SURAT PERJANJIAN HUTANG PIUTANG

Pada hari ini, ……………………………….., Kami yang bertanda tangan dibawah ini setuju
mengadakan Perjanjian Hutang Piutang yaitu :
Nama :
Alamat :
Pekerjaan :
No. KTP/No. HP :
Selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA
Nama :
Alamat :
Pekerjaan :
No. KTP/No. HP :

Selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Melalui surat perjanjian ini, disetujui oleh kedua belah pihak dengan ketentuan-ketentuan
sebagaimana tercantum dibawah ini :
1. PIHAK PERTAMA telah menerima uang sebesar Rp………………………………………
dari PIHAK KEDUA yang dimana uang tersebut adalah senilai …………………. beras
dengan harga Rp ……………………………. per kilogram.
2. PIHAK PERTAMA bersedia memberikan barang jaminan yakni sebidang tanah sawah,
milik PIHAK PERTAMA.
3. Setelah kegiatan tersebut PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA menandatangani surat
perjanjian hutang piutang yang dibuat rangkap dua bermaterai senilai Rp. 10.000,00
(sepuluh ribu rupiah) yang disiapkan oleh pihak kedua di mana masing-masing mempunyai
kekuatan hukum yang sama dan berlaku sejak ditandatangani oleh kedua pihak.
4. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA telah sepakat bahwa jumlah pembayaran
pinjaman oleh PIHAK PERTAMA dengan uang tunai senilai 1ton (satu ton) beras terhitung
dengan harga beras per kilogram sesui dengan harga beras di pasaran saat pengembalian
pinjaman.
5. Apabila dikemudian hari ternyata PIHAK PERTAMA tidak dapat membayar hutang kepada
PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA bersedia dikenakan Sanksi/Denda dari PIHAK
KEDUA.
6. Surat Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak secara sadar, tanpa
tekanan dari pihak manapun, bertempat di …………………………. pada hari, tanggal,
bulan serta tahun seperti tersebut di atas.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

( ) ( )

SAKSI 1 SAKSI 2

( ) ( )