pegawai 63,92 57,75 59,33

Pekerja bebas 2,44 3,70 3,82

Pekerja keluarga/tidak dibayar 5,07 6,91 6,06

Total 100,00 100,00 100,00

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 13


PENDUDUK BEKERJA

Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Peker-


jaan Utama
“Mayoritas penduduk bekerja di sektor jasa”

Jumlah penduduk yang bekerja pada setiap kategori lapangan

pekerjaan menunjukkan kemampuan dalam penyerapan tenaga

.id
o
kerja di setiap lapangan pekerjaan utamanya. Struktur lapangan

.g
ps
pekerjaan utama di Kota Surabaya menunjukkan pola yang tidak

b
a.
jauh berbeda antar waktu, dimana masih didominasi oleh sektor
ot
ak

jasa, diikuti oleh sektor manufaktur dan terakhir sektor per-


ay
ab

tanian.
ur
//s

Tabel 2 Persentase Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Uta-


s:
tp

ma Kota Surabaya, 2019-2021


ht

Lapangan Pekerjaan Utama 2019 2020 2021


(1) (3) (4) (5)

A Pertanian 0,56 0,67 0,94

B-F Manufaktur 23,51 21,75 20,07

G-U Jasa 75,93 77,58 78,99

Total 100,00 100,00 100,00

14 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENDUDUK BEKERJA

Tabel 2 menunjukkan pada Agustus 2021 terjadi peningkatan

penduduk bekerja pada sektor jasa sebesar 1,41 persen poin dan

sektor pertanian sebesar 0,27 persen poin, sebaliknya terjadi

penurunan penduduk bekerja pada sektor manufaktur sebesar 1,68

persen poin. Kondisi ini, secara umum menggambarkan adanya

.id
pergeseran lapangan pekerjaan utama dari penduduk yang bekerja

o
.g
dari sektor manufaktur ke jasa. Terlihat dari semakin meningkatnya

ps
b
penduduk yang bekerja pada sektor jasa dan menurunnya
a.
ot
penduduk yang bekerja pada sektor manufaktur. Hal ini diduga
ak
ay

karena dampak covid-19 yang menyebabkan orang-orang yang


ab

kehilangan pekerjaan memutuskan untuk pindah lapangan


ur
//s

pekerjaan, dimana sektor jasa merupakan jenis lapangan pekerjaan


s:
tp

yang relatif tidak membutuhkan skill/keahlian yang tinggi


ht

dibanding sektor manufaktur. Selebihnya untuk sektor pertanian di

daerah perkotaan sudah sewajarnya memiliki proporsi yang sangat

kecil karena perubahan fungsi lahan menjadi kawasan perumahan,

perkantoran ataupun industri.

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 15


PENDUDUK BEKERJA

Penduduk Bekerja Menurut Status Kegiatan


Formal dan Informal
“Sebagian besar penduduk Kota Surabaya bekerja di kegiatan for-
mal”

Hasil Sakernas Agustus 2021 menunjukkan bahwa dari 1,42 juta

penduduk bekerja, sebanyak 62,19 persen penduduk bekerja di

.id
o
kegiatan formal. Gambar 5 menunjukkan adanya peningkatan

.g
ps
penduduk bekerja di kegiatan formal dibandingkan Agustus

b
a.
Agustus 2020. Dengan meningkatnya kembali sektor formal di
ot
ak

tahun 2021 merupakan indikasi awal bahwa perekonomian mu-


ay
ab

lai berangsur pulih pasca pandemi covid-19.


ur
//s
s:
tp
ht

Gambar 5. Persentase Penduduk Bekerja Formal/Informal Kota


Surabaya, 2019-2021

16 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENDUDUK BEKERJA

“Baik pada kegiatan formal maupun informal laki-laki lebih


mendominasi”

o .id
.g
bps
a.
ot
ak
ay
ab

Gambar 6 Persentase Penduduk Bekerja Menurut Kegiatan Formal/


ur
//s

Informal dan Jenis Kelamin Kota Surabaya, 2019-2021


s:
tp
ht

Berdasarkan jenis kelamin, gambar 6 menunjukkan bahwa pada

Agustus 2021 laki-laki mendominasi kegiatan formal sebesar

62,96 persen, sedangkan perempuan hanya sebesar 37,04 per-

sen. Di sisi lain, pada kegiatan informal, laki-laki mendominasi

sebesar 52,04 persen sedangkan perempuan sebesar 47,96 per-

sen. Hal ini menunjukkan gap antara pekerja laki-laki dan per-

empuan pada kegiatan formal cukup jauh, sementara pada

kegiatan informal, walaupun laki-laki juga mendominasi namun

perbedaannya tidak terlalu signifikan. Hal ini mengindikasikan

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 17


PENDUDUK BEKERJA

bahwa perempuan lebih mudah diterima untuk bekerja pada

kegiatan informal.

Pekerja Tidak Penuh

Indikator lain yang lebih mendalam mengenai penduduk bekerja

.id
adalah pekerja penuh dan pekerja tidak penuh. Indikator ini

o
.g
mampu menjelaskan bahwa seseorang yang bekerja ternyata

ps
b
tidak semua memiliki produktivitas yang tinggi, di mana hal ini
a.
ot
diindikasikan dari jam kerja yang rendah. Pekerja tidak penuh
ak
ay

terbagi menjadi dua kelompok yaitu pekerja setengah pengang-


ab

gur dan pekerja paruh waktu. Kedua jenis pekerja ini sama-sama
ur
//s

bekerja kurang dari jam kerja normal (35 jam per minggu). Ada-
s:
tp

pun yang membedakan diantara keduanya adalah pada pekerja


ht

setengah penganggur masih ingin mencari pekerjaan lain atau

masih mau menerima pekerjaan lain, sedangkan pada pekerja

paruh waktu sudah tidak berniat mencari pekerjaan lain atau tid-

ak bersedia menerima pekerjaan lain.

18 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENDUDUK BEKERJA

“Persentase pekerja tidak penuh meningkat”

o .id
.g
ps
b
a.
ot
ak
ay

Gambar 7. Persentase Pekerja Penuh dan Pekerja Tidak Penuh Kota


ab

Surabaya, 2019-2021
ur
//s
s:

Berdasarkan grafik di atas, sebagian besar penduduk bekerja di


tp

Kota Surabaya merupakan pekerja penuh. Namun, sepanjang


ht

dua tahun terakhir, tren pekerja penuh mengalami penurunan.

Di sisi lain, tren pekerja tidak penuh mengalami peningkatan.

Pada tahun 2021, persentase pekerja tidak penuh sebesar 26,39

persen meningkat 3,40 persen poin jika dibandingkan dengan

kondisi tahun 2020. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi

masalah ketenagakerjaan yang ada di Kota Surabaya. Ren-

dahnya jam kerja, umumnya akan berdampak pada rendahnya

produktivitas tenaga kerja, akibatnya pendapatan yang diterima

relatif rendah.

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 19


PENDUDUK BEKERJA

Bila dirinci menurut jenis kelamin, Tabel 3 menunjukkan tren

pekerja tidak penuh mengalami peningkatan baik pada laki-laki

maupun perempuan, di mana pekerja tidak penuh perempuan

cenderung lebih tinggi daripada laki-laki. Pada tahun 2021, dari

100 perempuan bekerja terdapat sekitar 32 orang perempuan

.id
yang bekerja kurang dari 35 jam per minggu. Sementara, dari

o
.g
100 laki-laki bekerja terdapat sekitar 21 orang laki-laki yang

b ps
bekerja kurang dari 35 jam per minggu. Bila dilihat lebih jauh,
a.
ot
pada pekerja paruh waktu, persentase perempuan jauh lebih
ak
ay

tinggi dibanding laki-laki. Pada perempuan, menjadi pekerja pa-


ab

ruh waktu bisa jadi memang menjadi pilihan dikarenakan mere-


ur
//s

ka ingin menyeimbangkan peran sebagai pekerja dan mengurus


s:
tp

rumah tangga.
ht

Tabel 3 Persentase Penduduk Bekerja Menurut Jam Kerja Kota Surabaya,


2019-2021

Pekerja Berdasarkan Jam Laki-laki Perempuan


Kerja 2019 2020 2021 2019 2020 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Pekerja Tidak Penuh 12,03 17,80 21,92 21,08 30,13 32,79
Setengah Penganggur 3,37 6,36 6,34 2,82 9,20 8,57
Pekerja Paruh Waktu 8,66 11,44 15,58 18,26 20,93 24,22
Pekerja Penuh 87,97 82,20 78,08 78,92 69,87 67,21
Total 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00

20 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENDUDUK BEKERJA

Upah Buruh/Karyawan/Pegawai

Upah merupakan salah satu ukuran yang dapat memberikan

gambaran mengenai kesejahteraan penduduk bekerja. Upah

yang diuraikan dalam publikasi ini hanya dibatasi untuk upah

yang diterima oleh pekerja yang berstatus sebagai buruh/

.id
karyawan/pegawai.

o
.g
ps
“Laki-laki menerima upah yang lebih tinggi dibanding per-

b
a.
ot
empuan”
ak
ay
ab
ur
//s
s:
tp
ht

Gambar 8. Rata-rata upah/gaji buruh/karyawan/pegawai per Bulan di


Kota Surabaya Menurut Jenis Kelamin, 2019-2021

Upah yang diterima buruh di Kota Surabaya sangat bervariasi.

Hasil Sakernas Agustus 2021 menunjukkan secara keseluruhan

rata-rata upah yang diterima buruh di Kota Surabaya sebesar

3.269.584 rupiah per bulan, menurun sekitar 85.000 rupiah jika

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 21


PENGANGGURAN

dibandingkan periode sebelumnya. Sedangkan bila ditinjau

menurut jenis kelamin, Gambar 8 menunjukkan bahwa upah laki

-laki lebih tinggi daripada perempuan. Secara rata-rata, di tahun

2021 pada setiap bulannya perempuan menerima upah sekitar

582.000 rupiah lebih rendah dibanding upah yang diterima laki-

.id
laki. Pola ini sejalan dengan pola yang terjadi di Indonesia di-

o
.g
mana perempuan memiliki upah yang lebih rendah dibanding

ps
b
laki-laki. Perbedaan upah antara laki-laki dan perempuan kerap
a.
ot
dikaitkan karena adanya diskriminasi antara pekerja laki-laki dan
ak
ay

perempuan.
ab
ur

Pengangguran
//s
s:
tp

“Tingkat Pengangguran Terbuka di Kota Surabaya sebesar


ht

9,79 persen”

Gambar 9. Tingkat Pengangguran Terbuka (persen) Kota Surabaya,


Menurut Jenis Kelamin 2019-2021

22 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENGANGGURAN

Tingkat Pengangguran terbuka (TPT) merupakan indikator yang

digunakan untuk mengukur tingkat penawaran tenaga kerja

yang tidak terserap oleh pasar kerja. Berdasarkan hasil Sakernas

Agustus 2021 seperti yang tampak pada Gambar 10, TPT Kota

Surabaya sebesar 9,68 persen, yang berarti bahwa dari 100

.id
orang angkatan kerja Kota Surabaya, terdapat sekitar 9 sampai

o
.g
10 orang penganggur. Sepanjang tahun 2019-2021 hasil Saker-

bps
nas menunjukkan tren TPT di Kota Surabaya berfluktuasi,
a.
ot
meningkat di tahun 2020 dan kemudian menurun kembali di
ak
ay

tahun 2021. Hal ini diduga karena adanya pandemi Covid-19,


ab

dimana kondisi pasar kerja Kota Surabaya menjadi tidak stabil.


ur
//s
s:

Berdasarkan jenis kelamin, terlihat bahwa penurunan TPT pada


tp
ht

Agustus 2021 lebih didorong karena adanya penurunan TPT pa-

da perempuan yaitu sebesar 0,30 persen poin. Sementara pada

laki-laki hanya mengalami penurunan sebesar 0,02 persen poin.

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 23


PENGANGGURAN

Pengangguran dan Pendidikan

“TPT tertinggi menurut tingkat pendidikan terdapat pada lulusan


SMA”

.id
o
.g
ps
b
a.
ot
ak
ay
ab
ur
//s
s:
tp

Gambar 10. Tingkat Pengangguran Terbuka (persen) Kota Surabaya


ht

Menurut Tingkat Pendidikan, 2019-2021

Berdasarkan hasil Sakernas Agustus 2021, TPT tertinggi

menurut tingkat pendidikan terdapat pada pendidikan Sekolah

Menengah Atas (SMA) yaitu sebesar 11,55 persen, artinya dari

100 orang angkatan kerja lulusan SMA terdapat sekitar 11

orang yang menganggur. Angka ini tidak terlalu berbeda jauh

dengan angka pengangguran pada tingkat SMK (Sekolah

Menengah Kejuruan) yang sebesar 11,31 persen.

24 RINGKASAN EKSEKUTIF
PENGANGGURAN

“TPT berfluktuasi di setiap kategori pendidikan”

Bila ditinjau menurut tingkat pendidikan dan jenis kelamin, TPT

Kota Surabaya cukup berfluktuasi. Peningkatan terbesar ada pa-

da pengangguran lulusan jenjang SD ke bawah dengan jenis

kelamin laki-laki yaitu meningkat sebesar 5,01 persen poin. Se-

.id
dangkan penurunan terbesar ada pada jenjang SMP dengan

o
.g
jenis kelamin perempuan yaitu menurun sebesar 8,92 persen

ps
b
poin. Secara lengkap tersaji dalam Tabel 4.
a.
ot
Tabel 4 Tingkat Pengangguran Terbuka Kota Surabaya Menurut
ak

Tingkat Pendidikan (Persen), 2019-2021


ay
ab

Tingkat Pendidikan 2019 2020 2021


ur

(1) (2) (3) (4)


//s

<=SD 2,97 4,56 8,13


s:

Laki-Laki 4,28 5,67 10,68


tp
ht

Perempuan 1,41 3,22 4,95


SMP 4,44 12,78 9,45
Laki-Laki 4,52 11,24 12,04
Perempuan 4,32 14,87 5,95
SMA 6,22 11,63 11,55
Laki-Laki 4,59 11,08 11,56
Perempuan 8,78 12,55 11,53
SMK 10,54 13,19 11,31
Laki-Laki 9,54 14,48 11,44
Perempuan 12,56 10,75 11,05
Universitas 4,34 7,18 7,66
Laki-Laki 4,50 9,96 8,53
Perempuan 4,17 4,13 6,61
Total 5,76 9,79 9,68

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 25


TINGKAT KETIDAKAKTIFAN

Tingkat Ketidakaktifan

“Tingkat ketidakaktifan mencapai 31,95 persen”

Tingkat ketidakaktifan merupakan persentase penduduk yang

termasuk kategori bukan angkatan kerja terhadap total

penduduk usia kerja. Hasil Sakernas Agustus 2021 menunjukkan

o.id
tingkat ketidakaktifan di Kota Surabaya mencapai 32,70 persen,

.g
ps
artinya dari 100 orang penduduk usia kerja di Kota Surabaya,

b
a.
ada sekitar 32 orang yang tidak aktif di pasar kerja (bukan
ot
ak

angkatan kerja). Secara rinci tersaji dalam Gambar 11 di bawah


ay
ab

ini.
ur
//s
s:
tp
ht

Gambar 11. Tingkat Ketidakaktifan (Persen) Kota Surabaya


Menurut Jenis Kelamin, 2019-2021

26 RINGKASAN EKSEKUTIF
DAMPAK PANDEMI COVID-19

Tingkat ketidakaktifan pada Agustus 2021 mengalami pening-

katan jika dibandingkan dengan Agustus 2020 sebesar 0,75 per-

sen poin. Apabila dilihat berdasarkan perbedaan jenis kelamin,

terdapat kesenjangan yang cukup besar antara laki-laki dan per-

empuan terkait ketidakaktifan. Gambar 11 menunjukkan pada

.id
Agustus 2021 dari 100 orang laki-laki usia kerja hanya sekitar 18

o
.g
orang yang tidak aktif dalam pasar kerja, sementara untuk per-

bps
empuan mencapai 46 orang. Hal ini wajar jika dikaitkan dengan
a.
ot
peran perempuan sebagai pengelola urusan domestik rumah
ak
ay

tangga yang menyebabkan para perempuan lebih memilih un-


ab

tuk mengurus rumah. Dalam konsep ketenagakerjaan, seseorang


ur
//s

tidak aktif di pasar kerja diantaranya karena harus mengurus ru-


s:
tp

mah tangga.
ht

Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap


Penduduk Usia Kerja

“Covid-19 paling besar berdampak pada pengurangan jam


kerja”

Penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 dikelompokkan

menjadi empat komponen yaitu a) penganggur karena covid-19;

b) bukan angkatan kerja yang pernah berhenti bekerja sejak

Februari 2020; c) penduduk yang bekerja dengan status semen-

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 27


DAMPAK PANDEMI COVID-19

tara tidak bekerja; dan d) penduduk bekerja yang mengalami

pengurangan jam kerja. Kondisi c) dan d) merupakan dampak

pandemi covid-19 yang dirasakan oleh mereka yang saat ini

masih bekerja, sedangkan kondisi a) dan b) merupakan dampak

pandemi Covid-19 pada mereka yang berhenti bekerja.

.id
o
Pada Tabel 5 dapat dilihat bahwa pada Agustus 2021, secara

.g
ps
keseluruhan dampak covid-19 terhadap penduduk usia kerja

b
a.
menurun 6,13 persen poin dibanding kondisi sebelumnya.
ot
ak

Penduduk usia kerja yang terdampak covid-19 pada Agustus


ay

2021 sebanyak 394.673 orang atau sebesar 16,89 persen dari


ab
ur

total penduduk usia kerja. Dari total terdampak tersebut, ada


//s
s:

sebanyak 42.211 orang yang menjadi pengangguran karena


tp
ht

covid-19, ada sebanyak 3.370 orang yang menjadi bukan

angkatan kerja akibat covid-19, ada sebanyak 20.198 orang

yang sementara tidak bekerja akibat covid-19, dan ada 328.894

orang penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam

kerja akibat covid-19. Berdasarkan data tersebut, bisa disimpul-

kan bahwa dampak pandemi covid-19 paling dirasakan oleh

penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja yai-

tu sekitar 83,33 persen dari total terdampak.

28 RINGKASAN EKSEKUTIF
DAMPAK PANDEMI COVID-19

Tabel 5 Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Penduduk Usia


Kerja di Kota Surabaya, 2020-2021

Komponen 2020 2021

(1) (2) (3)

.id
Pengangguran Akibat Covid-19 49.892 42.211

o
.g
Bukan Angkatan Kerja Akibat Covid-19 7.302 3.370

ps
b
Sementara Tidak Bekerja Akibat Covid-19 26.902 20.198
a.
ot
Penduduk Bekerja yang Mengalami pen- 451.231 328.894
ak
ay

gurangan Jam Kerja Akibat Covid-19


ab

Total terdampak 535.327 394.673


ur
//s

Penduduk Usia Kerja 2.325.749 2.337.229


s:
tp

Persentase terhadap Penduduk Usia Kerja 23,02 16,89


ht

(persen)

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 29


ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
ht
tp
s:
//s
ur
ab
ay
ak
ot
a.
bps
.g
o.id
LAMPIRAN
Lampiran 1 Penduduk Kota Surabaya Usia 15 Tahun atau Lebih
Menurut Jenis Kegiatan Utama, 2019-2021

Status Keadaan 2019 2020 2021

(1) (3) (4) (5)

.id
orang orang orang

o
.g
ps
Penduduk Usia Kerja 2.313.177 2.325.749 2.337.229

b
Angkatan Kerja a.
1.590.651 1.582.564 1.572.888
ot
ak

Bekerja 1.499.094 1.427.668 1.420.615


ay
ab

Pengangguran 91.557 154.896 152.273


ur
//s

Bukan Angkatan Kerja 722.526 743.185 764.341


s:
tp
ht

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 33


LAMPIRAN

Lampiran 2 Penduduk Kota Surabaya Umur 15 Tahun atau Lebih


yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan Utama, 2019-
2021

Status Pekerjaan Utama 2019 2020 2021


(1) (3) (4) (4)

Berusaha sendiri 269.123 325.110 314.379

.id
Berusaha dibantu buruh tidak tetap/

o
89.805 82.936 82.378

.g
pekerja keluarga/tidak dibayar

ps
Berusaha dibantu buruh tetap/

b
69.348 43.693 40.660
dibayar a.
ot
ak

Buruh/karyawan/pegawai 958.146 824.477 842.805


ay
ab

Pekerja bebas 36.589 52.757 54.251


ur

Pekerja keluarga/tidak dibayar 76.083 98.695 86.142


//s
s:

Total 1.499.094 1.427.668 1.420.615


tp
ht

34 RINGKASAN EKSEKUTIF
LAMPIRAN

Lampiran 3 Penduduk Kota Surabaya Umur 15 Tahun atau Lebih yang


Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama, 2019-2021

Lapangan Pekerjaan Utama 2019 2020 2021


(1) (2 (3) (4)

A Pertanian 8.358 9.567 13.291

.id
B-F Manufaktur 352.459 310.458 285.132

o
.g
ps
G-U Jasa 1.138.277 1.107643 1.122.192

b
Total a.
1.499.094 1.427.668 1.420.615
ot
ak

Keterangan
ay

A : Pertanian, kehutanan dan perikanan


ab

B : Pertambangan dan penggalian


ur

C : Industri pengolahan
//s

D : Pengadaan listrik dan gas


s:

E : Pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah, dan daur ulang


tp

F : Konstruksi
ht

G : Perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan


sepeda motor
H : Transportasi dan pergudangan
I : Penyediaan Akomodasi dan makan minum
J : Informasi dan komunikasi
K : Jasa keuangan dan asuransi
L : Real estate
M,N : Jasa perusahaan
O : Administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib
P : Jasa pendidikan
Q : Jasa kesehatan dan kegiatan sosial
R,S,T,U: Jasa lainnya

KETENAGAKERJAAN KOTA SURABAYA AGUSTUS 2021 35


LAMPIRAN

Lampiran 4 Penduduk Bekerja Menurut Jam Kerja Kota Surabaya,


2019-2021

Penduduk Bekerja Menurut


2019 2020 2021
Jam Kerja
(1) (3) (4) (4)

Pekerja Penuh 1.262.307 1.099.458 1.045.656

o .id
Pekerja Tidak Penuh 236.787 328.210 374.959

.g
ps
Setengah Pengangguran 47.108 107.855 103.140

b
a.
ot
Pekerja Paruh Waktu 189.679 220.355 271.819
ak
ay

Total 1.499.094 1.427.668 1.420.615


ab
ur
//s
s:
tp
ht

36 RINGKASAN EKSEKUTIF
.id
o
.g
ps
b
a.
ot
ak
ay
ab
ur
//s
s:
tp
ht

BADAN PUSAT STATISTIK


KOTA SURABAYA
Jl. A. Yani 152 E Surabaya 60231
Telp. (031) 82516020
Email : bps3578@bps.go.id
Website: surabayakota@bps.go.id

Anda mungkin juga menyukai