tp
s:
//m
ur
at
ar
ak
ab
.b
ps
.g
o.id
ht
tp
s:
//m
ur
ata
ra
ka
b.
bp
s.
go
. id
ht
tp
s:
//m
ur
at
ara
ka
b.
bp
s .g
o.
id
ht
tp
s:
//m
ur
at
ara
ka
b.
bp
s .g
o.
id
Katalog: 4101002.1613
id
o.
.g
ps
.b
STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT
ab
ak
2018
ur
//m
s:
tp
ht
MUSI RAWAS
ar
at
2018
ur
//m
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//m
ur
at
ar
ak
ab
.b
ps
.g
o.
id
STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT
MUSI RAWAS UTARA 2018
ISBN:
Nomor Publikasi:
Katalog: 4101002.1613
id
Jumlah Halaman: (xiii) + (134) halaman
o.
.g
Naskah:
ps
Badan Pusat Statistik Musi Rawas .b
ab
Penyunting:
ak
Penerbit:
ht
Pencetak:
CV. Alief Media Grafika
Sumber Ilustrasi:
Penanggung jawab:
BPS Musi Rawas
Penyunting:
BPS Musi Rawas
Penulis:
BPS Musi Rawas
id
o.
Pengolah data:
.g
BPS Musi Rawas
ps
.b
Pembuat Infografis:
ab
id
secara kualitatif direpresentasikan misalnya melalui opini kepuasan terhadap
o.
pelaksanaan kebijakan tertentu.
.g
ps
Publikasi ini merupakan kumpulan tabel-tabel yang setiap tahun
.b
disajikan dalam bentuk kuantitatif yang merepresentasikan kondisi sosial
ab
ekonomi penduduk dalam hal ini penduduk di Kabupaten Musi Rawas Utara.
ak
Sumber data utama yang digunakan bersumber dari Survei Sosial Ekonomi
ar
Nasional (Susenas) yang terakhir yakni tahun 2018. Sehingga dapat dikatakan
at
Susenas.
//m
Tentu hasil Susenas tidak hanya yang disajikan pada publikasi ini
s:
karena begitu banyak hal yang dapat digali dari data hasil Susenas. Dan juga
tp
sebaliknya bahwa apa yang disajikan pada publikasi ini belum dapat mengukur
ht
sepenuhnya kesejahteraan rakyat, masih banyak hal yang belum dicakup pada
pengukuran nilai kesejahteraan yang memang sangat relatif. Tetapi paling
tidak penyajian tabel-tabel ini dapat menjadi referensi dalam pengukuran nilai
kesejahteraan. Harapan kami adalah publikasi ini bermanfaat bagi semua pihak
yang ingin melihat gambaran kondisi sosial ekonomi melalui pendekatan
rumahtangga. Tentunya kami berusaha meningkatkan kualitas penyajian pada
publikasi-publikasi selanjutnya.
ALDIANDA MAISAL, SE
id
Bab 4. Kesehatan, Fertilitas, dan KB………………………………………………………… 27
o.
Bab 5. Perumahan ………………………………………………………………………………….. 37
.g
Bab 6. Lain-lain 49
ps
………………………………………………………………………………………..
Bab 7. Konsumsi dan Pengeluaran ………………………………………………………….. .b 57
ab
Bab 8. Ulasan Topik Khusus 65
ak
……………………………………………………………………..
ar
Tabel 2.1 Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur (10 Tahunan) dan Jenis
Kelamin, 2018 .............................................................................................11
Tabel 2.2 Persentase Penduduk menurut Karakteristik dan Kelompok
Umur, 2018 .................................................................................................12
Tabel 2.3 Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas menurut Karakteristik
dan Status Perkawinan, 2018 .....................................................................13
Tabel 2.4 Persentase Penduduk Berumur 15-49 Tahun ke Atas menurut Karakteristik
dan Status Perkawinan, 2018 .....................................................................14
id
Tabel 2.5 Persentase Penduduk Berumur 0-17 Tahun yang Memiliki Akta Kelahiran
o.
menurut Karakteristik, 2018 .......................................................................15
.g
Tabel 2.6 Persentase Penduduk yang Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
ps
menurut Karakteristik dan Kelompok Umur, 2018 .....................................16
.b
ab
Tabel 3.1 Persentase Penduduk 15 Tahun ke Atas menurut Karakteristik dan
ak
Tabel 3.2 Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Karakteristik dan
at
Tabel 3.3 Persentase Penduduk Berumur 7-24 Tahun menurut Karakteristik dan
//m
Tabel 3.5 Angka Partisipasi Murni (APM) Formal dan Nonformal Penduduk menurut
Katrakteristik dan Jenjang Pendidikan, 2018 ..............................................25
Tabel 3.6 Angka Partisipasi Kasar (APK) Formal dan Nonformal Penduduk menurut
Karakteristik dan Jenjang Pendidikan, 2018 ...............................................26
id
Tabel 5.5 Persentase Rumah Tangga yang Menggunakan Listrik sebagai Sumber
o.
Utama Penerangan Rumah Tangga menurut Karakteristik, 2018 .............47
.g
ps
Tabel 6.1 Persentase Anggota Rumah Tangga Berusia 5 Tahun ke Atas menurut
.b
Karakteristik dan Penggunaan Teknologi Informasi selama Tiga Bulan
ab
Terakhir, 2018 .............................................................................................53
ak
Tabel 6.2 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Program Perlindungan Sosial
ar
Tabel 6.3 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Jaminan Sosial, 2018................55
ur
Tabel 6.4 Persentase Rumah Tangga menurut Jenis Aset, 2018 ................................56
//m
Tabel 7.1 Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan menurut Kelompok Komoditas
s:
tp
Tabel 7.2 Rata-Rata Konsumsi Kalori per Kapita Sehari menurut Kelompok
Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran (Kcal), 2018 ..................62
Tabel 7.3 Rata-Rata Konsumsi Protein per Kapita Sehari menurut Kelompok
Komoditas Makanan dan Kelompok Pengeluaran (Gram), 2018................63
id
APK : Angka Partisipasi Kasar
o.
SD : Sekolah Dasar
.g
SMP : Sekolah Menengah Pertama
ps
SMA : Sekolah Menengah Atas
SMK :
.b
Sekolah Menengah Kejuruan
ab
ak
BAB V. PERUMAHAN
ht
id
Rastra : Beras Sejahtera
BPNT : Bantuan Pangan Non Tunai
o.
.g
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
1.1 PENDAHULUAN
1.1.1 Umum
id
kondisi sosial ekonomi masyarakat.
o.
Otonomi daerah melahirkan kebutuhan data hingga level Kabupaten/Kota.
.g
Data-data tersebut diperlukan oleh pemerintah kabupaten/kota sebagai dasar
ps
perumusan kebijakan maupun evaluasi program pembangunan. Menjawab kebutuhan
.b
tersebut, mulai tahun 2015, pengumpulan data Susenas dilaksanakan pada Bulan
ab
Maret dengan sampel sebanyak 300.000 rumah tangga sehingga memungkinkan
ak
agar data-data hasil Susenas Maret dapat dipublikasikan pada tahun yang sama.
at
ur
sekolah dan kemampuan membaca dan menulis untuk bidang pendidikan; gangguan
kesehatan, pemanfaatan fasilitas kesehatan, jaminan kesehatan, pemberian ASI pada
s:
baduta, dan imunisasi pada balita untuk bidang kesehatan; penolong persalinan, umur
tp
perkawinan pertama, partisipasi KB, dan rata-rata jumlah anak yang dilahirkan untuk
ht
bidang fertilitas dan KB; kondisi tempat tinggal, sumber air untuk minum, memasak,
mandi dan mencuci untuk bidang perumahan; kepemilikan HP, akses internet dalam
pemanfaatan teknologi informasi, serta bantuan/program pemerintah untuk
kesejahteraan masyarakat.
Publikasi ini terbagi atas delapan bab yang terdiri atas penjelasan dan tabel.
Bagian pendahuluan memberikan penjelasan mengenai gambaran umum, metode
survei yang meliputi ruang lingkup, kerangka sampel, rancangan penarikan sampel,
metode pengumpulan data, dan pengolahan data. Tabel pada publikasi ini terdiri dari
tabel data kependudukan, pendidikan, kesehatan, fertilitas dan keluarga berencana,
perumahan, teknologi informasi dan komunikasi, perlindungan sosial, jaminan sosial,
serta konsumsi dan pengeluaran. Bab terakhir berisi ulasan mengenai topik mengenai
perkembangan terkini masyarakat di masing-masing kota/kabupaten.
Data-data yang disajikan dalam publikasi ini disajikan menurut karakteristik
individu maupun rumah tangga. Secara umum disagregasi data dalam publikasi ini
id
meliputi:
o.
a. Daerah tempat tinggal yaitu perkotaan dan perdesaan.
.g
b. Jenis kelamin
ps
c. Pengelompokan penduduk berdasarkan berdasarkan kriteria Bank Dunia. Bank
.b
Dunia mengelompokkan penduduk ke dalam tiga kelompok sesuai dengan
ab
besarnya pendapatan yang dapat didekati dengan besar pengeluaran, yaitu: 40%
ak
d. Pendidikan tertinggi kepala rumah tangga (KRT) adalah pendidikan tertingi yang
ur
ditamatkan oleh KRT yang dinyatakan dengan ijazah tertinggi yang dimiliki oleh
//m
sekolah dan KRT yang pernah sekolah hingga jenjang Sekolah Dasar
ht
id
o.
Susenas dilaksanakan di seluruh provinsi di Indonesia dengan ukuran sampel
.g
secara nasional sebesar 300.000 rumah tangga yang tersebar di 514 kabupaten/kota.
ps
Sampel susenas hanya mencakup rumah tangga biasa, tidak termasuk rumah tangga
.b
khusus seperti barak militer, asrama, penjara, dan sejenisnya.
ab
Sampel Susenas Maret 2018 untuk Kabupaten Musi Rawas Utara sebesar 360
ak
rumah tangga yang tersebar di 7 kecamatan. Data yang dihasilkan cukup representatif
ar
Kerangka sampel induk atau sampling frame induk kegiatan Susenas, adalah 25
s:
tp
persen (sekitar 180.000 blok sensus) dari master frame blok sensus hasil Sensus
ht
Penduduk (SP) 2010 yang ditarik secara Probability Proportional to Size (PPS) dengan
ukuran rumah tangga hasil SP2010.
Tahapan pembentukan kerangka sampel Susenas adalah sebagai berikut:
1. Kerangka sampel tahap pertama adalah daftar blok sensus biasa SP2010.
2. Kerangka sampel tahap kedua adalah daftar 25 persen blok sensus SP2010 yang
sudah ada kode stratanya. 25 persen blok sensus ini disebut sampling frame induk.
3. Kerangka sampel tahap ketiga adalah daftar rumah tangga hasil pemutakhiran di
setiap blok sensus terpilih.
Sampel dipilih dengan metode two stages one phase stratified sampling:
Tahap 1: Memilih 25 persen blok sensus populasi secara Probability Proportional to
Size (PPS), dengan size jumlah rumah tangga hasil SP2010 di setiap strata.
Tahap 2: Memilih sejumlah n blok sensus sesuai alokasi secara systematic di setiap
strata urban/rural per kabupaten/kota per strata kesejahteraan.
id
tangga dikumpulkan melalui wawancara dengan kepala rumah tangga, suami/isteri
o.
kepala rumah tangga atau anggota rumah tangga lain yang mengetahui karakteristik
.g
ps
yang ditanyakan.
isian kuesioner dan pemeriksaan konsistensi antar isian yang berkaitan. Selanjutnya
ar
Sebelum tahap ini dimulai, terlebih dahulu dilakukan cek awal atas kelengkapan isian
//m
daftar pertanyaan, penyuntingan terhadap isian yang tidak wajar, termasuk konsistensi
s:
PENJELASAN TEKNIS
1. Penduduk adalah semua orang yang telah berdomisili selama 6 bulan atau lebih
dan/atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap.
2. Belum kawin adalah status dari mereka yang pada saat pencacahan belum terikat
dalam perkawinan.
3. Kawin adalah status dari mereka yang terikat perkawinan pada saat pencacahan,
baik tinggal bersama maupun terpisah. Dalam hal ini yang dicakup adalah yang
kawin secara sah menurut hukum (adat, agama, negara, dan sebagainya) dan
id
mereka yang hidup bersama dan oleh masyarakat sekelilingnya dianggap sebagai
o.
suami isteri.
.g
4. Cerai adalah status dari mereka yang berpisah sebagai suami isteri karena bercerai
ps
baik yang masih hidup maupun yang ditinggal mati oleh suami/isterinya dan belum
.b
kawin lagi. Dalam hal ini termasuk mereka yang mengaku cerai walaupun belum
ab
resmi secara hukum. Sebaliknya, tidak termasuk mereka yang hanya hidup terpisah
ak
ke tempat lain karena sekolah, bekerja, mencari pekerjaan, atau untuk keperluan
at
lain. Wanita yang mengaku belum pernah kawin tetapi pernah hamil, dianggap
ur
cerai hidup.
//m
5. Akta kelahiran adalah surat tanda bukti kelahiran yang dikeluarkan oleh kantor
s:
catatan sipil.
tp
6. Nomor Induk Kependudukan (NIK) adalah nomor identitas penduduk yang bersifat
ht
unik atau khas, tunggal dan melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai
penduduk Indonesia.
Jenis Kelamin
Kelompok Umur Laki-laki +
Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
21.51 20.90 21.20
0-9
18.99 18.42 18.71
10 -19
16.90 17.27 17.08
20 -29
id
o.
15.38 15.42 15.40
30 - 39
.g
ps
12.80 12.85 12.82
40 - 49
8.61
.b 8.14 8.38
ab
50 - 59
ak
Musi Rawas
at
Kelompok Umur
Karakteristik Jumlah
0-14 15-64 65+
(1) (2) (3) (4) (5)
Jenis Kelamin
31.74 65.06 3.20 100.00
Laki-laki
32.68 62.56 4.76 100.00
id
Perempuan
o.
.g
Kelompok Pengeluaran
ps
35.56 58.67 5.76 100.00
40 Persen Terbawah .b
ab
31.10 65.94 2.96 100.00
40 Persen Tengah
ak
20 Persen Teratas
at
Status Perkawinan
Karakteristik Jumlah
Belum Kawin Kawin Cerai
Jenis Kelamin
37.14 59.37 3.50 100.00
Laki-laki
id
o.
26.79 60.58 12.63 100.00
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
34.05
.b55.13 10.83 100.00
ab
40 Persen Terbawah
ak
Pendidikan Tertinggi
s:
Status Perkawinan
Karakteristik Jumlah
Belum Kawin Kawin Cerai
Jenis Kelamin
34.59 62.58 2.83 100.00
Laki-laki
id
o.
18.04 75.14 6.82 100.00
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
28.87
.b
64.62 6.51 100.00
ab
40 Persen Terbawah
ak
20 Persen Teratas
ur
//m
Pendidikan Tertinggi
s:
Jenis Kelamin
89.02
Laki-laki
91.11
Perempuan
id
Kelompok Pengeluaran
o.
.g
88.75
40 Persen Terbawah
ps
.b 92.03
40 Persen Tengah
ab
88.81
20 Persen Teratas
ak
ar
87.99
SD ke bawah
//m
93.58
SMP ke atas
s:
tp
90.02
ht
Kelompok Umur
Karakteristik
5 Tahun ke Atas 17 Tahun ke Atas
Jenis Kelamin
88.87 89.38
Laki-laki
id
87.25 87.71
o.
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
40 Persen Terbawah
90.24 .b 91.01
ab
88.64 89.05
ak
40 Persen Tengah
ar
82.68 83.32
20 Persen Teratas
at
ur
86.54 86.82
s:
SD ke bawah
tp
91.47 92.43
ht
SMP ke atas
88.06 88.55
Musi Rawas Utara
PENJELASAN TEKNIS
1. Dapat membaca dan menulis artinya dapat membaca dan menulis kata-
kata/kalimat sederhana dalam huruf latin/alfabet (a-z), huruf arab/hijaiyah, atau
huruf lainnya (contoh huruf jawa, kanji, dll).
2. Angka Melek Huruf adalah proporsi penduduk kelompok umur tertentu yang
dapat membaca dan menulis.
3. Tidak/belum pernah bersekolah adalah anggota ruta berumur lima tahun ke
atas yang tidak pernah atau belum pernah terdaftar dan tidak pernah/belum
id
pernah aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal
o.
maupun nonformal (Paket A/B/C), termasuk juga yang tamat/belum tamat
.g
taman kanak-kanak tetapi tidak melanjutkan ke sekolah dasar.
ps
4. Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang
.b
terdiri atas pendidikan dasar, menengah, dan pendidikan tinggi, meliputi
ab
6. Masih bersekolah adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas yang
ht
terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal
maupun nonformal (Paket A/B/C). Termasuk bagi mahasiswa yang sedang cuti
dianggap masih bersekolah.
7. Tidak bersekolah lagi adalah anggota ruta berumur lima tahun ke atas yang
pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di jenjang pendidikan
formal maupun nonformal (Paket A/B/C), tetapi pada saat pencacahan tidak
terdaftar atau tidak aktif mengikuti pendidikan lagi.
8. Pendidikan tertinggi yang ditamatkan adalah jenjang pendidikan tertinggi yang
ditamatkan oleh seseorang, ditandai dengan sertifikat/ijazah.
9. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang ditandai dengan lulus ujian
akhir pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang pendidikan formal dan
nonformal (Paket A/B/C) di sekolah negeri maupun swasta dengan mendapatkan
tanda tamat belajar/ijazah. Seseorang yang belum mengikuti pelajaran pada
kelas tertinggi tetapi sudah mengikuti ujian akhir dan lulus, dianggap tamat
sekolah.
id
o.
.g
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
Jenis Kelamin
98.94 33.18 99.10
Laki-laki
id
94.64 36.54 95.89
o.
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
94.78
.b 30.63 95.45
ab
40 Persen Terbawah
ak
20 Persen Teratas
ur
Jenis Kelamin
id
4.94 15.35 7.14 3.70 68.87 100.00
Laki-laki
o.
7.16 14.85 8.17 5.13 64.69 100.00
.g
Perempuan
ps
Kelompok Pengeluaran .b
ab
7.94 16.81 9.03 3.57 62.65 100.00
40 PersenTerbawah
ak
ar
20 PersenTeratas
//m
Utara
tp
ht
Jenis Kelamin
id
Nav 38.62 19.54 10.13 31.40 100.00
Laki-laki
o.
- 35.29 22.56 12.77 29.38 100.00
.g
Perempuan
ps
Kelompok Pengeluaran .b
ab
Nav 39.17 23.29 9.21 27.97 100.00
40 PersenTerbawah
ak
ar
20 PersenTeratas
//m
Utara
tp
ht
Jenis Kelamin
99.20 94.61 50.53
Laki-laki
id
o.
100.00 98.15 70.71
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
.b
99.06 92.36 66.11
ab
40 Persen Terbawah
ak
Jenis Kelamin
99.20 84.20 39.30
Laki-laki
id
o.
100.00 88.61 68.53
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran .b
ab
99.06 87.65 54.20
40 Persen Terbawah
ak
40 Persen Tengah
at
Jenis Kelamin
119.19 79.96 88.12
Laki-laki
id
o.
125.97 94.27 72.98
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran .b
ab
115.04 91.84 71.86
40 Persen Terbawah
ak
40 Persen Tengah
at
PENJELASAN TEKNIS
id
secara normal seperti bekerja, sekolah, atau kegiatan sehari-hari sebagaimana
o.
biasanya).
.g
3. Berobat jalan adalah upaya anggota ruta yang mempunyai keluhan kesehatan
ps
untuk memeriksakan diri dan mendapatkan pengobatan dengan mendatangi
.b
tempat-tempat pelayanan kesehatan modern atau tradisional tanpa menginap,
ab
termasuk mendatangkan petugas kesehatan ke rumah anggota ruta.
ak
Menurut UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, jaminan
at
dasar kesehatan.
s:
5. Anak lahir hidup adalah anak yang pada waktu dilahirkan menunjukkan tanda-
tp
tanda kehidupan, walaupun mungkin hanya beberapa saat saja, seperti jantung
ht
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 13.31
id
Perempuan 10.18
o.
.g
Kuintil Pengeluaran
ps
40 Persen Terbawah
.b 12.88
ab
15.30
ar
20 Persen Teratas
at
11.75
ur
id
(1) (2)
o.
Jenis Kelamin
.g
ps
Laki-laki 40.50
.b 41.48
ab
Perempuan
ak
Kelompok Pengeluaran
ar
41.07
at
40 Persen Terbawah
ur
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
40 Persen Tengah 48.51
o.
.g
20 Persen Teratas 86.45
ps
Pendidikan Tertinggi .b
ab
SD ke bawah 36.65
ak
74.91
ar
SMP ke atas
at
48.97
ur
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
40 Persen Tengah 100.00
o.
.g
20 Persen Teratas 100.00
ps
Pendidikan Tertinggi .b
ab
SD ke bawah 97.44
ak
100.00
ar
SMP ke atas
at
98.27
ur
Kelompok Pengeluaran
id
o.
40 Persen Tengah 19.93 65.74 14.34 100.00
.g
27.71 59.78 12.52 100.00
ps
20 Persen Teratas
Pendidikan Tertinggi
.b
ab
SD ke bawah
ar
PENJELASAN TEKNIS
1. Keluarga adalah hubungan yang didasarkan atas ikatan perkawinan, baik yang saat
ini statusnya masih kawin atau sudah bercerai.
2. Kepemilikan bangunan adalah status penguasaan bangunan tempat tinggal atau
rumah yang ditempati dilihat dari sisi anggota ruta yang mendiaminya. Terdiri dari
milik sendiri, kontrak, sewa, rumah dinas, rumah bersama dan lainnya.
3. SPAL adalah Sistem Pembuangan Air Limbah (SPAL) terpadu. Dalam sistem
pembuangan limbah cair seperti ini, air limbah ruta tidak ditampung dalam tangki
id
atau wadah semacamnya, tetapi langsung dialirkan ke suatu tempat pengolahan
o.
limbah cair.
.g
4. Sumber Air Minum Bersih adalah sumber air minum yang berasal dari air kemasan,
ps
air isi ulang, leding, dan sumur bor/pompa, sumur terlindung serta mata air
.b
terlindung dengan jarak ke tempat penampungan limbah/kotoran/tinja terdekat
ab
lebih dari 10 m.
ak
5. Sumber Air Minum Layak adalah sumber air minum yang berasal dari leding, air
ar
hujan, dan sumur bor/pompa, sumur terlindung serta mata air terlindung dengan
at
id
Laki-laki
o.
93.30 Nav 100.00
.g
Perempuan
ps
Kuintil Pengeluaran .b
ab
86.01 13.99 100.00
40 Persen Terbawah
ak
40 Persen Tengah
at
20 Persen Teratas
//m
id
50.07 49.93 100.00
Laki-laki
o.
.g
54.85 45.15 100.00
Perempuan
ps
Kelompok Pengeluaran
.b
ab
40 Persen Terbawah
ar
*Lainnya termasuk fasilitas bersama, MCK Umum, dan tidak ada/tidak menggunakan
fasilitas buang air besar.
Jenis Kloset
Karakteristik Jumlah
Leher Angsa Lainnya
id
96.55 Nav 100.00
o.
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
92.50
.b Nav 100.00
ab
40 Persen Terbawah
ak
20 Persen Teratas
ur
//m
SMP ke atas
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan
sendiri atau bersama.
id
96.55 Nav 100.00
Perempuan
o.
.g
Kelompok Pengeluaran
ps
92.50 Nav 100.00
40 Persen Terbawah .b
ab
94.79 Nav 100.00
40 Persen Tengah
ak
20 Persen Teratas
at
id
Kelompok Pengeluaran
o.
42.41 41.16
.g
40 Persen Terbawah
ps
55.20 40.73
40 Persen Tengah .b
ab
67.93 45.76
20 Persen Teratas
ak
52.34 43.43
SD ke bawah
ur
//m
55.93 39.01
SMP ke atas
s:
53.45 42.06
Musi Rawas Utara
tp
ht
id
Laki-laki
o.
5.72 3.80 Nav 61.24 Nav 9.54 100.00
.g
Perempuan
ps
Kuintil Pengeluaran .b
ab
1.66 Nav Nav 61.24 Nav 20.78 100.00
40 PersenTerbawah
ak
id
o.
Jenis Kelamin KRT
.g
ps
82.41 17.59 100.00
Laki-laki
85.74
.b 14.26 100.00
ab
Perempuan
ak
Kelompok Pengeluaran
ar
at
40 Persen Tengah
s:
PENJELASAN TEKNIS
id
sistem jaringan telepon bergerak seluler yaitu Global System for Mobile
o.
Telecommunications (GSM) dan Code Division Multiple Access (CDMA).
.g
2. Komputer mengacu pada komputer desktop, laptop (portable) atau tablet (atau
ps
komputer genggam yang serupa).
.b
a. Personal Computer (PC)/Desktop adalah komputer yang biasanya tetap di
ab
satu tempat,biasanya pengguna ditempatkan di depannya, di belakang
ak
keyboard.
ar
b. Laptop (Portable) adalah komputer yang cukup kecil untuk dibawa dan
at
juga mencakup notebook dan netbook tetapi tidak termasuk tablet dan
//m
Menggunakan
Telepon Seluler Mengakses
Memiliki Telepon
(HP)/ Nirkabel atau Internet (Termasuk
Karakteristik Seluler (HP)/
Komputer (PC/ Facebook, Twitter,
Nirkabel
Desktop, Laptop/ BBM, Whatsapp)
Notebook, Tablet)
id
(1) (2) (3) (5)
o.
Jenis Kelamin KRT
.g
ps
76.80 63.09 25.64
Laki-laki
.b
69.77 40.55 19.08
ab
Perempuan
ak
Kuintil Pengeluaran
ar
at
Pendidikan Tertinggi
(1) (2)
46.58
Raskin/Rastra/BPNT
id
17.47
o.
Program Indonesia Pintar (PIP)
.g
Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga 12.66
ps
Sejahtera (KKS)
.b 10.31
Program Keluarga Harapan (PKH)
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
(1) (2)
Nav
Jaminan pensiun/hari tua*
2.74
Asuransi/PHK**
id
o.
* Jaminan pensiun/hari tua terdiri dari: Jaminan pensiun dan Jaminan hari tua
.g
** Asuransi/PHK terdiri dari: Asuransi kematian, Jaminan kecelakaan kerja, & Pesangon PHK
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
(1) (2)
41.25
Aset Fasilitas Rumah Tangga*
79.93
Aset Transportasi**
id
*Aset Fasilitas Rumah Tangga terdiri dari: Lemari es/ kulkas, AC, Pemanas air, Televisi layar datar
o.
(minimal 30 inci), Tabung Gas, dan Telepon Rumah.
.g
**Aset Transportasi terdiri dari: Sepeda motor, Perahu, Perahu motor, dan Mobil.
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan adalah biaya yang dikeluarkan untuk
konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan dibagi dengan banyaknya
anggota rumah tangga. Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama
seminggu terakhir, sedangkan konsumsi bukan makanan dihitung sebulan dan
setahun terakhir. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya
dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka
konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi ini
id
diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik
o.
mengonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
.g
2. Konsumsi kalori dan protein dihitung dengan mengalikan kuantitas setiap
ps
makanan yang dikonsumsi dengan nilai kandungan kalori dan protein setiap jenis
.b
makanan berdasarkan daftar konversi zat gizi.
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
Kelompok Pengeluaran
Kelompok Komoditas
40 Persen Terbawah 40 Persen Tengah 20 Persen Teratas
(1) (2) (3) (4)
1. Padi-padian 83342 86400 100881
2. Umbi-umbian 4218 4717 8213
Ikan/udang/
3. 23764 48118 63625
id
cumi/kerang
o.
4. Daging 12702 16341 38428
.g
5. Telur dan susu 13140 22098 43565
ps
6. Sayur-sayuran 33493 55884 77084
7. Kacang-kacangan 4531
.b 7334 10697
ab
8. Buah-buahan 8429 18300 32995
ak
jadi
tp
Kelompok Pengeluaran
Kelompok Komoditas
Makanan
40 Persen Terbawah 40 Persen Tengah 20 Persen Teratas
(1) (2) (3) (4)
1. Padi-padian 979.56 1042.60 1090.05
2. Umbi-umbian 42.35 34.84 57.53
Ikan/udang/cumi/
3. 32.02 48.63 58.91
id
kerang
o.
4. Daging 40.59 45.07 91.38
.g
5. Telur dan susu 32.00 54.71 81.84
ps
6. Sayur-sayuran 33.46 43.07 55.12
7. Kacang-kacangan 23.16 .b 33.05 51.99
ab
8. Buah-buahan 35.70 37.30 54.20
ak
Kelompok Pengeluaran
Kelompok Komoditas
Makanan
40 Persen Terbawah 40 Persen Tengah 20 Persen Teratas
(1) (2) (3) (4)
1. Padi-padian 23.13 24.66 25.84
2. Umbi-umbian 0.35 0.33 0.52
Ikan/udang/cumi/
3. 5.20 7.69 9.69
id
kerang
o.
4. Daging 2.49 2.95 5.77
.g
5. Telur dan susu 1.71 2.55 4.07
ps
6. Sayur-sayuran 2.06 2.59 3.21
7. Kacang-kacangan 2.32 .b 3.34 5.21
ab
8. Buah-buahan 0.36 0.42 0.59
ak
Sebagaimana termaktub dalam misi bupati dan wakil bupati Kabupaten Musi
Rawas Utara, yaitu “Mewujudkan Pendidikan Berkualitas dan Murah”, pembangunan
di bidang pendidikan menjadi suatu urgensi bagi seluruh jajaran pemerintah
Kabupaten Musi Rawas Utara. Seyogyanya pembangunan di bidang pendidikan
diharapkan dapat memberikan “trickle down effect” sehingga dapat mendorong
pembangunan di bidang lain di masa yang akan datang secara berkesinambungan.
id
o.
Dalam jangka waktu 3 tahun terakhir (2015 – 2018), pemerintah kabupaten
.g
ps
Musi Rawas Utara telah melakukan berbagai updaya dalam mewujudkan misi tersebut.
.b
Akan tetapi dibalik usaha yang telah dicapai, masih terdapat berbagai hambatan dalam
ab
mewujudkannya. Berdasarkan hasil Susenas Maret 2018, masih terdapat anak usia
ak
sekolah yang tidak bersekolah sesuai jenjang yang seharusnya. Angka APM baik untuk
ar
at
tingkat SD, SMP dan SMA belum mencapai 100 persen, sedangkan untuk angka APK
ur
untuk tingkat SD melewati angka 100 yang artinya banyak terdapat anak umur diluar 7
//m
– 12 tahun yang masih bersekolah di tingkat SD. Fenomena ini diperkuat dengan angka
s:
rata – rata lama sekolah Kabupaten Musi Rawas Utara yang sebesar 7 tahun, secara
tp
ht
rata – rata dapat dikatakan penduduk Musi Rawas Utara mengenyam pendidikan
hanya sampai jenjang SMP kelas 1 (hanya mendapatkan ijazah SD).
id
o.
.g
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
https://sirusa.bps.go.id/sirusa/index.php/indikator/index
https://www.bps.go.id/
id
o.
.g
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
Jenis Kelamin
Kelompok Umur Laki-laki +
Laki-laki Perempuan
Perempuan
(1) (2) (3) (4)
0–9 8.33 9.80 7.05
id
9.44 8.55 6.45
o.
30 - 39
.g
40 - 49 9.25 9.46 6.64
ps
50 - 59 9.41 .b 11.43 8.15
ab
Kelompok Umur
Karakteristik
0-14 15-64 65+
(1) (2) (3) (4)
Jenis Kelamin
id
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 6.39 3.40 23.05
.b
7.61 3.08 35.85
ab
40 Persen Tengah
ak
Status Perkawinan
Karakteristik
Belum Kawin Kawin Cerai
Jenis Kelamin
id
5.14 3.46 17.31
o.
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
5.76
.b 4.69 17.84
40 Persen Terbawah
ab
40 Persen Tengah
ar
Pendidikan Tertinggi
//m
SD ke bawah
tp
Status Perkawinan
Karakteristik
Belum Kawin Kawin Cerai
Jenis Kelamin
id
10.85 3.33 27.89
o.
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
40 Persen Tengah
ar
Pendidikan Tertinggi
//m
SD ke bawah
tp
Jenis Kelamin
Laki-laki 3.48
Perempuan 2.42
id
Kelompok Pengeluaran
o.
4.24
.g
40 Persen Terbawah
ps
40 Persen Tengah 3.08
.b
ab
20 Persen Teratas 5.30
ak
SD ke bawah 3.82
ur
//m
Kelompok Umur
Karakteristik
5 Tahun ke Atas 17 Tahun ke Atas
Jenis Kelamin
id
Perempuan 2.48 2.79
o.
.g
Kelompok Pengeluaran
ps
40 Persen Terbawah 3.14 .b 2.99
ab
7.56 7.69
ar
20 Persen Teratas
at
ur
Jenis Kelamin
id
1.24 13.63 0.96
o.
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
40 Persen Tengah
ar
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 24.00 10.69 17.89 19.80 3.10
o.
17.79 11.91 12.35 17.37 3.52
.g
Perempuan
ps
Kelompok Pengeluaran .b
ab
40 PersenTerbawah 21.95 11.03 14.04 27.21 4.56
ak
40 PersenTengah
at
Jenis Kelamin
id
Laki-laki 86.29 10.65 15.75 20.66 12.36
o.
- 10.25 11.78 17.37 10.76
.g
Perempuan
ps
Kelompok Pengeluaran .b
ab
40 PersenTerbawah 86.39 9.94 13.18 25.84 15.12
ak
40 PersenTengah
at
Jenis Kelamin
id
0.00 1.83 15.81
o.
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
0.82
.b 4.45 13.68
40 Persen Terbawah
ab
ak
Jenis Kelamin
id
o.
Perempuan 0.00 4.41 16.28
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
.b
0.82 5.68 17.50
ab
40 Persen Terbawah
ak
20 Persen Teratas
ur
Jenis Kelamin
119.19 79.96 88.12
Laki-laki
id
o.
125.97 94.27 72.98
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran .b
ab
115.04 91.84 71.86
40 Persen Terbawah
ak
40 Persen Tengah
at
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 16.49
id
17.22
o.
Perempuan
.g
ps
Kuintil Pengeluaran
.b 13.41
40 Persen Terbawah
ab
ak
id
(1) (2)
o.
.g
Jenis Kelamin
ps
Laki-laki 26.44
.b
ab
Perempuan 21.90
ak
Kelompok Pengeluaran
ar
at
29.95
//m
40 Persen Tengah
32.27
s:
20 Persen Teratas
tp
ht
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
41.37
o.
40 Persen Tengah
.g
20 Persen Teratas 16.75
ps
Pendidikan Tertinggi
.b
ab
36.97
ak
SD ke bawah
ar
(1) (2)
Kelompok Pengeluaran
id
0.00
o.
40 Persen Tengah
.g
20 Persen Teratas 0.00
ps
Pendidikan Tertinggi
.b
ab
2.72
ak
SD ke bawah
ar
Kelompok Pengeluaran
id
o.
40 Persen Tengah 23.81 6.99 32.60
.g
ps
20 Persen Teratas 20.05 10.16 23.81
.b
ab
Pendidikan Tertinggi
ak
SMP ke atas
ur
id
o.
Laki-laki 3.32 20.94
.g
4.85 67.57
ps
Perempuan
.b
Kuintil Pengeluaran
ab
ak
id
Laki-laki 10.62 10.65
o.
.g
Perempuan 15.71 19.08
ps
Kelompok Pengeluaran .b
ab
11.82 16.41
ar
40 Persen Tengah
at
5.26 17.61
ur
20 Persen Teratas
//m
13.02 10.74
tp
SD ke bawah
ht
*Lainnya termasuk fasilitas bersama, MCK Umum, dan tidak ada/tidak menggunakan
fasilitas buang air besar.
Jenis Kloset
Karakteristik
Leher Angsa Lainnya
id
1.47 106.29
o.
Perempuan
.g
ps
Kelompok Pengeluaran
5.67 51.51
ak
40 Persen Tengah
ar
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan
sendiri atau bersama.
1.47 106.29
id
Perempuan
o.
Kelompok Pengeluaran
.g
ps
40 Persen Terbawah 3.14 67.44
.b
2.92 53.67
ab
40 Persen Tengah
ak
* Rumah tangga yang memiliki fasilitas tempat buang air besar dengan penggunaan
sendiri atau bersama.
id
Kelompok Pengeluaran
o.
40 Persen Terbawah 17.08 17.34 17.08
.g
ps
40 Persen Tengah 14.80 14.93 14.75
11.44
.b 18.66 8.76
ab
20 Persen Teratas
ak
id
Laki-laki
o.
- - 70.50 17.75 76.62 39.59
.g
Perempuan
ps
Kuintil Pengeluaran
.b
- 101.77 84.56 20.15 55.23 20.42
ab
40 PersenTerbawah
ak
20 PersenTeratas
ur
*Lainnya termasuk air permukaan (sungai, danau, waduk, kolam, irigasi), air hujan, dll.
id
o.
Laki-laki 7.43 34.81
.g
ps
Perempuan 7.89 47.47
.b
ab
Kelompok Pengeluaran
ak
2.95 71.06
//m
20 Persen Teratas
s:
8.25 35.09
ht
SD ke bawah
Menggunakan
Telepon Seluler Mengakses
Memiliki Telepon
(HP)/ Nirkabel atau Internet (Termasuk
Karakteristik Seluler (HP)/
Komputer (PC/ Facebook, Twitter,
Nirkabel
Desktop, Laptop/ BBM, Whatsapp)
Notebook, Tablet)
id
(1) (2) (3) (5)
o.
Jenis Kelamin KRT
.g
ps
Laki-laki 5.13 5.74 15.28
5.68
.b 8.90 15.12
ab
Perempuan
ak
Kuintil Pengeluaran
ar
at
40 Persen Tengah
4.59 5.98 16.59
s:
20 Persen Teratas
tp
ht
Pendidikan Tertinggi
(1) (2)
Raskin/Rastra/BPNT -
id
21.03
o.
Program Indonesia Pintar (PIP)
.g
Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga 6.71
ps
Sejahtera (KKS)
Program Keluarga Harapan (PKH)
.b 22.37
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
(1) (2)
Asuransi/PHK** 36.42
id
o.
* Jaminan pensiun/hari tua terdiri dari: Jaminan pensiun dan Jaminan hari tua
.g
** Asuransi/PHK terdiri dari: Asuransi kematian, Jaminan kecelakaan kerja, & Pesangon PHK
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
(1) (2)
id
*Aset Fasilitas Rumah Tangga terdiri dari: Lemari es/ kulkas, AC, Pemanas air, Televisi layar datar
o.
(minimal 30 inci), Tabung Gas, dan Telepon Rumah.
.g
**Aset Transportasi terdiri dari: Sepeda motor, Perahu, Perahu motor, dan Mobil.
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht
Kelompok Pengeluaran
Kelompok Komoditas
40 Persen Terbawah 40 Persen Tengah 20 Persen Teratas
(1) (2) (3) (4)
1. Padi-padian 2.92 3.45 4.56
2. Umbi-umbian 11.96 14.22 15.53
Ikan/udang/
3. 8.46 9.90 6.44
id
cumi/kerang
o.
4. Daging 16.44 16.69 14.83
.g
5. Telur dan susu 14.03 9.03 12.05
ps
6. Sayur-sayuran 5.43 3.94 5.83
7. Kacang-kacangan 10.76
.b 9.21 18.10
ab
8. Buah-buahan 13.30 16.70 10.99
ak
jadi
tp
Kelompok Pengeluaran
Kelompok Komoditas
Makanan
40 Persen Terbawah 40 Persen Tengah 20 Persen Teratas
(1) (2) (3) (4)
1. Padi-padian 2.93 2.61 4.04
2. Umbi-umbian 11.15 11.04 17.43
Ikan/udang/cumi/
3. 8.45 8.40 6.98
id
kerang
o.
4. Daging 14.35 13.53 11.20
.g
5. Telur dan susu 15.71 8.16 10.17
ps
6. Sayur-sayuran 8.36 6.94 7.39
7. Kacang-kacangan 11.21 .b 12.06 18.77
ab
8. Buah-buahan 11.62 14.03 12.06
ak
Kelompok Pengeluaran
Kelompok Komoditas
Makanan
40 Persen Terbawah 40 Persen Tengah 20 Persen Teratas
(1) (2) (3) (4)
1. Padi-padian 2.89 2.62 4.04
2. Umbi-umbian 11.97 12.15 14.67
Ikan/udang/cumi/
3. 7.88 7.70 5.99
id
kerang
o.
4. Daging 14.30 `4.40 10.77
.g
5. Telur dan susu 11.33 6.52 8.03
ps
6. Sayur-sayuran 9.71 6.96 7.25
7. Kacang-kacangan 11.04 .b 11.84 19.74
ab
8. Buah-buahan 10.62 14.43 11.40
ak
s:
//m
ur
at
ar
ak
ab
.b
ps
.g
o.
id
id
o.
.g
ps
.b
ab
ak
ar
at
ur
//m
s:
tp
ht